Anda di halaman 1dari 9

PENGELOLAAN TANAMAN PENAUNG

PADA BUDIDAYA TEH


KELOMPOK 3
Avida Merliana 20200210030
Fitri Tri Wahyuningsih 20200210031
Zulfa Kayla Zahra 20200210032
Bondhan Fatwa Priyangga 20200210044
Muhammad Fakhri Rahman 20200210046
Pendahuluan
Teh merupakan jenis tanaman yang
dibuat sebagai minuman yang
dihasilkan dari pucuk daun tanaman
teh (Camellia sinensis).

Tanaman teh tidak tahan terhadap


kekeringan. Maka dari itu, diperlukan
naungan karena tanaman teh
mempunyai mekanisme fotosintesis
C3 sehingga memerlukan naungan
untuk pertumbuhannya.
Pembahasan
Fungsi Tanaman
01 Penaung

Jenis Tanaman
02 Penaung

Pengelolaan Tanaman
03 Penaung
Fungsi Tanaman
Penaung
Menurunkan suhu udara di sekitar
perdu teh
Mengurangi pengeringan tanah
Memperbaiki bahan organik tanah
Manipulasi habitat
Meningkatkan dan memaksimalkan
produksi
Jenis Tanaman Penaung
Jenis tanaman penaung yang biasa digunakan terdapat dua macam
yaitu tanaman penaung sementara dan tanaman penaung tetap.
Pada tanaman penaung sementara yang biasa digunakan yaitu jenis
tanaman Crotalaria sp. dan Tephrosia sp. Sedangkan tanaman
penaung tetap dapat menggunakan tanaman dari genus Acacia,
Albizia, Erythrina, Leucaena, kaliandra, dan dadap.

Crotalaria sp. Albizia falcata


Pengelolaan Tanaman Penaung
Tanaman Penaung Sementara

Tanaman penaung Pemangkasan Penanaman tanaman


sementara dilakukan tanaman penaung ini penaung sementara
pemangkasan pada dua musim dijarangkan menjadi
percabangan menjadi hujan dipangkas 4-6 1-2 pohon pada jarak
50 cm apabila sudah bulan sekali setiap 1 m
lebih dari 1 m
Pengelolaan Tanaman Penaung
Tanaman Penaung Tetap

Tanaman penaung Dilakukan Penjarangan dilakukan


tetap ditanam penjarangan hingga kembali setelah 12-15
dengan jarak 6 x 6 m jarak tanam 12 x 6 m tahun setelah
dan 8-10 tahun penanaman hingga
setelah penanaman tanaman penaung
memiliki jarak tanam
12 x 12 m
Kesimpulan
Penanaman dan pengelolaan tanaman penaung di perkebunan teh
akan menurunkan suhu udara di sekitar perdu teh, memanen hujan,
mengurangi pengeringan tanah, dan memperbaiki bahan organik
tanah. Tanaman penaung sementara yang biasa digunakan yaitu
jenis tanaman Crotalaria sp. dan Tephrosia sp. Sedangkan tanaman
penaung tetap dapat menggunakan tanaman dari genus Acacia,
Albizia, Erythrina, Leucaena, kaliandra, dan dadap.
THANKS!

Anda mungkin juga menyukai