Anda di halaman 1dari 4

PENGELOLAAN LINEN

No.Dokumen :
No. Revisi :
SOPTanggal Terbit :

Halaman :1/3

UPTD PUSKESMAS dr.SURYANA, S.Ked


TEMPE NIP. 197911022008032001

1. Pengertian Pengelolaan linen adalah penanganan, transport dan memproses linen


yang terkena darah, cairan tubuh, sekresi, ekskresi dengan prosedur
yang benar untuk mencegah kulit, mukus membran terekspos,
terkontaminasi linen, sehingga mencegah transfer mikroba ke pasien lain,
petugas dan lingkungan.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam penerapan langkah- langkah untuk pengelolaan
linen
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Tempe nomor : Tahun 2023
tentang Pencegahan dan Pengendalian Infeksi
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan no. 27 Tahun 2017 ttg Pedoman
Pencegahan dan Pengendalian Infeksi.
2. Permenkes No. HK.01.07/MENKES/413/2020 Tentang Pencegahan
dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 (Covid 19)
3. Pedoman teknis Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di fasilitas
pelayanan kesehatan tingkat pertama.2020;
Alat dan bahan :
5. Prosedur 1. Masker bedah, sarung tangan
2. Kantong plastik kuning dan hitam
Petugas :
1. Petugas pengelolaan linen
Langkah –langkah
1. Petugas Mencuci tangan sebelum melakukan pekerjaan dengan
sabun , air mengalir
2. Petugas Memakai APD (masker, sarung tangan)
3. Petugas menempatkan Linen atau sprei kedalam bungkus Plastik
yang sudah dibedakan menjadi dua, yaitu linen yang infeksius dan
linen yang tidak infeksius
4. Puskesmas bekerja sama dengan pihak Rumah Sakit untuk
laundry linen. Di dalam Bungkus Plastik yang di antar oleh
Puskesmas harus terdapat tulisan :
 Nama Puskesmas
 Jumlah Linen yang di ada didalam wadah
 Tanggal dan jam linen di antar ke Rumah Sakit
 Keterangan infeksius dan tidak infeksius
5. Petugas mengantarkan Linen atau sprei yang akan di cuci oleh
Puskesmas ke lokasi Loundry RSU dr.H. Koesnadi Bondowoso
6. Setelah laundy selesai, petugas membawa linen bersih harus
dibungkus atau ditutupi selama dibawa untuk mencegah
kontaminasi.
7. Petugas menyimpan diarea penyimpanan tertutup yang bersih
dengan cara :
- Petugas menyiapkan almari khusus penyimpanan linen
yang sudah diberi obat anti ngengat/kapur barus.
- Petugas memasukkan linen yang telah terlipat satu persatu.
- Rak harus selalu bersih.
6. Diagram Alir
Persiapan alat dan bahan

Petugas Mencuci tangan sebelum melakukan


pekerjaan.

Petugas Memakai APD (masker, sarung tangan)

Linen atau sprei ditempatkan kedalam bungkus


Plastik yang sudah dibedakan menjadi dua, yaitu
linen yang infeksius dan linen yang tidak infeksius

Puskesmas bekerja sama dengan pihak Rumah


Sakit untuk laundry linen. Petugas puskesmas
mengantar linen ke lokasi laoundry

Setelah laundy selesai, petugas membawa linen


bersih harus dibungkus atau ditutupi selama
dibawa untuk mencegah kontaminasi.

Simpan linen diarea penyimpanan tertutup yang


bersih

7. Hal-hal yang perlu


Petugas wajib mematuhi langkah-langkah dalam prosedur
diperhatikan
8. Unit Terkait - Ruang Pemeriksaan Umum
- Ruang Pemeriksaan KIA-KB
- Ruang Pemeriksaan Gigi-Mulut
- Ruang Gawat Darurat
- Rawat Inap
9. Dokumen Terkait 1. Bukti tertulis perjanjian dengan Rumah Sakit
2. Register loundry

SOP Pengelolaan Linen Halaman 2/3


10. Rekam histori perubahan

No. Yang dirubah Isi Perubahan Tanggal mulai


berlaku
1. Isi Prosedur Langkah-langkah dalam prosedur mengikuti
referensi terbaru
2. Kepala Puskesmas SOP lama ditandatangani oleh Kepala
Puskesmas dr. Suryana, S.Ked
3. Format SOP Format SOP awal menggunakan format
Permenpan no. 35 Tahun 2012 diubah sesuai
dengan Pedoman Penyusunan Dokumentasi
Akreditasi Tahun

SOP Pengelolaan Linen Halaman 2/3


DAFTAR TILIK

PENGELOLAAN LINEN

NO PROSEDUR YA TIDAK TIDAK


BENAR
1 Petugas Mencuci tangan sebelum melakukan
pekerjaan dengan sabun dan air mengalir
2 Petugas Memakai APD (masker, sarung tangan)

3 Linen atau sprei ditempatkan kedalam bungkus Plastik


yang sudah dibedakan menjadi dua, yaitu linen yang
infeksius dan linen yang tidak infeksius
4 Puskesmas bekerja sama dengan pihak Rumah Sakit
untuk laundry linen. Di dalam Bungkus Plastik yang di
antar oleh Puskesmas.
5 Setelah laundy selesai, petugas membawa linen
bersih harus dibungkus atau ditutupi selama
dibawa untuk mencegah kontaminasi
6 Petugas menyimpan diarea penyimpanan tertutup yang
bersih dengan cara :
a. Petugas menyiapkan almari khusus
penyimpanan linen yang sudah diberi obat anti
ngengat/kapur barus.
b. Petugas memasukkan linen yang telah terlipat satu
persatu.
c. Rak harus selalu bersih.

Jumlah Total YA = …… (A)

JuMLAH Total Langkah Prosedur = (B)

Angka Kepatuhan / Compliance Rate = A/B X 100% = …………….%

OBSERVER PETUGAS YANG DIOBSERVASI

……………. ……………………

SOP Pengelolaan Linen Halaman 2/3

Anda mungkin juga menyukai