Anda di halaman 1dari 2

WONDERFUL INDONESIA | Branding Baru 

Pariwisata Indonesia
 
1 Votes

Dalam kesempatan acara pelantikan DR. Riadika Mastra sebagai Dekan Fakultas Pariwisata Universitas
Pancasila (UP), beserta beberapa pejabat lainnya di lingkungan UP, bertempat di aula Fak. Hukum UP
Lenteng Agung – Jakarta Selatan,  05 Januari 2011 yl., Menteri Kebudayaan dan Pariwisata, Ir. Jero Wacik
SE, menyampaikan bahwa mulai tahun 2011 ini pariwisata Indonesia dipasarkan denganbranding baru
“Wonderful Indonesia“. Banyak yang bertanya, mengapa Wonderful Indonesia? Menteri Jero Wacik
menjelaskan, bahwa branding tersebut didasarkan pada beberapa kenyataan tentang Daya Tarik Pariwisata ,
– yang kita semua sudah faham -, yaitu:

1. Wonderful Nature. Kenyataan menunjukkan bahwa alam Indonesia sangat kaya dengan


keindahannya serta berbagai hasil bumi dan lautnya. Dari mulai ketinggian puncak gunung hingga ke
dasar laut yang terdalam, dan dari pulau ke pulau yang terhampar dari Barat sampai ke timur,
mengandung sumber alam serta keindahan sebagai potensi pariwisata yang luar biasa, tiada
tandingannya.
2. Wonderful Culture. Demikian juga halnya dengan kebudayaan yang kita miliki menampilkan
keaneka ragamannya seiring dengan kebhinekaan bangsa dari Sabang sampai Merauke, dalam hal
seni budaya, adat istiadat, bahasa, gaya dan cara hidup, dsb. yang sukar untuk ditandingi oleh
negara mana pun di dunia.
3. Wonderful People. Kehidupan bangsa Indonesia yang bertoleransi tinggi, ramah tamah dan senyum
yang senantiasa menghias wajahnya, ditambah lagi dengan kehidupan demokratis merupakan salah
satu “kekuatan” (strength) bagi kepariwisataan kita dalam kaitannya sebagai suatu Hospitality
Industry.
4. Wonderful Food. Tidak kalah pentingnya adalah potensi yang kita miliki dalam hal keragaman
makanan dari yang tradisional sampai pada hidangan internasional yang mampu disajikan bagi para
wisatawan selaku “tamu” kita. Bukan saja dalam segi keragaman makanannya, melainkan juga dalam
tatacara penyajiannya yang beragam dari satu pulau ke pulau lainnya serta dari satu jenis makanan
ke jenis makanan lainnya di seluruh tanah air.
5. Wonderful Value for Money. Di atas semua itu, satu hal yang semua orang, – tidak terkecuali juga
para wisatawan -, sangat berkepentingan dengan nilai uangnya, terutama yang dibelanjakannya
selama kunjungannya di Indonesia.

Menurut penilaian World Economic Forum (WEF) tahun 2009, dalam hal daya saing harga (price competitiveness)
Indonesia menempati urutan ke-3 di dunia setelah Mesir dan Brunei Darussalam. Hal ini merupakan “kekuatan” lain, – di
samping kekuatan-kekuatan tersebut di atas -, yang tentunya perlu dipertahankan dalam menghadapi persaingan di kancah
pariwisata dunia.
Pada dasarnya yang tersirat dalam branding “Wonderful Indonesia” tidak jauh berbeda dengan branding sebelumnya ,
yaitu “The Ultimate in Diversity“, yang diterjemahkan secara bebas berarti “Keragaman Tiada Tandingan”.
Semua itu adalah menurut penilaian kita. Penilaian pasar tentu akan berbeda, misalnya penilaian  World Economic Forum.
Bagaimana kita harus menyikapi “Branding Baru Pariwisata Indonesia in? Bagaimana pun, tidak ada pilihan lain kecuali
dukungan 100% dari semua pihak pemangku kepentingan, baik Pemerintah Pusat maupun Daerah selaku DTW, – Daerah
Tujuan Wisata (tourist destination) -, dan dari segenap bidang usaha pariwisata serta industri penunjangnya dan
masyarakat secara umum.
Namun, tidak boleh kita lupakan dan tidak usah kita terlena oleh “Wonderful Indonesia” yang kita miliki dewasa ini,
sebab sang “Wonderful Indonesia” itu tidak luput dari berbagai kekurangan. Jika tidak demikian halnya, tentu Indonesia di
tahun 2009 tidak akan menempati urutan hanya di tempat ke-81 dari 133 Negara Tujuan Wisata dalam penilaian “Daya
Saing Pariwisata”.
Di antara 5 (lima) hal yang kita andalkan dalam Wonderful Indonesia, hanya “Wonderful Value of Money” (yaitu Price
Competitiveness) yang terbukti di tahun 2009 oleh WEF dinilai sebagai wonderful, karena menempati urutan ke-3
termurah, seperti dapat Anda lihat di bawah ini.

1. Wonderful Nature (Nature Resources: urutan ke-28);


2. Wonderful Culture (Cultural Resources: urutan ke-37);
3. Wonderful People (Human Resources: urutan ke-42);
4. Wonderful Food (Health & Hygiene: urutan ke-110);
5. Wonderful Value for Money (Price Competitiveness: urutan ke-3).

Bagaimana kita mendukungnya untuk masing-masing Wonderful Item tersebut, dan bagaimana dengan posisi
“wonderful items” lainnya?

Anda mungkin juga menyukai