Anda di halaman 1dari 16

START DELTA MANUAL

Prinsip kerja

 Kabel positif

Dari input MCB (main circuit breaker) power masuk ke input overload normal di kelas 95 disambung
ke overload normally open input 97 dan output 98 sambung kabel indikator kuning.

Dari output overload normally class 96 sambung kabel ke push button normally close, dan output
push button normally close menuju ke input push button normally open on dari input push button
normally open sambung kabel ke input kontaktor baru normally open 13, dari input kontraktor
bantu normally open 13 disambung kabel ke kontaktor bantu 21 normally close, dan outputnya 22
normally close disambung kabel ke lampu indikator merah.

Carry output push kota normally open disambung kabel ke output kontaktor bantu 4 normally open
dan disambung kabel lampu indikator hijau.

Dari output push button normally open disambung kabel ke input bus button normally close on 2
dan disambung kabel menuju ke pusat normali open on 2, dan disambung kabel menuju input
kontaktor 2 13, output push button normally open on 2 disambung kabel menuju ke kontaktor bantu
2 14, dan disambung kabel ke kontaktor bantu 3 input 21 dan output 22 normally close disambung
kabel menuju input satu kontaktor 2 dan input lampu hijau kontaktor 2.

dari output bus button normally close disambung kabel menuju ke kontaktor 2 input 21 dan
outputnya disambung kabel menuju ke input A1 kontraktor 3.

Dari output push button normally open on disambung kabel menuju ke kontraktor 1 input A1.

 Kabel negatif

Dari output MCB (main circuit breaker) disambung kabel menuju ke output kontaktor 1 A2.

Dari output kontraktor 1A 2 disambung kabel menuju ke kontaktor 3 A2 output.

Dari output kontaktor 3 A2 disambung kabel menuju output lampu hijau delta.

Dari output lampu hijau delta disambung kabel menuju ke output A2 konektor 2.

Dari output A2 kontaktor 2 disambung kabel menuju ke lampu indikator hijau star lampu indikator
merah stop dan lampu indikator kuning.
START STOP
Prinsip kerja

 Kabel positif

Dari MCB (Main Circuit Breaker) power masuk ke input overoad normally close 95 dan di sambung
kabel menuju ke input overload normally open 97 dan output 98 disambung kabel ke lampu
Indikator kuning.

Dari output overload normally close 96 sambung kabel menuju ke push button normally close input,
dan outputnya di sambung kabel menuju ke input push button normally open ON, dari input push
button normally open ON di sambung kabel kontoaktor bantu normally open 13, di sambung kabel
menuju kontaktor bantu normally close 21, dan kontaktor bantu normally close 21, outputnya
menuju ke input lampu indikator merah.

Dari output push button normally open ON di sambung kabel menuju ke input koil kontaktor A1 dan
output kontaktor bantu normally open 14, dan sambung ke input lampu indikator hijau.

 Kabel negatif

Dari MCB (Main Circuit Breaker) disambung kabel menuju ke koil kontaktor A2.

Dari koil kontaktor A2 disambung kabel menuju ke lampu indikator hijau.

Dari lampu indikator hijau disambung kabel menuju ke lampu merah.

Dari lampu indikator merah disambung kabel menuju ke lampu indikator kuning.
START STOP HAG LOW
Prinsip kerja

 Kabel positif

Dari output MCB (main sirkuit breaker) power masuk ke input overload 98 disambung kabel menuju
ke input lampu indikator warna kuning.

Dari input overload 97 disambung kabel menuju ke input selector swith , output automatis
disambung kabel menuju ke input kontaktor nomor 33, disambung kabel menuju ke input low
normally close.

Keluaran output manual disambung kabel menuju ke input push button normally close, output push
button normally close off disambung kabel menuju ke input push button normally open, disambung
menuju ke kontaktor bantu normally open nomor 13, dari input kontaktor bantu normally open
disambung kabel menuju ke input kontaktor bantu normally close 21, keluaran kontaktor bantu 22
normally close disambung kabel menuju ke input lampu indikator warna merah.

Dari input kontaktor bantu normally open disambung kabel menuju ke input normally close high ,
dari output normally close high disambung 2 kabel, yang pertama menuju ke output normally close
low dan kabel yang kedua menuju ke output kontaktor bantu normally open, dari output kontaktor
bantuan normally open disambung 3 kabel, kabel yang pertama menuju ke output NC high kabel
yang kedua menuju ke output push button normally open dan kabel yang ketiga menuju ke input
lampu indikator hijau.

