Anda di halaman 1dari 5

Nama: Syauqina Putri Kalyca Ananda

Kelas: IX.A
Jenis lomba: Menulis essay

PERAN PELAJAR DI KOTA MALANG DALAM


MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN DAN MELESTARIKAN
PRNINGGALAN SEJARAH DI KOTA MALANG.

A. Pendahuluan
Kemerdekaan adalah pencapaian yang tidak ternilai harganya, Indonesia sudah
merdeka selama tujuh puluh lima tahun lamanya. Setiap tanggal 17 Agustus
diperingati sebagai hari kemerdekaan bangsa Indonesia, hal ini bertujuan untuk
mengingat kembali momen perjuangan para pahlawan dalam memperjuangkan
kemerdekaan Indonesia dari jajahan negara asing. Selain itu pada tanggal 17 Agustus
juga bertepatan dengan hari dibacanya Proklamasi kemerdekaan Negara Republik
Indonesia oleh Presiden Soekarno di Jalan Pengangsaan Timur no.56, Jakarta Pusat.
Untuk mencapai sebuah kemerdekaan tidak semudah yang ada di pikiran kita, ada
syarat-syarat berdirinya sebuah negara yang harus dipenuhi yaitu sebuah negara
harus memiliki wilayah, rakyat, pemerintahan, dan pengakuan dari negara lain.
Namun Indonesia baru diakui merdeka oleh Belanda pada tanggal 27 Desember 1949
yaitu ketika soevereiniteitsoverdracht (penyerahan kedaulatan) yang ditanda tangani
di Istana Dam, Amsterdam. Sedemikian itu, maka kita sebagai generasi penerus
bangsa harus bisa mempertahankan kemerdekaan yang telah susah payah didapatkan
bahkan hingga mengorbankan nyawanya demi sebuah nama Indonesia.

B. Pembahasan
Kita, termasuk saya sebagai generasi penerus bangsa yang akan menjadi akar bangsa
Indonesia di masa mendatang dalam memajukan negara Indonesia, memiliki peran
penting dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia dan melestarikan
peninggalan-peninggalan sejarah yang ada di sekitar kita atau kota tempat kita tinggal,
saat ini saya berada di kota Malang, salah satu kota yang memiliki sejarah yang
panjang dan menjadi saksi perjuangan para pahlawan dalam melawan penjajah untuk
meraih kemerdekaan. Menurut saya, kita sebagai pelajar sudah harus bisa mencontoh
sikap dan perilaku generasi muda pada masa perjuangan dengan menanamkan sikap
nasionalisme, berani, pantang menyerah, patriotisme, rela berkorban, dan mencintai
bangsa sendiri tanpa harus merendahkan bangsa lain. Hal ini bisa kita lihat dari sebuah
Monumen sederhana menjulang di pangkal jalan (Monumen Pahlawan Trip) yang
menggambarkan dua sosok pemuda dengan seragam tentara tengah berdiri sambil
membawa senjata, inilah sosok pemuda yang gugur dalam mempertahankan kota
Malang pada masa agresi militer Belanda (1947).
Bisa kita lihat begitu besar perjuangan para pemuda pada masa perjuangan untuk
mempertahankan kemerdekaan, bahkan hingga mengorbankan nyawanya sendiri.
Presiden Soekarno pernah berkata “Berikan aku sepuluh pemuda akan kuguncangkan
dunia”, sudah jelas bahwa pemuda memiliki peran yang sangat penting dalam
memajukan negara. Kita sebagai generasi muda di era milenial harus terus
mengharumkan nama bangsa dengan memiliki jiwa nasionalisme yang inovatif, berani
dalam bertindak, berpendapat, dan bertanggung jawab. Kita sebagai pelajar memiliki
kewajiban untuk belajar dengan rajin, menghormati orang yang lebih tua, dan
mematuhi peraturan yang berlaku. Selain itu sebagai pelajar kita juga bisa
berpartisipasi dalam mengikuti sebuah lomba yang dapat mengajarkan kita berjuang
meraih kemenangan seperti yang dilakukan pahlawan terdahulu.

