Anda di halaman 1dari 7

PROPOSAL

KEGIATAN MAGANG AKADEMIK


DIAJUKAN KEPADA
BALAI BESAR PELATIHAN PERTANIAN KETINDAN

Disusun oleh :
1. Asyirath (07.1.2.15.1925)
2. Kadek Leni (07.1.2.15.1936)
3. Nurlaela Tuszahrohmi (07.1.2.15.1943)

PROGRAM STUDI PENYULUHAN PERTANIAN

SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN MALANG


BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN
KEMENTERIAN PERTANIAN
2016
BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN
KEMENTERIAN PERTANIAN
SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN MALANG
Jalan Dr. Cipto Nomor 144a Bedali

Telepon (0341) 427771 Fax (0341) 427379


http://stppmalang.ac.id e-mail : admin@stppmalang.ac.id ; stpp.malang@yahoo.co.id

LEMBAR PENGESAHAN

Judul Kegiatan : Magang Akademik


1. Identitas Penyusun :
1. Asyirath (07.1.2.15.1925)
2. Kadek Leni (07.1.2.15.1936)
3. Nurlaela Tuszahrohmi (07.1.2.15.1943)
2. Jurusan : Penyuluhan Pertanian
3. Lokasi Kegiatan : BBPP Ketindan Lawang
(GREEN HOUSE)
4. Waktu Pelaksanaan : 1 Agustus – 31 Agustus 2016.

Malang, 28 Juli 2016


Penyusun,

__________________

Mengesahkan,
Dosen Pembimbing

Andi Warnaen, SST, M.I.Kom


NIP 19840211 200604 1 002
PROPOSAL

MAGANG AKADEMIK

1. Latar Belakang

Kangkung (Ipomoea sp.) dapat ditanam di dataran rendah dan dataran tinggi..
Kangkung merupakan jenis tanaman sayuran daun, termasuk kedalam famili
Convolvulaceae. Daun kangkung panjang, berwarna hijau keputih-putihan merupakan
sumber vitamin pro vitamin A. Berdasarkan tempat tumbuh, kangkung dibedakan
menjadi dua macam yaitu: 1) Kangkung darat, hidup di tempat yang kering atau tegalan,
dan 2) Kangkung air, hidup ditempat yang berair dan basah.

Kangkung tergolong sayur yang sangat populer, karena banyak peminatnya.


Kangkung disebut juga Swamp cabbage, Water convovulus, Water spinach. Berasal dari
India yang kemudian menyebar ke Malaysia, Burma, Indonesia, China Selatan Australia
dan bagian negara Afrika. Kangkung banyak ditanam di Pulau Jawa khususnya di Jawa
Barat, juga di Irian Jaya di Kecamatan Muting Kabupaten Merauke kangkung merupakan
lumbung hidup sehari-hari. Di Kecamatan Darussalam Kabupaten Aceh Besar tanaman
kangkung darat banyak ditanam penduduk untuk konsumsi keluarga maupun untuk dijual
kepsar.

Petanian Organik adalah sebuah bentuk solusi baru guna menghadapi kebuntuan yang
dihadapi petani sehubungan dengan maraknya intervensi barang-barang sintetis atas dunia
pertanian sekarang ini. Dapat dilihat, mulai dari pupuk, insektisida, perangsang tumbuh,
semuanya telah dibuat dari bahan-bahan yang disintesis dari senyawa-senyawa murni
(biasanya un organik) di laboratorium. Pertanian organik dapat memberi perlindungan
terhadap lingkungan dan konservasi sumber daya yang tidak dapat diperbaharui,
memperbaiki kualitas hasil pertanian, menjaga pasokan produk pertanian sehingga
harganya relatif stabil, serta memiliki orientasi dan memenuhi kebutuhan hidup ke arah
permintaan pasar.

