Peraturan Desa
Tahap Perencanaan, Teknis Penyusunan, Penetapan, Pengundangan, Sosialisasi dan Penyebarluasan
Oleh :
Doni Asmon, S.Pi, M.Si
Riwayat Pekerjaan :
A. Konsultan Perencanaan & Pembangunan Wilayah :
• Tenaga Ahli Perencana Wilayah ; PT Riau Geocitra Consultant (2008 – sekarang)
• Tenaga Ahli Perencana Wilayah ; PT Yasrah International Consultant 2021 –
sekarang
• Tenaga Ahli Kajian Risiko Bencana (KRB) BNPB (2022-sekarang)
• Direktur Bidang Pengembangan Ekonomi Hijau (Green Economy) Desa dan
Perdesaan KAWALI RIAU (2022 – sekarag)
• Pengurus Kelompok Kerja Mangrove Daerah Riau
2022 - sekarang
Doni Asmon, S.Pi, M.Si
B. Fasilitasi & Pemberdayaan Masyarakat :
• Pendamping Desa Program PPD Provinsi Riau (2005-2010)
Alamat : • Koordinator Daerah Rohil Program PPD Provinsi Riau (2011-2013)
• Perumahan Green Tsabitha Blok I No. 9 Jl UKA (Garuda Sakti) • Koordinator Daerah Siak Program PPD Provinsi Riau (2013-2014)
Kelurahan Air Putih Kecamatan Tuah Madani Kota Pekanbaru • Tenaga Pendamping Profesional (TPP) P3MD Kemendesa (2016-2020)
• Telp. / WA : 08127684850, • Tenaga Pendamping Profesional (TPP) P3PD Kemendesa (2021-sekarag)
• Email : dhonie.osmond@gmail.com
C. Narasumber / Pembicara / Pelatih :
• Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Riau ; Penguatan Kelembagaan
Pendidikan : • Balai Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPPMD) Pekanbaru
• S1 – Manajemen Sumberdaya Perairan – Fak. Perikanan & Ilmu Kemendesa PDDTT Regional I Sumatera
Kelautan – Universitas Riau (2000) • Dinas PMDDukcapil Provinsi Riau
• S2 – Ilmu Perencanaan Pembangunan Wilayah dan Perdesaan – • Badan Kerjasama Antar Desa (BKAD)
Institut Pertanian Bogor - IPB (2004) • Lembaga Pelatihan (Non Pemerintah)
1
05/12/2022
Latar Belakang
• UU Desa No. 6 Tahun 2014 :
• Azas Rekognisi : Undang-undang menempatkan desa sebagai Self
Governing Community ; Negara mengakui kewenangan desa
berdasarkan asal usul
• Azas Subsiaritas : Undang-undang menempatkan desa sebagai
Pemerintahan (terkecil) dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia ;
maka Negara mengakui adanya Kewenangan Lokal berskala Desa
(Local Self Goverment) ;
• Untuk mengimplementasikan, merealisasikan, dan
melaksanakan azas-azas diatas desa berwenang mengatur
dirinya sendiri baik sebagai Self Governing Community dan atau
Local Self Government
2
05/12/2022
3
05/12/2022
Sejauh mana..???
Desa dapat memanfaatkan PELUANG & TANTANGAN yang sudah diberikan
Berdasarkan azas-azas ini
Peraturan Desa
Tahap Perencanaan, Teknis Penyusunan, Penetapan, Pengundangan, Sosialisasi dan Penyebarluasan
4
05/12/2022
5
05/12/2022
Hirarki Perundang-undangan
UUD
UU
Pereturan Pemerintah
Peraturan Menteri
Peraturan Gubernur
Peraturan Bupati
Peraturan Desa
Sumber :
Teknik Penyusunan Peraturan Desa, Pena Buluh, 2020
6
05/12/2022
Peraturan Desa
Peraturan perundang-undangan yang
ditetapkan oleh Kepala Desa setelah
dibahas dan disepakati bersama Badan
Permusyawaratan Desa
7
05/12/2022
8
05/12/2022
Penyebarluasan
Penetapan
Pembahasan
Penyusunan
Perencanaan
9
05/12/2022
Tahap Perencanaan
• Perencanaan Penyusunan Peraturan Desa ditetapkan oleh
Kepala Desa dan BPD dalam Rencana Kerja Pemerintah Desa
(RKP-Desa)
• Lembaga kemasyarakatan, lembaga adat dan lembaga desa
lainnya di desa dapat memberikan masukan kepada
Pemerintah Desa dan atau BPD untuk rencana penyusunan
rancangan Peraturan Desa
10
05/12/2022
11
05/12/2022
Tahap Pembahasan
• BPD mengundang Kades untuk membahas Ranperdes
untuk membahas dan menyepakati Ranperdes
• Dalam hal Ranperdes sama, didahulukan Ranperdes
usulan BPD, Ranperdesa usulan Kades menjadi
sandingan
• Ranperdes yang belum dibahas dapat ditarik oleh
Pengusul
• Ranperdes yang telah dibahas tidak dapat ditarik, kecuali
atas kepekatan bersama (Kades & BPD)
12
05/12/2022
Tahap Penetapan
• Ranperdes yang sudah dibubuhi tanda tangan Kepala Desa
disampaikan kepada Sekretaris Desa untuk Diundangkan
• Dalam hal kepala desa tidak menandatangani Ranperdes,
wajib diundangkan dalam Lembaran Desa dan sah menjadi
Perdes
Tahap Penyebarluasan
• Penyebarluasan dilakukan oleh Pemerintah Desa dan BPD
sejak penetapan penyusunan Ranperdes, Penyusunan
Ranperdes, Pembahasan Ranperdes, hingga Pengundangan
Perdes
• Penyebarluasan dilakukan untuk memberikan informasi
dan/atau memperoleh masukan masyarakat dan pemangku
kepentingan
13
05/12/2022
14
05/12/2022
15
05/12/2022
1. Penamaan Judul
2. Pembukaan
Pembukaan pada Perkam terdiri dari :
• disi dengan frasa DENGAN RAHMAT TUHAN
YANG MAHA ESA (hurufkapital & ditebalkan)
• Jabatan pembentuk Peraturan Desa diisi
dengan KEPALA Desa NAMA Desa, (ditulis
dengan huruf kapital & ditebalkan, diakhiri
dengan tanda koma)
• Konsideran ;
Menimbang : mengenai pokok pikiran
mengapa Peraturan ini ingin disusun atau
berisi alasan penting dibentuknya peratutan
ini, dimulai dengan frasa Bahwa
Menimbang : a. Bahwa xxxx xxxx xxxx xxxx xxxx
xxxx xxxx
b. Bahwa xxxx xxxx xxxx xxxx xxxx
xxxx xxxx
16
05/12/2022
• Dasar Hukum ;
berisi Landasan Yuridis kewenangan membuat
Peraturan Desa
berisi Landasan Yuridis MATERI yang diatur
(topik/objek) peraturan
Dasar Hukum yang dipakai hanyalah
Perundangan/Peraturan yang derajat (hirarkis)
lebih tinggi atau lebih kurang sama dengan pokok
hukum yang dibuat
Jika Dasar Hukum yang dipakai lebih dari 1
peraturan/perundangan yang dipakai, maka tiap
dasar hukum diawali dengan angka (1, 2, 3, dst),
dan diakhir dengan tanda titik koma (;)
17
05/12/2022
3. Batang Tubuh
18
05/12/2022
4. Penutup
Terima Kasih
w 08127684850 / G dhonie.osmond@gmail.com
19