7.

2 Aspek Teknis

7.2.1 Tujuan Analisis

Untuk mengetahui prospek usaha “BODY SCRUB” berdasarkan aspek teknis yang
berlokasi di Desa/Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, jawa timur.sehingga dapat
diputuskan usaha tersebut layak atau tidak.

7.2.2 Pemilihan Lokasi

Penentuan lokasi pabrik merupakan suatu hal yang penting. Pemilihan lokasi yang tepat
akan berpengaruh terhadap kelangsungan dan efisiensi perusahaan. Beberapa hal yang harus
dipertimbangan dalam pemilihan lokasi pabrik adalah ketersediaan bahan mentah, letak pasar
yang dituju, tenaga listrik dan air, suplai tenaga kerja, dan fasilitas transportasi.
Lokasi harus berdekatan dengan bahan baku atau, minimal dekat dengan daerah yang
budidaya Madu seperti di Desa Kemalgi, Kabupaten Mojokerto, jawa timur. Menyangkut dengan
kualitas bahan baku yang di pakai, dalam hal ini kita memilih bahan baku Madu yang bertempat
di Desa Kemalgi, Kabupaten Mojokerto, jawa timur.Maka dengan ini, untuk pemilihan lokasi
usaha kita tetapkan di daerah Kemlagi, dengan pertimbangan dekatnya lokasi usaha dengan
bahan baku. Kami membuat produk BODY SCRUB.yang berbahan baku Madu dan
Beras,Sehingga Lulur ini mempunyai manfaat yang begitu banyak untuk kesehatan kulit.
Adapun variabel-variabel utama yang mendasari untuk tempat pemilihan lokasi antara lain:
1. Ketersediaan Bahan Baku
Mengenai ketersediaan bahan baku yang kami gunakan dalam proses produksi kami membeli
di Desa Kemalgi Kabupaten Mojokerto Jawa Timur.
2. Tenaga Listrik dan Air
Untuk proses produksi kami memerlukan listrik dan air, karena di Mojokerto kedua hal
tersebut dapat di gunakan dengan mudah.
3. Supply Tenaga Kerja
Dengan jumlah penduduk yang banyak di Kabupaten Mojokerto ini dan untuk memproduksi
produk ini kami membutuhkan tenaga kerja yang memiliki keterampilan khusus untuk
mengolah bahan baku yang ada pada dalam produk BODY SCRUB.
 4. Fasilitas Transportasi
Fasilitas transportasi ini digunakan untuk proses distribusi, untuk sementara ini kami masih
menggunakan transportasi sewa.

7.2.3 Analisis Proses Produksi

Persiapan bahan yang perlu dilakukan adalah menyiapkan bahan-bahan yang diperlukan
dalam proses pembuatan produk. Pertama kita siapkan bahan dan juga alat-alat yang dibutuhkan
yaitu:

1. Grinder Elektrik,

2. Timbangan Digital,

3. Baskom Stainless Steel,

4. Sendok Kayu,

5. Beras,

6. Bubuk Madu, dan

7. Kraft Standing Pouch.

Gambar 7.2.1 Proses pembuatan Teh kantong herbal

Beras dan Bubuk Madu Cuci Beras Sampai Bersih

Dikeringkan

Masukkan kedalam Kemasan Campurkan Bubuk Beras dan Bubuk Madu Grinder sampai halus
Tahap Pengelolaan

1. Siapkan bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat Lulur (Beras dan Bubuk Madu)
2. Cuci Beras Kemudian dikeringkan terlebih dahulu

3. Setelah dikeringkan selanjutnya di Grinder hingga halus

4. Jika sudah maka tahap selanjutnya Bubuk Beras yang sudah di haluskan di campur
dengan Madu bubuk, jika sudah maka lulur memasuki tahap pengemasan Body Scrub.

5. Setelah tahap pengemasan kantong teh selesai, maka kantong teh tersebut memasuki
tahap pengemasan kotak teh dan siap untuk di produksi.

