PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG

DINAS PEKERJAAN UMUM DAN TATA RUANG

KEGIATAN APBD KABUPATEN BANDUNG

JUSTIFIKASI TEKNIK

PAKET PEKERJAAN :
PEMBANGUNAN TEMBOK PENAHAN TANAH (TPT)
JL. CIRUNTAH

PENYEDIA JASA
CV. PUSAKA PRIMA JAYA
KONTRAK NO: 602./246/PJ.P.01.05.246.5/BPUTR/VII/2022
TANGGAL : 9 AGUSTUS 2022

PEKERJAAN KONSTRUKSI KABUPATEN/KOTA

KABUPATEN BANDUNG
TAHUN ANGGARAN 2022
 BERITA ACARA
REKAYASA LAPANGAN (FIELD ENGINEERING)

Pada hari ini Minggu tanggal Empat bulan September tahun Dua Ribu Dua Puluh
Dua, telah selesai dilakukan. Rekayasa lapangan (Field Engineering), untuk penyesuaian
kembali volume kuantitas pekerjaan dalam dokumen kontrak dengan kebutuhan yang di
perlukan dilapangan, berdasarkan:

Nomor kontrak : 602./246/PJ.P.01.05.246.5/BPUTR/VII/2022

Tanggal : 4 September 2022
Penyedia Jasa : CV. PUSAKA PRIMA JAYA
Pekerjaan : Pembangunan TPT Jl. Ciruntah
Untuk perhatian dari : Eri Hernawan, S.T., M.T.
Kepala Bidang Pembangunan Jalan dan Jembatan
Selaku Pengguna Anggaran / Pejabat Pembuat Komitmen

Menunjuk Dokumen Kontrak Buku IV Syarat-syarat Umum Kontrak Pasal 20

“Perubahan Kegiatan Pekerjaan” akibat adanya perubahan desain pekerjaan dan untuk
memenuhi / menyesuaikan kebutuhan berdasarkan hasil rekayasa Lapangan, diperlukan
perubahan volume / kuantitas, maka item pekerjaan yang mengalami perubahan adalah:
1. Pekerjaan Tambah
No. Item Jenis Pekerjaan Dari Volume Menjadi
4.1 (1) Galian Biasa 69,12 m3 123,39 m3
Timbunan Pilihan dari
4.2 (2a) 36 m3 197,24 m3
sumber gajian
8.8?(1) Pasangan Batu 262,06 m3 326,89 m3

2. Pekerjaan Kurang
No. Item Jenis Pekerjaan Dari Volume Menjadi
Beton Struktur , fc'20 Mpa
8.1 (7a) 32,06 m3 0 m3
(K250)
Baja Tulangan Sirip BjTS
8.3 (2) 2899,07 Kg 0 Kg
280
Pembayaran : Total harga kenaikan / penurunan akan
dibayarkan dari total harga kenaikan/penurunan.
Kenaikan / Penurunan : Ada (dari kontrak asal)
Prosentase kenaikan / penurunan harga : Ada (dari kontrak asal)
Perpanjangan waktu : Tidak ada (dari kontrak asal)

Dianjukan oleh
ITANG SAEPULLOH
Direktur Utama
CV. PUSAKA PRIMA JAYA ..............................................

Diperiksa
TAUFIK ROMDONI, S.T
SITE ENGIINER ..............................................

Mengetahui
ERI HERNAWAN, S.T, .M.T.
PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN ..............................................
DINAS PEKERJAAN UMUM DAN TATA RUANG
 KATA PENGANTAR

Tembok penahan tanah digunakan untuk menahan tekanan lateral yang ditimbulkan
oleh tanah urug. Dinding penahan tanah pada pekerjaan ini termasuk dalam jenis dinding
penahan tanah berupa struktur kaku Rigid wall, dengan kestabilan dinding diperoleh dari berat
sendiri konstruksi dinding tersebut.
Dinding penahan dapat dikatakan aman apabila dinding penahan tersebut telah
diperhitungkan faktor keamanannya, baik terhadap bahaya pergeseran, bahaya penggulingan,
penurunan daya dukung tanah, dan patahan. Pada dinding penahan, perhitungan stabilitas
merupakan salah satu aspek yang tidak boleh diabaikan maupun dikesampingkan, karena
stabilitas dinding penahan sangat mempengaruhi usia desain dinding penahan itu sendiri,
keamanan bangunan bendung atau groundsill, serta kondisi tanah disekitar bangunan tersebut.
Untuk mengatasi masalah tersebut Pemerintah Kabupaten Bandung melalui Dinas
Pekerjaan Umum dan Tata Ruang akan melakukan kegiatan terkait Pekerjaan Konstruksi di
Kabupaten Bandung. Salah satu tembok penahan tanah yang akan ditangani adalah Tembok
Penahan Tanah Jl. Ciruntah dengan Panjang efektif 82,1 meter.
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
1.2 TUJUAN
BAB 2 DATA PROYEK
2.1 DATA PROYEK
2.1.1 DATA UMUM
2.1.2 DATA KONTRAK
2.1.3 TARGET FUNGSIONAL DAN EFEKTIF
2.1.4 PEKERJAAN UTAMA (MAJOR ITEM)
2.2 METODE PEMBUATAN JUSTIFIKASI TEKNIK
BAB 3 JUSTFIKASI TEKNIK DAN PERUBAHAN KUANTITAS PEKERJAAN
3.1 PEKERJAAN TAMBAH
3.2 PEKERJAAN KURANG
BAB 4 KESIMPULAN
 BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Justifikasi ini dibuat untuk menyesuaikan kuantitas dalam dokumen kontrak asal
dengan kebutuhan item pekerjaan dilokasi yang berakibat berubahnya kuantitas
(bertambah/berkurang). Disamping itu justifikasi ini juga diperlukan untuk mendetail
pekerjaan yang bukan pekerjaan utama. Justifikasi ini dibuat karena bertambahnya longsoran
tanah yang berakibat:
a. Bertambahnya volume galian biasa dan timbunan pilihan dari sumber galian. Hal ini
menyebabkan kuantitas item pekerjaan yang terdapat dalam kontrak asal menjadi
bertambah atau berkurang.
b. Pasangan batu untuk tembok penahan tanah disesuaikan dengan kebutuhan lapangan
yang berfungsi sebagai bangunan konstruksi.

