TUGAS

PERENCANAN BANGUNAN SIPIL II

NAMA KELOMPOK
1. ALOYSIUS A.O INGNUAN (12122201220005)
2. FEBRIAN LOHY (12122201220041)
3. GREGORIUS S.A SITUMORANG(12122201220054)
4. ANGELIA V.C LATUMAHINA (12122201220009)

UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA MALUKU

FAKULTAS TEKNIK SIPIL
TAHUN AjARAN 2022/2023
 Kerangka acuan kerja(KAK)
Perencanaan pemasangan ubin/tegel teras di rumah bapak
A.situmorang

BAB I
A. Latar Belakang

Ubin/tegel lantai merupakan salah satu bahan bangunan yang digunakan dalam
pembangunan suatu bangunan. Ubin ini digunakan sebagai pengganti plat lantai agar
lantai lebih nyaman digunakan dan terlihat lebih baik. Ubin pun banyak jenisnya ada
jenis keramik dan tegel. Dalam penelitian ini akan dibuat ubin jenis tegel lantai. Tegel
lantai yang dibuat harus dapat menjamin kekuatan dan fungsi tegel itu sendiri. Kekuatan
tegel tersebut harus mampu menahan beban yang lewat di atasnya. Jadi harus dihitung
tebal yang tepat agar memiliki kekuatan yang tinggi, sehingga dapat digunakan material
seefisien mungkin.
Tegel lantai ini dibuat seperti pembuatan mortar, tapi berbentuk ubin. Dibuat dengan
cara mencampurkan semen portland, agregat halus (pasir), bahan tambah (pecahan
genteng) dan air yang menjadi satu kesatuan, kemudian mengeras dalam jangka waktu
tertentu. Sifat yang sering diamati umumnya adalah kuat tekan, kuat tarik dan kuat lentur.
Sifat-sifat tersebut sangat bergantung pada beberapa faktor antara lain kualitas bahan
dasar pembuat tegel, komposisi campuran, umur dan keadaan cuaca atau faktor
lingkungan. Tetapi pada daerah sulit mendapatkan pasir dan kerikil maka harga beton
menjadi mahal. Dan agregat yang digunakan dalam penelitian ini adalah limbah pecahan
genteng. Sehingga sisa-sisa genteng yang tidak dimanfaatkan, dapat digunakan lagi.
Secara struktural lantai berfungsi untuk menahan beban, baik manusia maupun barang
yang ada di dalam ruangan. Untuk itu bahan lantai haruslah memenuhi dua syarat dasar
yaitu keras dan tahan lama. Dalam bentuknya yang paling sederhana, lantai tidak lain
adalah permukaan tanah di mana bangunan didirikan. Dalam perkembangannya bidang
lantai banyak mengalami perubahan material dan berevolusi sesuai kebutuhan jaman.
Berdasarkan hal tersebut, pada penelitian ini dicoba ubin/tegel dari pecahan genteng
yang digunakan untuk struktur. Kondisi pecahan genteng dengan komposisinya berbeda
dengan komposisi pasir, maka kemungkinan kuat tekan dan kuat lenturnya akan lebih
rendah bila dibandingkan ubin/tegel normal.
B.MAKSUD DAN TUJUAN
Maksud dan tujuan dari kegiatan perencanaan pemasangan tegel teras ini agar teras lebih
terlihat indah dan enak untuk dilihat. Dengan adanya tegel tentunya membuat lantai
menjadi bersih dan mudah untuk dibersihkan.pemasangan tegel ini menjadi terasa lebih
lengkap saat kita membahas konstruksi bangunan. Untuk itu dalam pemasangan keramik
juga perlu di perhatikan baik - baik. Apabila ada kesalahan dalam pemasangan akan
menjadikan hasil akhir kurang rapi dan bisa saja akan membuat lantai kopong dan
membuat keramik menjadi cepat retak.

C. TARGET/SASARAN
sasaran dalam kegiatan ini adalah untuk mencapai kesempurnaan rumah
dan menambah keindahan serta terlihat indah oleh pemiliknya.