Sebagai pelajar, dalam mempertahankan kemerdekaan kita semua juga harus


mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, berpikir kritis pada
setiap informasi (tidak mudah percaya dengan informasi hoax yang beredar),
mengutamakan kepentingan bersama dibandingkan kepentingan pribadi, mengikuti
upacara bendera dengan sikap yang baik (jika kita tidak melakukannya dengan baik itu
sama saja kita melukai perjuangan para pahlawan yang telah berkorban
memperjuangkan kemerdekaan Indonesia, kita hanya berpanas-panasan di bawah
terik matahari sebentar saja dan itu tidak sebanding dengan pahlawan yang gugur di
medan perang demi memproklamasikan kemerdekaan Indonesia), menyelesaikan
masalah dengan kepala dingin untuk menghindari permasalahan, menghormati orang
lain (ada pepatah “hormatilah orang lain sebagaimana kamu ingin dihormati” maka
dalam suatu lingkup masyarakat akan tercipta kedamaian dan tidak akan timbul
perpecahan), mematuhi peraturan yang berlaku, memperingati hari pahlawan (karna
dengan kita memperingati hari pahlawan akan menumbuhkan jiwa nasionalisme
“bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya”), dan
yang paling utama adalah belajar dengan rajin.

Kita sebagai pelajar memang sudah menjadi kewajiban kita untuk belajar dengan rajin,
menurut saya bila kita belajar dengan rajin akan menciptakan bentuk berpikir yang
kritis dalam bentuk pemikiran kreatif, inovatif serta menjadi seorang pemuda yang
berkualitas, berilmu, dan pemuda yang berakhlak mulia yang bisa menjadi harapan
dalam memajukan bangsa ke depannya. Itulah pentingnya pendidikan bagi kita
semua, selain itu kita sebagai pelajar juga harus menjadi pemuda yang aktif dalam
bersosialisasi, karna interaksi sosial itu juga sangat penting, kita bisa ikut berpartisipasi
dalam kegiatan agama, pendidikan, atau budaya untuk ikut berperan dalam proses
peningkatan persatuan dan kesatuan bangsa dan ini akan menjadi sebuah
pengalaman bagi kita di masa mendatang.
Selain itu menurut saya penting bagi kita dalam menjaga peninggalan-peninggalan
sejarah yang ada, di kota tempat saya tinggal ( di Malang ) banyak sekali peninggalan
sejarah yang di simpan di berbagai museum yaitu Museum Brawijaya, Museum MPU
Purwa, Museum Malang Tempo Doeloe, Museum Singhasari, dan masih banyak lagi.
Sebagai pelajar kita perlu mengetahui hal itu dan harus menjaga peninggalan sejarah
yang ada, kita juga perlu mempelajari sejarahnya agar tetap lestari. Peninggalan
sejarah adalah sebuah bentuk bukti dari masa lalu yang bisa kita gunakan untuk
mengetahui atau mendapatkan gambaran mengenai peristiwa yang terjadi pada masa
itu yang bisa kita gunakan sebagai sumber ilmu atau media untuk belajar. Peninggalan
sejarah ada berbagai bentuk, ada yang berupa prasasti, tulisan naskah kuno, candi,
artefak, arca, karya seni, senjata, dan masih banyak lagi. Selain itu peninggalan sejarah
juga berfungsi sebagai sebuah warisan budaya bangsa, bukti-bukti sejarah, sumber
sejarah, objek ilmu pengetahuan sejarah dan budaya, media pendidikan budaya
bangsa sepanjang masa, dan fungsi peninggalan sejarah yang paling penting adalah
memupuk rasa kebanggaan nasional dan memperkokoh kesadaran jati diri bangsa.

