FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS PRABUMULIH PERAN DAN FUNGSI PANCASILA BAGI MAHASISWA
S ebagai warga negara yang taat
terhadap peraturan dan norma-norma yang ada dalam negara Indonesia, sepatutnya kita harus mengetahui dan Pemahaman sekaligus implementasi Pancasila sangat penting bagi mahasiswa yang merupakan actor perubahan dalam pemerataan pembangungan. Mahasiswa mengenal lebih dalam tentang Ideologi seharusnya menjadi roda penggerak Bangsa Indonesia yaitu Pancasila. Pancasila implementasi Pancasila namun akhir-akhir merupakan dasar negara Indonesia yang ini semangat itu mulai terkikis dan jarang telah tertuang dalam pembukaan Undang- kita temukan. Pada kesempatan kali ini saya Undang Dasar 1945. Pentingnya Pancasila akan sedikit membahas implementasi sebagai ideologi bangsa Indonesia menjadi Pancasila dalam kehidupan kampus. pilar dalam kehidupan berbangsa dan bermasyarakat. Pilar-pilar itu tercermin Sebelum berbicara tentang implementasi dalam kehidupan tiap-tiap nilai atau sila Pancasila, alangkah baiknya kita mengenal Pancasila. Penerapan atau implementasi sila- lagi tentang sila-sila yang ada pada sila dalam Pancasila merupakan hal yang Pancasila. Terlebih kita sebagai mahasiswa wajib dilakukan bagi tiap-tiap warga negara. tentunya jarang sekali mendengar, melihat, Akan tetapi saat ini semakin lama bahkan membaca sila-sila Pancasila. Berikut pemahaman terhadap nilai-nilai Pancasila ini sila-sila yang ada pada Pancasila: justru semakin memudar. Pengaruh masuknya budaya asing dan perkembangan 1. Ketuhanan yang Maha Esa teknologi di tengah kehidupan masyarakat 2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab yang selalu diikuti tanpa adanya 3. Persatuan Indonesia penyaringan atau seleksi merupakan salah 4. Kerakyatan yang Dipimpin oleh satu penyebab semakin terkikisnya rasa Hikmat Kebijaksanaan dalam patriotisme dan nasionalisme bangsa Permusyawaratan/ Perwakilan Indonesia. 5. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia Pada era globalisasi saat ini peran peran Pancasila tentulah sangat penting Sebenarnya implementasi Pancasila dapat untuk tetap menjaga eksistensi identitas kita lakukan kapan saja dan dimana saja kepribadian bangsa Indonesia. Sejauh yang terlebih lagi bagi mahasiswa seperti saya. saya rasakan implementasi Pancasila hanya Sebagai mahasiswa tentunya memiliki menjadi teori di sekolah, kampus, atau lingkungan yang tepat untuk lembaga pendidikan lainnya. Bahkan teori- mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila. teori yang saya dapatkan selama perkuliah Implementasi Pancasila sebagai paradigm masih belum cukup. Apalagi selama masa kehidupan kampus tidak berbeda jauh perkuliahan saya hanya mendapatkan kuliah dengan kehidupan bernegara karena pada tentang Pancasila hanya satu semester. dasarnya tananan kehidupan di kampus Menurut saya, Pancasila hanya dijadikan memiliki kesamaan dengan tatanan negara. suatu symbol tanpa adanya tindakan yang Jadi kampus itu memiliki tatanan konkret bagi terwujudnya masyarakat yang pembangunan seperti tatanan negara yaitu berbangsa dan bernegara. politik, ekonomi, budaya, hukum, dan dianut dan diyakini oleh masing-masing kehidupan beragama. individu. Oleh karena itu, jika sebagai mahasiswa tidak dapat merefleksikan sila Untuk mencapai tujuan dari sebuah pertama ini bias jadi kehidupan kampus tatanan kehidupan bermasyarakat terutama akan sangat kacau dan nilai toleransi antar masyarakat kampus maka mahasiswa perlu umat beragama akan rusak dan dapat merefleksikan nilai-nilai Pancasila tersebut menyebabkan kekacauan dalam proses dalam kesehariannya. Sebagai mahasiswa pembangunan. Contoh lain adalah dalam dengan ilmu pengetahuan dan teknologi pengembangan teknologi, saya sebagai serta rasa intelektual yang besar kita dapat mahasiswa yang menekuni bidang teknologi memanfaatkan kemampuan yang kita punya jaringan juga harus