Anda di halaman 1dari 2

PENGELOLAAN LINEN DI RUANGAN

No. Dokumen No. Revisi Halaman

SPO/384/I/2022/R 00 1/2

UMKIT

Ditetapkan,

STANDAR Tanggal Terbit


PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)

Linen adalah bahan dari kain yang digunakan difasilitas pelayanan kesehatan,
seperti selimut, laken, sarung bantal, gown bedah kain pembersih dan lain
sebagainya.
Pengelolaan linen adalah suatu kegiatan yang dimulai dari pengumpulan linen
kotor dari masing-masing ruangan, pengangkutan, pencucian, penyetrikaan,
PENGERTIAN
penyimpanan dan penggunaan kembali linen yang sudah bersih.
Pengelolaan linen diruangan adalah proses penanganan linen diruangan yang
dilakukan oleh perawat/petugas ruangan, sebelum
diproses di laundry.

1. Untuk memutus mata rantai transmisi mikroorganisme dengan


mengelola dan mengendalikan bahan linen.
2. Untuk meminimalkan infeksi di rumah sakit dengan meningkatkan
TUJUAN
kewaspadaan standar.
3. Menjaga citra rumah sakit dengan menciptakan ketersediaan bahan
linen sesuai dengan visi, misi, rumah sakit.
Sesuai dengan kebijakan PPI
KEBIJAKAN

1. Cuci tangan
2. Gunakan APD
Angkat linen infeksius, masukkan kedalam kantung linen infeksius berwarna
kuning dan dimasukkan kedalam wadah tertutup bertuliskan "LINEN
INFEKSIUS" bila linen ada noda darah ataucairan tubuh pasien, linen tersebut
PROSEDUR langsung dimasukkan kedalam kantung linen infeksius berwarna kuning
didalam wadah tertutup tanpa perlu direndam/dibersihkan terlebih dahulu
diruangan.
3. Angkat linen non infeksius, masukkan kedalam kantung linen non
infeksius berwarna hitam dan dimasukkan kedalam ember bertuliskan "LINEN
NON INFEKSIUS".
4. Kantung linen kotor baik infeksius maupun non infeksius diambil oleh
petugas laundry menggunakan troli linen sesuai dengan jadwal yang
ada dengan membawa buku pencatatan dan pelaporan
1. Instalasi Rawat Jalan
2. Instalasi Rawat Inap
UNIT TERKAIT 3. Instalasi Bedah
4. Unit CSSD
5. Unit Gawat Darurat

Anda mungkin juga menyukai