Dasar hukum untuk melakukan justifikasi teknik adalah:

a. Spefikasi umum ketentuan-ketentuan rekayasa lapangan (field engineering) yang
mensyaratkan selama periode mobilisasi pada saat dimulai kontrak, penyedia jasa
kontruksi harus melasksanakan survey lapangan secara lengkap terhadap kondisi fisik
dan struktur pada perkerasan lama, bahu jalan lama, dan fasilitas drainasenya.
b. Survey lapangan untuk rekayasa teknik ini harus diselesaikan dalam waktu 120 (seratus
dua puluh) hari kalender setelah pengambil alihan lapangan oleh penyedia jasa
kontruksi.
c. Semua peninjauan kembali rancangan oleh direksi, pekerjaan harus diselesaikan dalam
waktu 120 (seratus dua puluh) hari kalender setelah pengambil alihan lapangan oleh
penyedia jasa kontruksi. Laporan justifikasi teknik dan rekayasa lapangan ini harus
dibuat sesuai dengan ketentuan tersebut diatas.
1.2 Tujuan
Tujuan dibuatnya justifikasi teknik ini adalah untuk mengusulkan biaya-biaya proyek
akibat dari bertambahnya atau berkurangnya kuantitas pekerjaan sesua kebutuhan lapangan
pada saat ini. Adapun item pada yang mengalami perubahan pekerjaan volume bertambah atau
berkurang sebagai berikut:
a. Pekerjaan yang bertambah
• Manajemen dan keselamatan lalu lintas untuk mengurangi resiko kecelakaan.
• Galian biasa untuk persiapan pemasangan sepatu tembok penahan tanah karena
penambahan volume semenjak CCO.
• Timbunan pilihan dari sumber galian untuk pemadatan tanah yang terjadi lonsoran
semenjak pertama mulai pekerjaan.
• Pasangan Batu untuk menahan dan menjaga stabilitas tanah agar tidak terjadi longsor
bertambah karena terjadi longsoran semenjak mulai pekerjaan.

b. Pekerjaan yang berkurang

• Beton Struktur , fc'20 Mpa (K250).
1. Dihilangkan/tidak dipasang di lapangannya beton FC ini, karena perkuatan TPT
jalan bertambah volumenya seiring adanya lapisan-lapisan tanah di sekitar daerah
yang ditangani.
2. Secara teknis Prim beton FC dihilangkan, tidak mengganggu/mengurangi
kekuatan TPT, karena dimensi pasangan batu ini diperbesar sehingga bisa
menahan longsoran di hari kemudian
• Baja Tulangan Sirip BjTS 280.
1. Tulangan sirip tidak dipasang/dihilangkan, karena tidak dipasangnya beton FC
pada prim pasangan batu.

Untuk menghasilkan pengerjaan secara tertulis harus perubahan kontruksi dan

perencanaan awal mengurangi atau bertambah berubah pada pelaksanaan pelayanan.
 BAB 2
DATA PROYEK

2.1 DATA PROYEK

2.1.1 Data Umum
• Nama Paket : Pembangunan TPT Mekarlaksana - Cibitung
• Dinas : Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
• Nama PPK : Eri Hernawan,.S.T., M.T.
• Lokasi Paket : Mekarlaksana - Cibitung
• Kab/Kota : Kabupaten Bandung
• Sumber Dana : APBD Kabupaten Bandung Tahun Anggaran 2022