merefleksikan sila serta dukungan fasilitas kampus untuk pertama ini dalam mengembangkan system mencapai tujuan bersama. Pembangunan jaringan atau aplikasi. Kenapa demikian? merupakan realisasi praktis dalam kampus Tentunya kembali lagi pada nilai di atas, untuk mencapai tujuan seluruh mahasiswa dalam membuat suatu system jaringan saya harus mendasarkan pada hakikat manusia harus membuat suatu system tersebut sesuai sebagai subyek pelaksanan sekaligus tujuan dengan nilai-nilai yang saya yakini dalam pembangunan. Oleh karena itu, hakikat agama saya supaya kedepannya nanti system manusia merupakan sumber nilai bagi jaringan atau aplikasi yang saya buat tidak pembangunan pengembangan kampus itu bertentangan dengan nilai atau aturan di sendiri. agama saya dan aplikasi yang saya buat tidak membeda-bedakan kepentingan Berikut ini bentuk implementasi Pancasila agama. dalam kehidupan kampus terutama di lingkungan Kampus Universitas 2. Kemanusiaan yang adil dan beradab Prabumulih: Sila kedua memiliki pengertian 1. Ketuhanan yang Maha Esa bahwasannya setiap warga negara Indonesia harus menjunjung tinggi dan Sila pertama memiliki pengertian bahwa memberlakukan setiap manusia atau orang warga negara harus mengakui Tuhan yang lain dengan derajat yang sama tidak adanya Maha Esa sebagai zat yang Utama di atas kasta atau kelas social, memiliki hak-hak kehidupan yang ada. Bentuk pengakuan yang sama sebagai manusia, dan martabat dapat berupa meyakini dalam hati, yang mulia. Kehidupan bernegara di perkataan, dan perilaku. Oleh karena itu, Indonesia sangat penuh dengan Pancasila menuntut warga negara Indonesia kemajemukan atau keberagaman baik itu untuk taat dalam beragama. Terlebih lagi suku, ras, budaya, dan tentunya agama. Hal kehidupan beragama di Indonesia sangatlah tersebut menjadikan sila ini menjadi penting kompleks terdapat beberapa keyakinan yang adanya dalam kehidupan bernegara. Sila ini dianut oleh warga negara Indonesia dari harus kita implementasikan dalam mulai Islam, Budha, Kristen, Katolik, kehidupan kampus terutama kampus Protestan, Hindu, dan lain sebagainya. UNPRA dimana kampus ini memiliki Kehidupan yang seperti ini tercermin dalam mahasiswa yang terdiri dari berbagai suku, kehidupan kampus di UNPRA. Mahasiswa- ras, budaya, dan agama dari seluruh penjuru mahasiswa yang ada di Kampus UNPRA Indonesia. Kehidupan kampus yang terdiri dari berbagai jenis keyakinan yang beragam membutuhkan nilai toleransi antar mahasiswa yang cukup tinggi. Kita sebagai dalam diri saya supaya ketika saya nanti mahasiswa harus bias menghormati membuat system jaringan atau aplikasi dapat perbedaan-perbedaan yang ada di antara menyatukan kehidupan berbangsa bukan mahasiswa-mahasiswa yang lain. Rasa malah memecah pelah persatuan bangsa. menghormati antar mahasiswa dapat menimbulkan keharmonisan dalam 4. Kerakyatan yang dipimpin oleh kehidupan kampus dan menjaga hikmat kebijaksanaan dalam keberlangsungan pembangunan dalam permusyawaratan/perwakilan kehidupan kampus. Sebagai mahasiswa teknologi jaringan, saya harus merefleksikan Sila ini memiliki pengertian yaitu nilai ini dalam hal membuat system jaringan musyawarah dan kehidupan berpolitik. supaya system atau aplikasi yang saya buat Musyawarah merupakan upaya dalam tidak bersifat diskriminatif dan berbau menghasilkan keputusan-keputusan yang rasisme. Jadi system yang saya buat dapat diambil secara bulat dan dapat diterima diterima di semua kalangan mahasiswa semua kelangan sehingga keputusan dapat maupun masyarakat di Indonesia. bermanfaat bagi kepentingan orang banyak. Kehidupan politik di lingkungan kampus 3. Persatuan Indonesia sangat penting adanya terkait keputusan- keputusan yang akan diambil sangat Sila ketiga yang memiliki pengertia yaitu berpengaruh terhadap keberlangsungan satu, bulat tidak terpecah-pecah. Sila ini pembangunan dalam kehidupan kampus ditujukan untuk menciptakan rasa mencintai terlebih