Dari output push button normally open disambung kabel menuju ke input 95 normally close
overload, keluaran overload nomor 96 disambung kabel menuju ke input koil A1 kontaktor.

 Kabel negative

Dari output MCB ( main sirkuit breaker) disambung kabel menuju ke output koil A2 kontaktor.

Dari kontaktor output coil A2 disambung kabel menuju ke output lampu indikator warna hijau.

Dari output lampu indikator warna hijau disambung kabel menuju ke output lampu indikator warna
merah.

Ikut lampu indikator warna merah disambung kabel menuju ke output lampu indikator warna
kuning, overload.
START STOP KOIL 380 VOLT LAMPU 220 VOLT
Prinsip kerja

 Kabel positif

Dari input trafo step down (220V) disambung kabel menuju ke input overload 97 normally close
disambung kabel menuju ke input nomor 33 normally open contactor bantu, dari input nomor 33
normally open kontaktor bantu disambung kabel menuju ke input nomor 21 normally close
kontaktor bantu, keluaran kontaktor bantu nomor 22 normally close disambung kabel menuju ke
lampu indikator warna merah.

Output dari overload normally open nomor 98 disambung kabel menuju ke input lampu indikator
warna kuning.

Dari output kontaktor bantu normally open nomor 34 disambung kabel menuju ke input lampu
indikator warna hijau.

Dari output trafo step up 380 volt power menuju ke input push button normally close of, dan
keluaran push button normally close of disambung kabel menuju ke input push button normally
open, dan dari input push button normally open disambung kabel menuju ke kontaktor bantu nomor
13 normally open, keluaran kontaktor bantu normally open nomor 14 disambung kabel menuju ke
output push button normally open , dan dari output push button normally open on disambung kabel
menuju ke input overload nomor 95 normally close dan keluaran overload 96 normally close
disambung kabel menuju ke input kontaktor 380 coil A1.

 Kabel negative

Dari input trafo down 220 volt disambung kabel menuju ke output lampu indikator warna hijau .

Dari output lampu indikator warna hijau disambung kabel menuju ke output lampu indikator warna
merah.

Dari output lampu indikator warna merah disambung kabel menuju ke lampu indikator warna
kuning, overload.

Dari keluaran trafo up 380 volt disambung kabel menuju ke output kontaktor koil A2 380 volt.
START STOP, STOP 2 TEMPAT
Prinsip kerja

 Kabel positif

Dari input MCB (Main Circuit Breaker) power masuk ke input overload normally close 95 disambung
kabel ke input 97 overload output overload 98 disambung kabel menuju ke input lampu indikator
kuning.

Dari output overload 96 disambung kabel menuju ke push button normally close off input, output
dari push button normally close of 1 disambung kabel menuju ke input push button normal close of
2, output dari push button normally close of 2 disambung kabel menuju ke input push button
normally open 1, keluaran output push button normally open on 1 disambung kabel menuju ke input
push button normally open on 2. Setelah itu disambung kabel menuju ke kontaktor bantu normally
open 13, dari input kontaktor bantu open 13 disambung kabel menuju kontaktor bantu normal close
21, output kontaktor bantu normally close 22 disambung kabel menuju ke input lampu indikator
merah.

Dari output push button normally open 1 disambung kabel menuju ke input koil kontaktor A1 dan
output push button normally open 2 dari output push button normally open on 2 disambung kabel
ke kontaktor bantu normal open output 14 dari output 14 kontaktor bantu disambung kabel ke input
lampu indikator hijau.

 Kabel negatif

Dari output MCB (main Circuit breaker) menuju ke overload koil kontaktor A2 output A2 kontraktor
disambung kabel menuju ke output lampu indikator hijau.

Dari output lampu indikator hijau disambung kabel menuju ke output lampu indikator merah.

Hari output lampu indikator merah disambung kabel menuju ke output lampu indikator kuning.
START STOP, START LDR
Prinsip kerja

 Kabel positif

Dari output MCB (main circuit breaker) power masuk ke input overload 95 dan disambung kabel
menuju ke input overload 97, output 98 disambung kabel menuju ke input lampu indikator warna
kuning.

