PRINSIP PENGUJIAN CK Creatine phosphate + ADP < > Creatine + ATP CK-NAC HK (Creatine Kinase - NAC) ATP + Glucose < > ADP + Glucose-6-phosphate (G-6-P) opt. DGKC / IFCC + G6P-DH G-6-P + NADP > Gluconate-6-phosphate + 2 Reagents + NADPH + H Reagen yang digunakan untuk menentukan kadar CKMB PERSIAPAN REAGEN (creatine kinase) dalam serum manusia menggunakan Substrate Awal: metode sistem fotometrik Reagen siap digunakan. Sampel Awal: Ref.No. Ukuran Kit Kandungan Campurkan 4 bagian Reagen 1 dengan 1 bagian D96584B 1 x 12.5 L 1 x 10 L R1 + 1 x 2,5 L R2 dari Reagen 2. (= Working Reagent) D03109B 1 x 1.25 mL 1 x 1 L R1 + 1 x 250 mL R2 D00591 5 x 100 mL 4 x 100 mL R1 + 1 x 100 mL R2 PENYIMPANAN DAN STABILITAS REAGEN D94581 5 x 50 mL 4 x 50 mL R1 + 1 x 50 mL R2 Kondisi: Lindungi dari cahaya D00592 5 x 25 mL 4 x 25 mL R1 + 1 x 25 mL R2 tutup segera setelah digunakan D98579 5 x 10 mL 4 x 10 mL R1 + 1 x 10 mL R2 hindari kontaminasi D64911 5 x 50 mL 5 x 40 mL R1 + 2 x 25 mL R2 jangan bekukan reagen! D0421917 5 x 62,5 mL 4 x 62,5mL R1 + 1 x 62,5mL R2 Substrate Awal: DA0819 5 x 50 mL 5 x 40 mL R1 + 5 x 10 mL R2 Penyimpanan: pada suhu 2 – 8°C DT1019 4 x 62.5 mL 4 x 50 mL R1 + 4 x 12.5mL R2 Stabilitas: sampai dengan tanggal kadaluarsa DK0719 5 x 50 mL 4 x 50 mL R1 + 1 x 50 mL R2 Sample Awal (Working Reagent): DB0919 2 x 100 mL 2 x 80 mL R1 + 2 x 20 mL R2 Stability: pada suhu 2 – 8°C 3 minggu pada suhu 15 – 25°C 2 hari Selain itu ditawarkan: Working reagent harus terlindungi dari cahaya! D98485 5 x 3 mL Kalibrator Diacal Auto D98485SV 1 x 3 mL Kalibrator Diacal Auto PENYIMPANAN DAN STABILITAS SAMPEL D98481 12 x 5 mL Kontrol normal Diacon N Stabilitas [4]: pada suhu 4–8°C 7 hari D14481 5 x 5 mL Kontrol normal Diacon N pada suhu 20–25°C 2 hari D98481SV 1 x 5 mL Kontrol normal Diacon N pada suhu - 20°C 4 minggu (dalam gelap) D98482 12 x 5 mL Kontrol abnormal Diacon P Hanya sekali dibekukan! Buang spesimen yang terkontaminasi. D14482 5 x 5 mL Kontrol abnormal Diacon P D98482SV 1 x 5 mL Kontrol abnormal Diacon P BAHAN YANG DIBUTUHKAN TAPI TIDAK DISEDIAKAN Larutan NaCl (9 g/L) Peralatan umum laboratorium PARAMETER-PARAMETER PENGUJIAN PROSEDUR PENGUJIAN MANUAL Metode: UV, Kinetik, Peningkatan reaksi, opt. DGKC Bawa reagen dan sampel ke dalam suhu ruang. Panjang Gelombang: 340 nm, Hg 334 nm, Hg 365 nm Substrate Awal Suhu: 37°C Pipet ke dalam tabung reaksi: Blanko Sampel/Kal. Sampel: Serum, EDTA-plasma, heparin plasma Sampel - 50 µL Linearitas: hingga1100 U/L Aquades 50 µL - Sensitivitas: Batas terendah deteksi adalah 1 U/L. Reagen 1 1000 µL 1000 µL Campurkan. Inkubasi kira-kira selama 3 menit. kemudian tambahkan: KOMPOSISI REAGEN Reagent 2 250 µL 250 µL KOMPONEN KONSENTRASI Reagen 1: Campur. Baca absorbansi awal setelah 2 menit pada suhu Imidazole, pH 6.0 60 mmol/L 37°C dan