Praktikum Ekologi - Metoda CMR
Praktikum Ekologi - Metoda CMR
Nama (NIM) :
1. Herlina Indah
Permatasari
(119180041)
2. Ester Aritonang
(119180047)
3. Shafira Aulya
(119180051)
4. Faraisha Putri Ariana
(119180056)
5. Rizki Wahyunisari
(119180035)
6. Benny Pramana Zihad
(119180057)
Kelompok : 5A
Kelas : RA
Tanggal : 25 September 2021
Tujuan praktikum
A. Mengetahui cara estimasi populasi dengan cara non destruktif
B. Mampu memperkirakan jumlah populasi kutu beras dengan menggunakan metode
Capture-Mark-Recapture
Alat dan bahan pengamatan
Alat dan bahan yang digunakan pada praktikum kali ini adalah :
a. Kutu beras,
b. Beras,
c. Cat kuku berwarna terang,
d. Nampan.
Prosedur kerja
Adapun prosedur kerja pada praktikum kali ini yaitu :
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA
Jalan Terusan Ryacudu, Way Huwi, Jati Agung, Lampung Selatan 35365
Telp. (0721) 8030188, Fax. (0721) 8030189, Email: bi@itera.ac.id
Website: www.bi.itera.ac.id
1. Siapkan beras 2 (dua) kg dan biarkan ditempat terbuka selama beberapa hari
hingga muncul kutu beras.
2. Tuangkan beras tersebut ke dalam nampan
3. Tangkaplah kutu beras yang tampak dan tandai dengan cat kuku berwaena terang.
Hitung jumlah kutu beras yang tertanda tersebut dan simpan pada nampan lain.
Proses ini dilakukan selama 30 menit.
4. Selama 30 menit, kembalikanlah seluruh kutu beras tertanda ke dalam nampan
berisi beras. Aduk hingga homogen.
5. Lakukan penangkapan kutu beras kembali selama 30 menit. Hitunglah seluruh
kutu beras yang tertangkap, baik yang tertanda maupun yang tidak tertanda.
6. Perkirakan jumlah populasi kutu beras dengan menggunakan persamaan Petersen-
Lincoln
Data pengamatan
Tabel 1. Tabel Pengamatan Estimasi Populasi dengan metoda Capture Mark Recapture
Jumlah total Individu bertanda yang
Cuplikan
tangkapan tertangkap
1 13 10
2 7 4
3 8 4
4 12 3
Perhitungan :
Diketahui:
n1 : 13+7+8 = 28
n2: 12
m2 : 3
Ditanya : N?
Jawab :
N = n1×n2/ m2
= 28×12/3
= 112 ekor
Jadi, jumlah total individu dalam populasi adalah 112 ekor.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA
Jalan Terusan Ryacudu, Way Huwi, Jati Agung, Lampung Selatan 35365
Telp. (0721) 8030188, Fax. (0721) 8030189, Email: bi@itera.ac.id
Website: www.bi.itera.ac.id
beberapa hal seperti alat yang dipakai untuk menandai kutu beras terdapat zat-zat kimia yang
berbahaya bagi kutu beras, ada kutu beras yang kabur dari tempat penyimpanan ataupun mati
karena tidak bisa beradaptasi terhadap lingkungannya.
Daftar Pustaka
Salomon., Setyawati T.R., & Yanti H.A. 2019. Struktur Populasi Kelelawar (Tylonycteris
pachypus) yang Bersarang pada Bambu (Bambusa maculata) di Dusun Jangkok, Kecamatan Air
Besar, Kabupaten Landak. Protobiont, 8(1); 52-61.
Saputra Y.H., Satiana D., Utami A.F., Putri P.I., & Aurila I. 2018. Pengamatan Populasi
Belalang Menggunakan Metode Lepas Tangkap Di Kawasan Pantai Caroline. Jurnal Pendidikan
IPA Universitas Negeri Padang, 1(1).