Keluaran output overload 96 disambung kabel menuju ke input push button normally close of, dan
keluaran pos button normally close of disambung kabel menuju ke input push button normally open
on dari input push button normally open on disambung kabel menuju ke kontaktor bantu normally
open 13 dan di jumper menuju ke input LDR normally open dari input LDR normal open disambung
kabel menuju ke input kontaktor bantu normal close 21, keluaran kontaktor bantu normally close 22
disambung kabel menuju ke input lampu indikator warna merah.

Keluaran output push button normally open on disambung kabel menuju ke output kontaktor bantu
normally open output lampu 14 ke output LDR normally open, dari keluaran output LDR normally
open disambung kabel menuju ke input lampu indikator hijau. Output push button normally open on
disambung kabel menuju ke input koil kontaktor A1.

 Kabel negatif

Dari output MBC (main circuit breaker) disambung kabel menuju ke output koil kontaktor A2.

Dari output koil kontaktor A2 disambung kabel menuju ke output lampu indikator warna hijau.

Dari output lampu indikator warna hijau disambung kabel menuju ke output melalui indikator warna
merah.

Dari output lampu indikator warna merah disambung kabel menuju ke output lampu indikator
warna kuning.
SYSTEM ALARM
Prinsip kerja

 Kabel positif

Dari output MCB (main circuit breaker) power masuk ke input limit switch normaly open dan
disambung kabel menuju ke input lampu indikator warna merah, dari input lampu indikator merah
disambung kabel menuju ke input normally open push button emergency dan dijumper ke relay 1
normally open no 1 keluaran relay 1 normally open nomor 4 disambung kabel menuju ke input relay
2 normally close nomor 1 dan dijemper ke relay 2 normally open nomor 1, keluaran relay 2 normally
close nomor 4 disambung kabel menuju ke input alarm.

Dari output push button emergency normaly open disambung dua kabel, pertama menuju ke output
relay 2 normally open nomor 3, lanjutnya kabel yang kedua menuju ke input nomor 7 riley 2.

Keluaran output limit switch suite disambung kabel menuju ke input nomor 10 relay 1.

 Kabel negatif

Dari output MCB ( main circuit breaker) disambung kabel menuju ke output nomor 2 relay 1.

Dari output nomor 2 relay 1 disambung kabel menuju ke output lampu indikator warna merah.

Dari output lampu indikator warna merah disambung kabel menuju ke output nomor 2 relay 2.

Dari output nomor 2 relay 2 disambung kabel menuju ke output alarm


MAJU MUNDUR
Prinsip kerja

 Kabel positif

Dari output MCB ( main circuit breaker) power masuk ke input overload normally close 95 dan input
95 di jumper menuju ke input overload 97, keluaran overload normally open 98 disambung kabel
menuju ke input lampu indikator warna kuning.

Output overload normally close 96 disambung kabel menuju ke input push button normal close, dan
keluaran pos button normal close disambung kabel menuju ke input push button normally open
maju, dan dari input push button normally open maju disambung kabel menuju ke input push button
normal open mundur, dari input puspada normal open mundur, disambung kabel menuju ke input
kontaktor bantu 1 dengan nomor 13. Seri info 13 kontaktor bantu 1 disambung kabel maju ke input
13 kontaktor bantu 2, dari input 13 kontaktor bantu 2 di jumper menuju ke input nomor 31 konektor
bantu 1, output kontaktor bantu satu nomor 32 di sambung kabel menuju ke input 31 normally close
kontraktor bantu 2, keluaran normally close nomor 32 kontaktor bantu 2 disambung kabel menuju
ke input lampu indikator warna merah.

Output normally open nomor 14 kontaktor bantu 2 disambung kabel menuju ke input lampu
indikator warna hijau mundur.

Output normally open nomor 14 kontaktor bantu 1 disambung kabel menuju ke input 8 indikator
warna hijau maju.

Keluaran output dari push button normally open mundur disambung kabel menuju ke input normally
close nomor 21 kontaktor bantu 1, keluaran normally close nomor 23 kontraktor bantu 1 di samping
kabel nomor 7 ke input limit switch 2, dan output limited 2 disambung kabel menuju ke koil
konektor 2 A1.