Tanaman sayuran dalam ilmu pertanian disebut sebagai anggota komoditas


hortikultura, karena merupakan tanaman yang biasanya diusahakan di kebun. Dalam
dunia pangan, tanaman sayuran mengandung vitamin, mineral, sumber protein dan kalori.
Kalsium dan besi adalah diantara mineral yang terkandung di dalam sayuran, yang
penting bagi penderita kekurangan kalsium dan anemia. Yang tidak kalah pentingnya lagi
adalah kandungan serat di dalam sayuran berguna untuk memperbaiki pencernaan.
(syarief husen, dkk : 1993).

Tanaman sayuran umumnya merupakan tanaman semusim. “Business” sayuran


dengan faktor- faktor pendukungnya yang “rapuh” memerlukan pengelolaan yang baik
dan penguasaan pengetahuan (ketrampilan ) yang tinggi. Misalnya filipina sudah mampu
memproses beberapa macam hasil sayuran untuk ekspor. Taiwan selain mampu
mengekspor sayuran segar dan olahan ke Amerika Serikat, Eropa dan negara- negara Asia
Tenggara dan Selatan, negara ini juga telah mampu mengekspor biji/benih sayuran ke
negara- negara lain dengan kualitas yang mendapat pengakuan internasional. (Syarief
husen, dkk : 1993).

Kangkung (Ipomoea Spp.) merupakan salah satu sayuran yang tumbuh baik di daerah
tropis. Kangkung tergolong sayur yang sangat populer, karena banyak peminatnya.
Kangkung disebut juga Swamp cabbage, Water convovulus, Water spinach. Berasal dari
India yang kemudian menyebar ke Malaysia, Burma, Indonesia, China Selatan Australia
dan bagian negara Afrika. Kangkung banyak ditanam di Pulau Jawa khususnya di Jawa
Barat, juga di Irian Jaya di Kecamatan Muting Kabupaten Merauke kangkung merupakan
lumbung hidup sehari-hari.

Beragam olahan kangkung menjadi berkah bagi petani kangkung. Baik yang bergerak
di sektor pembibitan maupun pembesaran. Permintaan bibit ini mencapai 4.000 ton per
tahun. Tak heran, petani kangkung pun bisa meraup omzet puluhan hingga ratusan juta.
Banyak kudapan yang menggunakan kangkung sebagai bahan baku utama. Sebut saja
pecel, sayur asam, atau plecing kangkung. Itulah sebabnya, kangkung bisa dibilang
sebagai sayuran yang populer di masyarakat kita. Dari kacamata bisnis, khususnya
kangkung darat, menawarkan siklus budidaya sangat cepat, hanya 22 hari. Peluang bisnis
ini semakin terbuka lantaran permintaan pasokan kangkung terus meningkat akibat
membaiknya kesadaran masyarakat tentang pentingnya melahap sayuran. Dengan
meningkatnya kebutuhhan kangkung cabut segar dipasar maka kebutuhan akan benih
kangkung juga meningka

2. Nama Kegiatan

Program kegiatan ini dikenal dengan nama “MAGANG AKADEMIK SEKOLAH


TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN MALANG”