mulai stopwatch. Baca kembali absorbansi Glucose 27 mmol/L setelah 1, 2 dan 3 menit tepatnya pada suhu 37°C. N-Acetylcysteine (NAC) 27 mmol/L ∆A/min = [∆A/min sample/calibrator] – [∆A/min blank] Magnesium acetate 14 mmol/L Sample Awal EDTA-Na2 2 mmol/L Pipet ke dalam tabung reaksi: Blank o Sampel/Kal. NADP 2.7 mmol/L Sampel - 40 µL Hexokinase (HK) 5 kU/L Aquadest 40 µL - Reagen 2: Working Reagent 1000 µL 1000 µL Imidazole, pH 9.0 160 mmol/L ADP 11 mmol/L Campur. Baca absorbansi awal setelah 3 menit pada suhu AMP 28 mmol/L 37°C dan mulai stopwatch. Baca kembali absorbansi Diadenosine pentaphosphate 55 µmol/L setelah 1, 2 dan 3 menit tepatnya pada suhu 37°C. ∆A/min = [∆A/min sample/calibrator] – [∆A/min blank] Glucose-6-phosphate 14 kU/L dehydrogenaase (G6P-DH) PERHITUNGAN EDTA-Na2 2 mmol/L Dengan Faktor : (light path 1 cm) Creatine phosphate 160 mmol/L CK-NAC [U/L] = ∆A/min x factor RINGKASAN [1,2] Faktor (37°C): Faktor for : 340 nm = 4127 Creatine kinase (CK) adalah enzim yang terdiri dari isoenzim Faktor for : 334 nm = 4207 terutama otot (CK-M) dan otak (CK-B). CK ada dalam serum Faktor for : 365 nm = 7429 dalam bentuk dimerik seperti CK-MM, CK-MB, CK-BB dan Dengan Kalibrator : sebagai makroenzim. Nilai CK yang meningkat diamati pada kerusakan otot jantung dan pada penyakit otot rangka. A/min Sample CK-NAC [U/L] = x Conc. Cal [U/L] Pengukuran CK digunakan terutama bersamaan dengan CK- ∆A/min Calibrator MB untuk diagnosis dan pemantauan infark miokard. SATUAN KONVERSI U/L x 0,01667 = µkatal/L
S:\pm\allg\Inserts_PM\Inserts_word\clinical chemistry\ck-nac_rev07.docx Page 1 of 2 DI M. Wagner Rev. 07, 01.06.2015
DIALAB Produktion und Vertrieb von chemisch – technischen Produkten und Laborinstrumenten Gesellschaft m.b.H. A – 2351 Wiener Neudorf, Austria, IZ-NÖ Süd, Hondastrasse, Objekt M55 Phone: ++43 (0) 2236 660910-0, Fax: ++43 (0) 2236 660910-30, e-mail: office@dialab.at
ACUAN RENTANG Setiap laboratorium harus menetapkan tindakan korektif jika
Dewasa: [6] terjadi penyimpangan dalam pemulihan kontrol. Wanita < 145 U/L < 2.42 µkat/L KALIBRASI Pria < 171 U/L < 2.85 µkat/L Penggunaan Kalibrator CK-NAC adalah pilihan. Anak-anak: [1] Kami menyarankan Dialab serum multi kalibrasi Diacal Darah tali pusar 175 – 402 U/L 2.92 – 6.70 µkat/L Auto. Metode ini telah distandarisasi terhadap rumusan IFCC Bayi baru lahir 468 – 1200 U/L 7.80 – 20.0 µkat/L asli. ≤ 5 hari 195 – 700 U/L 3.25 – 11.7 µkat/L < 6 bulan 41 – 330 U/L 0.68 – 5.50 µkat/L OTOMATISASI > 6 bulan 24 – 229 U/L 0.40 – 3.82 µkat/L Penyesuaian Khusus untuk analisa otomatis dapat dilakukan Rentang referensi ini menjamin sensitivitas diagnostik yang sesuai permintaan. tinggi. Spesifisitas diagnostik rendah; Namun, hal itu dapat WARNINGS AND PRECAUTIONS ditingkatkan dengan pengukuran CK-MB tambahan. Resiko infark