Anda di halaman 1dari 3

‫بسم هللا الرحمن الرحيم‬

Tausiyah Ustadz Mintaraga Eman Surya, Lc., MA


Agar Rumah Tidak Menjadi Sarang Syetan

Hal-hal yang selayaknya dilakukan, agar rumah kita selalu dijauhi setan yang suka
mengganggu:
1. Rajin baca Alquran dan ibadah apapun di dalam rumah.
Dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam
bersabda:

‫ إن الشيطان ينفر من البيت الذي تقرأ فيه سورة البقرة‬،‫ال تجعلوا بيوتكم مقابر‬
“Jangan kalian jadikan rumah kalian seperti kuburan. Sesungguhnya setan lari dari rumah
yang dibacakan surat Al-Baqarah di dalamnya.” (HR. Muslim 780, At-Turmudzi 2877)
Dalam hadis ini, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam men-kontras-kan antara
rumah dengan kuburan. Beliau memerintahkan agar rumah kita tidak dijadikan seperti
kuburan. Salah satu sifat yang mencolok dari kuburan adalah itu bukan tempat ibadah.
Agar rumah kita tidak seperi kuburan yang bisa jadi banyak setan pengganggu, gunakan
rumah kita untuk ibadah.
Hadis ini sekaligus menuntut kita yang belum bisa membaca Alquran agar segera
dan serius dalam belajar Alquran. Untuk menjadikan rumah kita sebagai taman bacaan
Alquran, tidak mungkin setiap hari kita harus mengundang orang lain. Dalam hadis dari
Ibnu Umar radhiallahu ‘anhuma, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

َ ‫اجْ عَلُوا في بُيُوت ُك ْم م ْن‬


ً ‫صالَت ُك ْم َوالَ تَتَّخذُوهَا قُب‬
‫ُورا‬
“Jadikanlah bagian shalat kalian di rumah kalian. Jangan jadikan rumah kalian seperti
kuburan.” (HR. Bukhari 432, Muslim 777, dan yang lainnya).
Maksud shalat di sini adalah shalat sunah yang dikerjakan sendiri dan tidak berjamaah.
Sebagaimana dinyatakan dalam hadis:

َّ ‫صالَة ال َم ْرء في َبيْته إ َّال ال‬


َ‫صالَة َ ال َم ْكتُو َبة‬ َ ‫إ َّن أ َ ْف‬
َ ‫ض َل‬
“Susungguhnya shalat seseorang yang paling utama adalah shalat yang dikerjakan di
rumahnya, kecuali shalat wajib.” (HR. Bukhari 7290 dan yang lainnya).
2. Jangan pedulikan segala bentuk gangguan.
Sikap cuek, tidak peduli, ternyata menjadi cara ampuh untuk mengusir setan.
Setan sebagaimana manusia, ketika dia mengganggu, kemudian tidak digubris, bisa jadi
dia akan bosan untuk mengganggu kita. Berbeda ketika kita merasa ada yang
mengganggu, kemudian kita cari-cari di mana tempatnya, atau bahkan kita ajak bicara,
atau kita siram dengan garam dan semacamnya, dia akan semakin menjadi-jadi dalam
menggoda kita.
Dari Abul Malih dari seseorang, dia berkata, “Aku pernah diboncengi Nabi
shallallahu ‘alaihi wa sallam, lalu tunggangan yang kami naiki tergelincir. Aku pun
mengatakan, “Celakalah setan”. Namun Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang,

‫ظ َم َحتَّى َي ُكونَ م ْث َل ْال َبيْت َو َيقُو َل بقُ َّوتى َولَك ْن‬َ ‫ان فَإ َّنكَ إذَا قُ ْلتَ ذَلكَ تَعَا‬
ُ ‫ط‬َ ‫ش ْي‬ َ ‫الَ تَقُ ْل تَع‬
َّ ‫س ال‬
َ َ‫َّللا فَإ َّنكَ إذَا قُ ْلتَ ذَلكَ ت‬
‫صاغ ََر َحتَّى َي ُكونَ م ْث َل الذُّ َباب‬ َّ ‫قُ ْل بسْم‬
“Janganlah kamu ucapkan ‘celakalah setan”, karena jika kamu mengucapkan demikian,
setan akan semakin besar seperti rumah. Lalu setan pun dengan sombongnya
mengatakan, ‘Itu semua terjadi karena kekuatanku’. Akan tetapi, ucapkanlah
“Bismillah”. Jika engkau mengatakan seperti ini, setan akan semakin kecil sampai-
sampai dia akan seperti lalat.” (HR. Ahmad 5:95 dan Abu Daud 4982 dan dishahihkan
al-Albani)
Ketika kita mendengar atau melihat ada sesuatu yang mengganggu, jangan diajak bicara,
tapi mintalah perlindungan kepada Allah dan berdoa kepada-Nya.
3. Baca doa ketika masuk rumah
Hal kecil yang mungkin perlu dibiasakan adalah memulai segala yang penting
dengan doa atau dzikir. Salah satunya, ketika kita masuk rumah. Meskipun kelihatanya
remeh, namun hasilnya luar biasa. Dari Jabir bin Abdillah radhiallahu ‘anhuma, Nabi
shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