Banyak sekali pengaruh dan manfaat peninggalan sejarah bagi kehidupan bangsa kita.
oleh karena itu, kita sebagai pelajar berperan penting dalam menjaga, melestarikan,
dan merawat peninggalan-peninggalan sejarah agar tetap lestari. Saat saya
berkunjung ke Museum Brawijaya tepatnya Di Malang , di bagian depan ada beberapa
peninggalan berupa tank buatan Jepang tipe 97 Chi-ha atau Shinhoto chi-ha yang
didapatkan dari rampasan arek-arek Suroboyo pada Oktober 1945 yang dipakai oleh
rakyat Surabaya dalam melawan sekutu dalam peristiwa 10 November 1945, yang
sekarang diperingati sebagai hari pahlawan. Selain itu di Museum Brawijaya di
halaman tengah terdapat koleksi sebuah gerbong maut seri GR 10152 yang menjadi
ikon dari museum ini. Peninggalan peninggalan sejarah ini akan menjadi bukti tentang
peristiwa yang terjadi beberapa tahun yang lalu, oleh karena itu kita wajib menjaga
dan melestarikan benda benda peninggalan sejarah agar tidak rusak, hilang, ataupun
disalah gunakan oleh seseorang. Hal yang bisa kita lakukan sebagai seorang pelajar
untuk melestarikan peninggalan-peninggalan sejarah sangat banyak dan mudah yaitu
yang pertama kita bisa berkunjung ke tempat tempat bersejarah seperti museum
untuk melihat berbagai koleksi peninggalan sejarah, yang kedua kita juga harus
mempelajari serta mencari informasi mengenai bukti peninggalan sejarah melalui
internet atau buku, setelah mempelajari mengenai peninggalan sejarah kita juga harus
menanamkan kesadaran pada diri kita tentang pentingnya menjaga peninggalan
sejarah ( benda peninggalan sejarah adalah benda yang langka dan sudah berumur
ratusan tahun, maka kita tidak boleh merusak atau mencoret-coret benda tersebut,
saat mengunjungi tempat bersejarah kita harus selalu menjaga kebersihan ( jika lokasi
tempat bersejarah tersebut bersih maka benda-benda peninggalan sejarahnya pun
juga akan terjaga kelestariannya), di era modern seperti ini kita juga bisa
mengabadikan gambar peninggalan sejarah dengan di foto kemudian di posting ke
media sosial agar teman-teman yang lain tahu dan ikut serta dalam menjaga
kelestarian peninggalan sejarah.
Sudah menjadi kewajiban kita untuk menjaga peninggalan sejarah, kita harus memiliki
kepedulian yang tinggi dan berperan aktif dalam menjaga peninggalan sejarah serta
budaya kita agar tidak hilang dimakan oleh waktu, kita hanya perlu menjaganya untuk
tetap ada dan itu tidak sesulit para pahlawan kita yang telah gugur dalam
memperjuangkan kemerdekaan bangsa kita. Dengan kita menjaga peninggalan
peninggalan sejarah di sekitar kita saja itu sudah dapat menghilangkan resiko
peninggalan sejarah akan hilang ataupun rusak.

C. PENUTUP / KESIMPULAN
Dengan ini maka kita semua harus menghargai perjuangan para pahlawan kita, untuk
mencapai sebuah kemerdekaan para pahlawan harus mengorbankan keluarga,
bahkan untuk mencapai sebuah kemerdekaan para pahlawan tidak tanggung
tanggung berani mengorbankan nyawanya demi sebuah nama Indonesia.
Sedemikian itu, maka kita sebagai pelajar generasi muda yang akan menjadi akar di
masa depan dalam memajukan bangsa Indonesia, harus selalu mengharumkan nama
bangsa, kita tidak perlu berjuang hingga berdarah darah, kita sebagai pelajar hanya
perlu belajar dengan rajin dan sungguh sungguh agar di kemudian hari kita bisa
menjadi pemuda yang berilmu, berkualitas, dan berakhlak mulia yang akan menjadi
harapan untuk memajukan bangsa Indonesia. Walaupun Indonesia sudah merdeka,
perjuangan tidak berhenti sampai di situ saja, jangan sampai kita terjajah oleh diri
kita sendiri, kita harus belajar sungguh-sungguh agar sukses dalam membangun
Indonesia menjadi lebih maju, melestarikan kebudayaan Indonesia, dan menjaga
bhineka tunggal Ika. Kita bisa ikut berpartisipasi dalam berbagai acara yang
berhubungan dengan pendidikan, budaya, ataupun sosial, mengikuti upacara
bendera dengan khidmat ( ingat kita hanya berpanas-panasan sebentar saja di
bawah terik matahari dan itu tidak sebanding dengan para pahlawan yang telah
gugur di medan perang dalam memperjuangkan kemerdekaan) berkunjung ke
tempat tempat bersejarah di sekitar kita, mencintai produk buatan dalam negeri,
mempelajari tentang sejarah Indonesia, saling berbagi ilmu kepada teman tentang
sejarah Indonesia, mengambil keputusan dengan cara musyawarah agar tidak terjadi
perpecahan, dan masih banyak lagi hal-hal yang bisa kita lakukan dalam
mempertahankan kemerdekaan sekaligus untuk membalas jasa-jasa para pahlawan
kita. Yang perlu kita ingat adalah kita memiliki peran penting dalam menjaga dan
mempertahankan kemerdekaan Indonesia, selain itu kita juga sanga berpengaruh
dalam kehidupan bangsa kita, jadi selalu lakukan hal-hal positif.

Anda mungkin juga menyukai