Keluaran output dari push button normally open maju disambung kabel menuju ke input normally
close nomor 21 kontaktor bantu 2, keluaran normally close nomor 22 daftar Bantul 2 di Samsung
kabel menuju ke input limit switch 1 dan output limit switch 1 disambung kabel menuju ke koil
kontaktor 1 A1.

 Kabel negatif

Dari off output MCB (main circuit breaker) sambung kabel menuju ke koil kontraktor 1 A2

Dari output koil A2 kontraktor 1 disambung kabel menuju ke koil A2 kontraktor 2.

Dari koil A2 konektor 2 disambung kabel menuju ke output lampu indikator warna hijau maju.

Dari output lampu indikator warna hijau maju disambung kabel menuju ke output lampu indikator
warna hijau mundur.

Dari output melamin atau warna hijau mundur disambung kabel menuju ke lampu indikator warna
merah.

Dari output 8 indikator warna merah disambung kabel menuju ke lampu indikator warna kuning
overload.
NAIK TURUN STOP
Prinsip kerja

 kabel positif

Dari output MCB (main sirkuit breaker) power masuk ke input overload nomor 95 normally dan
dijemper menuju ke input overload 97 normally open, keluaran overload normally open nomor 98
disambung kabel menuju ke input lampu indikator warna kuning, overload.

Keluaran overload normally close nomor 96 disambung kabel menuju ke input push button normally
close , keluaran output push button normally close disambung dua kabel yang pertama menuju ke
input bus button Naik normally open, kabel yang kedua menuju ke input push button naik normally
close, keluaran push button normally close disambung kabel menuju ke input push button turun No
dan dijemper menuju ke kontaktor 2 normally open nomor 13, dari kontaktor 2 normally open
nomor 13 disambung kabel menuju ke input kontaktor 1 normally close nomor 31, dan output
kontaktor 1 normally close nomor 32 disambung kabel menuju ke input kontaktor 2 normally close
nomor 31, dari kontaktor 2 normally close 32 disambung kabel menuju ke input lampu indikator
warna merah.

Dari output kontaktor 2 normally open nomor 14 disambung dua kabel, kabel yang pertama
disambung kabel menuju ke input lampu indikator warna hijau, dan kabel yang kedua menuju ke
output push button normally open turun, dari output push button normally open turun disambung
kabel menuju ke input kontaktor 1 normally close nomor 21, keluaran kontaktor 1 normally close
nomor 22 disambung kabel menuju ke input kontaktor 2 A1 .

Dari input push button naik normally open disambung kabel menuju ke kontaktor bantu 1 normally
open nomor 13,dan keluaran kontaktor bantu 1 normally open nomor 14 disambung 2 kabel, kabel
yang pertama menuju ke input lampu indikator naik warna hijau kabel yang kedua menuju ke output
push button naik normally open, keluaran output push button naik normally open disambung kabel
menuju ke input push button turun normally close , keluaran puspaten turun normally close
disambung kabel menuju ke input kontaktor bantu 2 normally close nomor 21, keluaran kontaktor
bantu 2 normally close nomor 22 disambung kabel menuju ke input kontaktor 1 coil A1.

 kabel negatif

Dari output MCB (main sirkuit breaker) disambung kabel menuju ke output lampu indikator naik
warna hijau.

dari output lampu indikator naik warna hijau disambung kabel menuju ke output kontaktor 1 koil A2.

Dari output kontaktor 1 coil A2 disambung kabel menuju ke output kontaktor 2 koil A2.

Output kontaktor 2 coil A2 disambung kabel menuju ke output lampu indikator turun warna hijau.

Dari output lampu indikator turun warna hijau disambung kabel menuju ke output lampu indikator
warna merah.

Dari output lampu indikator warna merah disambung kabel menuju ke output lampu indikator
warna kuning overload
STAR STOP, STOP TIMER
Prinsip kerja

 Kabel positif

Dari output MCB ( main circuit breaker) power disambung kabel menuju ke overload input 95 dan
97, keluaran overload 98 disambung kabel menuju ke input lampu indikator warna kuning.

Output dari overload 96 disambung kabel menuju ke input push button normal close of, keluaran
dari push button normally close disambung kabel menuju ke input bus button normal open on, dari
input push button normally open on dijumper ke input kontaktor bantuan normally open dan 13 dan
dari nomor 13 langsung disambung kabel menuju ke input kontaktor bantuan normally close 21,
output dari kontaktor bantu 22 normally close disambung kabel menuju ke input lampu indikator
warna merah.

