Anda di halaman 1dari 1

Tata cara Rapat Pleno untuk PPK dan PPS :

1. Menyanyikan lagu Indonesia raya


2. menyanyikan jingle pemilu 2024
3. Setelah itu cara pembawa acara mengatakan menyerahkan kepada ketua
PPS / PPK untuk membawa persidangan rapat pleno
4. Ketua PPS / PPK membawa rapat pleno :
Ketukan Palu persidangan / rapat :
1 ketukan palu : menyepakati, mengesahkan hasil rapat
2 ketukan palu : menunda rapat
3 ketukan palu : membuka dan menutup rapat
Ketua PPS / PPK : dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim rapat
pleno terbuka rekapitulasi Daftar pemilih hasil
pemuktahiraan pemilihan umum tahun 2024 tingkat
kelurahan/desa/kecamatan pada tanggal……..hari….pukul….
di kelurahan/desa Kecamatan………. dimulai dan terbuka
untuk umum Umum.
KETUA PPS / PPK membacakan Tata tertib
5. PPS / PPK membacakan A. Rekap PPS / PPK ( perkolom dan perbaris )
6. Divisi Data membacakan perubahan/tambahan hasil analisa tingkat
atasnya.
7. Setelah di baca poin 5 dan 6 PPS / PPK ( perkolom dan perbaris )
menanyakan kepada peserta rapat perihal masukan dan tanggapan yang
disertai dokumen autentik
8. Kalau tidak ada, Ketua PPS / PPK membacakan BA ( berita acara) rapat
pleno dan sekaligus menutup rapat pleno.
9. Ketua PPS / PPK : dengan mengucapkan alhamdulillahirabbil alamin
rapat pleno terbuka rekapitulasi Daftar pemilih hasil Pemukhtahiran,
pada tanggal……..hari…Pukul…….di kelurahan/Desa Kecamatan …….
dengan ini dinyatakan DITUTUP.
10.Penyerahan A. Rekap PPS / PPK dan BA ( berita acara pleno ) kepada
peserta rapat ( dokumentasi dan ttd BAST)
11.note : notulensi untuk mencatat tanggapan dan masukan, dinamika rapat
pleno.

Anda mungkin juga menyukai