Anda di halaman 1dari 2

ANALISIS JURNAL

FILSAFAT PENDIDIKAN KI HAJAR DEWANTARA DAN


PERKEMBANGAN PENDIDIKAN DI INDONESIA

NAMA : Riza Muhaimin


NIM : 220101010209
MATKUL : Filsafat Pendidikan
DOSPEM : Dr. H. Anwar Hafidzi L.c
Sumber : https://ummaspul.e-journal.id/MGR/articel39/download/3922/14
Hasil Analisis :
Ki. Hajar Dewantara memiliki pemikiran konsep dalam pendidikan konsep-konsep
beliau di antaranya , Tri pusat guna mewujudkan tujuan pendidikan, terori Trikon guna
membina budaya nasional, beliau juga mengemukakan agar masuknya budaya kedalam diri
anak dan memasukkan anak kedalam budayaan sejak dini yaitu taman indria dengan konsep
tri No.
1. Apa yang menarik dari materi filsafat di artikel tersebut?
Pemikiran KI HAJAR DEWAN TARAN dalam dunia pendidikan yaitu konsep beliau
dalam pendidikan sangat relavan dalam mencerdaskan anak didik. Gagasan filosofi beliau
telah menjadi pondasi pendidikan bagi bangsa Indonesia. Beliau menggunakan kebudayaan
bangsa dalam filosofi pendidikan sedangkan budaya barat beliau ambil dalam secara selektif
adaptif sesuai dengan teori trikon.
Memasukkan budaya Indonesia ke dalam anak didik adalah usaha hakikat pendidikan
menurut KHD, sehingga membentuk anak didik menjadi manusia yang utuh baik dalam jiwa
dan rohaninya. Filsafat pendidikan ini disebut filsafat pendidikan among yang di dalamnya
memberikan anak didik berpikir yang luas dan bebas dalam mengatasi masalah-masalah yang
akan timbul nantinya.
Beberapa kontribusi yang beliau gagaskan bagi pendidikan bangsa Indonesia adalah
penerapan trilogi kepemimpinan dalam pendidikan , Tri pusat pendidikan dan sistem paguron
(perguruan).
2. Apa yang anda dapatkan dari artikel tersebut? Makna atau pemahaman anda dapat apa?
Menurut KHD pendidkan tak hanya berpusat di bangku sekolah tetapi juga di
lingkungan sekitar pun harus mengambil pendidikan. Konsep-konsep beliau adalah Tri pusat,
trikon, taman indria (balita), sistem among.
Visi pendidikan beliau kembali di gunakan dan di terapkan oleh presiden Jokowi
Dodo. Beliau juga salah satu tokoh termasyhur di Indonesia karna konsep warisan yang
beliau tinggalkan yaitu tiga konsep yang di pakai sampai sekarang yaitu tiga semboyan dalam

1
bahasa Jawa yaitu: Ing Ngarsa Sung Tulada, Ing Madya Mangun Karya, Dan Tutwuri
Handayani.

3. Apa temuan penelitian itu?

Anda mungkin juga menyukai