Dari output kontaktor bantu normally open nomor 14 disambung 2 kabel yang pertama menuju ke
input lampu indikator warna hijau yang kedua menuju ke output push button.

Keluaran dari nomor 31 push button normally open on output disambung kabel menuju ke input
kontaktor timer nomor 1 dan keluaran kontaktor timer nomor 4 disambung kabel menuju ke input
kontaktor koil A1 dan dari koil motor A1 di jumper menuju ke konektor timer nomor 2.

 Kabel negatif

Dari output MCB ( main circuit breaker) tembung kabel menuju ke koil kontraktor 2.

Dari koil kontaktor A2 disambung kabel menuju ke kontaktor timer nomor 7.

Dari kontaktor timer nomor 7 disambung kabel menuju ke output lampu indikator warna hijau.

Dari output lampu indikator warna hijau disambung kabel menuju ke output turun lampu indikator
warna merah.

Dari output lampu indikator warna merah disambung kabel menuju ke output lampu indikator
warna kuning.
START STOP, STOP SENTUH
Prinsip kerja

 Kabel positif

Dari output MCB (main circuit breaker) power menuju ke input overload normally close 95 dan di
Jemper menuju ke input overload normally open 97 dan keluaran 98 disambung kabel menuju ke
input lampu indikator warna kuning overload.

Keluaran overload normally close 96 disambung kabel menuju input normally close sentuh dan
output sentuh normally close disambung kabel menuju ke input push button normally close off dan
keluaran push button normally close disambung kabel menuju ke input push button normally open
on dan di Jemper ke kontaktor bantu normally open nomor 13, dari kontaktor bantu normally open
nomor 13 disambung kabel menuju ke input kontaktor Bantul normal close nomor 21 dan keluaran
nomor 22 disambung kabel menuju ke input lampu indikator warna merah.

Keluaran kontaktor bantu normally open nomor 14 disambung dua kabel yang pertama menuju ke
input lampu indikator warna hijau dan yang kedua menuju ke output push button normally open on,
dan output push button normally open on disambung kabel menuju ke input koil kontaktor A1.

 Kabel negatif

Dari output MCB (main circuit breaker) disambung kabel menuju ke output koil kontaktor A2.

Dari output koil kontaktor 2 disambung kabel menuju ke output lampu indikator warna hijau.

Dari output lebih indikator warna hijau disambung kabel menuju ke output lampu indikator warna
merah.

Dari output lampu indikator warna merah disambung kabel menuju ke output lampu indikator
warna kuning overload.
MAJU MUNDUR MENGGUNAKAN PUSH BUTTON
Prinsip kerja

 Kabel positif

Dari output MCB (main circuit breaker) power masuk ke input overload 95 dan di jumper ke input
overload 97, keluaran overload 98 disambung ke menuju ke input lampu indikator warna kuning
overload.

Dari output overflow 96 disambung kabel menuju ke input busbar push button Swift, keluaran pos
button switch mundur (weast) disambung kabel menuju ke input normal close nomor 21 kontaktor
bantu 3, dan dari input normally close nomor 21 kontaktor bantu 3 disambung kabel menuju ke
input normally open nomor 13 konektor bentuk 4, keluaran normally open nomor 14 kontaktor
Bantul 4 disambung kabel menuju ke lampu mundur.

Dari output nomor 22 normally close kontaktor bantu 3 disambung kabel menuju ke input konektor
4 koil A1. Keluaran push button swith maju (east) disambung kabel menuju ke input normally close
nomor 21 kontaktor bentuk 4, dan dari input normal legos nomor 21 kontaktor Bantul 4 disambung
kabel menuju ke input 13 normally open kontaktor 3 dan keluaran 14 normally open disambung
kabel menuju ke input lampu maju, keluaran kontaktor 14 nomor 22 normally close disambung kabel
menuju ke input kontaktor 3 koil A1. Keluaran push button Swith turun (down) disambung kabel
menuju ke input normally close limit switch 2 dan output di mix suit di Samsung 2 kabel, kabel yang
pertama menuju ke input 13 normally open kontaktor 2 dan keluaran normally open 14 kontaktor 2
disambung kabel menuju ke input lampu turun (down), couple yang kedua menuju ke input
normalitas nomor 21 kontaktor bantu 1 dan keluaran dari kontraktor bantu 1 normally close nomor
22 disambung kabel menuju ke input koil A1 kontaktor 2. Keluaran dari push button swith (up)
disambung kabel menuju input normal close limit switch 1 dan output limitsuit disambung 2 kabel
yang pertama menuju ke input normally open nomor 13 kontaktor bantu 1, dan keluaran normally
open nomor 14 kontaktor 1 disambung kabel menuju ke input lampu naik (up), dan kabel yang
kedua menuju ke input normally close nomor 21 kontaktor 2, dan keluaran 22 normally close
kontaktor 2 disambung kabel menuju ke input koil A1 kontaktor 1.