3. Landasan Kegiatan
a. Tri Dharma Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian
b. Kurikulum Akademik Sekolah Tinggi Penuluhan Pertanian Malang
4. Visi dan Misi
a. Visi
Kegiatan ini memiliki Visi yaitu untuk membentuk sumber daya manusia yang
terampil, produktif dan mempunyai tanggung jawab sosial dengan dilandasi nilai-nilai
intelektualitas di bidang Ilmu Pertanian dalam upaya mengembangkan diri agar dapat
menghadapi dunia kerja kelak.
b. Misi
 Taruna Jurusan Penyuluhan Pertanian Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian
angkatan 2015 mampu menerapkan mampu merepakan berbagai ilmu yang
telah diperoleh ke dalam dunia kerja nyata.
 Taruna Jurusan Penyuluhan Pertanian Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian
angkatan 2015 mampu memahami tentang idealism dunia kerja berserta
realitas sosialnya sehingga dapat beradaptasi dengan lingkungan kerja.
5. Tujuan
a. Melaksanakan kurikulum akademik Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Malang.
b. Memberikan sarana bagi Taruna untuk menerapkan berbagai ilmu yang diperoleh ke
dalam dunia kerja.
c. Meningkatkan kemandirian dan kedisiplinan taruna melalui pemahaman akan budaya
kerja professional yang menuntut kerjasama, kualitas kerja, ketepatan waktu dan
bertanggungjawab dalam menyelesaikan tugas.
d. Memperdalam pengetahuan tentang budidaya kangkung darat.
6. Manfaat
a. Bagi Taruna
Memberikan pengetahuan dan pengalaman baru tentang dunia kerja untuk
mempersiapkan para mahasiswa dalam menghadapi situasi pekerjaan yang akan
dibebankan kelak. Memberikan pengajaran mengenai etos kerja yang baik,
kedisiplinan dan kerjasama dalam tim serta mengaplikasikan pendidikan yang
ditempuh dalam dunia kerja.
b. Bagi Perguruan Tinggi
 Memberikan bahan masukan sebagai stimulus peningkatan Sumber Daya
Manusia atau memperluas kerjasama dengan Instansi yang bersangkutan.
 Memberikan pengetahuan dan pengalaman baru yang berguna untuk
meningkatkan bahan pengayaan atau bahan aja perkuliahan, penyempurnaan
kurikulum dan sumber inspirasi bagi suatu rancangan bentuk pengabdian
masyarakat atau penelitian.
c. Bagi Instansi Terkait
Program magang akademik ini dapat dijadikan sebagai forum observasi dari Instansi
atas kompetensi taruna.
7. Rencana Program

Penulis yakni peserta selaku Taruna Jurusan Penyuluhan Pertanian Sekolah Tinggi
Penyuluhan Pertanian Malang angkatan 2015 yang merencanakan melakukan kegiatan
magang akademik dalam instansi ini akan berusaha menjalankan seluruh rangkaian
pelaksanaan program magang akademik dari awal hingga akhir sesuai ketentuan dan
prosedur yang berlaku. Penulis juga akan mejalankan kegiatan program magang
akademik yang diberikan secara langsung dan tidak langsung dengn rasa antusiasme yang
tinggi dan menjalankannya secara professional. Penulis akan berusaha menyalurkan ide,
kreativitas dan aspirasi secara objektif maupun subjektif semaksimal mungkin dalam
menjalankan kegiatan yang telah diberikan melalui lembaga terkait.

8. Peserta

Nama : Asyirath
NIRM : 07.1.2.15.1925
Program Studi : Penyuluhan Pertanian
Nama : Kadek Leni
NIRM : 07.1.2.15.1936
Program Studi : Penyuluhan Pertanian
Nama : Nurlaela Tuzahrohmi
NIRM : 07.1.2.15.1943
Program Studi : Penyuluhan Pertanian
9. Waktu dan Tempat
a. Waktu : 1 Agustus – 31 Agustus 2016
b. Tempat : Balai Pelatihan Penyuluhan Pertanian Ketindan Lawang
10. Pembiayaan

Pembiayaan dalam proses persiapan dan pelaksanaan serta segala hal yang berkaitan
dengan program magang akademik, sepenuhnya akan ditanggung oleh taruna yang
bersangkutan.

Rincian Biaya

Benih

11. Penutup
Demikan proposal kegiatan magang akademik Taruna Jurusan Penyuluhan Pertanian
Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Malang dibuat sebenar-benarnya oleh penulis.
Semoga dengan niat dan usaha serta kerjasama yang baik serta dukungan dari semua
pihak terkait dapat melancarkan terselenggaranya program ini dengan lancar. Besar
harapan penulis untuk diterima dan bergabung dalam lembaga ini dan semoga ini menjadi
awal kerjasama yang baik anatar kedua belah pihak. Penulis mengucapkan terimakasih
dan mohon maaf atas segala kesalahan yang sengaja maupun tidak sengaja.

Anda mungkin juga menyukai