Anda di halaman 1dari 4

NAMA : GUNAWAN MATEMATIKA EKONOMI

NIM : 043811992 TUGAS 2

1. Misalkan diketahui jumlah barang “X” yang diminta dan ditawarkan pada dua tingkat harga yang berbeda
seperti terlihat pada tabel berikut:

Berdasarkan data pada tabel di atas, tentukan fungsi permintaan (Qd) dan fungsi penawaran (Qs) dari
barang “X” tersebut, dan tentukan titik keseimbangan pasar serta gambarkan grafik keseimbangan pasar
tersebut! Penawaran
Jawab : P1 = 2400 Qs1 = 200
Permintaan P2 = 2000 Qs2 = 150
Rumus fungsi permintaan :
P1 = 2400 Qd1 = 120
P2 = 2000 Qd2 = 160 Q−Qs 1 P−P 1
=
Rumus fungsi permintaan : Qs2−Qs1 P 2−P 1
Q−Qd 1 P−P1
= Q−200 P−2400
Qd 2−Qd 1 P 2−P 1 =
150−200 2000−2400
Q−120 P−2400
= Q−200 P−2400
160−120 2000−2400 =
−50 −400
Q−120 P−2400
= −400Q+80.000=−50 P+120.000
40 −400
−400Q=−50 P+ 120.000−80.000
−400Q+ 48.000=40 P−96.000
−400Q=−50 P+ 40.000
−400Q=40 P−96.000−48.000
−50 P+40.000
−400Q=40 P−144.000 Qs=
−400
40 P−144.000 Qs=0.125 P−100
Qd=
−400

Qd=−0.1 P+ 360

Titik keseimbangan pasar

Qd=Qs
Qd=−0.1 P+ 360
Qs=0.125 P−100

−0.1 P+360=¿ 0.125 P−100

−0.1 P−0.125 P=−100−360

−0.1 P−0.125 P=−100−360

−0. 225 P=−460

P=2044.44
Q=0.125 P−100
Q=0.125(2044.44)−100
Q=255.55−100
Q=155.55
Titik keseimbangan pasar (Q,P) = 155.55 dan 2044.44

2. Berdasarkan fungsi permintaan dan fungsi penawaran yang Anda peroleh pada soal nomor 1 di atas,
tentukan titik keseimbangan pasar yang baru apabila pemerintah mengenakan pajak penjualan per unit
(pajak tetap) atas barang “X” tersebut sebesar Rp.100/unit. Berapa beban pajak yang ditanggung oleh
konsumen dan beban pajak yang ditanggung produsen, dan berapa jumlah penerimaan pajak pemerintah?
Jawab :
Qs=sebelum pajak
Qs=0.125 P−100

Qs 1=Setelah pajak
Qs 1=a+ b( p−t)

Qs 1=−100+0.125 ( P−100)
Qs 1=−100+0.125 P−12.5
Qs 1=−112.5+0.125 P

Qd=Qs1
−0.1 P+360=−112.5+ 0.125 P
360+112.5=0.125 P+ 0.1 P
472. 5=0 .225 P
P 1=2100
Q 1=−0.1 P+360
Q 1=−0.1(2100)+360
Q 1=−210+360
Q 1=150

Jadi titik keseimbangan setelah pajak pemerintah Rp 100/unit adalah P 1dan Q 1=(2100 dan150)
Beban pajak konsumen :
P = 2044.44
Q = 155.55
P1 = 2100
Q1 = 150
Beban pajak konsumen = P1 – P = 2100-2044.44 = 55.56
Beban pajak produsen = t-Bpk = 100-55.56 = 44.44
Penerimaan Pajak pemerintah = t xQ1 = 100 x 150 = 15.000
3. Diketahui data sebuah perekonomian sebagai berikut: jumlah pengeluaran konsumsi otonom masyarakat
sebesar 500 miliar, dan setiap terjadi kenaikan pendapatan (Y) sebesar 1 miliar maka jumlah pengeluaran
konsumsi masyarakat bertambah sebesar 0.75 miliar.
a. Tentukan bentuk fungsi konsumsi (C) dan fungsi tabungan (S) dan tentukan titik impas
perekonomian tersebut
b. Tentukan bentuk fungsi konsumsi (C) dan fungsi tabungan (S) jika seandainya pemerintah
mengenakan pajak fungsional sebesar 10% dari penadapatan atau tY = 0.10Y

Jawab :

Diketahui

Konsumsi otonom a : 500 Miliar

Delta c : 0.75 Miliar

Delta y : 1 Milyar

MPC / b : Delta c/ Delta y = 0.75/1 = 0.75 Miliar

a. Fungsi konsumsi C: a + by

Fungsi konsumsi : 500 + 0.75y

Fungsi tabungan S : -a + (1-b) y


: -500 + (1-0.75)y
Fungsi tabungan : -500+0.25y

Titik impas terjadi jika jumlah pendapatan (y) sama dengan jumlah pengeluaran (c)
y=c
y = 500 + 0.75y
y-0.75y = 500
0.25y = 500
Titik impas Y = 2000

b. Fungsi konsumsi setelah ada pajak fungsional C : a + b (y-ty)

: 500 + 0.75 (y-0.1y)

: 500 + 0.75y – 0.075y

Fungsi konsumsi setelah pajak : 500 + 0.675y

Fungsi tabungan setelah ada pajak fungsional S : -a + (1-b)( y-ty)


: -500 + (1-0.75)(y-0.1y)
: -500+0.25(y-0.1y)
: -500 +0.25y - 0.025y
Fungsi tabungan setelah pajak : -500 + 0.225y

Referensi :
Widayat , wahyu (2022). Matematika Ekonomi. Universitas terbuka

Anda mungkin juga menyukai