kita sebagai mahasiswa merupakan tanah air, bangsa, dan negara. Jika persatuan bagian dari pembangungan itu sendiri. Indonesia dikaitkan dengan pengertian Sebagai contoh kehidupan politik di kampus modern sekarang ini, maka disebut juga adalah adanya kebiasaan untuk melakukan dengan nasionalisme. Nasionalisme musyawarah dan diskusi atau biasa merupakan perasaan mencintai suatu disebut hearing terkait tentang isu-isu yang bangsa, satu dengan seluruh warga yang ada ada. Kebiasaan seperti ini sangat dibutuhkan dalam masyarakat. Dengan begitu untuk menyatukan pendapat ataupun suara diharapkan warga negara juga turut dan masukan dari berbagai sumber supaya memperjuangkan kepentingan negara dan nantinya keputusan yang akan diambil dapat memiliki rasa solidaritas yang tinggi memperlancar proses pembangunan kampus terhadap sesama warga negara Indonesia. terlebih pembangunan nasional. Bila dikaitkan dalam kehidupan kempus adalah sebagai contoh organisasi 5. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat kemahasiswaan, mereka membentuk suatu Indonesia organisasi atau perkumpulan mahasiswa dari berbagai macam latar belakang disiplin Sial ini mengandung makna yaitu adil atau ilmu. Hal tersebut merupakan salah satu dapat saya katakan sesuai porsi masing- bukti bahwa adanya sikap dan upaya untuk masing. Sebagai warga negara kita harus menjalin rasa kebersamaan diantara para menjunjung tinggi nilai keadilan. Karena mahasiswa sebagai bagian dari demi kepentingan bersama dan banyak pembangunan dan pemuda Indonesia. orang rasa keadilan perlu kita hadirkan Selanjutnya sebagai mahasiswa teknologi dalam proses pembangunan supaya nantinya jaringan saya juga harus menyadari bahwa tidak ada ketimpangan social yang terjadi penting rasa persatuan harus saya tanamkan dalam pembangunan. Dalam kehidupan kampus nilai ini sangat kita perlukan supaya Pemahaman sekaligus implementasi proses pembelajaran dan pengembangan Pancasila sangat penting bagi mahasiswa ilmu tidak terjadi ketimpangan antara yang merupakan actor perubahan dalam disiplin ilmu satu dengan yang lain. Dengan pemerataan pembangungan. Mahasiswa begitu akan tercipta keharmonisan dalam seharusnya menjadi roda penggerak proses pengembangan ilmu. implementasi Pancasila namun akhir-akhir ini semangat itu mulai terkikis dan jarang Penjabaran nilai-nilai sila Pancasila kita temukan. Pada kesempatan kali ini saya di kehidupan kampus diatas merupakan akan sedikit membahas implementasi salah satu contoh apa yang dapat kita Pancasila dalam kehidupan kampus. lakukan untuk mengimplementasikan Pancasila. Nilai-nilai Pancasila antara sila Sebelum berbicara tentang implementasi satu dengan yang saling berkaitan dan Pancasila, alangkah baiknya kita mengenal memiliki prioritas bedasarkan urutan lagi tentang sila-sila yang ada pada silanya. Mungkin kita masih belum Pancasila. Terlebih kita sebagai mahasiswa tersadarkan betapa pentingnya kita harus tentunya jarang sekali mendengar, melihat, mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila. bahkan membaca sila-sila Pancasila. Berikut Mungkin kita juga berpikir “ah, gak ini sila-sila yang ada pada Pancasila: penting” justru malah sebaliknya Pancasila itu penting dalam kehidupan kampus, tanpa 6. Ketuhanan yang Maha Esa adanya nilai-nilai Pancasila dalam diri kita 7. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab keharmonisan tidak akan tercipta terlebih 8. Persatuan Indonesia tujuan kita bersama bisa jadi tidak akan 9. Kerakyatan yang Dipimpin oleh tercapai. Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/ Perwakilan Pancasila merupakan senjata bagi 10. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat kita sebagai mahasiswa dalam menghadapi Indonesia arus globalisasi yang kian kesini kian mengancam eksistensi kepribadian bangsa. Sebenarnya implementasi Pancasila dapat Kini kita mau tak mau, suka tak suka harus kita lakukan kapan saja dan dimana saja terlibat dalam arus globalisasi dunia. Dan terlebih lagi bagi mahasiswa seperti saya. jika kita kehilangan pegangan atau pun jati Sebagai mahasiswa tentunya memiliki diri di tengah pergaulan dunia, mungkin dari lingkungan yang tepat untuk sisi positifnya kita akan mendatangkan mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila. kemajuan sebagai dampak globalisasi akan Implementasi Pancasila sebagai paradigm tetapi kita bisa saja menjadi asing terhadap kehidupan kampus tidak berbeda jauh diri kita sendiri. Mungkin kita bertanya- dengan kehidupan bernegara karena pada tanya apakah Pancasila masih mampu dasarnya tananan kehidupan di kampus menjawab tantangan-tantangan dalam era memiliki kesamaan dengan tatanan negara. globalisasi? Menurut saya “ya, Pancasila Jadi kampus itu memiliki tatanan masih mampu asalkan kita mau meyakini pembangunan seperti tatanan negara yaitu dan mengimplementasikan nilai-nilai politik, ekonomi, budaya, hukum, dan Pancasila tersebut dalam kehidupan kita.”. kehidupan beragama. lalu apakah kita bisa dan mau? jawabannya adalah “kita harus bisa”. Untuk mencapai tujuan dari sebuah tatanan kehidupan bermasyarakat terutama masyarakat kampus maka mahasiswa perlu umat beragama akan rusak dan dapat merefleksikan nilai-nilai Pancasila tersebut menyebabkan kekacauan dalam proses dalam kesehariannya. Sebagai mahasiswa pembangunan. Contoh lain adalah dalam dengan ilmu pengetahuan dan teknologi pengembangan teknologi, saya sebagai serta rasa intelektual yang besar kita dapat mahasiswa yang menekuni bidang teknologi memanfaatkan kemampuan yang kita punya jaringan juga harus merefleksikan sila serta dukungan fasilitas kampus untuk pertama ini dalam mengembangkan system mencapai tujuan bersama. Pembangunan jaringan atau aplikasi. Kenapa demikian? merupakan realisasi praktis dalam kampus Tentunya kembali lagi pada nilai di atas, untuk mencapai tujuan seluruh mahasiswa dalam membuat suatu system jaringan saya harus mendasarkan pada hakikat manusia harus membuat suatu system tersebut sesuai sebagai subyek pelaksanan sekaligus tujuan dengan nilai-nilai yang saya yakini dalam pembangunan. Oleh karena itu, hakikat agama saya supaya kedepannya nanti system manusia merupakan sumber nilai bagi jaringan atau aplikasi yang saya buat tidak pembangunan pengembangan kampus itu bertentangan dengan nilai atau aturan di sendiri. agama saya dan aplikasi yang saya buat tidak membeda-bedakan kepentingan Berikut ini bentuk implementasi Pancasila agama. dalam kehidupan kampus terutama di lingkungan Kampus Universitas 3. Kemanusiaan yang adil dan beradab Prabumulih: Sila kedua memiliki pengertian 2. Ketuhanan yang Maha Esa bahwasannya setiap warga negara Indonesia harus menjunjung tinggi dan Sila pertama memiliki pengertian bahwa memberlakukan setiap manusia atau orang warga negara harus mengakui Tuhan yang lain dengan derajat yang sama tidak adanya Maha Esa sebagai zat yang Utama di atas kasta atau kelas social, memiliki hak-hak kehidupan yang ada. Bentuk pengakuan yang sama sebagai manusia, dan martabat dapat berupa meyakini dalam hati, yang mulia. Kehidupan bernegara di perkataan, dan perilaku. Oleh karena itu, Indonesia sangat penuh dengan Pancasila menuntut warga negara Indonesia kemajemukan atau keberagaman baik itu untuk taat dalam beragama. Terlebih lagi suku, ras, budaya, dan tentunya agama. Hal kehidupan beragama di Indonesia sangatlah tersebut menjadikan sila ini menjadi penting kompleks terdapat beberapa keyakinan yang adanya dalam kehidupan bernegara. Sila ini dianut oleh warga negara Indonesia dari harus kita implementasikan dalam mulai Islam, Budha, Kristen, Katolik, kehidupan kampus terutama kampus Protestan, Hindu, dan lain sebagainya. UNPRA dimana kampus ini memiliki Kehidupan yang seperti ini tercermin dalam mahasiswa yang terdiri dari berbagai suku, kehidupan kampus di UNPRA. Mahasiswa- ras, budaya, dan