7.2.4 Teknologi dan Teknik

Sesuai dengan produk yang akan di produksi yaitu BODY SCRUB kami menggunakan alat-
alat Untuk proses produksi. Alat yang digunakan dalam proses produksi ini ialah sebagai
berikut

Tabel 7.2.1 Harga Alat Pembuatan Body Scrub

Alat Jumlah Harga/Unit Total (Rp) Gambar Umur Spesifikasi

Unit (Rp) Ekonomis

Grinder 1 Rp 150.000 Rp 5 Tahun -Tipe:

Elektrenik 150.000 ECG100
220V /
50Hz
-Daya:
100W

Timbangan 1 Rp 60.000 Rp 5 Tahun -Tipe:

Digital 120.000 ABS+
Stainless
Steel
Ukuran:
22x16x3.5
cm
 Tabel 7.2.2 Depresiasi

Media Jumlah Harga (Rp) Umur Ekonomis Total (Rp)

Grinder 1 Rp 150.000 5 Rp 37.500

Elektrenik

Timbangan 1 Rp 60.000 5 Rp 15.000

Digital

Sumber : data diolah

Tabel 7.2.3 pembelian

Ket : -Angka pembelian diasumsikan akan naik 5%

Keterangan Jumlah Harga Total Umur 2023 2 2 2 2 2028

(Rp) (Rp) Ekonomis 0 0 0 0
(tahun) 2 2 2 2
4 5 6 7
Grinder 1 150.000 150.00 5 150.000 0 0 0 0 157.500
Elektrik 0
Timbangan 1 60.000 60.000 5 60.000 0 0 0 0 63.000
Digital

-Total harga dikali 5% dan ditambah total harga

Symber : data diolah

 Tabel 7.2.4 penyusutan

Keterangan Jumlah Harga Total Umur 20 20 20 20 20 20

(Rp) (Rp) Ekonomis 23 24 25 26 27 28
(tahun)
Grinder 1 150 150 5
Elektrik
Timbangan 1 60 60 5
Digital

Ket : -Angka dalam ratusan

-Menggunakan metode garis lurus

Sumber : data diolah

Tabel 7.2.5 perawatan alat

Alat Jumlah 2023 2024 2025 2026 2027 2028

Grinder 1 0 50.000 52.500 55.125 57.881 60.775
Elektrik
Timbangan 1 0 50.000 52.500 55.125 57.881 60.775
Digital
Ket : -Perawatan alat, 1 Alat 50.000
-Perawatan alat mengalami kenaikan 5% setiap tahun
Sumber: data diolah

7.2.5 Lay Out Produksi

Lay Out yang diperlukan dalam usaha pembuatan dan produksi ini membutuhkan
beberapa ruangan yang dapat mendukung proses-proses tersebut yang terdiri dari ruang produksi
dan ruang non produksi dimana ruang produksi digunakan untuk seluruh proses dalam proses
pembuatan dan seluruh proses memproduksi Body Scrub, sedangkan ruang non produksi adalah
ruang yang digunakan untuk seluruh kegiatan yang berkaitan dengan kegiatan administrasi dari
usaha Body Scrub.
 Layout susunan mesin di ruang produksi dan alur produksi

Tempat bahan
Tempat Pencucia
Baku Body Scrub
Pengeringa
n

Alat Mencampur Pengemasan

Grinder Bahan Pintu

Gambar susunan Lay Out Produksi

7.2.6 Luas Produksi

 Luas Produksi

Berdasarkan forecasting penjualan yang ingin diraih untuk aspek pasar, luas produksi
adalah sbb:

Tabel 7.2.6 Luas Produksi

Keterangan 2023 2024 2025 2026 2027 2028

Penjualan

Persediaan Akhir

Barang Persediaan

Persediaan Awal
 Produksi

Sumber: Dari penjualan aspek

Pasar Ket: persediaan akhir=penjualan x 2%

7.2.7 Perhitungan Harga Pokok Produksi

Kebutuhan bahan baku merupakan aspek yang penting dalam melakukan proses
kelayakan bisnis atau proyek. Kebutuhan bahan baku yang baik akan menjadi salah satu penentu
keseimbangan proses produksi yaang baik dari suatu industri. Kebutuhan bahan baku juga
digunakan dalam menentukan atau memprediksi peluang ketersedian bahan baku dimasa yang
akan datang. Selain itu ketersediaan bahan baku yang teratur dapat mempengaruhi kualitas
produk yang dihasilkan.
Bahan baku yang dibutuhkan untuk membuat Body Scrub adalah sebagai berikut :

Beras

????

Tabel 7.2.7 Perhitungan Bahan Baku Beras

Tahun Volume SP Kebutuhan Harga/Kg Biaya bahan

Produksi baku
2023
2024
2025
2026
2027
2028

Bubuk Madu

????

