Anda di halaman 1dari 4

TUGAS

TEKNOLOGI BARU DALAM PENGAJARAN DAN PEMBELAJARAN


( PJOK)

Oleh

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI GURU


UNIVERSITAS
TAHUN 2022
Ruang Kolaborasi
prajabatan
Angkatan I
Topik 2.3 Ruang Kolaborasi

1. Peran teknologi dan media dalam pembelajaran.


Jawaban :
 Sebagai Peran Tambahan
Teknologi dan media pembelajaran dalam proses belajar baik di sekolah maupun dirumah
memiliki peran yang trategis, salah satunya yaitu berperan sebagai tambahan. Peran
tambahan yang dimaksud yaitu menjadi alat pengajaran disamping dari metodeceramah yang
dilakukan oleh guru. Teknologi dan media tidak harus setiap saat ada dalam proses
pembelajaran, namun pemanfaatannya sangat ditunggu oleh siswa. Teknologi seperti IT atau
internet tidak mutlak digunakan sebagai sumber belajar, namun hanya sebagai tambahan
refrensi materi diluar media buku dan materi yang diberikan oleh guru. Sama halnya dengan
media, media berperan sebagai tambahan apabila guru memerlukan suatu alat bantu untuk
mentrasfer materi kepada siswa.
 Sebagai Pelengkap
Teknologi dan media dikatakan berperan sebagai pelengkap dalam artian teknologi sebagai
pelengkap yang mendukung penggunaan media dalam proses pembelajaran. Media dikatakan
pelengkap dalam hal melengkapi materi yang disampaikan oleh guru dikelas. Teknologi
seperti IT dan Internet dapat berperan dalam pencarian materi tambahan untuk melengkapi
materi yang disampaikan oleh guru, begitu pula dengan media akan melengkapi materi-
materi yang dikiranya kurang dalam buku.
 Sebagai Pengganti
Teknologi dan media dikatakan perperan sebagai pengganti dalam artian, teknologi dan
media sebagai pengganti dalam kegiatan belajar jarak jauh.Dewasa ini pemanfaatan
teknologi dalam mempermudah kerja manusia mulai digalakkan. Dibeberapa sekolah
internasional dan Perguruan Tinggi menerapkan beberapa kegiatan pembelajaran yang bisa
dipilih oleh peserta didik antara lain belajar secara konvensional atau tatap muka, belajar
dengan tatap muka yang diselingi lagi melalui internet bahkan ada yang menerapkan belajar
jarak jauh dengan memanfaatkan teknologi dan media yang ada. Dalam hal ini, teknologi dan
media berperan sebagai pengganti keberadaan guru di dalam kelas. Guru dan peserta didik
dapat melakukan proses pembelajaran di tempat yang berbeda atau terpisah jarak yang jauh
dengan memanfaatkan teknologi internet atau skype.
2. Langkah-langkah apa yang akan dilakukan untuk mewujudkan menjadi guru profesional
dan guru digital
Langkah-langkah yang yang dapat ditempuh untuk menjadi guru professional antara lain;
 Melanjutkan pendidikan lebih lanjut misalnya mengikuti program pendidikan profesi guru
(PPG)
Ruang Kolaborasi
prajabatan
Angkatan I
 Meningkatkan kompetensi pedagogic, social, dan personal
 Bargabung dalam komunitas guru, misalnya Kelompok Kerja Guru (KKG)
 Mengikuti pelatihan-platihan
 Memperkaya litarasi
 Melakukan peer observasi dan self evaluataion
 Membuat karya tulis
Guru digital mapu memanfaatkan teknologi digital dalm pembelajaran sepertian media interaktif.
Langkah-langkah untuk menjadi guru digital;
 Ikut pelatihan untuk mengasah kemampuan dalam bidang teknologi informasi.
 Berperan aktif dalam forum atau komunitas guru
 Senantiasa menambah literasi dan berlatih dalam mengembangkan kemampuan khususnya
dalam bidang teknologi informasi
3. Bentuk-bentuk media dan teknologi yang pernah bapak ibu gunakan di sekolah masing-
masing.
Bentuk Media Jenis Media yang ada di Sekolah
Visual Papan tulis, poster, buku
Audio Radio, tape recorder
Audio visual Komputer
Objek 3D Torco, Specimen Awetan

4. Kode etik dan hak cipta


Kode Etik adalah salah satu etika profesi dalam bidang TIK dimana mereka harus mampu
memilah sebuah program ataupun software yang akan mereka pergunakan apakah legal atau
illegal, karena program atau sistem operasi apapun yang akan mereka gunakan, selalu ada aturan
penggunaan atau license agreement. Hak cipta berarti melindungi karya intelektual dan seni
dalam bentuk ekspresi. Contohnya dalam bentuk tulisan (lirik lagu, puisi, artikel atau buku),
dalam bentuk gambar (foto, gambar arsitektur, peta), dalam bentuk suara dan video (rekaman
lagu, pidato, video pertunjukan, video koreografi dll). Tujuannya melindungi hak pembuat dalam
mendistribusikan, menjual atau membuat turunan dari karya tersebut. Undang-Undang No.28
tahun 2014 tentang Hak Cipta.
Ruang Kolaborasi
prajabatan
Angkatan I

Anda mungkin juga menyukai