OLEH:
NISN : 0029158631
SMA NEGERI 4
PEMATANGSIANTAR
i
LEMBARAN PENGESAHAN
OLEH :
NISN : 0029158631
MENYETUJUI
Guru Pembimbing
Telly Sirait
ii
PERNYATAAN ORISINILITAS
KARYA ILMIAH
Dengan ini penulis menyatakan bahwa sesungguhnya karya ilmiah yang berjudul
ini merupakan hasil dari pemikiran penulis sendiri dan ditulis “Pengaruh Cahaya
Matahari Terhadap Pertumbuhan Tumbuhan Kacang Hijau” ini merupakan hasil dari
pemikiran penulis sendiri dan ditulis oleh penulis sendiri tanpa adanya bantuan dari
orang lain. Pengumpulan data yang dilakukan oleh penulis di melalui Internet maupun
buku, penulis akan mencantumkannya pada daftar pustaka. Apabila di kemudian hari
terdapat penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka penulis
bersedia untuk menerima sanksi yang diberikan.
Elsha Tambunan
iii
ABSTRAK
Penelitian ini dilator belakangi oleh karena masih banyak orang membuat kecambah
kacang hijau dengan cara kenvensional, padahal berhasil tidaknya kecambah kacang
hijau dipengaruhi oleh rangsangan yang berasal dari lingkungan seperti sinar matahari
yang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan kecambah kacang hijau.
Penulis melakukan penelitian kecambah kacang hijau dengan intensitas cahaya yang
berbeda-beda. Hasil dari penelitian yang telah dilakukan oleh penulis, cahaya tidak
langsung sangat baik untuk pertumbuhan kecambah kacang hijau. Sedangkan cahaya
langsung menghambat laju pertumbuhan kecambah kacang hijau.
Kacang hijau adalah sejenis tanaman budidaya dan palawija yang dikenal luas di
daerah tropika. Tumbuhan yang termasuk suku polong-polongan (Fabaceae) ini
memiliki banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari sebagai sumber bahan pangan
berprotein nabati tinggi. Bagian paling bernilai ekonomi adalah biji dan kecambahnya.
Tujuan penulisan karya tulis ini adalah agar penulis bisa mengetahui secara langsung
pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan dan perkembangan kacang hijau.
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis haturkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa , karena atas berkat
dan perlindungannya,sehingga penulis dapat menyusun dan menyelesaikan Karya
Tulis Ilmiah ini. Dengan judul “Pengaruh Cahaya Matahari Terhadap Pertumbuhan
Tumbuhan Kacang Hijau”. Karya Tulis ini disusun sebagai tugas yang diberikan oleh
guru Biologi yakni Bapak S. Hutabalian.
Penulis juga menyadari bahwa materi dan teknik yang digunakan dalam
Karya Tulis Ilmiah ini masih memiliki banyak kekurangan. Oleh karena itu kritik
dan saran dari pembaca sangat penulis harapkan agar makalah ini menjadi lebih
sempurna. Atas kritik dan sarannya diucapkan terima kasih.