Tabel 7.2.8 Perhitungan Bahan Baku Bubuk Madu

Tahun Volume SP Kebutuhan Harga/Kg Biaya bahan

Produksi baku
2023
 2024
2025
2026
2027
2028

Keterangan:

Kenaikan harga bahan baku 3% pertahun dari harga aslinya untuk mengantisipasi kenaikan
harga bahan baku di pasar.

Tabel 7.2.9 Kebutuhan Bahan Baku Langsung

Tahun Bahan Baku Beras Bahan Baku Bubuk Madu Biaya Bahan baku
2023
2024
2025
2026
2027
2028
Sumber: data diolah

Tahun Persediaan Awal Biaya Bahan Persediaan Akhir Total

Baku
2023
2024
2025
2026
2027
2028
Ket: persediaan awal + pembelian bb + persediaan akhir
 Tenaga Kerja Langsung

Tabel 7.2.10 Proyeksi Jumlah Tenaga Kerja Langsung (divisi produksi)

Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Tahun 2027 Tahun 2028
5 orang 5 orang 5 orang 6 orang 6 orang 6 orang

Tabel 7.2.11 Biaya Tenaga Kerja

Tahun Divisi Produksi Gaji Perbulan Gaji Selama 1 Tahun

2023 5 Rp 1.000,000 Rp 60.000,000
2024 5 Rp 1.050,000 Rp 63.000,000
2025 5 Rp 1.102,500 Rp 66.150.000
2026 6 Rp 1.157,625 Rp 83.349,000
2027 6 Rp 1.215,506 Rp 87.516,432
2028 6 Rp 1.276,506 Rp 91.892,232

Dari tabel diatas dapat dijelaskan bahwa pekerja untuk bagian divisi produksi pada tahun 2023-
2025 sebanyak 5 orang dan pada tahun 2026-2028 sebanyak 6 orang, 2027-2028 seba. Adanya
peningkatan jumlah pegawai di karenakan dalam proses produksi dan permintaan barang
mengalami peningkatan.Gaji mengalami kenaikan 5% setiap tahunnya.

 Biaya Overhead Pabrik (BOP)

Untuk mengetahui besarnya harga pokok produksi produk “BODY SCRUB” maka akan
dilakukan perhitungan terhadap biaya-biaya dalam proses produksi.

Tabel 7.2.12 Kebutuhan Perhitungan Biaya Kemasan

Tahun Produksi (unit) Harga Kardus Biaya

Packing

2023
 2024

2025

2026

2027

2028

Ket: Tiap 3 Tahun naik Rp.500

Sumber: data diolah

Tabel 7.2.13 Biaya Listrik Perbulan

2023-2025
Biaya Total
Rp. 728.000 Rp. 8.736.000

2026-2028

Biaya Total
Rp. 764.400 Rp. 9.172.000

Tabel 7.2.14 Biaya Listrik Pertahun

Tahun Biaya Listrik

2023 Rp.8.736,000
2024 Rp.8.736,000
2025 Rp.8.736,000
2026 Rp.9.172.000
2027 Rp.9.172.000
2028 Rp.9.172.000
Keterangan : Diasumsikan biaya listrik sebesar 1.300/kwh dan mengalami kenaikan setiap
3tahun sekali sebesar 5% .

Sumber : data diolah

Tabel 7.2.15 Biaya Utilitas

Tahun Biaya listrik Biaya air

2023 Rp. 8.736.000 Rp.3.600.000

2024 Rp. 8.736.000 Rp.3.708.000

2025 Rp. 8.736.000 Rp.3.819.240

2026 Rp. 9.172.000 Rp.3.933.817

2027 Rp. 9.172.000 Rp.4.051.831

2028 Rp. 9.172.000 Rp.4.173.385

Ket: biaya air 5 liter diperkirakan Rp.15000 untuk sekali produksi. Hari dalam setahun 240 hari
produksi. 15.000x240=3.600.000 dan mengalami kenaikan 3% setiap tahunnya.

Sumber : data diolah

 Tabel Harga Pokok Produksi

Tahun Biaya Bahan Biaya Tkl Biaya Biaya Biaya Air Total
Baku Kemasan Listrik
2023
2024
2025
2026
2027
2028

Ketereangan : biaya bahan baku + biaya Tkl + Bop

Sumber : data diolah

Analisis Pembahasan

??????????????????????????

Kesimpulan

??????????????????????????????