LANDASAN TEORI
1. Teori Akuntansi
akuntansi.
6
7
2. Standar Akuntansi
2013 : 37).
telah disusun dan disahkan oleh sebuah lembaga resmi (badan pembentuk
standar) pada saat tertentu. Standar ini merupakan konsensus pada saat itu
Dalam standar ini dijelaskan tentang transaksi apa yang harus dicatat,
dirasakan sangat perlu adanya suatu standar global. Standar itu dapat
8
Saat ini ada dua standar akuntansi keuangan yang diterima untuk
1. PSAK-IFRS
Internasional,
9
analisis,
terbaik.
ekonomi,
standard akuntansi.
maupun kualitatif.
2. SAK-ETAP
Manfaat dari SAK ETAP ini adalah dengan adanya SAK ETAP
usahanya.
IFRS/IAS.
3. PSAK Syariah
model PSAK umum namun PSAK ini berbasis syariah dengan acuan
fatwa MUI.
a. Kerangka Konseptual
c. Akuntansi Murabahah
d. Musyarakah
e. Mudharabah
f. Salam
g. Istishna
12
4. SAP
Publikasian
j. Finalisasi Standar
13
B. Auditing
1. Pengertian Auditing
Auditing adalah suatu proses kegiatan audit yang dilakukan oleh tim
tidak hanya berkaitan dengan aktivitas keuangan saja, tetapi juga aktivitas
(2011 : 4)
2. Jenis-jenis Audit
Indonesia.
Dalam Sukrisno Agoes (2012 : 11-13) jenis audit juga dapat ditinjau
ekonomis.
sendiri.
(recommendations).
d. Computer Audit
Procecing (EDP).
3. Standar Auditing
standar auditing yang ditetapkan dan disahkan terdiri atas sepuluh standar
menjadi akuntan:
auditor.
Indonesia.
sebelumnya.
19
auditor.
4. Perencanaan Audit
setiap situasi yang dihadapi dan untuk menciptakan tingkat efisiensi biaya
audit. Bukti audit yang tepat harus diperoleh auditor untuk memperkecil
efisiensi biaya audit juga menjadi penting agar kantor akuntan publik
Sehubungan dengan pelaksanaan audit dan biaya audit, ada dua jenis
bukti yang harus diperoleh dan banyaknya staf yang dibutuhkan untuk
setiap penugasan.
5. Bukti Audit
2013 : 31):
b. Bukti fisik
c. Bukti dokumentasi
e. Bukti analisis
f. Bukti lisan
g. Bukti kesaksian
h. Bukti spesialis
36):
22
a. Relevan
b. Kompeten
Bukti audit dikatakan kompeten apabila bukti tersebut sah dan dapat
c. Cukup
d. Material
d) Tujuan audit
f) Peraturan perundang-undangan
Prosedur dan teknis audit yang penting dan umum perlu diketahui
a. Analisis
b. Cek
c. Konfirmasi
d. Eksaminasi
penyimpangan.
24
e. Pengujian
dipercaya.
f. Footing
vertikal.
g. Cross footing
horizontal.
h. Inspeksi
i. Verifikasi
j. Rekonsiliasi
k. Transir
m. Vouching
n. Voucher
statistik.
26
A. Auditor
1. Jenis-jenis auditor
c. Auditor Internal
telah dipatuhi oleh staf, dan untuk menentukan baik atau tidaknya
tanggung jawab dan fungsi auditor independen berkaitan dengan audit atas
a. Dalam paragraf 01
b. Dalam paragraf 02
apakah laporan keuangan bebas dari salah saji material, baik yang
c. Dalam paragraf 03
d. Dalam paragraf 04
e. Dalam paragraf 05
f. Dalam paragraf 06
a. Prinsip Integritas
atau
b. Prinsip Objektivitas
profesionalnya.
Profesional
profesional.
diberikan.
d. Prinsip Kerahasiaan
keluarga dekatnya.
34
pengadilan; atau
ketentuan hukum.
sebagai berikut :
profesi. Setiap praktisi harus bersikap jujur dan tidak boleh bersikap
manajemen.
audit yang dilakukannya dan terdapat lima jenis laporan audit dan
adalah:
umum,
konsisten.
wajar posisi keuangan, hasil usaha, perubahan ekuitas, dan arus kas
perubahan klien.
B. Distribusi Frekuensi
penelitian yang masih berupa data acak yang dapat dibuat menjadi data
membagi frekuensi dengan total data yang ada dari pengamatan atau
observasi.