Persyaratan UKL - New
Persyaratan UKL - New
KELENGKAPAN ADMINISTRASI :
Ada dan tidaknya bukti formal bahwa rencana lokasi usaha dan/atau kegiatan telah sesuai dengan
rencana tata ruang yang berlaku
Kesimpulan adanya bukti adalah dengan dilampirkannya overlay lokasi rencana kegiatan dengan
peta tata ruang yang berlaku;
Kesesuaian tata ruang ditunjukkan dengan adanya surat dari Badan Koordinasi Perencanaan
Tata Ruang Nasional (BKPTRN), atau instansi lain yang bertanggung jawab di bidang penataan
ruang); dan/atau
Referensi bukti lainnya
Kegiatan masih dalam tahap perencanaan. Apabila usaha dan/atau kegiatan yang diajukan untuk
diperiksa formulir UKL-UPL nya telah dilakukan pra konstruksi, konstruksi, operasi dan/atau pasca
operasi, maka usaha dan/atau kegiatan tersebut wajib ditolak formulir UKL-UPL nya serta tidak dapat
dilakukan pemeriksaan UKL-UPL. Terhadap usaha dan/atau kegiatan tersebut dilakukan mekanisme
lainnya sesuai peraturan perundangan yang berlaku
Adanya bukti formal yang menyatakan bahwa jenis rencana usaha dan/atau kegiatan secara prinsip
dapat dilakukan
Muatan formulir UKL-UPL sudah sesuai dengan pedoman penyusunan formulir UKL-UPL
Adanya matrik UKL-UPL
Adanya peta UKL-UPL
KELENGKAPAN ADMINISTRASI :
Ada dan tidaknya bukti formal bahwa rencana lokasi usaha dan/atau kegiatan telah
sesuai dengan rencana tata ruang yang berlaku
Kesimpulan adanya bukti adalah dengan dilampirkannya overlay lokasi rencana
kegiatan dengan peta tata ruang yang berlaku;
Kesesuaian tata ruang ditunjukkan dengan adanya surat dari Badan Koordinasi
Perencanaan Tata Ruang Nasional (BKPTRN), atau instansi lain yang bertanggung
jawab di bidang penataan ruang); dan/atau
Referensi bukti lainnya
Kegiatan masih dalam tahap perencanaan. Apabila usaha dan/atau kegiatan yang
diajukan untuk diperiksa formulir UKL-UPL nya telah dilakukan pra konstruksi,
konstruksi, operasi dan/atau pasca operasi, maka usaha dan/atau kegiatan tersebut
wajib ditolak formulir UKL-UPL nya serta tidak dapat dilakukan pemeriksaan UKL-UPL.
Terhadap usaha dan/atau kegiatan tersebut dilakukan mekanisme lainnya sesuai
peraturan perundangan yang berlaku
Adanya bukti formal yang menyatakan bahwa jenis rencana usaha dan/atau kegiatan
secara prinsip dapat dilakukan
Muatan formulir UKL-UPL sudah sesuai dengan pedoman penyusunan formulir UKL-
UPL
Adanya matrik UKL-UPL
Adanya peta UKL-UPL
PERSYARATAN PENERBITAN PERIZINAN PERTAMBANGAN
Berdasarkan PP 23 tahun 2010 Tentang
Pelaksanaan kegiatan pertambangan mineral dan batu bara
Pasal 23
UKL-UPL yang telah disusun oleh pemrakarsa diperiksa oleh:
a. Menteri, untuk usaha dan/atau yang berlokasi:
1. lebih dari 1 (satu) wilayah provinsi;
2. di wilayah Negara Republik Indonesia yang sedang dalam sengketa dengan
negara lain;
3. di wilayah laut lebih dari 12 (duabelas) mil laut diukur dari garis pantai ke arah
laut lepas; dan/atau
4. di lintas batas Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan negara lain;
b. Gubernur, untuk usaha dan/atau kegiatan yang berlokasi:
1. lebih dari 1 (satu) wilayah kabupaten/kota dalam 1 (satu) provinsi;
2. di lintas kabupaten/kota; dan/atau
3. di wilayah laut paling jauh 12 (duabelas) mil dari garis pantai ke arah laut lepas
dan/atau ke arah perairan kepulauan; atau
c. Bupati/Walikota, apabila usaha dan/atau kegiatan berlokasi pada 1 (satu)
wilayah kabupaten/kota dan/atau di wilayah laut paling jauh 1/3 (satu per tiga)
dari wilayah laut kewenangan provinsi.