D. SUMBER DANA DAN BIAYA

Sumber dana yang diperlukan untuk pembiayaan pemasangan ubin/tegel ini berasal
dari pemilik rumah/pelaksana perencanaan dengan anggaran sebesar RP.7.000.000,00

E. RUANG LINGKUP
A.Ruang lingkup dari kegiatan ini adalah
Kegiatan pemasangan ubin/tegel teras ukuran 5x5 m2 yang menggunakan tegel ukuran
30x30 di rumah bapak A.situmorang mencangkup tentang waktu pelaksanaan ,rencana
anggaran biaya serta standar standar yamg berlaku

B.lokasi kegiatan
Lokasi kegiataan ini berada di kec. Nusaniwe kel,kudamati kota ambon.

C. Tahap tahap yang akan dilaksanakan adalah

1.persiapan perencanaan
2.pengembangan rencana lanjutan
3.penyusunan rencana anggaran biaya lanjutan
4.penyusunan rencana pelaksanaan lanjutan
F. WAKTU PELAKSANAAN
Waktu pelaksaan yang diperlukan untuk kegiatan perencanaan pemasangan ubin/tegel.
Pemasangan ubin/tegel ini diperlukan dalam waktu 4hari sesuai time schedule pelaksanan
kegiatan

G. TENAGA AHLI YANG DIPERLUKAN

Tenaga pemasangan ubin/tegel untuk proses pemasangan tidak harus berpendidikan
menguasai cara pemasangan ubin/tegel atau mempunyai pengalaman kerja dalam bidang
bangunan min 1(satu) tahun

H. SPESIFIKASI TEKNIS
Dalam pelaksanaan perencanaan pemasangan ubin/tegel yang akan dilaksanakan
memiliki tahapan teknis yang diperlukan meliputi
1.1 sebelum melaksanakan perencanaan konsultan wajib konsultasi tentang tipe,ukuran
ubin/tegel yang akan digunakan nantinya

1.2 pemasangan ubin/tegel akan dilaksanakan setelah selesai pengecoran pada lantai kemudian
konsultan telah menyiapkan alat dan bahan untuk pengerjaan

1.3 alat dan bahan yang diperlukan:

1.meteran 7.pisau plamur
2.penggaris siku 8.waterpass alumunium
3.sarung tangan 9.tile spacer
4.palu karet 10.spidol atau kapur
5.pemotong ubin atau tang ubin 11.mortar sebagai perekat keramik
6.benang ukur dan paku 12.semen dan tile grout sebagai pengisi nat
7.keramik 30x30 13.bahan tambahan (jika kurang)

1.4 biaya menggunakan angkutan mobil truck untuk mengangkut bahan bahan yang akan
digunakan
1.5 melaporkan segala kemajuan mengenai perkembangan dari setiap tahap tahap perencanaan
dari kendala kendalanya dengan pengguna jasa
I. STANDAR TEKNIS
Dalam hal melaksanaan kegiatan perencanaan pemasangan ubin/tegel ini menggunakan
keramik ukuran 30x30 maka menggunakan
SNI 7395:2008-ANALISA PEKERJAAN LANTAI DAN DINDING
Memasang 1 m2 lantai ubin pc abu abu ukuran 30x30 cm
-Ubin abu abu =11,870
-Tonasa sement(kg) =15.500
-pasir pasang(m3) =0,045/per mobil carry
-pekerja(OH) =0,260

J. LAPORAN KEMAJUAN
Laporan yang harus dilaporkan meliputi laporan akhir,perencanan berupa
rangkuman kegiatan yang telah dilakukan perhitungan perencanan beserta rumus rumus dan
asumsi yang digunakan dalam pelaksanaan pekerjaan perencanaan ini yang memuat gambar
teknis ,spesifiksi teknis ,analisa harga satuan dari rencana anggaran biaya serta metode
pekasanaan.Semua laporan dalam hardcopy