miokard tinggi jika tiga kondisi berikut terpenuh 1. Reagen 1: Berbahaya [7]: H360: Dapat merusak kesuburan dan janin 1. CK (pria) > 190 U/L (3.12 μkat/L)* P201: Catat intruksi khusus sebelum digunakan. CK (wwanita) > 167 U/L (2.87 μkat/L)* P280: Gunakan sarung tangan/jas laboratorium/ 2. CK-MB > 24 U/L (0.40 μkat/L)* pelindung mata/pelindung muka. 3. Aktivitas CK-MB diantara 6 dan 25% dari total aktivitas CK P308+P313: Jika terkena dan khawatir: Segera 2. Reagen 2: Berbahaya. * Perhitungan menggunakan faktor konversi suhu2.38 (25°C → 37°C) H315: Dapat menyebabkan iritasi kulit Jika infark miokard dicurigai dan kondisi tidak terpenuhi, H360D: Dapat merusak janin infraksi mungkin baru. Dalam kasus ini, pengukuran harus diulang setelah 4 jam dengan sampel yang masih segar. P280: Gunakan sarung tangan/jas laboratorium/ Pada individu yang sehat, nilai yang berbeda ditemukan pelindung mata/pelindung muka. terganung pada ras dan usia [7,8]. P302+P352: Jika terkena kulit: Basuh dengan air yang mengalir deras / sabun. Setiap laboratorium harus memeriksa jika acuan kisaran diganti ke P308+P313: Jika terkena dan khawatir: Segera dapatkan populasi pasien itu sendiri dan penentuan rentang acuan sendiri jika dibutuhkan. Untuk tujuan diagnostik, nilai CK harus selalu dinilai perawatan dan penanganan medis. bersamaan dengan anamnesia, pemeriksaan klinik dan temuan 3. Reagen mengandung natrium azida (0.95 g/l) sebagai lainnya. pengawet. Jangan ditelan! Hindari kontak dengan kulit dan KARAKTERISTIK KINERJA selaput berlendir. 4. Reagen 2 mengandung bahan biologis. Tangani produk LINEARITAS, RENTANG PENGUKURAN berpotensi menular sesuai dengan kewaspadaan universal Pada sistem pengujian otomatis ini cocok untuk penentuan dan praktik laboratorium yang baik. dari aktivitas CK hingga 1100 U/L. 5. Dalam kasus yang sangat jarang, sampel pasien dengan IDalam kasus prosedur mnua, pengujian ini cocok untuk gammopathy mungkin memberikan hasil yang dipalsukan[9]. menentukan aktivitas CK yang sesuai pada nilai maksimal ∆A/ 6. Silakan merujuk ke lembar data keselamatan dan melakukan minimal 0.25 pada panjang gelombang 340 nm dan 334 nm tindakan pencegahan yang diperlukan untuk penggunaan atau 0.14 pada panjang gelombang 365 nm. reagen laboratorium. Jika nilai tersebut melampaui batas, sampel harus 7. Untuk tujuan diagnostik, hasilnya harus selalu dinilai diencerkan 1+9 dengan larutan NaCl (9 g/L natrium klorida dengan riwayat medis pasien, pemeriksaan klinis dan dalam aquades) dan hasilnya dikalikan dengan 10. temuan lainnya. SENSITIVITAS/BATA DETEKSI 8. Hanya untuk penggunaan profesional! Batas terendah dari deteksi adalah 1 U/L PENGELOLAAN LIMBAH PRESISI (pada suhu 37 °C) Silahkan mengacu pada peraturan setempa Intra-assay, n = 20 Mean [U/L] SD [U/L] CV [%] DAFTAR PUSTAKA Sample 