 Kabel negatif

Dari output MCB ( main circuit breaker) disambung kabel menuju ke output konektor 1 koil A2.

Dari output kontaktor 1 koil A2 disambung kabel menuju ke output lampu naik.

Dari output lampu naik (up) disambung kabel menuju ke output kontaktor 2 koil A2 A2.

Dari output kontaktor 2 koil A2 disambung kabel menuju ke output lampu turun (down).

Dari output lampu turun (down) disambung kabel menuju ke output kontraktor 3 koil A2.

Dari output kontaktor 3 koil A2 disambung kabel menuju ke output lampu maju (east).

Dari output lampu maju (east) disambung kabel menuju ke output kontaktor 4 koil A2.

Dari output kontaktor 4 koil A2 disambung kabel menuju ke output lampu mundur (weast).

Dari output lampu mundur (weast) disambung kabel menuju ke output lampu indikator warna
kuning overload.
START STOP, STOP EMERGENCY
Prinsip kerja

 Kabel positif

Dari output MCB (main circuit breaker) power disambung kabel menuju ke input normally close
button emergency dan di jumper ke normally open push button emergency, keluaran output
normally open push button emergency disambung kabel menuju input alarm.

Keluaran output normally close push button emergency disambung kabel menuju ke input overload
95 normally close dan di jimper ke input overload 97 normally open, keluaran overload 98
disambung kabel menuju ke input lampu indikator warna kuning overload.

Keluaran overload normally close 96 disambung kabel menuju ke input push button normally close
dan keluaran push button normally close disambung menuju ke input push button normally open on,
dan dari input push button normally open on disambung kabel menuju ke input 13 kontaktor bantu
normally open, dari input 13 kontaktor bantu normally open di jimper ke input 21 kontaktor bantu
normally close, keluaran output kontaktor bantu normally close nomor 22 disambung kabel menuju
ke input lampu indikator warna merah.

Dari output 14 kontaktor bantu normally open disambung dua kabel yang pertama menuju ke input
lampu indikator warna hijau, yang kedua disambung kabel menuju ke output push button normally
open on.

Keluaran output push button normally open on disambung kabel menuju ke input koil kontaktor A1.

 Kabel negatif

Keluaran MCB (main circuit breaker) ada 2 kabel yang pertama menuju ke output alarm yang kedua
menuju ke output kontraktor koil A2.

Dari output kontaktor koil A2 disambung kabel menuju ke output lampu indikator warna hijau.

Dari output lampu indikator warna hijau disambung kabel menuju ke output lampu indikator warna
merah.

Dari output lampu indikator warna merah disambung kabel menuju ke output lampu indikator
warna kuning overload
STAR DELTA AUTO
Prinsip kerja

 kabel positif

Dari output MCB(main sirkuit breaker) power masuk ke input overload normally close nomor 95 dan
di Jemper ke input overload normally open 97 dan keluaran output 98 disambung kabel menuju ke
input lampu kuning overload.

Keluaran overload normally close nomor 96 disambung kabel menuju ke input push button normally
close OFF dan keluaran push button normally close OFF disambung kabel menuju ke input push
button normally open ON dan dari input push button normally open on disambung kabel menuju ke
input kontaktor utama normally open nomor 13, dari input kontaktor utama nomor 13 disambung
kabel menuju ke input kontaktor timer Normally open dan dari input kontaktor timer disambung
kabel menuju ke input kontaktor bantu delta normally open nomor 13, dan keluaran kontaktor
bantu delta normally open nomor 14 disambung dua kabel, kabel yang pertama menuju ke output
kontaktor timer, kabel yang kedua menuju ke input kontaktor bantu star normally close nomor 21 ,
output kontaktor star normally close nomor 22 disambung kabel menuju ke input kontaktor delta
coil A1. Dari input kontaktor bantu utama normally open nomor 13 disambung kabel menuju ke
input kontaktor utama normally close nomor 21 dan keluaran 22 disambung kabel menuju ke input
lampu indikator warna merah.

