Anda di halaman 1dari 8

User Manual

Memisahkan Nilai PPN (WAPU) dari Hutang


Usaha yang dinaikkan melalui Data Migrasi

Page 1 of 8
A. Penjelasan
Hutang Usaha yang dinaikkan melalui Data Migrasi merupakan Nilai Transaksi ditambah
dengan nilai PPN sebesar 10 %. Terkait PLN sebagai WAPU, PPN atas transaksi dengan
nilai transaksi di atas IDR 10.000.000 (selain dengan PERTAMINA dan TELKOM) akan
dipungut dan disetor ke Kantor Pajak oleh PLN.

Oleh karena itu, saat mengajukan permohonan pembayaran kepada Kanwil atas hutang yang
dinaikkan dari Data Migrasi yang memenuhi kriteria PLN sebagai WAPU, nilai PPN harus
dipisahkan terlebih dahulu dari nilai hutangnya.

B. Tata Cara
1. Buka Tcode F-30 untuk memisahkan nilai PPN dari nilai hutang usaha, maka akan muncul
tampilan sebagai berikut:

2. Masukkan parameter berikut:

Nama Field R/O/C Deskripsi

Document Date R Masukkan tanggal dokumen

Page 2 of 8
Nama Field R/O/C Deskripsi

Posting Date R Masukkan tanggal posting

Document Type R KA

Company Code R Masukkan company code untuk Wil. Sulselrabar


7400

Period R Masukkan periode posting

Currency R IDR

Doc. Header Text O Masukkan nomor dokumen tagihan

Clearing Text O Masukkan deskripsi transaksi


Contoh: Reklas Nilai PPN 029.SPK/420/AKD/12

3. Klik “Choose Open Item”


4. Pada “Open item selection”, isikan parameter berikut:

Nama Field R/O/C Deskripsi

Company Code R Masukkan company code untuk Wil. Sulselrabar


7400

Account Type R K untuk Vendor

Account R Masukkan Vendor yang akan diproses

Beri tanda centang pada Additional Selections >> Document Number. Kemudian
masukkan Document Number yang akan diproses. Maka akan muncul tampilan sebagai
berikut:

Page 3 of 8
5. Untuk memasukkan line item, klik Document Overview
6. Masukkan parameter berikut pada “Other line item”

Nama Field R/O/C Deskripsi

PstKy R 31 untuk Vendor Invoice

Account R Masukkan nomor vendor yang akan diproses

Kemudian Klik “Enter”

7. Akan muncul tampilan Item 1 / Invoice 1 / 31, lalu masukkan parameter berikut ini:

Nama Field R/O/C Deskripsi

Amount R Masukkan nilai hutang usaha (tidak termasuk


nilai PPN)

Page 4 of 8
Nama Field R/O/C Deskripsi

Bus. Area R Masukkan Business Area sesuai dengan unit


masing-masing

Pmnt block R Kosongkan

Assignment R Masukkan jenis hutang: “operasi-jasa” atau


“operasi-material” atau “investasi-jasa” atau
“investasi-material”

Text R Masukkan deskripsi transaksi


Contoh: 029.SPK/420/AKD/12

Pmt Method R T

8. Klik untuk memasukkan informasi nomor rekening Vendor dan diisikan


informasi berikut:

Nama Field R/O/C Deskripsi

Part. Bank R Masukkan informasi nomor rekening Vendor

9. Isikan line item selanjutnya untuk nilai PPN pada Next Line Item:

Nama Field R/O/C Deskripsi

PstKy R 50 untuk PPN YMH Disetor

Account R Masukkan nomor GL untuk PPN YMH Disetor


3203001700

10. Tekan “Enter” kemudian masukkan informasi berikut:

Nama Field R/O/C Deskripsi

Amount R Masukkan nilai PPN YMH Disetor

Business Area R Masukkan business area untuk unit masing-


masing

Page 5 of 8
Nama Field R/O/C Deskripsi

Assignment R Masukkan jenis hutang: “operasi-jasa” atau


“operasi-material” atau “investasi-jasa” atau
“investasi-material”

Text R Masukkan deskripsi transaksi


Reklas PPN 029.SPK/420/AKD/12

11. Klik Document >> Simulate untuk melihat jurnal yang akan terbentuk. Apabila muncul
keterangan “Correct the marked line items”, klik dua kali pada line item yang berwarna
biru, kemudian lengkapi informasi berikut:

Nama Field R/O/C Deskripsi

Assignment R Masukkan jenis hutang: “operasi-jasa” atau


“operasi-material” atau “investasi-jasa” atau
“investasi-material”

12. Klik Document Overview untuk melihat kembali tampilan jurnal, jurnal yang akan
muncul adalah sebagai berikut:

Page 6 of 8
13. Klik tombol Post dan nomor dokumen akan muncul: “Document 1xxxxxxxxx was posted in
company code 7400”
14. Untuk menambahkan kode PPh pada Hutang Vendor, lakukan melalui Tcode FB02. Dan
masukkan informasi berikut:

Nama Field R/O/C Deskripsi

Document Number R Masukkan nomor dokumen yang terbentuk saat


melakukan pemisahan nilai saldo hutang usaha
dan nilai PPN

Company Code R Masukkan company code

Fiscal Year R Masukkan tahun posting

15. Klik dua kali pada line item Vendor/Hutang Usaha dengan Posting Key 31. Kemudian, klik

Page 7 of 8
16. Masukkan tanggal hari ini pada pilihan Selection Date
17. Masukkan kode PPh yang sesuai. Kemudian tekan Enter.
18. Klik tombol Save

Page 8 of 8

Anda mungkin juga menyukai