1 159 3.18 2.00 1. Stein W. Creatine kinase (total activity), creatine kinase Sample 2 220 1.54 0.70 isoenzymes and variants. In: Thomas L, ed. Clinical laboratory Sample 3 508 3.69 0.73 diagnostics. Frankfurt: TH-Books Verlagsgesellschaft;1998.p.71- 80. Inter-assay, n = 20 Mean [U/L] SD [U/L] CV [%] 2. Moss DW, Henderson AR. Clinical enzymology. In: Burtis CA, Sample 1 157 1.63 1.04 Ashwood ER, editors. Tietz Textbook of Clinical Chemistry. 3rd ed. Sample 2 228 2.31 1.01 Philadelphia: W.B Saunders Company; 1999. p. 617-721. Sample 3 507 4.09 0.81 3. Recommendations of the German Society for Clinical Chemistry. Standardization of methods for the estimation of enzyme activities SPECIFICITAS/GANGGUAN in biological fluids: Standard method for the determination of tidak ada gangguan hingga: creatine kinase activity. J Clin Chem Clin Biochem 1977;15:255-60. asam askorbat 30 mg/dL 4. Guder WG, Zawta B et al. The quality of Diagnostic Samples. 1st ed. Darmstadt: GIT Verlag; 2001; p.24-5 bilirubin 40 mg/dL 5. Young DS. Effects of Drugs on Clinical laboratory Tests. 5th ed. hemoglobin 200 mg/dL Volume 1 and 2. Washington, DC: The American Association for trigliserida 2000 mg/dL Clinical Chemistry Press 2000. Untuk informasi lebih lanjut tentang zat yang mengganggu lihat 6. Schumann G, Bonora R, Ceriotti F, Férard G et al. IFCC primary Young DS [5]. reference procedure for the measurement of catalytic activity concentrations of enzymes at 37°C. Part 5: Reference procedure METODE PERBANDINGAN for the measurement of catalytic concentration of creatine kinase. Perbandingan antara Dialab CK-NAC (y) dengan reagen Clin Chem Lab Med 2002; 40:635-42. acuan IFCC (x) menggunakan 51 sampel memberikan hasil 7. Stein W. Strategie der klinisch-chemischen Diagnostik des frischen berikut: y = 0.997 x – 0.249 U/L; r = 0.999. Myokardinalfarkts. Med Welt 1985:36:572-7 8. Myocardial infarction redefined – a consensus document of the Perbandingan antara Dialab CK-NAC (y) dan pengujian Joint European society of Cardiology / America College of komersial yang tersedia (x) menggunakan 51 sampel Cardiology Committee for the redefinition of myocardial infarction. memberikan hasil berikut: y = 1.031 x + 0.059 U/L; r = 1.000. Eur Heart J 2000; 21:1502-13. PENGENDALIAN MUTU 9. Bakker AJ, Mücke M. Gammopathy interference in clinical chemistry assays: mechanisms, detection and prevention. Semua sera kontrol dengan menentukan nilai CK-NAC ClinChemLabMed 2007; 45(9): 1240-1243. menggunakan metode ini dapat digunakan. Kami menyarankan Dialab serum controls Diacon N (kontrol serum dengan nilai dalam rentang normal) dan Diacon P (kontrol serum dengan nilai dalam rentang abnormal).
S:\pm\allg\Inserts_PM\Inserts_word\clinical chemistry\ck-nac_rev07.docx Page 2 of 2 DI M. Wagner Rev. 07, 01.06.2015