v
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL............................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN................................................................................. ii
PERNYATAAN ORISINILITAS KARYA ILMIAH .............................................. iii
ABSTRAK .............................................................................................................. iv
KATA PENGANTAR.............................................................................................. v
DAFTAR ISI ......................................................................................................... vi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ....................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ................................................................................ 2
C. Tujuan Penelitian .................................................................................... 2
D. Manfaat Penulisan .................................................................................. 2
E. Variabel Penelitian .................................................................................. 2
BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI
A. Landasan Teori .................................................................................... 3
B. Hipotesis Asumsi ................................................................................. 3
BAB III METODE PENELITIAN
A. Lokasi Penelitian .................................................................................. 4
B. Bahan Penelitian .................................................................................. 4
C. Cara Bekerja ........................................................................................ 4
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian .................................................................................. 5
B. Pembahasan ....................................................................................... 6
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan...................................................................................... 7
B. Saran ............................................................................................... 7
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ 8
BIODATA PENULIS .............................................................................................. 9
vi
BAB 1
PENDAHULUAN
Latar belakang
Kacang hijau adalah sejenis tanaman budidaya dan palawija yang dikenal luas di
daerah tropika. Tumbuhan yang termasuk polong-polongan (Fabaceae) ini memiliki
banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari sebagai sumber bahan pangan berprotein
nabati tinggi. Kacang hijau di Indonesia urutan ketiga terpenting sebagai tanaman
pangan legum, setelah kedelai dan kacang tanah. Bagian paling bernilai ekonomi
adalah bijinya. Biji kacang hijau direbus hingga lunak dan dimakan sebagai bubur
atau dimakan langsung. Biji matang yang digerus dan dijadikan sebagai isi onde-onde,
bakpau, atau gandas turi. Kecambah kacang hijau menjadi sayuran yang umum
dimakan di kawasan Asia Timur dan Asia Tenggara dan dikenal sebagai tauge. Kacang
hijau bila direbus cukup lama akan pecah dan pati yang terkandung dalam bijinya
akan keluar dan mengental, menjadi semacam bubur. Tepung biji kacang hijau,
disebut di spasaran sebagai hunkue, digunakan dalam pembuatan kue dan cenderung
membentuk gel. Tepung ini juga dapat diolah menjadi mi yang dikenal sebagai soun.
Kacang hijau memiliki kandungan protein yang cukuptinggi dan merupakan sumber
mineralpenting, antara lainkalsiumdanfosfor. Sedangkan kandungan
lemaknyamerupakan asam lemak tak jenuh. Kandungan kalsium dan fosfor pada
kacang hijaubermanfaat untuk memperkuat tulang. Kacang hijau jugamengandung
rendah lemak yang sangat baik bagimereka yang ingin menghindari konsumsi lemak
tinggi.Kadar lemak yang rendah dalam kacang hijaumenjadikan bahan makanan atau
minuman yang terbuatdari kacang hijau tidak mudah berbau. Lemak kacang hijau
tersusun atas 73% asam lemak takjenuh dan 27% asam lemak jenuh. Umumnya
kacang-kacangan memang mengandung lemak tak jenuh tinggi.Asupan lemak tak
jenuh tinggi penting untuk menjaga kesehatan jantung. Kacang hijau mengandung
vitamin B1 yang bergunauntuk pertumbuhan dan vitalitas pria. Maka kacang hijaudan
turunannya sangat cocok untuk dikonsumsi olehmereka yang baru menikah. Kacang
hijau juga mengandung multi protein yang berfungsi mengganti sel mati dan
membantu pertumbuhan sel tubuh, oleh karena itu anak-anak dan wanita yang baru
saja bersalin dianjurkan untuk mengkonsumsinya.
1
-Rumusan Masalah
Dari hasil praktikum yang kami ikuti rumusan masalah yang dapat kami ambil adalah
bagaimana cara bertumbuh dan berkembangnya kacang hijau yang menjauhi
cahaya/tidak dipengaruhi oleh cahaya.
-Tujuan Penelitian
-Manfaat Penelitian
-Variabel Penilitian
2
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
Landasan teori
▪ Auksin : merangsang perpanjangan sel terutama pada titik tumbuh dan juga
merangsangpartenokapri ( timbulnya buah didahuluipembuahan), mempercepat
diferensiasi.
▪ Giberrelin : mempengaruhi peningkatan sel
▪ Sitokinin : merangsang pembelahan sel
▪ Kalin :
– rhizokalin : merangsang pembentukan akar
– kaulokalin : merangsang pembentukanbatang
– filokalin : merangsang pembentukan daun
▪ Traumalin: mempercepat pertumbuhan luka
▪ Gas etilen : merangsang pemasakan buah , batangtumbuh menjadi tebal
▪ Gas asam absisat :mengahambat pertumbuhan ,membantu mengugurkan daun
pada musim gugur.
