PUM-SD-BP-CRCT-015 - Create Contract RSH
PUM-SD-BP-CRCT-015 - Create Contract RSH
Langkah-Langkah Prosedural
Via Menus Logistics > Sales and Distribution > Sales > Contract > Create
Via Transaction Code VA41
1.2. Pada tampilan “Create Contract: Initial Screen”, masukkan informasi di field-field yang
dijelaskan dalam tabel berikut:
Klik atau tekan “Enter”, maka akan muncul tampilan Create Value Contract Pre Payment : Overview
1.3. Pada tampilan “Create Quantity Contract: Overview”, masukkan informasi di field-field
yang dijelaskan dalam tabel berikut:
1
2
f. Pilih customer yang diinginkan, dengan double click di nomor customer tersebut.
Note :
Jika pengisian Ship to party berbeda kode customernya, maka ulangi lagi langkah seperti di atas.
Note :
Ulangi langkah 1 sampai dengan langkah 3 untuk field Valid to .
b. Pada tab Material by description , isi field material description dengan deskripsi dari product yang akan
dibeli oleh customer dimana diawali dan diakhiri dengan tanda *
c. Tekan “Enter” atau klik maka muncul tampilan :
2. Tekan tombol
Dari Level Header kita dapat memasukkan beberapa informasi yang berlaku untuk keseluruhan
dokumen Contract.
1.5. Pada tampilan “Create Quantity Contract: Header Data-Tab Sales”, masukkan informasi di
field-field yang dijelaskan dalam tabel berikut:
Note :
Pricing date menentukan tanggal pengambilan harga / condition di Contract dari Pricing Master (VK11)
berdasarkan tanggal “valid from” dan “valid to” di Pricing Master nya.
Klik Tab-Shipping maka akan muncul tampilan Create Quantity Contract: Header Data-Tab
Shipping.
1.6. Pada tampilan “Create Quantity Contract: Header Data-Tab Shipping”, masukkan informasi
di field-field yang dijelaskan dalam tabel berikut:
Klik Tab-Billing Document maka akan muncul tampilan Create Quantity Contract:
Header Data-Tab Billing Document.
1.7. Pada tampilan “Create Quantity Contract: Header Data-Tab Billing Document”, masukkan
informasi di field-field yang dijelaskan dalam tabel berikut:
Klik Tab-Accounting maka akan muncul tampilan Create Quantity Contract: Header Data-
Tab Accounting.
1.8. Pada tampilan “Create Quantity Contract: Header Data-Tab Accounting”, masukkan
informasi di field-field yang dijelaskan dalam tabel berikut:
Klik Tab-Conditions maka akan muncul tampilan Create Quantity Contract: Header Data-
Tab Conditions.
1.9. Pada tampilan “Create Quantity Contract: Header Data-Tab Conditions”, masukkan
informasi di field-field yang dijelaskan dalam tabel berikut:
Keterangan :
Nama Field Description Keterangan
Subtotal Total dari Quantity contract Total dari Quantity contract dalam satu
dalam satu document Contract document Contract
MWST Total Tax Total Tax
Klik Tab-Partners maka akan muncul tampilan Create Quantity Contract: Header Data-Tab
Partners.
1.10. Pada tampilan “Create Quantity Contract: Header Data-Tab Partners”, masukkan informasi
di field-field yang dijelaskan dalam tabel berikut:
Partner Function dipergunakan untuk mengisi informasi nama partner yang dipergunakan di dokumen ini.
Note :
Jika payer atau bill to akan diubah dan tidak mengetahui kodenya dapat menggunakan cara pengisian Bisnis
Partner Sold to Party dan Ship to Party.
Klik Tab-Order Data maka akan muncul tampilan Create Quantity Contract: Header Data-Tab.
Order Data.
1.11. Pada tampilan “Create Quantity Contract: Header Data-Tab Order data”, masukkan
informasi di field-field yang dijelaskan dalam tabel berikut:
Order Data dipergunakan untuk mengisi informasi nomor PO contract, nama project yang dipergunakan di
dokumen ini.
Nama Field Deskripsi R/O/C Input dari User Comments
PO number Nomor PO Contract O Input nomor PO contract
Name Nama project yang O Input nama project
menggunakan kontrak
Catatan: R: Required; O: Optional; C: Conditional
Klik Tab-Status maka akan muncul tampilan Create Quantity Contract: Header Data-Tab.
Status.
1.12. Pada tampilan “Create Quantity Contract: Header Data-Tab Status”, masukkan informasi di
field-field yang dijelaskan dalam tabel berikut:
Status pada header level menunjukkan status pada keseluruhan dokumen, penjelasannya adalah sebagai
berikut:
b. Being Processed : Sebagian dari item di contract order telah dibuat dokumen selanjutnya
4. Credit Status : Menjelaskan status credit dari Contract apakah terkena credit block atau
tidak
Note :
Status akan terupdate jika Contract sudah di save. Jika Contract belum di save, maka statusnya belum
diketahui apakah terkena block atau tidak .
Dari level item, kita dapat memasukkan beberapa informasi yang berlaku HANYA untuk item tersebut saja.
Note :
Untuk Quantity Contract, plant dan shipping point automatis akan terisi.
Note :
Untuk pengisian condition type, dilakukan secara automatic – sehingga tidak diinput manual .
Note :
Reason for rejection dipergunakan jika ada sisa dari Quantity Contract yang tidak akan dipergunakan lagi,
sehingga harus di closed supaya tidak dapat dipergunakan untuk pembuatan Sales Order.
Status pada item level menunjukkan status pada masing-masing material, penjelasannya adalah sebagai
berikut:
1. Overall Status : Menjelaskan status material
b. Being Processed : Sebagian dari jumlah item tersebut telah dibuat dokumen selanjutnya
2. Rejection Status : Menjelaskan status rejection, diisi bila material tidak ingin dilanjutkan ke
menunjukkan “completed”
Jika sudah selesai membuat dokumen Value Contract, tekan tombol save untuk menyimpan
dokumen Contract, sehingga akan keluar nomor Value Contract