Anda di halaman 1dari 29

 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

 Nama Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan
Kelas : I (Satu)
Semester : I (Satu)

Bab 1

Standar Kompetensi
Menerapkan hidup rukun dalam perbedaan.

Kompetensi Dasar
Menjelaskan perbedaan jenis kelamin, agama, dan suku bangsa.

Indikator
1. Menyebutkan macam-macam jenis kelamin dalam keluarga.
2. Menyebutkan perbedaan usia anggota keluarga.
3. Menjelaskan ciri-ciri laki-laki dan perempuan.
4. Menceritakan dan melaksanakan hidup rukun di rumah (dalam keluarga).
5. Menceritakan suku bangsa dan agama yang dianut keluarganya serta teman dekat di
sekolahnya.
6. Menceritakan hidup rukun dengan teman sekolah yang berbeda agama dan suku
dengannya.
7. Mengidentifikasi macam- macam agama di Indonesia.
8. Menceritakan nama-nama tempat ibadah sesuai dengan agamanya.
9. Menyebutkan istilah nama pemuka tiap agama di Indonesia.

Alokasi Waktu : 4 x 35 menit (2 pertemuan).

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menyebutkan macam-macam jenis kelamin dalam keluarga.
2. Siswa dapat menyebutkan perbedaan usia anggota keluarga.
3. Siswa dapat menjelaskan ciri-ciri laki-laki dan perempuan.
4. Siswa dapat menceritakan dan melaksanakan hidup rukun di rumah (dalam keluarga).
5. Siswa dapat menceritakan suku bangsa dan agama yang dianut keluarganya serta teman
dekat di sekolahnya.
6. Siswa dapat menceritakan hidup rukun dengan teman sekolah yang berbeda agama dan
suku dengannya.
7. Siswa dapat mengidentifikasi macam-macam agama di Indonesia.
8. Siswa dapat menceritakan nama-nama tempat ibadah sesuai dengan agamanya.
9. Siswa dapat menyebutkan istilah nama pemuka tiap agama di Indonesia.

B. Materi Ajar
1. Kerukunan dalam keluarga.
2. Rukun dengan teman sekolah.
3. Macam- macam agama di Indonesia.

C. Pendekatan dan Metode Pembelajaran


Pendekatan Kontekstual.
16
 

Pendekatan Cooperatif Learning.


Diskusi dengan teman sebangku.
Tanya jawab.
Ceramah.
Penugasan.

D. Langkah-langkah Kegiatan

 Pertemuan Pertama dan Kedua


1. Kegiatan Awal
a) Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing,
untuk mengawali pelajaran.
 b) Mengajak siswa bertanya jawab tentang kegiatan pagi hari sejak bangun pagi sampai anak 
 berangkat ke sekolah.
c) Dilanjutkan dengan bertanya jawab tentang jumlah anggota keluarga di rumah.
d) Mengajak semua siswa menyebutkan angka  sesuai dengan jari telunjuk yang dikomando
guru, dilanjutkan dengan bertanya jawab tentang tugas jari (ibu jari tanda bagus, jari
telunjuk untuk angkat jari, jari tengah untuk membersihkan hidung, jari manis tempat
cincin, jari kelingking yang paling kecil untuk tanda kalau bersahabat) dan tanya jawab ini
dikaitkan dengan materi pokok yang akan dibahas, yaitu tentang kerukunan dan
kerjasama.

2. Kegiatan Inti
a) Semua siswa diminta mengamati gambar-gambar di halaman 2 tentang kakak dan adik 
Dina.
Gambar Dina,
Gambar Dito (kakak)
Gambar Didi (adik)
 b) Guru bercerita tentang bacaan dalam buku (Dina anak kelas I SD
mempunyai kakak dan adik yang berbeda usia, berbeda jenis kelamin, berbeda kelas dan
sekolahnya).
c) Bertanya jawab tentang keluarga yang ada dalam gambar-gambar  
tersebut misalnya:
Siapa nama kakak Dina?
Siapa nama adik dina?
Kakak Dina laki-laki atau perempuan?
Berapa jumlah saudara Dina?
Kelas berapa kakak Dina? Berapa umurnya?
Kelas berapa adik Dina? Berapa umurnya?
Apakah kamu mempunyai kakak atau adik?
Berapa jumlah saudara kamu?
dst.
Semua siswa diminta mengamati gambar di halaman 3 tentang keluarga Dina.
• Gambar Keluarga (ayah, ibu, dan 3 anak)
• Gambar Keluarga besar (ayah, ibu, 3 anak, kakek dan nenek)
f) Bertanya jawab tentang keluarga besar Dina yang ada dalam gambar misalnya:
• Berapa orang yang laki-laki?
• Berapa orang yang perempuan?
• Apa perbedaan laki dengan perempuan?

17
 

g) Semua siswa ditugaskan mengamati gambar-gambar di halaman 4, 5 dan 6


dilanjutkan dengan bertanya jawab tentang suku-suku bangsa dan agama teman-teman
Dina (agama Islam, Katolik, Protestan, Hindu dan Buddha).
h) Menugaskan semua siswa berkelompok dengan teman sebangkunya dan mengamati
gambar-gambar halaman 4, 5, dan 6.
i) Guru bercerita tentang isi bacaan dalam buku (dan bertanya jawab: Dina beragama
Islam yang berbeda, dengan teman-teman dekatnya).
 j) Dilanjutkan dengan berdiskusi kelas membahas bagaimana perbedaan tempat ibadah
sesuai dengan agama dan apa agama yang dianut oleh siswa.
k) Semua siswa diminta mengamati gambar-gambar di halaman 7-8 tentang macam-
macam tempat ibadah.
• Gambar Masjid untuk orang Islam
• Gambar Gereja untuk orang Katolik 
• Gambar Gereja untuk orang Protestan
• Gambar Pura untuk orang Hindu
• Gambar Vihara untuk orang Buddha
h) Masing-masing siswa bercerita di gambar yang mana kalau beribadah (ikut ayah atau
ibu).
i) Guru bercerita bahwa meskipun berbeda agama, kesukaaan, jenis kelamin (laki-laki dan
 perempuan), tetapi harus hidup rukun, tidak boleh bertengkar dan saling sayang.
  j) Semua siswa diminta mengamati gambar lima pemimpin agama di halaman 9 tentang
 permainan riang gembira.
k) Menugaskan semua siswa bergabung dengan teman sebangku.
Tugas memberi warna yang berbeda sesuai dengan arah pemimpin agama yang akan
menuju tempat ibadahnya.
Kalau sudah selesai diberi warna, siswa diminta menceritakan kepada teman sebangkunya
tempat ibadah mana yang biasanya dipakai beribadah keluarganya.
l) Guru bercerita tentang bacaan dalam buku halaman 10 (anak-anak yang berbeda
kesukaan, tetapi tetap rukun).
m) Berdiskusi secara klasikal membahas kesukaan saudara-saudaranya di rumah
(kontekstual)
n) Guru bercerita mengenai pentingnya bekerja bersama-sama seperti lima jari tangan di
halaman 12.
o) Untuk pengayaan dan untuk mengukur ketercapaian kompetensi siswa ditugaskan untuk 
mengerjakan soal-soal yang ada di dalam buku kerja/buku paket PKn, yaitu hal. 4, 6, 7, 9-
11, dan 13.
k) Mengajak siswa bertepuk tangan dengan tiga macam suara (keras, semua jari ketemu;
sedang telapak tangan di silang dan lemah ujung jari tangan menepuk ujung telapak 
tangan) dengan komando tepuk pramuka.

3. Kegiatan Penutup
a) Bersama-sama dengan seluruh siswa membuat kesimpulan dari materi yang telah
dibelajarkan.
  b) Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari selama pertemuan itu, untuk 
mengetahui ketercapai indikator dan kompetensi dasar.
c) Mengakhiri pelajaran dengan mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan
kepercayaan masing-masing.

E. Sumber/Bahan Belajar
1. Gambar tentang Dina beserta adik dan kakak 
2. Gambar tentang keluarga besar Dina.

18
 

3. Gambar tentang tempat ibadah lima agama.


4. Buku paket (Buku Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar Kelas I, terbitan
ESIS, karangan Dra. Dyah Sriwilujeng, M.Pd.) hal. 1-4, 4-9, 10-13.
5. Orang tua.
6. Teman.
7. Lingkungan rumah (keluarga), sekolah, dst.

F. Penilaian
Teknik : tugas individu.
Bentuk Instrumen : penilaian lisan, penilaian sikap (pengamatan perilaku), penilaian
unjuk kerja (keberanian anak bercerita).
Contoh Instrumen :
1. Nama saya adalah ...
Saudara saya berjumlah ... orang
Nama kakak saya adalah ...
Dia seorang anak ...
Nama adik saya adalah ...
Dia seorang anak ...
Orang biasa memanggil ayah saya dengan nama ...
Orang biasa memanggil ibu saya dengan nama ...

2. Agama saya ...


Suku ayah saya ...
Suku ibu saya ...
 

 __________, _____________________ 
 
Mengetahui,

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran PKn

_______________________ _______________________ 
NIP. NIP.

19
 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

 Nama Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan
Kelas : I (Satu)
Semester : I (Satu)

Bab 1

Kompetensi Dasar
Memberikan contoh hidup rukun melalui kegiatan di rumah dan di sekolah.

Indikator
1. Mengidentifikasi cara-cara hidup rukun di rumah dan di sekolah.
2. Mengidentifikasi cara-cara hidup tidak rukun di rumah dan di sekolah.

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit (1 pertemuan).

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat mengidentifikasi cara-cara hidup rukun di rumah dan di sekolah.
2. Siswa dapat mengidentifikasi cara-cara hidup tidak rukun di rumah dan di sekolah.

B. Materi Ajar
Contoh hidup rukun di rumah dan di sekolah.

C. Pendekatan dan Metode Pembelajaran


1. Pendekatan Kontekstual.
2. Pendekatan Cooperatif Learning.
3. Diskusi kelas.
4. Tanya jawab.
5. Ceramah.
6. Penugasan.

D. Langkah-langkah Kegiatan

 Pertemuan Pertama
1. Kegiatan Awal
a) Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing,
untuk mengawali pelajaran.
 b) Mengajak siswa bertanya jawab tentang kegiatan apa saja yang dilakukan setelah pulang
dari sekolah.
c) Dilanjutkan dengan bertanya jawab tentang makan apa saja di rumah, berapa kali makan
dalam satu hari, apakah makanan sudah memenuhi empat sehat lima sempurna, dsb.

2. Kegiatan Inti

20
 

a) Mengenalkan beberapa contoh cara hidup rukun dalam keluarga dengan juga
meminta siswa untuk mengamati gambar di halaman 13 dan 14 tentang kerukunan
keluarga Dina.
• Gambar Keluarga (Ayah, Ibu dan 3 anak) sedang makan bersama.
• Gambar Keluarga yang bekerja bersama membereskan alat-alat makan.
• Gambar keluarga waktu santai
 b) Bertanya jawab tentang apa akibat nya jika tidak mau bekerja sama di rumah.
• Semua siswa diajak bertanya jawab sambil membuat kesimpulan.

3. Kegiatan Penutup
a) Bersama-sama dengan seluruh siswa membuat kesimpulan dari materi yang telah
dibelajarkan.
  b) Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari selama pertemuan itu, untuk 
mengetahui ketercapai indikator dan kompetensi dasar.
c) Mengakhiri pelajaran dengan mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan
kepercayaan masing-masing.

E. Sumber/Bahan Belajar
1. Gambar keluarga yang bekerja bersama saling membantu (rukun).
2. Gambar keluarga yang tidak bekerja sama saling membantu (tidak rukun).
3. Buku paket (Buku Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar Kelas I, terbitan
ESIS, karangan Dra. Dyah Sriwilujeng, M.Pd.) hal. 13-17.
4. Orang tua.
5. Teman.
6. Lingkungan rumah (keluarga), sekolah, dst.

F. Penilaian

Teknik : tugas individu.


Bentuk Instrumen : penilaian lisan.
Contoh Instrumen :
Sebutkan macam-macam contoh hidup rukun di rumah dan di sekolah.
 

 __________, _____________________ 

Mengetahui,

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran PKn

_______________________ _______________________ 
NIP. NIP.

21
 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

 Nama Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan
Kelas : I (Satu)
Semester : I (Satu)

Bab 1

Kompetensi Dasar
Menerapkan hidup rukun di rumah dan di sekolah.

Indikator
Menerapkan cara-cara hidup rukun di rumah (keluarga) dan di sekolah.

Alokasi Waktu : 4 x 35 menit (2 pertemuan).

A. Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat menerapkan cara-cara hidup rukun di rumah (keluarga) dan di sekolah.

B. Materi Ajar
Menerapkan hidup rukun di rumah dan di sekolah.

C. Pendekatan dan Metode Pembelajaran


1. Pendekatan Kontekstual.
2. Pendekatan Cooperatif Learning.
3. Diskusi kelas.
4. Tanya jawab.
5. Ceramah.
6. Penugasan.

D. Langkah-langkah Kegiatan

 Pertemuan Pertama
1. Kegiatan Awal
a) Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing,
untuk mengawali pelajaran.
 b) Mengajak siswa bertanya jawab tentang kegiatan pagi hari sejak bangun pagi sampai anak 
 berangkat ke sekolah.

2. Kegiatan Inti

22
 

a) Bertanya jawab tentang kesukaan dan kebiasaan anak-anak di sekolah, dan meskipun
 berbeda agama, berbeda kesukaan dan berbeda kebiasaan, tetap harus rukun, tidak boleh
 bertengkar.
 b) Guru menjelaskan apa akibatnya jika tidak rukun dengan teman sekolah.
c) Siswa ditugaskan untuk selalu rukun dengan semua temannya meskipun berbeda
kesukaan, berbeda agama dan berbeda kebiasaannya.
d) Siswa diingatkan untuk mempelajari kembali materi mengenai kerukunan dalam keluarga
dan antara teman sekolah, macam-macam agama di Indonesia, contoh hidup rukun di
rumah dan di sekolah, serta cara menerapkan hidup rukun di rumah dan di sekolah,
kemudian berlatih soal-soal latihan pada “ayo belajar” hal. 22-24, untuk menghadapi
ulangan harian pada pertemuan berikutnya.

3. Kegiatan Penutup
a) Bersama-sama dengan seluruh siswa membuat kesimpulan dari materi yang telah
dibelajarkan.
  b) Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari selama pertemuan itu, untuk 
mengetahui ketercapai indikator dan kompetensi dasar.
c) Mengakhiri pelajaran dengan mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan
kepercayaan masing-masing.

 Pertemuan Kedua
1. Kegiatan Awal
Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing, untuk 
mengawali ulangan harian.

2. Kegiatan Inti
a) Siswa diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis secukupnya di atas
meja karena akan diadakan ulangan harian.
 b) Siswa diberikan lembar soal ulangan harian.
c) Siswa diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan harian, serta diberi peringatan
 bahwa ada sanksi bila peserta didik mencontek.
d) Guru mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan harian telah
selesai.

3. Kegiatan Penutup
Siswa diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang tertib di rumah dan di
sekolah.

E. Sumber/Bahan Belajar
a) Gambar yang mencerminkan cara hidup yang tidak rukun di rumah dan di sekolah.
 b) Buku paket (Buku Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar Kelas I, terbitan
ESIS, karangan Dra. Dyah Sriwilujeng, M.Pd.) hal. 18-24.
c) Lingkungan rumah (keluarga), sekolah, dst.

F. Penilaian

Teknik : tugas individu, ulangan harian.


Bentuk Instrumen : penilaian lisan, penilaian sikap, penilaian unjuk kerja (keberanian
anak bercerita dan berekspresi melalui gambar), pilihan ganda,
 penilaian tertulis (uraian singkat).

Contoh Instrumen :
23
 

1. Buatlah gambar yang menggambarkan kerukunan di dalam keluargamu.


2. Supaya hidup rukun kita harus ...
a. Saling membenci
b. Saling memukul
c. Saling menghormati
3. Apabila ada teman yang bertengkar kamu akan ...

 
 __________, _____________________ 

 
Mengetahui,

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran Pkn

_______________________ _______________________ 
NIP. NIP.

24
 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

 Nama Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan
Kelas : I (Satu)
Semester : I (Satu)

Bab 2

Standar Kompetensi
Membiasakan tertib di rumah dan di sekolah.

Kompetensi Dasar
Menjelaskan pentingnya tata tertib di rumah dan di sekolah.

Indikator
1. Menyebutkan macam-macam tata tertib di dalam
keluarga.
2. Menyebutkan macam-macam tata tertib di sekolah.
3. Membedakan sikap tertib dengan sikap tidak tertib.
4. Menjelaskan akibat tidak tertib di rumah dan di sekolah.

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit (1 pertemuan).

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menyebutkan macam-macam tata tertib di dalam keluarga.
2. Siswa dapat menyebutkan macam-macam tata tertib di sekolah.
3. Siswa dapat membedakan sikap tertib dengan sikap tidak tertib.
4. Siswa dapat menjelaskan akibat tidak tertib di rumah dan di sekolah.

B. Materi Ajar
1. Tertib di rumah dan di sekolah.
2. Apabila tidak tertib di rumah dan di sekolah.

C. Pendekatan dan Metode Pembelajaran


1. Pendekatan Kontekstual.
2. Pendekatan Cooperatif Learning.
3. Diskusi dengan teman sebangku.
4. Tanya jawab.
5. Ceramah.
6. Penugasan.

25
 

D. Langkah-langkah Kegiatan

 Pertemuan Pertama
1. Kegiatan Awal
a) Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing,
untuk mengawali pelajaran.
 b) Mengajak siswa bertanya jawab tentang kegiatan anak ketika bangun pagi.

2. Kegiatan Inti
a) Siswa diajak untuk mengamati gambar pada hal. 26-28 tentang
contoh kehidupan tertib di rumah dan di sekolah:
• Tertib pada pagi hari di rumah.
• Tertib masuk sekolah, tertib di kelas, tertib ketika jam istirahat,
tertib ketika ulangan, tertib saat pulang sekolah.
• Tertib setelah di rumah, tertib pada malam hari di rumah.
 b) Guru membacakan wacana setiap gambar kemudian dilanjutkan
dengan bertanya jawab atau diskusi kelas membahas tentang kehidupan dan kebiasaan
anak:
- Di rumah (apa saja yang dilakukan anak di rumah ketika bangun pagi dan setelah
 pulang sekolah), misalnya:
• Apakah biasa merapikan bantal dan gulingnya?
• Apakah biasa merapikan sprei?
• Apakah biasa mandi sendiri?
• Apakah biasa memakai baju sendiri?
• Siapa yang mengatur buku-buku untuk sekolah?
- Di sekolah dan di kelas (apa saja yang dilakukan anak ketika pagi hari, waktu datang,
dan setelah ada di sekolah), misalnya:
• Apakah biasa datang ke sekolah tepat waktu?
• Apakah biasa tertib di dalam kelas waktu guru mengajar?
• Apakah biasa tertib ketika jam istirahat?
• Apakah biasa tertib ketika ulangan?
c) Guru bercerita kepada siswa mengenai apa saja yang harus dilakukan oleh anak agar 
hidup tertib di rumah dan di sekolah, seperti:
- Di rumah:
• Bangun tidur harus pagi
• Merapikan bantal, guling dan sprei
• Menyiapkan baju untuk sekolah
• Mandi pakai sabun dan gosok gigi (berapa kali mandi dalam
sehari?)
• Ganti baju memakai seragam sendiri
• Makan pagi sendiri (berapa kali makan sehari?)
• Cium tangan ayah dan ibu ketika akan berangkat sekolah
• Pada malam hari belajar membaca-baca buku
- Di sekolah:
• Bangun harus pagi supaya berangkat ke sekolah tidak terlambat
• Memperhatikan guru mengajar 
• Baju selalu rapi di sekolah
• Jam berapa harus berangkat ke sekolah
• Jam berapa kalau pulang sekolah
26
 

• Cium tangan bapak/ibu guru ketika pulang sekolah


• Tertib ketika jam istirahat di sekolah
d) Siswa diajak untuk mengamati gambar hal. 29-34 tentang contoh kehidupan tidak tertib di
rumah dan di sekolah:
• Tidak tertib pada pagi hari di rumah.
• Tidak tertib masuk sekolah, tidak tertib di kelas, tidak tertib
ketika istirahat, tidak tertib ketika ulangan, tidak tertib saat pulang sekolah.
• Tidak tertib setelah di rumah, tidak tertib waktu bermain, tidak 
tertib waktu malam hari di rumah.
e) Guru membacakan wacana contoh kehidupan yang tidak tertib sambil berdiskusi dikaitkan
dengan kehidupan nyata sehari-hari.
f) Guru bercerita tentang apa pentingnya atau untungnya hidup tertib di rumah dan di
sekolah.
g) Guru menjelaskan akibat yang ditimbulkan dari sikap tidak tertib anak di rumah dan di
sekolah.
h) Menugaskan semua siswa agar selalu hidup tertib di rumah dan di sekolah.

3. Kegiatan Penutup
a) Bersama-sama dengan seluruh siswa membuat kesimpulan dari materi yang telah
dibelajarkan.
  b) Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari selama pertemuan itu, untuk 
mengetahui ketercapai indikator dan kompetensi dasar.
c) Mengakhiri pelajaran dengan mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan
kepercayaan masing-masing.

E. Sumber/Bahan Belajar
1. Gambar tentang kehidupan tertib dan tidak tertib di rumah dan di sekolah.
2. Buku paket (Buku Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar Kelas I,
terbitan ESIS, karangan Dra. Dyah Sriwilujeng, M.Pd.) hal. 25-28, 29-34.
3. Orang tua.
4. Teman.
5. Lingkungan rumah (keluarga), sekolah, dst.

F. Penilaian

Teknik : tugas individu.


Bentuk Instrumen : penilaian lisan, penilaian sikap (pengamatan perilaku), penilaian
unjuk kerja (keberanian anak bercerita).
Contoh Instrumen :
- Contoh hidup tertib pada pagi hari adalah ...

 
 __________, _____________________ 
 
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran PKn

_______________________ _______________________ 
NIP. NIP

27
 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

 Nama Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan
Kelas : I (Satu)
Semester : I (Satu)

Bab 2

Kompetensi Dasar
Melaksanakan tata tertib di rumah dan di sekolah.

Indikator
1. Melaksanakan hidup tertib di rumah.
2. Melaksanakan hidup tertib di sekolah.
3. Melaksanakan hidup tertib di tempat umum.

Alokasi Waktu : 6 x 35 menit (3 pertemuan).

A. Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat melaksanakan hidup tertib di rumah, di sekolah, dan di tempat umum.

B. Materi Ajar
1. Tertib di rumah dan di sekolah.
2. Tertib di tempat umum.
3. Apabila tidak tertib di tempat umum.

C. Pendekatan dan Metode Pembelajaran


1. Pendekatan Kontekstual.
2. Pendekatan Cooperatif Learning.
3. Diskusi kelas dan diskusi kelompok.
4. Tanya jawab.
5. Ceramah.
6. Penugasan.

D. Langkah-langkah Kegiatan

 Pertemuan Pertama
28
 

1. Kegiatan Awal
a) Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing,
untuk mengawali pelajaran.
 b) Bertanya jawab dengan siswa tentang hidup tertib dikaitkan dengan materi pokok yaitu
tentang ketertiban yang akan dibahas.

2. Kegiatan Inti
a) Semua siswa diminta berkelompok dengan teman sebangkunya dan masing-masing
kelompok ditugaskan untuk saling bercerita kegiatannya di rumah ketika bangun pagi.
Kemudian belajar menulis kata-kata yang mengandung tata tertib (misalnya: belajar,
mandi, makan, cium tangan dll), lalu mengumpulkannya dengan menuliskan nama
anggota setiap kelompok sebangkunya di kertas.
 b) Guru menyiapkan kartu dan gambar yang menggambarkan tertib dan tidak tertib baik di
rumah maupun di sekolah. Misalnya: menyiapkan kartu pasangan sejumlah siswa di kelas.
Jika jumlah siswa 40 anak, dan di bawah ini ada 8 macam kartu, maka kartu difoto copy
sebanyak 5 kali.
• Kartu gambar suasana tertib di kelas (halaman 27)
• Kartu berisi kata ”Tertib di kelas”
• Kartu gambar tertib ketika jam istirahat (halaman 27)
• Kartu berisi kata ”Tertib bermain”
• Kartu gambar tidak tertib pagi hari (hal 29)
• Kartu berisi kata ”Tidak tertib bangun pagi”
• Kartu gambar tidak tertib masuk sekolah (hal 29)
• Kartu berisi kata ”Tidak Tertib ke sekolah”
c) Guru mengajak semua siswa berdiri kemudian dikomando agar maju ke depan kelas tanpa
diatur (siswa yang maju begitu saja mencerminkan kehidupan yang tidak tertib). Setelah
  berada di depan kelas, semua siswa diajak untuk mengambil satu kartu yang sudah
disiapkan di depan.
d) Setelah semua memegang kartu, anak-anak diminta berdiri di tepi kelas seluruhnya
menghadap ke dalam (melingkar) sambil menunjukkan kartu dihadapkan kepada
temannya, sehingga masing-masing dapat melihat kartu yang dipegang. Semua siswa
saling melihat kartu dari tempatnya berdiri.
e) Tugas berikutnya, semua siswa bergabung dengan pasangannya (gambar dengan tulisan,
ada 4 pasang kali 5).
f) Setelah berpasangan, siswa diminta kembali ke kursi bersama pasangan masing-masing.
Kemudian meminta semua maju lagi ke depan kelas sambil diatur deret bangku mana
yang maju terlebih dulu, disusul deret bangku berikutnya. Hal ini mencerminkan
kehidupan tertib.

3. Kegiatan Penutup
a) Bersama-sama dengan seluruh siswa membuat kesimpulan dari materi yang telah
dibelajarkan.
  b) Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari selama pertemuan itu, untuk 
mengetahui ketercapai indikator dan kompetensi dasar.
c) Mengakhiri pelajaran dengan mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan
kepercayaan masing-masing.

 Pertemuan Kedua

1. Kegiatan Awal

29
 

a) Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing,
untuk mengawali pelajaran.
 b) Mengajak siswa bertanya jawab tentang contoh kegiatan anak yang mencerminkan tertib
dan tidak tertib.

2. Kegiatan Inti
a) Mengidentifikasi tempat umum (tempat ibadah, sekolah, jalan raya,
 pertokoan, pasar, warung dll).
 b) Bertanya jawab atau diskusi kelas membahas tentang kehidupan dan
kebiasaan anak di tempat umum (apa saja yang dilakukan anak di tempat umum)
misalnya:
• Apa saja yang dimaksud tempat umum?
• Apakah biasa tertib di jalan raya?
• Apakah biasa tertib ketika di restoran?
• Apakah biasa tertib di tempat ibadah?
c) Guru bercerita tentang kehidupan tertib dan tidak tertib di tempat
umum (apa saja yang harus dilakukan oleh anak agar hidup tertib di tempat umum)
seperti:
• Antre kalau akan membayar di kasir 
• Menyeberang di zebra cross
• Tidak bertengkar di tempat ibadah
• Bangun harus pagi (jam berapa bangun pagi setiap harinya?)
• Dsb.
d) Guru bercerita apa pentingnya atau untungnya hidup tertib di tempat
umum dan apa akibatnya atau ruginya jika tidak tertib di tempat umum (perbedaan tertib
dan tidak tertib).
e) Menugaskan semua siswa agar selalu hidup tertib di tempat umum.
f) Guru menugaskan semua siswa untuk berkelompok dengan teman
sebangku dan mengamati gambar di hal 40 (tugas: amati dan diskusikan/bicarakan dengan
teman apakah ada siswa yang tidak tertib?), setelah itu diminta mengerjakan pertanyaan
 pemahaman di hal 41.
g) Semua siswa ditugaskan untuk mengerjakan tugas “Ekspresikan
dirimu”.
h) Siswa diingatkan untuk mempelajari kembali materi mengenai sikap
tertib di rumah, sekolah, dan tempat umum, serta akibat jika tidak tertib di rumah,
sekolah, dan tempat umum, kemudian berlatih soal-soal latihan pada “ayo belajar” hal. 43-
44, untuk menghadapi ulangan harian pada pertemuan berikutnya.

3. Kegiatan Penutup
a) Bersama-sama dengan seluruh siswa membuat kesimpulan dari materi yang telah
dibelajarkan.
  b) Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari selama pertemuan itu, untuk 
mengetahui ketercapai indikator dan kompetensi dasar.
c) Mengakhiri pelajaran dengan mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan
kepercayaan masing-masing.

 Pertemuan Ketiga

1. Kegiatan Awal
Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing, untuk 
mengawali ulangan harian.
30
 

2. Kegiatan Inti
a) Siswa diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis secukupnya di atas
meja karena akan diadakan ulangan harian.
 b) Siswa diberikan lembar soal ulangan harian.
c) Siswa diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan harian, serta diberi peringatan
 bahwa ada sanksi bila peserta didik mencontek.
d) Guru mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan harian telah
selesai.
3. Kegiatan Penutup
Siswa diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang hak anak di rumah dan
di sekolah.

E. Sumber/Bahan Belajar
1. Gambar tentang kehidupan tertib dan tidak tertib di rumah, sekolah, dan tempat umum.
2. Buku paket (Buku Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar Kelas I, terbitan
ESIS, karangan Dra. Dyah Sriwilujeng, M.Pd.) hal. 25-34, 34-42.
3. Lingkungan rumah (keluarga), sekolah, dst.

F. Penilaian
Teknik : tugas individu, tugas kelompok.
Bentuk Instrumen : penilaian unjuk kerja (keberanian anak bercerita), penilaian lisan
atau tertulis (uraian singkat), penilaian sikap, pilihan ganda.
Contoh Instrumen :

1. Setiap pagi saya bangun pukul ...


Saya tiba di sekolah pukul ...
Apabila guru menerangkan saya ...
Sepulang sekolah saya menaruh sepatu di ...
Apabila guru memberikan pekerjaan rumah saya akan ...
Saya tidur pukul ...
2. Sebutkan contoh hidup tertib di tempat umum.
3. Contoh hidup tertib di sekolah adalah ...
a. Terlambat sekolah
b. Mendengarkan guru yang
mengajar 
c. Ribut di kelas
4. Kalau kita melanggar tata tertib, kita akan di ...

 __________, _____________________ 
 
Mengetahui,

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran PKn

_______________________ _______________________ 
NIP. NIP.

31
 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

 Nama Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan
Kelas : I (Satu)
Semester : I (Satu)

Bab 3

Standar Kompetensi
Menerapkan hak anak di rumah dan di sekolah.

Kompetensi Dasar
Menjelaskan hak anak untuk bermain, belajar dengan gembira dan didengar pendapatnya.

Indikator
1. Menyebutkan macam-macam contoh hak anak di rumah.
2. Menyebutkan hak-hak anggota keluarga di rumah.
3. Menceritakan cara bersikap kasih sayang di dalam lingkungan keluarga.

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit (1 pertemuan).

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menyebutkan macam-macam contoh hak anak di rumah.
2. Siswa dapat menyebutkan hak-hak anggota keluarga di rumah.
3. Siswa dapat menceritakan cara bersikap kasih sayang di dalam lingkungan keluarga.

B. Materi Ajar
1. Hak anak di rumah.
2. Hak anggota keluarga di rumah.
3. Hak anggota keluarga lain.
4. Hak anak di sekolah.
5. Hak warga sekolah.
32
 

6. Akibat jika hak anak diabaikan.

C. Pendekatan dan Metode Pembelajaran


1. Pendekatan Kontekstual.
2. Pendekatan Cooperatif Learning.
3. Diskusi dengan teman sebangku.
4. Tanya jawab.
5. Ceramah.
6. Penugasan.

D. Langkah-langkah Kegiatan

 Pertemuan Pertama
1. Kegiatan Awal
a) Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing,
untuk mengawali pelajaran.
  b) Mengajak siswa bertanya jawab tentang suasana keluarga di rumah (misalnya kalau
makan siapa yang menyiapkan?, apakah tidur di kamar sendiri atau bersama orang tua?
Siapa yang membelikan baju? dsb).
c) Mengajak semua siswa menyanyikan lagu ”sayang ibu” (satu satu aku sayang ibu... dua
dua...dst) dilanjutkan dengan bertanya jawab tentang syair lagu tersebut dan dikaitkan
dengan materi pokok yang akan dibahas, yaitu tentang hak-hak anak di rumah.

2.  Kegiatan Inti


Menunjukkan gambar tentang keluarga Dina pada buku paket hal. 46.
a) Guru membacakan wacana pada hal. 46 buku paket tentang bagaimana ketika saya ingin
disayang, misalnya:
• Saya berhak disayang oleh ayah dan ibu
• Ayah dan ibu menyayangi saya
• Saya menjadi senang
• Dito kakak saya dan didi adik saya juga sayang
b)  Bertanya jawab tentang gambar  
dan wacana terkait dengan hak-hak anak pada hal. 47-48, seperti:
• Hak ketika saya ingin makan
• Hak ketika saya ingin main
• Hak ketika saya sakit
• Hak ketika saya ingin pintar 
c) Guru membacakan wacana pada hal. 48-50 mengenai hak anggota keluarga di
rumah, seperti hak ayah dan ibu, kakak, adik, anggota keluarga yang lain, serta pembantu
di rumah.
d) Menunjukkan gambar tentang hak anak di sekolah Dina pada buku paket hal.
50 – 51, yaitu:
• Gambar Bapak Guru sedang mengajar dan siswa mendengarkan
• Gambar anak-anak sedang bermain tali
• Gambar anak-anak sedang olah raga
• Gambar anak sedang belajar mengerjakan soal
e) Guru membacakan wacana bagaimana ketika saya ingin pintar (apabila siswa sudah bisa
membaca, akan lebih baik siswa yang membaca dengan bimbingan guru) , seperti:
• Saya berhak mendapat pelajaran
• Saya berhak diajar ibu dan bapak guru

33
 

• Ibu dan bapak guru mengajar saya membaca


• Saya menjadi senang
• Dst (bisa dikembangkan sambil diselingi bertanya jawab)
f) Bertanya jawab tentang gambar dan wacana pada buku paket hal. 50 -51 terkait dengan
hak-hak anak di sekolah, yaitu:
• Hak ketika saya ingin pintar:
Dikembangkan dari hasil bertanya jawab dengan siswa. Apa saja yang harus
dikerjakan anak supaya menjadi pintar (misalnya harus rajin ke sekolah, tidak boleh
terlambat, harus belajar membaca, belajar menulis dsb).
• Hak ketika saya ingin memiliki teman
• Hak ketika saya ingin sehat
• Hak ketika saya ingin naik kelas
7) Guru menunjukkan gambar pada buku paket hal. 52-53, seperti:
• Gambar ibu guru sedang mengajar 
• Gambar kepala sekolah
• Gambar teman kita
• Gambar penjaga sekolah
• Gambar pembersih sekolah
8) Guru menunjukkan gambar dan membacakan wacana tiap gambar pada buku paket hal.
52-53 terkait dengan hak warga sekolah, seperti hak bapak dan ibu guru, kepala sekolah,
teman kita, penjaga sekolah, dan pembersih sekolah.
9) Guru menunjukkan gambar dan membacakan wacana tiap gambat pada buku paket hal.
54-56 terkait dengan akibat jika hak anak diabaikan, misalnya pengabaian dalam hal:
• Ketika saya ingin disayang keluarga
• Ketika saya ingin sarapan
• Ketika saya ingin main
• Ketika saya sakit
• Ketika saya ingin pintar 
• Ketika saya ingin belajar 
• Ketika saya ingin berteman

E. Kegiatan Penutup
1) Bersama-sama dengan seluruh siswa membuat kesimpulan dari materi yang telah
dibelajarkan.
2) Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari selama pertemuan itu, untuk 
mengetahui ketercapai indikator dan kompetensi dasar.
3) Mengakhiri pelajaran dengan mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan
kepercayaan masing-masing.

F. Sumber/Bahan Belajar
1) Gambar tentang hak anak dan anggota keluarga di rumah, hak anak di
sekolah, hak warga sekolah, dan akibat hak anak diabaikan.
2) Buku paket (Buku Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah
Dasar Kelas I, terbitan ESIS, karangan Dra. Dyah Sriwilujeng, M.Pd.) hal. 45-48, 48-50,
50-51, 52-53, dan 54-56.
3) Lingkungan rumah (keluarga).
4) Lingkungan sekolah.

G. Penilaian

34
 

Teknik : tugas individu.


Bentuk Instrumen : penilaian lisan, penilaian unjuk kerja, observasi,
Contoh Instrumen :
- Sebutkan beberapa contoh hak anak di rumah dan di sekolah.

 
 __________, _____________________ 

Mengetahui,

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran PKn

_______________________ _______________________ 
NIP. NIP
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

 Nama Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan
Kelas : I (Satu)
Semester : I (Satu)

Bab 3

Kompetensi Dasar
Melaksanakan hak anak di rumah dan di sekolah.

Indikator
Menerima hak anak di rumah dan di sekolah.

Alokasi Waktu : 4 x 35 menit (2 pertemuan).

A. Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat menerima hak anak di rumah dan di sekolah.

B. Materi Ajar
Melaksanakan hak anak di rumah dan di sekolah.

C. Pendekatan dan Metode Pembelajaran


1. Pendekatan Kontekstual.
2. Pendekatan Cooperatif Learning.
3. Diskusi kelas.
4. Tanya jawab.
5. Ceramah.
6. Penugasan.

D. Langkah-langkah Kegiatan

35
 

 Pertemuan Pertama
1. Kegiatan Awal
a) Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaan
masing-masing, untuk mengawali pelajaran.
 b) Mengajak siswa bertanya jawab tentang suasana di sekolah (misalnya kalau
di kelas siapa yang mengajar kalian?, apakah olah raga di sekolah ditemani Ibu/Bapak 
Guru? Siapa yang mengajarkan kamu menulis? Siapa yang mengajarimu membaca?
Mengapa kamu diajari membaca dan menulis, dsb).

2. Kegiatan Inti
a) Siswa diminta mewarnai gambar pada hal. 57-59 yang sesuai dengan hak 
anak di rumah dan di sekolah.
 b) Guru membacakan wacana pada ”ajang budi pekerti” hal. 60-61, kemudian
memberikan perntanyaan pemahaman kepada siswa mengenai hak anak untuk bersekolah.
c) Mengingatkan siswa mengenai pengertian hak dan akibat jika manusia tidak 
menerima hak.
d) Menugaskan semua siswa bercerita sesuai dengan petunjuk dalam gambar 
hal. 62-63.
e) Menginformasikan pemahaman budi pekerti terkait pelaksanaan hak.
f) Menunjukkan gambar di halaman 64 dan 65, kemudian menginstruksikan
siswa untuk memilih gambar-gambar yang memuat orang yang menerima haknya.
g) Siswa diingatkan untuk mempelajari kembali materi mengenai hak anak, hak 
anggota keluarga, dan hak anggota keluarga lain di rumah, hak anak di sekolah, hak warga
sekolah, akibat jika hak anak diabaikan, dan pelaksanaan hak anak di rumah dan di
sekolah, kemudian berlatih soal-soal latihan pada “ayo belajar” hal. 66-68, untuk 
menghadapi ulangan harian pada pertemuan berikutnya.

3. Kegiatan Penutup
a) Bersama-sama dengan seluruh siswa membuat kesimpulan dari materi yang
telah dibelajarkan.
 b) Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari selama pertemuan itu,
untuk mengetahui ketercapai indikator dan kompetensi dasar.
c) Mengakhiri pelajaran dengan mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan
agama dan kepercayaan masing-masing.

 Pertemuan Kedua
1. Kegiatan Awal
Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing, untuk 
mengawali ulangan harian.

2.  Kegiatan Inti


a) Siswa diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis
secukupnya di atas meja karena akan diadakan ulangan harian.
 b) Siswa diberikan lembar soal ulangan harian.
c) Siswa diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan harian, serta
diberi peringatan bahwa ada sanksi bila peserta didik mencontek.
d) Guru mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan
harian telah selesai.

3. Kegiatan Penutup
Siswa diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang kewajiban.

36
 

E. Sumber/Bahan Belajar
1. Gambar yang mencerminkan cara hidup yang tidak rukun di rumah dan di sekolah.
2. Buku paket (Buku Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar Kelas I, terbitan
ESIS, karangan Dra. Dyah Sriwilujeng, M.Pd.) hal. 18-24.
3. Lingkungan rumah (keluarga), sekolah, dst.

F. Penilaian
Teknik : tugas individu, ulangan harian.
Bentuk Instrumen : penilaian lisan, penilaian unjuk kerja (keberanian anak bercerita
dan berekspresi melalui gambar), pilihan ganda, penilaian
tertulis (uraian singkat).

Contoh Instrumen :
1. Hak kita di rumah adalah ...
a) Disayang ayah dan ibu
 b) Mendapat nilai bagus
c) Disayang ibu dan bapak guru

2. Temanmu mengabaikanmu, hak kamu untuk berteman tidak dihormati, kamu merasa ...

__________, _____________________ 
 
Mengetahui,

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran PKn

_______________________ _______________________ 
NIP. NIP.

37
 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

 Nama Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan
Kelas : I (Satu)
Semester : I (Satu)

Bab 4

Standar Kompetensi
Menerapkan kewajiban anak di rumah dan di sekolah.

Kompetensi Dasar
Mengikuti tata tertib di rumah dan di sekolah.

Indikator
1. Menyebutkan macam-macam tata tertib yang harus dipatuhi anak di rumah.
2. Menceritakan keuntungan melaksanakan kewajiban di rumah.
3. Menyebutkan macam-macam tata tertib yang harus dipatuhi oleh siswa di sekolah.
4. Menceritakan pentingnya melaksanakan kewajiban sebagai warga sekolah.

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit (1 pertemuan).

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menyebutkan macam-macam tata tertib yang harus dipatuhi anak di rumah.
2. Siswa dapat menceritakan keuntungan melaksanakan kewajiban di rumah.
3. Siswa dapat menyebutkan macam-macam tata tertib yang harus dipatuhi oleh siswa di
sekolah.
38
 

4. Siswa dapat menceritakan pentingnya melaksanakan kewajiban sebagai warga sekolah.

B. Materi Ajar
1. Tata tertib di rumah.
2. Kewajiban di rumah.
3. Tata tertib di sekolah.
4. Kewajiban di sekolah.
5. Kewajiban di tempat umum.
6. Hubungan antara hak dan kewajiban.

C. Pendekatan dan Metode Pembelajaran


1. Pendekatan Kontekstual.
2. Pendekatan Cooperatif Learning .
3. Diskusi dengan teman sebangku.
4. Tanya jawab.
5. Ceramah.
6. Penugasan.

D. Langkah-langkah Kegiatan

 Pertemuan Pertama
1. Kegiatan Awal
a) Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaan
masing-masing, untuk mengawali pelajaran.
 b) Mengajak siswa bertanya jawab tentang tugas-tugas anak di rumah misalnya
membantu ibu menyapu lantai, membantu ayah menyiram bunga dll.
c) Mengajak siswa bertanya jawab tentang tugas-tugas anak di sekolah
misalnya belajar, mengerjakan PR, datang ke sekolah tepat waktu dsb.

2. Kegiatan Inti
a) Semua siswa ditugaskan untuk mengamati gambar di buku paket PKn halaman
70-72 dan bertanya jawab tentang makna gambar, misalnya: kewajiban orang tua.
 b) Siswa ditugaskan untuk membaca bacaan tentang kewajiban orang tua, seperti:
 Ayah adalah kepala keluarga
 Ayah bekerja mencari nafkah
 Ayah mendapat gaji
 Ibu mengasuh anak-anak 
 Ibu mengatur rumah
 Ada juga ibu yang mencari nafkah
c) Guru bertanya jawab tentang keluarga siswa. Bagaimana keadaan keluarga
anak-anak. Apakah ada yang sama dengan keadaan keluarga yang ada di:
 rumah Dina
 rumah Ketut
 rumah Robert
 rumah Meilan
 rumah Maria
d) Siswa ditugaskan untuk mengamati gambar hal. 72-73, kemudian membaca
 bacaan tentang kewajiban anggota keluarga lainnya, seperti:
 Kewajiban kita sebagai anak 
 Kewajiban kita sebagai saudara
 Kewajiban pembantu
39
 

e) Siswa d itugaskan untuk m enghitung o rang y ang ada d alam g ambar d an


menuliskan jumlah angka di kertas, serta menyebutkan kewajiban apa saja yang harus
dilakukan (misalnya sebagai anak, sebagai ibu, ayah, dll).
f) Bertanya j awab t entang k ewajiban a nak d i rumah d an m enuliskannya di
kertas masing-masing.
g) Guru menjelaskan apa saja kewajiban anak sebagai siswa di sekolah
(berdasarkan acuan gambar dan bacaan dalam buku paket PKn hal. 74-75), seperti:
 Harus mematuhi tata tertib sekolah (apa saja yang harus dipatuhi? Didiskusikan
secara klasikal dan siswa mencatat di bukunya)
 Harus sopan kepada guru (karena guru adalah pengganti orang tua di sekolah)
 Harus rajin belajar setiap hari (supaya menjadi anak yang pintar)
 Harus bersikap baik kepada semua teman
 Dan sebagainya (dikembangkan oleh guru dengan mengacu pada jawaban-
 jawaban siswa)
h) Guru m enjelaskan a pa s aja k ewajiban kita kalau berada d i tempat u mum
(berdasarkan acuan gambar dan bacaan dalam buku paket PKn hal. 76-77), seperti di:
 Dalam bus
 Jalan raya
 Pasar 
 Toko
 Sekolah
 Dan sebagainya
i) Berdasarkan acuan gambar dan bacaan dalam buku paket PKn hal. 77-78),
guru menjelaskan bagaimana hubungan antara hak dan kewajiban (harus serasi, selaras
dan seimbang). Siapapun tidak bisa hanya menuntut haknya saja tanpa memperhatikan
kewajiban yang harus dipenuhi. Karena semua orang memiliki hak yang sama. Karena itu
harus memperhatikan hak-hak orang lain juga.
 j) Guru dan siswa bertanya jawab tentang akibat-akibat apa saja yang dapat
terjadi apabila tidak melaksanakan kewajiban, misalnya:
 Kalau anak tidak patuh pada ibunya, maka ibu menjadi marah.
 Kalau siswa datang terlambat ke sekolah. Maka bapak guru akan marah.
 Kalau siswa malas belajar dan jarang mengerjakan pekerjaa rumah, maka siswa
tersebut mendapatkan nilai jelek.
 Kalau membuang sampah sembarangan, maka sekolah menjadi kotor 
 Kalau sekolahnya kotor, maka kepala sekolah akan marah
 Kepala sekolah akan mendapat teguran dari kepala/atasannya
 Kalau di kelas harus tertib, tidak boleh bergurau dan berbicara sendiri, tetapi
harus mendengarkan tugas-tugas guru. Supaya menjadi pintar 
 Kalau berbicara sendiri, kelas akan menjadi gaduh, menjadi kacau, dan ribut. Hal
ini akan mengganggu kelas yang lain.
 Dan sebagainya

3. Kegiatan Penutup
1. Bersama-sama dengan seluruh siswa membuat kesimpulan dari materi yang telah
dipelajari.
2. Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari selama pertemuan itu, untuk 
mengetahui ketercapai indikator dan kompetensi dasar.
3. Mengakhiri pelajaran dengan mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan
kepercayaan masing-masing.

40
 

E. Sumber/Bahan Belajar
1. Gambar tentang kewajiban di rumah, sekolah, tempat umum, dan hubungan antara hak 
dan kewajiban.
2. Buku paket (Buku Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar Kelas I, terbitan
ESIS, karangan Dra. Dyah Sriwilujeng, M.Pd.) hal. 69-74, 74-76, 76-77, 77-78.
3. Lingkungan rumah (keluarga).
4. Lingkungan sekolah.

F. Penilaian
Teknik : tugas individu.
Bentuk Instrumen : penilaian lisan, penilaian sikap, dan penilaian unjuk kerja.
Contoh Instrumen :
- Kewajiban kita sebagai anak adalah ...

 __________, _____________________ 
 
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran PKn

_______________________ _______________________ 
NIP. NIP
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

 Nama Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan
Kelas : I (Satu)
Semester : I (Satu)

Bab 4

Kompetensi Dasar
Melaksanakan aturan yang berlaku di masyarakat.

Indikator
1. Melaksanakan kewajiban sebagai anak di rumah.
2. Melaksanakan kewajiban sebagai siswa di sekolah.
3. Melaksanakan kewajiban sebagai warga masyarakat.
4. Mengetahui akibat seorang anak yang tidak melaksanakan kewajiban anak di rumah,
sekolah, dan masyarakat.

Alokasi Waktu : 4 x 35 menit (2 pertemuan).

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat melaksanakan kewajiban sebagai anak di rumah.
2. Siswa dapat melaksanakan kewajiban sebagai siswa di sekolah.
3. Siswa dapat melaksanakan kewajiban sebagai warga masyarakat.
4. Siswa dapat mengetahui akibat seorang anak yang tidak melaksanakan kewajiban anak di
rumah, sekolah, dan masyarakat.
41
 

B. Materi Ajar
1. Melaksanakan kewajiban.
2. Akibat tidak melaksanakan kewajiban.

C. Pendekatan dan Metode Pembelajaran


1. Pendekatan Kontekstual.
2. Pendekatan Cooperatif Learning.
3. Diskusi dengan teman sebangku.
4. Tanya jawab.
5. Ceramah.
6. Penugasan.

D. Langkah-langkah Kegiatan

 Pertemuan Pertama
1. Kegiatan Awal
a) Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaan
masing-masing, untuk mengawali pelajaran.
  b) Mengajak siswa bertanya jawab tentang tugas-tugas anak di rumah,
misalnya membantu ibu menyapu lantai, membantu ayah menyiram bunga dll.
c) Mengajak siswa bertanya jawab tentang tugas-tugas anak di sekolah
misalnya belajar, mengerjakan PR, datang ke sekolah tepat waktu dsb.

2. Kegiatan Inti
a) Siswa ditugaskan untuk mengamati gambar hal. 78-79 dan membaca wacana
tiap gambar tersebut tentang akibat yang ditimbulkan jika tidak melaksanakan kewajiban,
seperti halnya apabila:
Saya tidak patuh pada Ibu
Saya tidak menjalankan tata tertib
Saya tidak belajar 
Saya membuang sampah sembarangan
 b) Menugaskan semua siswa berkelompok dengan cara menghitung angka 1, 2, 3, 4 dan 5.
Setelah semua selesai menghitung, langkah selanjutnya menugaskan semua yang telah
menyebut angka 1 berkumpul menjadi satu kelompok. Yang menyebut angka 2 menjadi
satu kelompok dan seterusnya sampai angka 5. sehingga di dalam kelas ada lima
kelompok besar.
c) Setelah berkelompok, setiap kelompok diminta menghitung anggotanya. Kemudian semua
kelompok ditugaskan mengamati gambar di halaman 80-83. Semua siswa ditugaskan
memberi warna gambar, dan jumlah kelompok disesuaikan dengan tugas.
(1) Setelah gambar selesai semua kelompok ditugaskan untuk  
mendiskusikan, apa cerita dan makna gambar tersebut dikaitkan dengan kewajiban
anak. Seperti:
 Ketika saya ingin disayang, maka saya harus bersikap ........ (gambar yang benar 
diwarnai) setelah didiskusikan di kelompoknya.
 Ketika saya ingin main, maka saya harus bersikap ........ (gambar yang benar 
diwarnai) setelah didiskusikan di kelompoknya
 Ketika saya ingin memiliki teman, maka saya harus bersikap ........ (gambar yang
 benar diwarnai) setelah didiskusikan di kelompoknya
 Ketika saya ingin mendapat nilai baik, maka saya harus bersikap ........ (gambar 
yang benar diwarnai) setelah didiskusikan di kelompoknya

42
 

(2) Setelah semua kelompok selesai mewarnai gambar, semua siswa


ditugaskan untuk menuliskan ringkasan sederhana cerita dan makna gambar tersebut
dan kewajiban apa yang harus dilakukan oleh anak-anak.
(3) Semua siswa diminta berkelompok dengan teman sebangkunya. Dan
menuliskan kewajiban apa saja kalau di kelas (misalnya piket kelas). Semua kelompok 
anak sebangku ditugaskan untuk menuliskan apa saja yang harus dilakukan ketika
 piket kelas.
(4) Hasil diskusi ditulis di kertas dan diberi nama anggota kelompoknya
dan dikumpulkan kepada guru (sebagai portofolio kelompok siswa)
(5) Semua siswa ditugaskan untuk tulisan (karangan sederhana)
ditujukan kepada guru (misalnya kalau saya ingin pintar, maka apa yang diminta dari
guru, ditulis di kertas seperti lingkaran lambang waru di buku halaman 88).
(6) Semua siswa diminta berdiri dan bersama-sama menyanyikan lagu
(misalnya ”disini senang, disana senang...) untuk menciptakan suasana yang
menyenangkan
d) Siswa diingatkan untuk mempelajari kembali materi mengenai kewajiban anak di rumah,
sekolah, tempat umum, hubungan antara hak dan kewajiban, melaksanakan kewajiban,
dan akibat tidak melaksanakan kewajiban, kemudian berlatih soal-soal latihan pada “ayo
 belajar” hal. 89-91, untuk menghadapi ulangan harian pada pertemuan berikutnya.

3. Kegiatan Penutup
a) Bersama-sama dengan seluruh siswa membuat kesimpulan dari materi
yang telah dibelajarkan.
 b) Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari selama pertemuan
itu, untuk mengetahui ketercapai indikator dan kompetensi dasar.
c) Mengakhiri pelajaran dengan mengajak semua siswa berdoa sesuai
dengan agama dan kepercayaan masing-masing.

 Pertemuan Kedua
1. Kegiatan Awal
Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing, untuk 
mengawali ulangan harian.

2. Kegiatan Inti
a) Siswa diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis
secukupnya di atas meja karena akan diadakan ulangan harian.
 b) Siswa diberikan lembar soal ulangan harian.
c) Siswa diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan harian, serta
diberi peringatan bahwa ada sanksi bila peserta didik mencontek.
d) Guru mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan
harian telah selesai.

3. Kegiatan Penutup
Siswa diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya.

E. Sumber/Bahan Belajar
1. Gambar tentang,melaksanakan kewajiban dan akibat tidak melaksanakan kewajiban.
2. Buku paket (Buku Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar Kelas I, terbitan
ESIS, karangan Dra. Dyah Sriwilujeng, M.Pd.) hal. 78-79 dan 80-91.
3. Lingkungan rumah (keluarga).
4. Lingkungan sekolah.
5. Lingkungan masyarakat (tempat umum).
43
 

F. Penilaian
Teknik : tugas kelompok, ulangan harian.
Bentuk Instrumen : penilaian sikap, penilaian unjuk kerja, pilihan ganda, penilaian
tertulis (uraian singkat).
Contoh Instrumen :
1. Kamu wajib ... apabila kamu melihat ibu lelah menyapu.
2. Saya ingin pintar, saya wajib ...
a. Mencontek 
 b. Belajar 
c. Bermain
3. Kewajibanmu sebagai kakak adalah ...

 
 __________, _____________________ 
 
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran PKn

_______________________ _______________________ 
NIP. NIP

44

Anda mungkin juga menyukai