Faktor eksternal
Cahaya
nutrisi
suhu atau temperatur
kelembapan
PH
gravitasi.
Hipotesis Asumsi
Benih kacang hijau yang di tanam tersebut memiliki daya tumbuh yang berbeda
karena pengaruh cahayamatahari.Hipotesa : Berdasarkan asumsi di atas dapat
disimpulkanbahwa ada pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan kacang
hijau.
3
BAB 3
METODE PENELITIAN
Lokasi yang kami ambil sebagai tempat penelitianyaitu di rumah dan di sekolah,
waktu yang kamigunakan selama 8 minggu (dua bulan).
Cara Bekerja
Basahi kapas dengan air, setelah itu letakkan kapasdalam suatu wadah.Letakkan biji-
biji kacang hijau pada kapas tersebut.Letakkan wadah tersebut pada tempat
sejuk.Amati perkembangannya setiap hari.
4
BAB 4
Penelitian
5
PEMBAHASAN
Tanaman kacang hijau yang dietiolasi (tumbuhan yang tumbuh dalah gelap)
pertumbuhannya lebih cepat daripadatanaman yang terkena banyak sinar natahari
maupun ditempat yang redup karena kerja hormon auksin tidak dihambatoleh sinar
matahari. Auksin adalah hormon tumbuh yangbanyak ditemukan di sel-sel meristem,
seperti ujung akar danujung batang.
Oleh karena itu, tanaman akan lebih cepat tumbuh. Akan tetapi batang tanaman
tersebut tidah bisa tegak,melainkan melengkung. Begitu juga dengan daunnya. Daun
tanaman tersebut nampak layu dan tidak segar, sertaberwarna hijau kekuning-
kuningan dan agak pucat. Hal ini terjadi karena tanaman tidak mendapat sinar
matahari samasekali sehingga tanaman tidak mampu menghasilkan karbohidrat untuk
pembentukkan klorofil. Tanaman ini juga memiliki kadar air yang berlebihan akibat
tidak terkena sinarmatahari. Dan karena tidak mendapatkan sinar matahari, lama-lama
akan mengkerut lalu mati karena tidak mendapatsumber makanan.
6
BAB 5
KESIMPULAN
KESIMPULAN
Dari hasil pengamatan dapat di simpulkan bahwa kacang hijau yang tertinggi adalah
kacang hijau yang di tanam di tempat gelap dan pertumbuhannya yang paling cepat
juga di tempat gelap. Hal ini di sebabkan karena hormon auksin sangat cepat
berkembang di tempat gelap.
SARAN
Untuk mengembiakkan kacang hijau kita perlu untuk mengetahui kelebihan dan
ekurang jika kita meletakkannya di tempat gelap dan terang. Jika di tempat gelap
memang lebih cepat tumbuh namun batang lebih layu, namun jika diletakkan di
tempat terang maka pertumbuhan akan lebih lama namun batang lebih kokoh. Maka
harus kita sesuaikan dengan kebutuhan kita.
7
Daftar Pustaka
http://prihantini.blogs.uny.ac.id/2015/09/28/penelitian-mengenai-pengaruh-intensitas-
cahaya-terhadap-pertumbuhan-kecambah/
https://nyanyadaily.blogspot.com/2019/09/laporan-penelitian-pengaruh-cahaya.html
https://www.slideshare.net/Diahkirana99/pengaruh-cahaya-bagi-pertumbuhan-
tanaman-kacang-hijau
https://www.academia.edu/16438681/Laporan_Praktikum_pengaruh_intensitas_cahay
a_terhadap_tanaman_kacang_hijau
8
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Data Pribadi :
Kelamin : Perempuan
Umur : 18 Tahun
No. HP : 081275460708
E-MAIL : elshatambunan22@gmail.com
DATA FORMAL :
SD : SD Negeri 241