Anda di halaman 1dari 4

ARTIKEL STOIKIOMETRI

( KIMIA )

OLEH
IRAINE VALENCHY PUTRI

E1E021044

PSP A

NO ABSEN.17

PEMANFAATAN SUMBER DAYA PERIKANAN


FAKULTAS PETERNAKAN
UNIVERSITAS JAMBI
2021
STOIKIOMETRI

Salah satu aspek penting dari reaksi kimia atom unsur-unsur penyusunnya yang sesuaidengan
adalah hubungan kuantitatif antarazat-zat yang terlibat rumus kimianya. Perbandingan atomunsur-unsur
dalam reaksi kimia,baik sebagai pereaksi maupun dalam suatu rumus kimiaditunjukkan dengan angka
sebagai hasil reaksi. Stoikiometri berasal dari yang bulat, dan bukan dengan angka pecahan.
bahasaYunani yaitu stokheion yang artinya SatuanInternasional (SI) mendefinisikan satuandasar
elemenatau unsur, sedangkan methron yang artinya untuk jumlah zat kimia yang disebutmol.
ukuran, sehingga stoikiometri dapatdi artikan Ada pun beberapa hukum yang berkaitan dengan
mengukur elemen atau mengkurunsur – unsur. stoikiometri Hukum Proust“Perbandingan massa
Seorang ahli Kimia Perancis,Jeremias Benjamin unsure – unsure didalam suatu persenyawaan kimia
Richter (1762-1807)adalah orang yang pertama kali selalutetap”, Hukum Dalton “Jika 2 unsur
meletakkan prinsip-prinsip dasar dapatmembentuk satu atau lebih senyawa, maka
stoikiometri.Menurutnya stoikiometri adalah perbandingan massa dari unsur – unsur yangsatu yang
ilmutentang pengukuran perbandingan kuantitatifatau bersenyawa dengan sejumlahunsure yang tertentu
pengukuran perbandingan antar unsurkimia yang satu massanya akanmerupakan bilangan yang mudah dan
dengan yang lain. bulat”,Hukum Lavoisier “Massa zat sebelum
dansesudah reaksi adalah sama”, HukumAvogadro
Stoikiometri erat kaitannya dengan perhitungan
“Pada temperature dan tekananyang sama, volume –
kimia. Untuk menyelesaikansoal-soal perhitungan
volume yang samasetiap gas mengandung jumlah mol
kimia digunakan asas-asas stoikiometri yaitu antara
yangsama”, Hukum Gay Lusac “Dalam suatureaksi
lain persamaankimia dan konsep mol.
kimia untuk semua gas yang diukur pada p dan T
Tujuan dari percobaan stoikiometriadalah
yang sama, volumenya berbanding lurus dengan
mahasiswa atau praktikan dapatmenentukan hasil dari
koefisien reaksinyaatau molnya dan berbanding lurus
reaksi kimia suatu percobaan. Mahasiswa juga dilatih
dengan bilangan bulat dan sederhana”
agardapat menuliskan rumus – rumus senyawadari
.Alat yang digunakan dalam percobaan ini adalah
suatu reaksi dengan mudah. Sertamahasiswa dapat
gelas piala atau gelaskimia, batang pengaduk, pipet
memahami stoikiometri.
volume,thermometerBahan yang digunakan dalam
Prinsip dari percobaan stoikiometriadalah
percobaan ini adalah larutan CuSO4 2 M ;larutan
dilakukannya sederet pengamatanyang kuantitas
NaOH 2 M dan 1 M ; HCl 1 M.
molar totalnya sama namunkuantitas pereaksinya
Berikut metode percobaan stoikiometri, yakni
berubah – ubah ataudisebutn juga metode variasi
dengan mencampurkandua jenis larutan yang berbeda
kontinyu.Dengan mengamati beberapa sifat
denganmengukur suhu sebelum dan sesudah
fisikayakni massa, volume, suhu.
pencampuran, dilakukan berulang – ulang dengan
Jika ingin membuat suatu zat praktikan harus volume masing – masing yang berbeda, sehingga
mengetahui rumus kimia zattersebut. Dengan didapat titik maksimumsuhu dan minimumnya.
mengetahui rumus kimiazat tersebut, praktikan dapat
mereaksikan pereaksi-pereaksi sedemikian sehingga
zatyang terbentuk memiliki perbandingan volume
masing – masing yang berbeda, sehingga didapat titik
maksimumsuhu dan minimumnya.
Pengenceran dilakukan jika hendakmenentukan
konsentrasi larutan sesuaidengan yang diperlukan,
Dari percobaan stoikiometri di atas,didapat hasil atau dalam katalain membuat suatu larutan dengan
sebagai berikut : kadartertentu. Ada pun rumus - rumus
Tabel 1. Hasil Pengamatan NaOH dan HCl yangmenyatakan tentang konsep mol yang
jugadigunakan dalam pengenceran, yaitu :
● Massa atom relatif (Ar)
Massa atom unsur ditentukan dengancara
membandingkan massa atom rata-rata unsur tersebut
terhadap 1/12 massarata-rata satu atom karbon 12
sehinggamassa atom yang diperoleh adalahmassa
atom relatif (Ar).

● Massa molekul relatifUnsur dan senyawa yang


partikelnya berupa molekul, massanya
dinyatakandalam massa molekul relatif (Mr) Pada
dasarnya massa molekul relatif (Mr) adalah
perbandingan massa rata-rata satu molekul unsur atau
senyawadengan 1/12 massa rata-rata satu atomkarbon
-12.

● kemolaran
Kemolaran atau konsentrasi Molar (M)suatu larutan
menyatakan jumlah molspesi zat terlarut dalam 1 liter
larutanatau jumlah milimol dalam 1 mL larutan

Dimana satuan dari V adalah ml, T adalah oC, hasil


tersebut diperoleh dengan
satuan parts per billion (ppb) .Jumlah 1 ppm ekivalen
dengan 1 mg zatterlarut dalam 1 L larutan. Jumlah 1
ppbekivalen dengan 1 µ g zat terlarut per 1L larutan.


Kemolalan
Kemolalan (m), menyatakan jumlahmol zat terlarut
dalam 1000 gram pelarut. Kemolalan tidak Dapat pula dituliskan sebagai berikut :
bergantung pada temperatur. Dari percobaan stoikiometri NaOH – HCl dapat
disimpulkan bahwa ordinat titikstoikiometri
maksimumnya terletak pada(2,4) dan titik
minimumnya terletak pada(0.2,5), sedangkan pada
percobaanstoikiometri NaOH – CuSO4 dapa
tdisimpulkan bahwa ordinat titik stoikiometri
maximum terletak pada (1, 4.25) dan titik
minimumnya terletak pada (5, 0.5).Hal – hal yang
harus diperhatikandalam percobaan kali ini adalah
hati – hatidalam pengukuran suatu zat, baik itu
● Kenormalan volumeatau pun temperaturnya. Konsentrasi suatuzat
kenormalan Cara menyatakan konsentrasi pula sangat berpengaruh besar pada percobaan.
dengankenormalan (N) biasa digunakan pada analisis
volumetri. Setelah memperoleh harga konsentrasi
dengan kenormalan,masih harus menghitung
konsentrasi lainnya.

● Persen Konsentrasi
Dalam ilmu kimia, persen digunakan untuk
menyatakan konsentrasi larutan,dan dapat dinyatakan
dalam :

● Parts per million dan Parts per BillionJika larutan


sangat encer untukmenentukan konsentrasinya
digunakandengan satuan parts per million (ppm) atau

Anda mungkin juga menyukai