Penyakit ‘ain : Penyakit non medis. Tidak selalu dalam bentuk penyakit, bisa dalam bentuk kesusahan,
bahaya sampai kematian. Yang disebabkan oleh pandangan mata pelaku ‘ain yang keadaannya hasad,
takjub pada orang yang dipandang. Tidak hanya kepada manusia, tetapi bisa terjadi kepada hewan,
bahkan benda. Jika menggunakan logika, tidak logis rasanya hanya karena pandangan mata dapat
menimbulkan penyakit.
1. Pandangan orang yang hasad
2. Pandangan orang yang takjub. Kalau kalian melihat sesuatu yang mengagumkan, ucapkanlah
baraakallahu fiik atau maasyaa Allah.
Penyebab seseorang terkena ‘ain bukan semata-mata karena cantik/tampan/dsb, tetapi karena lalai
berdzikir kepada Allah. Tidak ada jasad yang terbebas dari hasad.
Kenapa Allah menciptakan penyakit ‘ain/hasad? Supaya kita jangan pamer (terang-terangan/tidak
langsung)
Semakin banyak yang hasad semakin besar potensi terkena penyakit ‘ain.
Kurangi upload foto/video di medsos. Karena penyakit ‘ain bisa melalui gambar/video
Jangan cepat menjudge seseorang terkena penyakit ‘ain, cari tau dulu sebabnya.
17 MARET 2019
Karakter Orang Yang Beriman
1. Beriman kepada yang ghaib
2. Mendirikan sholat
3. Menafkahkan/menginfakkan sebagian rezeki kita di jalan Allah. Didalam rezeki kita terdapat hak
orang lain.
4. Beriman kepada kitab suci Al-Quran dan kitab-kitab sebelumnya. Membiasakan tilawah dapat
memperbaiki bacaan kita, memperlancar bacaan kita. Sering/biasakan membaca Al-Quran
5. Beriman kepada hari akhir. Hari penentuan kita di akhirat. Maka dari itu harus memperbanyak
perbekalan
Surat Al-Imran (Karakter Orang Yang Beriman)
Dermawan. Bukan banyaknya jumlah, tapi keikhlasannya
Mampu menahan amarah
Pemaaf
Istighfar dan taubat : Sayyidul istighfar
03 APRIL 2019
1. Zona yang sulit membuat sikap kita berubah
2. Menjadi iman yang tegas, bukan agresif
3. Berusaha bermanfaat kepada orang lain
4. Menjadi pribadi yang mawas diri
5. Menjadi pribadi yang mandiri
6. Berempati tapi tidak emosional (menghadapi sesuatu dengan tenang)
7. Sanggup belajar dari kesalahan
8. Idealis boleh tapi harus realistis
03 SEPTEMBER 2019
Terima Hawa Nafsu
Kita tidak akan lepas dari ujian
Salah satu ujian : hawa nafsu
Hawa nafsu ada sisi positif dan negatif
Wanita yang kuat yang bisa melawan hawa nafsunya sendiri yang mengarah ke perkara-perkara
yang buruk. QS. Yusuf ayat 53
Manusia makhluk yang di istimewakan oleh Allah. Dua peredam hawa nafsu: Akal sehat &
Petunjuk agama
Hewan memiliki batasan pada hawa nafsunya, tetapi manusia tidak punya batasan. Apabila
manusia diberi satu bukit emas maka akan menginginkan bukit yang lainnya.
Akal sehat. Jika rusak tidak bisa membedakan yang bermanfaat dan berbahaya. Sekalipun orang
akalnya sehat tetapi jauh dari petunjuk agama akan mejadi budak hawa nafsu
QS. Furqan ayat 33-34
Akal akan terpengaruh oleh apa yang kita lihat dan dengar
Bersungguh-sungguh menuntut ilmu dan mengamalkan ilmu
Mengaitkan hari kepada Allah
Meminta untuk dekat dengan Allah secara terus-menerus
Sabar
Bersungguh-sungguh untuk melawan hawa nafsu yang mengarah ke perkara yang buruk
Yakin bahwa Allah melihat semua yang kita lakukan
Dengan sabar, pertolongan Allah dekat. Jika pertolongan Allah telah datang, maka yang pahit
akan terasa manis. Yang sempit menjadi lapang, lalu yang sulit akan menjadi mudah. Hidup ini
adalah ujian untuk menentukan nasib kita di akhirat
Beribadah kepada Allah
Taubat
Membaca Al-Quran, Al-Ma’tsurat/dzikiri pagi&sore, sholat sunnah
Wanita yang keji untuk laki-laki yang keji
Wanita baik untuk laki-laki yang baik
Banyak berdoa
Introspeksi diri
Berprasangka baik kepada Allah
Tidak berputus asa dari rahmat-Nya
Agama dan akhlak yang baik. Wanita dinikahi karena 4 perkara, yaitu:
1. Harta
2. Kecantikan
3. Keturunan
4. Agama ===> UTAMA
“Wanita budak yang mukmin lebih baik daripada wanita musyrik, walaupun ia menarik hatimu”
Perbanyak :
Sholat
Doa
Dzikir
Sholawat