2.1.2 Data Kontrak

• Nama Paket : Pembangunan TPT Jl. Ciruntah
• Penyedia Jasa : CV. PUSAKA PRIMA JAYA
• Nomor Kontrak : 602./246/PJ.P.01.05.246.5/BPUTR/VII/2022
• Tanggal Kontrak : 9 Agustus 2022
• Nilai Kontrak Fisik : Rp. 288.287.589,06
• Nilai Kontrak + Ppn : Rp. 319.999.224,06
• Waktu Pelaksanaan : 120 Hari Kalender

2.1.3 Target Fungsional dan Efektif

• Panjang Target Fungsional : 82,1 meter
• Panjang Target Efektif : 82,1 meter

2.1.4 Pekerjaan Utama (Major Item)

• Pasangan Batu

Pekerjaan Lainnya:
• Galian Biasa.
• Timbunan pilihan dari sumber galian.
2.2 METODE PELAKSANAA REKAYASA LAPANGAN
Metode pelaksanaan rekayasa lapangan (Field Engineering) yang dilaksanakan
bersama-sama antara Penyedia Jasa Konstruksi, Konsultan Supervisi dan Dinas Bina Marga
yaitu:
a. Survey Area Longsoran (Existing).
b. Survey Topografi.
Dari Hasil survey lapangan tersebut dilakukan perhitungan setiap item pekerjaan sesuai
kebutuhan dilapangan. Untuk dibandingkan dengan kuantitas setiap item pekerjaan pada
kontrak asal.
 BAB 3
JUSTIFIKASI TEKNIS DAN PERUBAHAN KUANTITAS PEKERJAAN

3.1 PEKERJAAN TAMBAH

a. Nomor Mata Pembayaran :4.1.(1) Galian biasa
Kuantitas Kontrak : 69,12 m3
Kuantitas FE : 123,39 m3
Kuantitas pekerjaan ini bertambah karena adanya penyusaian yang dilakukan di
lapangan.
b. Nomor Mata Pembayaran : 4.2 (2a) Timbunan Pilihan dari Sumber Galian
Kuantitas Kontrak : 36 m3
Kuantitas FE : 197,24 m3
Kuantitas pekerjaan ini bertambah karena adanya ruang kosong di belakang TPT.
c. Nomor Mata Pembayaran : 8.8.(1) Pasangan Batu
Kuantitas Kontrak : 262,06 m3
Kuantitas FE : 326,89 m3
Kuantitas pekerjaan ini bertambah karena adanya pengurangan item pekerjaan dari
volume pertama.
3.2 PEKERJAAN KURANG
a. Nomor Mata Pembayaran : 8.1.(7a) Beton Struktur , fc'20 Mpa (K250)
Kuantitas Kontrak : 32,06 m3
Kuantitas FE : 0 m3
Kuantitas pekerjaan ini berkurang karena adanya penyusaian yang dilakukan di
lapangan dengan kondisi existing dan area sekitar.
b. Nomor Mata Pembayaran : 8.3.(2) Baja Tulangan Sirip BjTS 280
Kuantitas Kontrak : 2899,07 Kg
Kuantitas FE : 0 Kg
Kuantitas pekerjaan ini berkurang karena adanya penyusaian yang dilakukan di
lapangan dengan kondisi existing dan area sekitar.
 BAB 4
KESIMPULAN

4.1 KESIMPULAN
Dari hasil Rekayasa Lapangan (Field Engineering) secara detail yang dibutuhkan
lapangan terjadi perubahan kuantitas / pekerjaan tambah-kurang yang tercantum dalam
perubahan volume kontrak (Contract Change Order No. 01) yang dilampirkan dalam
Justifikasi Teknik ini, sedangkan hasil perhitungan detail Rekayasa Lapangan tercantum dalam
buku tersendiri. Adapun batasan-batasan sebagai berikut:
a. Jumlah nilai kontrak asal (+Ppn 11%) yaitu Rp.320.000.000,00;
b. Jumlah nilai kontrak / balance budget (+Ppn 11%) yaitu Rp. 320.000.000,00;
c. Jumlah waktu pelaksaan tetap tidak ada penambahan yaitu 120 (Seratus Dua Puluh)
Hari Kalender;
d. Adanya perubahan desain. Antara lain pengurangan item dengan nomor bayar 8.1.(7a)
dan 8.3.(2)
Demikian Justifikasi Teknik ini dibuat untuk Addendum kontrak dan dapat
dipergunakan sebagaimana mestinya.
 LEMBAR PENGESAHAN

Konsultan Pengawas Penyedia Jasa

PT.GIS SAINTS ENGINEERING CV. PUSAKA PRIMA JAYA

Eben Sudrajat, .S.T. Itang Saepulloh

Inspector Direktur

Diperiksa Oleh: Mengetahui:

Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan Konsultan Pengawas

Asep Subrata, S.T. ,M.K.P. Taufik Romdoni, S.T.

NIP 198204072012121003 Site Engineer

Disetujui Oleh:
Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
Selaku Kuasa Pengguna Anggaran/Pejabat Pembuat Komitmen

Eri Hernawan, S.T., M.T

NIP 197412202009011001