Dari output kontaktor utama normally open nomor 14 disambung 3 kabel, kabel yang pertama
menuju ke input lampu indikator warna hijau, kabel yang kedua menuju ke input kontaktor bantu
delta normally close nomor 21, kabel yang ketiga menuju ke output push button normally open on,

Dari keluaran kontaktor bantu delta normally close nomor 22 disambung dua kabel, kabel yang
pertama menuju ke input kontaktor timer dengan nomor 2, kabel yang kedua menuju ke input
kontaktor timer normally close nomor 1 , keluaran nomor 4 disambung kabel menuju ke input
kontaktor star koil A1.

Dari output puspatun normally open on disambung kabel menuju ke input kontaktor utama coil A1.

 kabel negatif

Dari output MCB (main circuit breaker) disambung kabel menuju ke output kontaktor utama koil A2.

Dari output kontaktor utama koil A2 disambung kabel menuju ke output kontaktor star koil A2.

Dari output kontaktor star coil A2 disambung kabel menuju ke output kontaktor timer nomor 7.

Dari output kontaktor timer nomor 7 disambung kabel menuju ke output lampu indikator warna
hijau.

Dari output lampu indikator warna hijau disambung kabel menuju ke output lampu indikator warna
merah.

Dari output lampu indikator warna merah disambung kabel menuju ke output kontaktor delta koil
A2.

Dari output kontaktor delta koil A2 disambung kabel menuju ke output lampu indikator warna
kuning, overload
NAIK TURUN STOP
Prinsip kerja

 Kabel positif

Cari output MCB (main circuit breaker) power masuk menuju ke input overload 95 dari input
overload 95 disambung kabel menuju ke input overload dengan tujuan normally open keluaran dari
overload normally open 98 disambung kabel menuju ke input lampu indikator warna kuning.

Carry output overload normally close 96 disambung kabel menuju ke input push button normally
close off keluaran pos button normally close of disambung kabel 2 menuju ke input push button
normally open naik dan input push button normally open turun, input Puspa norma normally open
turun disambung kabel menuju ke input 13 kontaktor bantu 2 disambung kabel menuju ke input 31
normally close kontaktor bantu 1, output normalitas 32 kontaktor bantu satu disambung kabel
menuju ke input 31 normal lepas konduktor bantu 2, keluaran output 32 normally close connector
bantu 2 disambung kabel menuju ke input lampu indikator warna merah.

Teori output pushbata normally open turun disambung kabel menuju ke output 14 normally open
kontaktor bantu 2, keluaran disambung kabel menuju ke input lampu indikator warna hijau turun.

keluaran output push button normally open turun disambung kabel menuju ke input 21 kontaktor
bantu 1, keluaran disambung kabel menuju ke input aa kontraktor 2.

Dari input Puspa ke normally open naik disambung kabel menuju ke 13 kontaktor tentu satu output
14 kontak tertentu 1 disambung kabel menuju input lampu indikator warna hijau naik.

Dari output push button normally open naik disambung kabel 2 menuju ke output 14 kontak bantu 1
dan input 210 tour bantu 2 keluaran output 22 normally close connector 2 disambung kabel menuju
ke input koil kontaktor 1 A1.

 Kabel negatif

Dari output MCB ( main circuit breaker) disambung kabel menuju ke koil output A2 kontraktor 1.

Dari output A2 kontraktor 1 disambung kabel menuju ke output lampu indikator warna hijau naik.

Dari output lampu indikator hijau naik disambung kabel menuju ke output A2 kontraktor 2.

Cari output A2 kontaktor 2 disambung kabel menuju ke output lampu indikator warna hijau turun.

Carry output lampu indikator warna hijau turun disambung kabel ke output lampu indikator warna
merah.

Teori output lampu indikator warna merah disambung kabel menuju ke output lampu overload
warna kuning.

Anda mungkin juga menyukai