440/ 184
No. Dokumen -SOP/PKMPND/IV/2022
No. Revisi
SOP
Tanggal Terbit 30 April 2022
Halaman 1/2
Pemerintah
Kabupaten dr. Indah Adhiarini Sukma
NIP.198907132019032017
Pangandaran
Langkah-langkah:
a. Pastikan ibu menyetujui prosedur yang akan dilakukan
b. Pakai APD
c. Cuci kedua tangan
d. Pastikan sarung tangan DTT atau steril
e. Dengarkan Denyut Jantung Janin dan catat partograf
f. Diantara kontraksi, lakukan pemeriksaan dalam dengan hati-hati,
raba selaput ketuban untuk memastikan bahwa kepala telah
masuk dengan baik ( ke dalam panggung) dan tali pusat, bagian
terkecil, tidak bisa di palpasi, jika tali pusat atau bagian terkecil
dari bayi bisa di palpasi jangan pecahkan selaput ketuban
g. Dengan menggunakan tangan yang lain, tempatkan klem
setengah kocher atau setengah kelly disinfeksi tingkat tinggi atau
steril dengan lembut ke dalam vagina dan pandu klem dengan
jari-jari tangan yang digunakan untuk pemeriksaan hingga
mencapai selaput ketuban
h. Pegang ujung klem diantara ujung jari pemeriksaan, gerakkan jari
dan dengan lembut gosokkan klem pada selaput dan pecahkan
i. Biarkan air ketuban membasahi jari tangan yang digunakan untuk
pemeriksaan
j. Gunakan tangan yang lain untuk mengambil klem dan
menempatkan pada larutan klorin 0,5% untuk dekontaminasi.
Biarkan jari tangan pemeriksa tetap didalam vagina untuk
mengetahui penurunan kepala janin dan memastikan bahwa tali
pusat atau bagian kecil dari bayi tidak teraba.Setelah memastikan
penurunan kepala dan tidak ada tali pusat atau bagian terkecil
dari bayi, keluarkan tangan pemeriksaan secara lembut dari
dalam vagina
k. Evaluasi warna cairan ketuban, periksa apakah ada mekonium
atau darah
l. Celupkan tangan, buka sarung tangan dan biarkan terendam
dilarutan klorin 0,5% selama 10 menit
m. Cuci kedua tangan, keringkan dengan lap
n. Segera periksa ulang DJJ
o. Catat pada partograf waktu dilakukannya pemecahannya selaput
ketuban, warna air ketuban dan DJJ
Diagram
6. -
Alir
Tanggal mulai
No. Yang dirubah Isi Perubahan
diberlakukan
1.
2.