Anda di halaman 1dari 14

Penentuan Pihak Yang

Mengendalikan Biaya
• Menurut pandangan tradisional, asumsi dasar akuntansi
pertanggungjawaban adalah individu yang berwenang mengendalikan
aktivitas harus bertanggung jawab terhadap biaya yang timbul akibat
pelaksanaan aktivitas tersebut.
• Biaya setiap unsur pengeluaran terdiri atas dua elemen:
1. Harga per unit.
2. Kuantitas unsur yang digunakan.
• Keragaman dan sifat saling ketergantungan faktor-faktor penentu biaya
menyebabkan biaya harus dibebankan pada individu manajer berdasarkan
pengendalian relatif daripada pengendalian absolut.
Tanggung Jawab Terhadap Biaya
Overhead
• Langkah-langkah perhitungan tarif penagihan departemen jasa sama
seperti langkah-langkah penentuan tarif pembebanan overhead pabrik
yang ditentukan di muka.
• Perhitungan tarif penagihan departemen jasa disajikan sebagai berikut:
1. Mengestimasi atau menganggarkan biaya yang dapat ditelusur langsung
ke departemen jasa.
2. Mengalokasikan anggaran biaya bersama ke setiap departemen.
3. Mengalokasikan anggaran biaya departemen jasa ke departemen lain.
4. Menghitung tarif penagihan dengan cara membagi jumlah estimasi biaya
departemen jasa dengan jumlah perkiraan jam jasa.
LAPORAN
PERTANGGUNGJAWABAN
Laporan Pertanggungjawaban

• Laporan pertanggungjawaban memiliki dua tujuan utama:


1. Memotivasi individu mencapai kinerja yang tinggi dengan melaporkan
efisiensi dan inefisiensi kepada manajer pusat pertanggungjawaban dan
atasannya.
2. Memberi informasi yang dapat membantu manajer pusat
pertanggungjawaban untuk mengidentifikasi inefisiensi sehingga mereka
dapat mengendalikan biaya menjadi lebih efisien.
Karakteristik Laporan
Pertanggungjawaban
1. Laporan harus sesuai dengan struktur organisasi.
2. Laporan harus konsisten bentuk dan isinya setiap diterbitkan.
3. Laporan harus tepat waktu.
4. Laporan harus diterbitkan secara teratur.
5. Laporan harus mudah dipahami.
6. Laporan memuat perincian yang memadai, tetapi tidak berlebihan.
7. Laporan harus menyajikan data perbandingan.
8. Laporan harus analitis.
9. Laporan untuk manajer operasi harus menyajikan informasi mengenai
unit fisik sekaligus jumlah rupiahnya.
Ilustrasi Laporan
Pertanggungjawaban
• Tingkat Pertanggungjawaban

Tingkat 1 Direktur Utama

Direktur Direktur Direktur


Tingkat 2
Pemasaran Produksi Keuangan

Tingkat 3 Manajer Manajer Manajer Manajer


Pabrik A Pabrik B Pabrik C Pabrik D

Kepala Kepala Kepala


Tingkat 4 Departemen Departemen Departemen
Pengolahan Perakitan Penyelesaian
ANALISIS PENYIMPANGAN DAN
ANGGARAN FLEKSIBEL
Penyusunan Anggaran Fleksibel

• Anggaran fleksibel (flexible budget) adalah anggaran yang mengukur


jumlah biaya yang seharusnya pada satu set volume aktivitas atau anggaran
yang disesuaikan dengan volume aktivitas sesungguhnya.
• Penyimpangan pengeluaran (spending variance) adalah perbedaan antara
biaya sesungguhnya dengan biaya dianggarkan pada tingkat aktivitas yang
sesungguhnya.
• Perhitungan penyimpangan pengeluaran:
Penyimpangan Pengeluaran
= Biaya sesungguhnya – Biaya dianggarkan pada aktivitas
sesungguhnya
= Biaya sesungguhnya – {(tarif tetap x tingkat aktivitas dianggarkan) +
(tarif variabel x tingkat aktivitas sesungguhnya)}
• Penyimpangan kapasitas menganggur (idle capacity variance) adalah
perbedaan antara biaya dianggarkan pada tingkat aktivitas sesungguhnya
dengan biaya yang dibebankan ke produk yang dihasilkan selama satu
periode (atau ke departemen pemakai atas jasa yang diberikan selama
satu periode).
• Perhitungan penyimpangan kapasitas menganggur :
Penyimpangan Pengeluaran
= Biaya dianggarkan pada aktivitas sesungguhnya – biaya yang dibebankan
= {(Tarif tetap x tingkat aktivitas dianggarkan) + (tarif variabel x tingkat
aktivitas sesungguhnya)} - {(Tarif tetap x tingkat aktivitas sesungguhnya) + (tarif
variabel x tingkat aktivitas sesungguhnya)}
= (Tarif tetap x tingkat aktivitas dianggarkan) - (Tarif tetap x tingkat aktivitas
sesungguhnya)
= (Tingkat aktivitas dianggarkan - tingkat aktivitas sesungguhnya) Tarif tetap
AKUNTANSI
PERTANGGUNGJAWABAN—
PENDEKATAN ALTERNATIF
Akuntansi Pertanggungjawaban—
Pendekatan Alternatif
• Kritik terhadap kegunaan akuntansi pertanggungjawaban dapat
dikelompokkan menjadi 2, yaitu:
1. Berhubungan dengan perilaku disfungsional manajer yang dievaluasi atas
dasar kinerja yang dilaporkan oleh sistem tersebut.
2. Berhubungan dengan kegunaan data yang dihasilkan oleh sistem bagi
manajer.
Perilaku Disfungsional Manajer

• Manajer mengendalikan aktivitas yang menimbulkan biaya sehingga


penyimpangan yang terjadi dibebankan kepada manajer, bukan kepada
proses bisnis penyebab terjadinya penyimpangan.
• Individulah yang dievaluasi, bukan proses bisnisnya. Hal tersebut
menimbulkan perilaku disfungsional yaitu:
1. Manajer cenderung mengutamakan kepentingan sendiri.
2. Manajer memusatkan perhatian pada pencapaian anggaran.
3. Manajer memusatkan perhatian pada target jangka pendek.
4. Manajer yang pandai memanipulasi akan sukses.
Kegunaan Informasi Bagi Manajer

• Penyimpangan dilaporkan dengan tujuan:


1. Menjaga agar manajer bertanggung jawab terhadap terjadinya biaya.
2. Memberikan informasi yang berguna bagi manajer pusat
pertanggungjawaban dalam upaya mengendalikan aktivitas bisnis menjadi
lebih efisien.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai