Angin ini tidak banyak menurunka hujan, karena hanya melewati laut kecil dan
jalur sempit seperti laut Timor, laut Arafuru, dan bagian selatan Irian Jaya,
serta kepulauan nusa tenggara. Oleh sebab itu di Indonesi disebut denagn
musim kemarau.
Angin lokal ini bertiup setiap hari,dan terbagi atas 4 jenis yaitu :
1. Angin Darat
2. Angin Laut
3. Angin Lembah
4. Angin Gunung
Pada siang hari puncak gunung lebih cepat menerima panas daripada
lembah yang dalam keadaan tertutup. Puncak gunung tekanan udaranya
minimum dan lembah tekanan udaranya maksimum. Karena keadaan ini
maka udara bergerak dari lembah mentusur ke lereng menuju ke puncak
gunung. Angin ini disebut angin lembah.
Dalam satu hari terjadi satu kali pasang dan satu kali air
surut, tetapi kadang-kadang untuk sementara waktu
terjadi dua kali padang dan dua kali surut dengan tinggi
dan periode yang sangat berbeda.
Spring Tide
Terjadi ketika bumi, bulan dan matahari berada dalam
suatu garis lurusPada saat itu akan dihasilkan pasang
tinggi yang sangat tinggi dan pasang rendah yang
sangat rendah. Pasang surut purnama ini terjadi pada
saat bulan baru dan bulan purnama.
Neap Tide
Terjadi ketika bumi, bulan dan matahari
membentuk sudut tegak lurus. Pada saat itu
akan dihasilkan pasang tinggi yang rendah dan
pasang rendah yang tinggi. Pasang surut
perbani ini terjadi pasa saat bulan seperempat
d a n t i g a p e r e m p a t .
Gelombang merupakan faktor penting di dalam
perencanaan pelabuhan.
Gelombang di laut bisa dibangkitkan oleh :
1. Angin(gelombang angin)
2. Gaya tarik matahari dan bulan (pasang surut)
3. Letusan gunung berapi
4. Gempa di laut(tsunami)
5. Kapal yang bergerak
Gelombang Pecah
Dapat dibedakan menjadi spiling, flungging atau
surging yang tergantung dari cara pecahannya.
Kondisi gelombang pecah tergantung dari
kemiringan dasar pantai dan kecuraman
gelombang. Daerah gelombang pecah sangat
sempit dan sebagian besar energi dipantulkan
k e m b a l i k e l a u t d a l a m .
Gelombang Spiling terjadi apabila gelombang dengan
kemiringan kecil menuju pada pantai yang sangat
d a n g k a l ( k e m i r i n g a n k e c i l )