‫ َال َمبيتَ لَ ُك ْم َو َال‬:‫ان‬ َ ‫ش ْي‬


ُ ‫ط‬ َّ ‫ قَا َل ال‬،‫ط َعامه‬ َ َ‫ َوع ْند‬،‫َّللا ع ْندَ دُ ُخوله‬ َ َّ ‫الر ُج ُل َب ْيتَهُ فَذَ َك َر‬
َّ ‫إذَا دَ َخ َل‬
َ‫ أَد َْر ْكت ُ ُم ْال َمبيت‬:‫ان‬
ُ ‫ط‬َ ‫ش ْي‬ َ َّ ‫ َوإذَا دَ َخ َل فَلَ ْم يُ ْذ َكر‬،‫عشَا َء‬
َّ ‫َّللا ع ْندَ دُ ُخوله قَا َل ال‬ َ
“Apabila ada orang yang masuk rumah, kemudian dia mengingat Allah ketika masuk,
dan ketika makan, maka setan akan mengatakan (kepada temannya): ‘Tidak ada tempat
menginap dan tidak ada makan malam.’ Tapi apabila dia tidak mengingat Allah
(bismillah dan jangan lupa ucapkan salam) ketika masuk, maka setan mengatakan:
‘Kalian mendapatkan tempat menginap’.” (HR. Muslim 2018, Abu Daud 3765 dan
yang lainnya)
Ada doa khusus ketika masuk rumah, akan tetapi doa ini dinilai dhaif oleh al-Albani.
Karena itu, makna dzikir kepada Allah adalah membaca basmalah.
4. Baca doa ketika hendak makan.
Membaca basmalah ketika hendak makan, menjadi penghalang setan untuk ikut
makan bersama Anda. Hadis dari Jabir di atas menegaskan hal ini,

َ َّ ‫ فَإذَا لَ ْم َي ْذ ُكر‬، َ‫ أَد َْر ْكت ُ ُم ْال َمبيت‬:‫ان‬


َ‫َّللا ع ْند‬ ُ ‫ط‬َ ‫ش ْي‬ َ َّ ‫َوإذَا دَ َخ َل فَلَ ْم يُ ْذ َكر‬
َّ ‫َّللا ع ْندَ دُ ُخوله قَا َل ال‬
‫ أَد َْر ْكت ُ ُم ْال َمبيتَ َو ْال َعشَا َء‬:َ‫ط َعامه قَال‬
َ
Tapi apabila dia tidak mengingat Allah ketika masuk maka setan mengatakan: ‘Kalian
mendapatkan tempat menginap’. Dan jika dia tidak mengingat Allah ketika makan maka
setan akan mengatakan: ‘Kalian mendapatkan tempat menginap dan makan malam’.”
(HR. Muslim 2018, Abu Daud 3765 dan yang lainnya)
5. Baca doa ketika tutup pintu.
Dari Jabir bin Abdillah radhiallahu ‘anhuma, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam
memberikan banyak saran agar kita tidak terganggu setan. Salah satunya:

‫طانَ الَ َي ْفتَ ُح َبابًا ُم ْغلَقًا‬


َ ‫ش ْي‬
َّ ‫ فَإ َّن ال‬،‫َّللا‬ َ ‫َوأ َ ْغلقُوا األَب َْو‬
َّ ‫اب َوا ْذ ُك ُروا اس َْم‬
“Tutuplah pintu, dan sebutlah nama Allah. Karena setan tidak akan membuka pintu yang
tertutup (yang disebut nama Allah).” (HR. Bukhari 3304, Muslim 2012 dan yang
lainnya)
Sekali lagi, hanya dengan membaca: Bismillah..
6. Berdoa ketika keluar rumah.
Satu doa ketika keluar rumah. Ringkas, mudah dihafal, tapi khasiatnya besar:

َّ ‫ َال َح ْو َل َو َال قُ َّوة َ إ َّال ب‬،‫َّللا‬


‫اَلل‬ َ ُ‫َّللا ت ََو َّك ْلت‬
َّ ‫علَى‬ َّ ‫بسْم‬
BISMILLAHI TAWAKKALTU ‘ALALLAAH, LAA HAULA WA LAA QUWWATA ILLAA
BILLAAH
“Dengan nama Allah aku bertawakkal kepada Allah. Tiada daya dan kekuatan kecuali
dengan Allah.”

Dalam hadis dinyatakan, siapa yang keluar rumah kemudian dia membaca doa di
atas, maka disampaikan kepadanya: Kamu diberi petunjuk, dicukupi dan dilindungi.
Maka setan kemudian berteriak:

‫ي‬
َ ‫ي َو ُوق‬ َ ‫ْف لَكَ ب َر ُج ٍل قَ ْد هُد‬
َ ‫ي َو ُكف‬ َ ‫َكي‬
“Bagaimana kalian bisa mengganggu orang yang sudah diberi hidayah, dicukupi, dan
dilindungi.” (HR. Abu Daud 5095, Turmudzi 3426 dan dishahihkan al-Albani)
7. Jauhkan rumah kita dari gambar makhluk bernyawa.
Siapa sangka, ternyata gambar makhluk bernyawa bisa membuat jin dan setan
nakal itu semakin betah di rumah kita. Dari Aisyah radhiallahu ‘anha, Nabi shallallahu
‘alaihi wa sallam bersabda

‫ورة‬
َ ‫ص‬ُ ‫أ َ َّن ال َمالَئ َكةَ الَ تَ ْد ُخ ُل َب ْيتًا فيه‬
“Sesungguhnya malaikat tidak akan memasuki rumah yang di dalamnya ada gambar.”
(HR. Bukhari 3224, Nasai 5348 dan yang lainnya).
Ketika malaikat penebar rahmat tidak memasuki rumah kita, di saat itulah
makhluk lain, yang juga tidak kelihatan, akan menggantikan posisi mereka. Foto
keluarga, gambar binatang dan seterusnya bisa jadi membuat rumah kita makin indah
bagi setan

Anda mungkin juga menyukai