Anda di halaman 1dari 2

Proses pembuatan mobil

10. Perencanaan, sebelum melakukan pekerjaan teknis untuk satu jenis mobil aka nada namnya
proses perencanaan awal. Proses ini kira-kira dimulai 2 sampai 4 tahun sebelum masa produksi.
Bukan hanya jenis mobilnya tapi juga melakukan analisa peluang, kelemahan dan kelebihan
yang akan diperoleh. Dalam tahapan ini bukan hanya mengsketsa gambaran mobilnya tapi juga
akan ada riset pasar, riset gaya hidup dan tren apa yang akan ada di masa mendatang. Semua
menjadi pertimbangan rencana pembangunan mobil tersebut.
9. Pembuatan protoype, setelah investigasi produk dan analisa pasar, masuklah proses
pendisainan dan perencanaan produksi, proses yang dilakukan dengan sangat hati-hati, akan
diperiksa berulang-ulang untuk menghasilkan sketsa yang paling bagus, dan dari bentuk
kerangka, design interior, warna, bahan dan material yang akan dipakai design interiornya dan
layout disetiap bagian-bagian terdetailnya. Bukan hanya kerja para arsitek bidang biasa tapi juga
diperlukan pengetahuan otomotif yang memadai
8. proses stamping dan welding, proses pertama pembuatan mobil itu adalah tahapan produksi
rangka yang menyesuaikan design mobil yang akan dibuat. Dahulu mungkin produksi kerangka
mobil itu dilakukan secara manual memakai tangan manusia, sekarang teknologi sudah
berkembang. Misalnya Porsche, sebuah produsen mobil otomotif asal Jerman, ia memperlihatkan
proses produksi badan mobil dengan menggunakan robot-robot yang lincah, terlihat robot-robot
ini menyusun rangka, menyambungkannya dan melakukan tahap selanjutnya, yaitu pemeriksaan
manual oleh tangan manusia. Proses pengelasan membentuk badan mobil termasuk didalam
penghalusan bodi badan mobil
7. proses painting, setelah itu masuklah ke dalam sebuah proses yang dinamakan pengecatan
rangka mobil, namun sebelumnya rangka mobil akan dilapisi dengan koting dasar anti karat
meluli beberapa tahapan treatment. Pelapisan bodi juga dilakukan dengan memakai bahan siler
dan akan dipanaskan pada temperature tertentu agar lapisan melekat dengan sangat kuat. Setelah
itu masuk ke proses pengecatan dalam ruang khusus yang tentunya terhindar dari debu. Disini
ada tiga tahapan proses perlindungan pada rangka bodi mobil pada proses painting, yakni
praimeri, base dan clear agar lebih berkualitas dan tidak mudah rusak
6. proses pembuatan interior, di dalam ini pasti sudah termasuk pada bagian roving seling, jok
mobil dan sebagainya. Proses pembuatan interior ini akan dikerjakan oleh para pembuat pol,
bahan yang dipakai sendiri adalah bahan khusus dengan kualitas yang tinggi. Dalam
pembuatannya juga lebih higienis dan dibantu dengan teknologi tinggi untuk membantu
mencetak polanya. Kemudian setelah pola sudah jadi, beberapa penjahit akan menyambungkan
lapisan interiornya dengan memakai mesin jahit overdeg, dalam proses ini beberapa pekerja
dibutuhkan dan dilakukan tanpa memakai robot agar terjaga detail jahitannya. Kemudian di press
di atas rangka-rangka interior yang ingin dilapisi dan yang terakhir yaitu untuk proses ini adalah
perapihan.
5. pembuatan mesin, dari semuanya yang telah disebutkan tadi bagian yang pentingnya adalah
mesin. Untuk proses perakitan mesinnya dan detail serta dikontrol oleh kompurisasi dan dalam
ruangan rakitan mesin akan ada yang yang merakit ada yang memeriksa dan ada yang
mempersiapkan bahan kemudian ada yang merapihkan dan ada robot yang akan merekatkan
rangkaian mesinnya. Kerjaan rakitan tentunya dikerjakan oleh ahli agenery.
4. proses assembly, pada bodi kendaraan akan ditambahkan komponen-komponen sehingga
menjadi kendaraan yang utuh. Tahapan awalnya adalah instalasi kabel-kabel, pipa-pipa, lampu
dan perakitan elektronik lainnya. Kemudian pemansangan spion, pemasangan control kemudi,
pedal breket, roomseling, jok dan lain-lain. Kemudian lanjutlah ke pemasangan tangki bahan
bakar, suspens, pipa pembuangan, anjenensi dan ban. Dan komponen interiornya adalah proses
terakhir dalam perakitan mobil, yakni pemasangan kaca depan belakang dan samping, emlem,
bumper, dortrim, rem tangan dan lain-lain. Seluruh proses assembly ini dikontrol melalui
program komputer dan menggunakan sistem ban berjalan.
3. control kualitas, sebelunya kendaraan ini akan diisi dengan coolan radiator, reon ac, oli
powers, tiring dan bensin. Ini diharuskan karena nantinya akan diuji kelayakannya. Control
kualitas terpadu sendiri dilakukan bukan untuk memastikan semuanya sempurna terspasang dan
semuanya sudah fiks untuk diuji. Kemudian diinspeksi kembali dan dijual.
2. uji kelayakan, dalam tahapan ini kendaraan akan diuji dengan melewati berbagai kondisi jalan.
Jalanan dengan angin kencang, jalanan menurun tajam, rem mendadak, medan dengan cuaca
ekstrim, kemudian diuji pada saat mendapat gelombang radiol yang tinggi, diuji di jalanan berair
dan becek, dan diuji di wilayah di penjuru dunia. Dan yang terakhir mobil akan disiram selama
lima menit dimana tes ini disebut waterly test
1. pengiriman dan penjualan, pengiriman mobil yang sudah siap jual biasanya menggunakan truk
pengangkut dan kapal jika dikirim keluar pulau.

Anda mungkin juga menyukai