agama dari seluruh penjuru mahasiswa yang ada di Kampus UNPRA Indonesia. Kehidupan kampus yang terdiri dari berbagai jenis keyakinan yang beragam membutuhkan nilai toleransi antar dianut dan diyakini oleh masing-masing mahasiswa yang cukup tinggi. Kita sebagai individu. Oleh karena itu, jika sebagai mahasiswa harus bias menghormati mahasiswa tidak dapat merefleksikan sila perbedaan-perbedaan yang ada di antara pertama ini bias jadi kehidupan kampus mahasiswa-mahasiswa yang lain. Rasa akan sangat kacau dan nilai toleransi antar menghormati antar mahasiswa dapat menimbulkan keharmonisan dalam 5. Kerakyatan yang dipimpin oleh kehidupan kampus dan menjaga hikmat kebijaksanaan dalam keberlangsungan pembangunan dalam permusyawaratan/perwakilan kehidupan kampus. Sebagai mahasiswa teknologi jaringan, saya harus merefleksikan Sila ini memiliki pengertian yaitu nilai ini dalam hal membuat system jaringan musyawarah dan kehidupan berpolitik. supaya system atau aplikasi yang saya buat Musyawarah merupakan upaya dalam tidak bersifat diskriminatif dan berbau menghasilkan keputusan-keputusan yang rasisme. Jadi system yang saya buat dapat diambil secara bulat dan dapat diterima diterima di semua kalangan mahasiswa semua kelangan sehingga keputusan dapat maupun masyarakat di Indonesia. bermanfaat bagi kepentingan orang banyak. Kehidupan politik di lingkungan kampus 4. Persatuan Indonesia sangat penting adanya terkait keputusan- keputusan yang akan diambil sangat Sila ketiga yang memiliki pengertia yaitu berpengaruh terhadap keberlangsungan satu, bulat tidak terpecah-pecah. Sila ini pembangunan dalam kehidupan kampus ditujukan untuk menciptakan rasa mencintai terlebih kita sebagai mahasiswa merupakan tanah air, bangsa, dan negara. Jika persatuan bagian dari pembangungan itu sendiri. Indonesia dikaitkan dengan pengertian Sebagai contoh kehidupan politik di kampus modern sekarang ini, maka disebut juga adalah adanya kebiasaan untuk melakukan dengan nasionalisme. Nasionalisme musyawarah dan diskusi atau biasa merupakan perasaan mencintai suatu disebut hearing terkait tentang isu-isu yang bangsa, satu dengan seluruh warga yang ada ada. Kebiasaan seperti ini sangat dibutuhkan dalam masyarakat. Dengan begitu untuk menyatukan pendapat ataupun suara diharapkan warga negara juga turut dan masukan dari berbagai sumber supaya memperjuangkan kepentingan negara dan nantinya keputusan yang akan diambil dapat memiliki rasa solidaritas yang tinggi memperlancar proses pembangunan kampus terhadap sesama warga negara Indonesia. terlebih pembangunan nasional. Bila dikaitkan dalam kehidupan kempus adalah sebagai contoh organisasi 6. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat kemahasiswaan, mereka membentuk suatu Indonesia organisasi atau perkumpulan mahasiswa dari berbagai macam latar belakang disiplin Sial ini mengandung makna yaitu adil atau ilmu. Hal tersebut merupakan salah satu dapat saya katakan sesuai porsi masing- bukti bahwa adanya sikap dan upaya untuk masing. Sebagai warga negara kita harus menjalin rasa kebersamaan diantara para menjunjung tinggi nilai keadilan. Karena mahasiswa sebagai bagian dari demi kepentingan bersama dan banyak pembangunan dan pemuda Indonesia. orang rasa keadilan perlu kita hadirkan Selanjutnya sebagai mahasiswa teknologi dalam proses pembangunan supaya nantinya jaringan saya juga harus menyadari bahwa tidak ada ketimpangan social yang terjadi penting rasa persatuan harus saya tanamkan dalam pembangunan. Dalam kehidupan dalam diri saya supaya ketika saya nanti kampus nilai ini sangat kita perlukan supaya membuat system jaringan atau aplikasi dapat proses pembelajaran dan pengembangan menyatukan kehidupan berbangsa bukan ilmu tidak terjadi ketimpangan antara malah memecah pelah persatuan bangsa. disiplin ilmu satu dengan yang lain. Dengan begitu akan tercipta keharmonisan dalam proses pengembangan ilmu.