DISUSUN OLEH :
1. Muhammad Aldi Maulana (21081010052)
2. Ferdy Aulia Nirwana (21081010268)
3. Muhammad Yustaf Lana Badri'ul Hegar (21081010289)
4. Irsyad Rafi Naufaldi (21081010017)
5. Mira Diva Prasyanti (21071010150)
6. Rehana Mardatila (21041010100)
B. PEMBAHASAN
a. Bela Negara
Bela negara adalah sikap dan perilaku warga negara yang dijiwai oleh
kecintaannya kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan
Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 dalam menjalin kelangsungan
hidup bangsa dan negara yang seutuhnya.Peran penting Bela Negara dapat
dikuak secara lebih jernih dan mendalam melalui perspektif pertahanan.
Keutuhan wilayah Indonesia, beserta seluruh sumber daya, kedaulatan dan
kemerdekaannya, selalu terancam oleh agresi asing dari luar dan pergolakan
bersenjata dari dalam. Kalau ancaman ini menjadi nyata dan Indonesia tidak
siap, semuanya bisa kembali ke titik nol. Antisipasi para pendiri bangsa
tercantum dalam salah satu poin tujuan nasional yaitu “Melindungi segenap
bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia”.
Pernyataan tersebut menjadi dasar dari tujuan pertahanan. Ia tidak
berdiri sendiri tetapi berbagi ruang dengan tujuan keamanan atau ketertiban
sipil dan berdampingan 3 (tiga) tujuan lainnya, yakni tujuan kesejahteraan
(memajukan kesejahteraan umum), tujuan keadaban (mencerdaskan kehidupan
bangsa) dan tujuan kedamaian (berpartisipasi aktif dalam perdamaian dunia
yang adil dan abadi).Tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam
usaha pembelaan negara dan Syarat-syarat tentang pembelaan diatur dengan
undang-undang.
Kesadaran bela negara itu hakikatnya kesediaan berbakti pada negara
dan kesediaan berkorban membela negara. Spektrum bela negara itu sangat
luas, dari yang paling halus, hingga yang paling keras. Mulai dari hubungan
baik sesama warga negara sampai bersama-sama menangkal ancaman nyata
musuh bersenjata.Tercakup di dalamnya adalah bersikap dan berbuat yang
terbaik bagi bangsa dan negara.
a. Nilai-nilai Bela Negara dan Contoh Pengembangannya
1. Cinta Tanah Air
Sikap dan perilaku yang mencerminkan mencintai tanah air, yaitu :
● Bangga sebagai orang Indonesia.
● Memakai produk dalam negeri.
● Mentaati semua peraturan-perundangan.
● Taat membayar pajak.
● Dengan ikhlas mengikuti upacara bendera.
● Menjaga kelestarian lingkungan.
● Saling hormat-menghormati sesama warga negara.
2. Kesadaran Berbangsa dan Bernegara
Kesadaran berbangsa dan bernegara Indonesia mempunyai
makna bahwa individu yang hidup dan terikat dalam naungan Negara
harus mempunyai sikap dan perilaku diri yang tumbuh dari kemauan
sendiri.Sikap dan perilaku diri tersebut harus yang dilandasi keikhlasan
dan kerelaan untuk bertindak demi kebaikan bangsa dan negara
Indonesia. kesadaran berbangsa dan bernegara dapat diwujudkan oleh
mahasiswa yaitu :
C. KESIMPULAN
Setiap warga negara memiliki hak dan kewajiban untuk melakukan bela
negara. Bela negara adalah sikap dan tindakan warga negara yang di landasi rasa cinta
tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara, keyakinan pancasila sebagai ideologi
bangsa dan negara, kerelaan berkorban guna menghadapi setiap ancaman, tantangan,
hambatan dan gangguan, baik yang datang dari dalam maupun dari luar yang
membahayakan keberlangsungan hidup bangsa dan negara.
Mahasiswa merupakan salah satu bagian dari masyarakat dan pemerintah yang
ikut bagian dari bela negara. wadah penyaluran potensi mahasiswa untuk ikut serta
dalam bela negara melalui pendidikan pancasila dan pendidikan kewarganegaraan
serta menyisipkan pendidikan kesadaran bela negara secara sistematik dan
berkelanjutan dalam setiap pertemuan di ruang kuliah sehingga menimbulkan rasa
kesadaran bela negara dengan semangat, disiplin dan jiwa nasionalisme yangtinggi
REFERENSI
orami.co.id. (2022, 15 Agustus). Arti Bela Negara. Diakses pada 06 Desember 2022,
dari https://www.orami.co.id/magazine/arti-bela-negara