Rendahnya mutu pelayanan Kesehatan

Fasilitas Pelayanan Kesehatan adalah suatu tempat dan alat yang digunakan untuk
menyelenggarakan upaya pelayanan Kesehatan yang dilakukan oleh Pemerintah Pusat,
Pemerintah Daerah dan masyarakat. Untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang baik,
diperlukan Fasilitas Pelayanan Kesehatan yang dapat menyediakan pelayanan kesehatan yang
terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat dalam rangka peningkatan kesehatan,
pemeliharaan kesehatan, pengobatan penyakit, dan pemulihan kesehatan.
Rendahnya fasilitas kesehatan ini akan memepengaruhi tatanan demografi ( natalitas,
mortalitas dan migrasi). Di Negara berkembang, ada hal-hal yang menjadi factor utama
permasalahan di bidang Kesehatan yaitu minimnya sarana kesehatan yang tersedia dan
masalah infrastruktur yang belum merata dan memadai . Sarana kesehatan seperti Rumah Sakit
Umum, Rumah Sakit Bersalin, Posyandu. Banyak masyarakat terpencil yang tidak dapat
mengakses dan menerima pelayanan Kesehatan karena jarangnya fasilitas Kesehatan di
temukan, dan juga karena letak geografis yang sulit dijangkau oleh masyarakat tersebut.
Masyarakat yang tidak mendapatkan fasilitas Kesehatan dengan layak akan cenderung memiliki
tingkat kematian (mortalitas) yang tinggi, hal ini dikarenakan para tenaga medis dan tempat
juga alat yang diperlukan di negara berkembang mayoritas masih sangat minin sekali. Kemudian
di negara berkembang dengan pelayanan Kesehatan yang rendah juga memiliki kesulitan
menyangkut masalah distribusi yang belum merata, khususnya tenaga Kesehatan. Di beberapa
tempat terpencil banyak yang kekurangan tenaga kesehatan, terutama untuk dokter spesialis.
Jadi ketika masyarakat memerlukan dokter , masyarakat harus datang ke pusat daerah/kota
untuk mendapat pelayanan Kesehatan dengan baik. Masalah ini harus diselesaikan dengan
serius karena jika terus dibiarkan akan menimbulkan dampak yang sangat negatif terhadap
perkembangan bangsa seperti : terhambatnya pembangunan, memperlebar ketimpangan
dalam penerimaan pelayanan kesehatan bagi penduduk Indonesia , meningkatkan jumlah
kematian (mortalitas) ,dan pasti akan meningkatkan jumlah kemiskinan di Indonesia dengan
status kemiskinan yang lebih parah lagi dari sekarang.