Anda di halaman 1dari 14

Pancasila Dalam

Kehidupan Kampus
Kelompok 4
Anggota Kelompok
Dhea Chika Oktaviona Jamil ( 202207002 )
Adristi Celyana Putri ( 202207003 )
Arvian Hadi Pratama ( 202207007 )
Ellena Margaretha ( 202207011 )
Ika Wahyu Hardiyanti ( 202207015 )
Nabila Puspa Audyna ( 202207016 )
Tyanna Putri Minarti ( 202207027 )
Latar Belakang Pancasila Dalam Kehidupan Kampus

Pancasila merupakan dasar Negara Indonesia yang dirumuskan oleh


para pendiri bangsa. Hal ini tertuang dalam alinea keempat Undang-Undang
Dasar tahun 1945. Nilai-nilai dari Pancasila berasal dari akar budaya bangsa
Indonesia yang luhur. Sebagai suatu dasar Negara maka Pancasila dijadikan
landasan dalam pengaturan kehidupan bernegara, yang berarti bahwa segala
macam peraturan perundang-undangan dan kebijakan yang diambil oleh
para penyelenggara Negara tidak boleh bertentangan dengan Pancasila.
Latar Belakang Pancasila Dalam Kehidupan Kampus
Maka, setelah banyak aspek memperbincangkan Pancasila sebagai
dasar Negara. Sekarang Pancasila pun dijadikan bahan perbincangan
sebagai perilaku yang digunakan didalam kampus. Dimana didalam
kampus tersebut akan terdidik dalam kepemimpinan Pancasila. Baik dalam
perilaku bergaul juga dalam proses belajar mengajar didalamnya. Serta
molekul- molekul yang menjadi bagiannya.
Walaupun pada kenyataannya aktualisasi Pancasila dalam lingkungan
kampus tidak selalu sesuai seperti yang kita harapkan. Salah satu
contohnya yakni perbuatan mencontek yang banyak dilakukan oleh
mahasiswa. Namun kita tetap harus mengaktualisasi nilai-nilai Pancasila
sebaik mungkin yang dapat kita lakukan
Pancasila Sebagai Pradigma Dalam Kehidupan
Kampus
Aktualisasi Pancasila adalah bagaimana nilai-nilai Pancasila benar- benar dapat
tercermin dalam sikap dan perilaku seluruh warga negara mulai dari aparatur dan
pimpinan nasional sampai kepada rakyat biasa.
Aktualisasi pancasila dapat dibedakan menjadi dua macam yaitu :
1. Aktualisasi pancasila yang objektif yaitu aktualisasi kelembagaan Negara
antara lain legislatif, eksekitif, maupun yudikatif. Selain itu jiga meliputi
bidang-bidang lain seperti politik ekonomi, hukum terutama dalam penjabaran
undang-undang, garis-garis besar haluan Negara, pendidikan maupun bidang
kenegaraan lainnya
2. Aktualisasi pancasila yang subjektif adalah aktualisasi pancasila pada setiap
individu terutama dalam aspek moral dalam kaitannya dengan hidup Negara
dan masyarakat
Pancasila Sebagai Pradigma Dalam Kehidupan
Kampus
Pancasila dalam kehidupan kampus harus memegang peranan penting sebagai
kerangka acuan, pola pikir dan landasan nilai-nilai kemanusiaan yang didasari nilai
ketuhanan bagi kehidupan masyarakat kampus dan juga tidak hanya mengajar akan
tetapi mendidik. Dimana dengan didikan tersebut mahasiswa akan lebih didampingi baik
secara intelektual dan emosional.
Kampus juga merupakan wadah kegiatan pendidikan, penelitian, dan pengabdian
masyarakat sekaligus tempat untuk mengembangkan nilai - nilai luhur dan
mengembangkan nilai – nilai moral, di mana seluruh warganya diharapkan menjunjung
tinggi sikap yang menjiwai moralitas yang tinggi dan dijiwai oleh pancasila.. Masyarakat
kampus sebagai masyarakat ilmiah harus benar- benar mengamalkan budaya akademik
seperti sikap kerja sama, santun, mencintai kemajuan ilmu dan teknologi, serta
mendorong berkembangnya sikap mencintai seni dan wajib senantiasa bertanggungjawab
secara moral atas kebenaran obyektif, bertanggung jawab terhadap masyarakat bangsa
dan negara.
Tridarma Perguruan Tinggi
Perguruan Tinggi mempunyai 3 tugas pokok, yaitu :
1.Pendidikan dan Pengajaran
Pendidikan dan pengajaran dilaksanakan dalam bentuk proses belajar
mengajar antara dosen dan mahasiswa di kampus. Tugas utama mahasiswa
adalah menuntut ilmuJika dikaitkan tidaram perguruan tinggi yang pertama ini,
maka mahasiswa memiliki fungsi akademis, yaitu mahasiswa sebagai calon
pemikir, intelektual muda, atau pemuda elite. Oleh karenanya, mahasiswa
ditengah-tengah masyarakat dituntut menampilkan sifat-sifat akademis yang ada
dalam dirinya, terutama menyelesaikan persoalan kemasyarakatan yang terjadi
disekitarnya.

2. Penelitian
Tridarma kedua ini merupakan unsur utama bagi perguruan tinggi dalam
melaksanakan fungsinya untuk mengkoordinasikan, memantau, dan menilai
Tridarma Perguruan Tinggi
3. Pengabdian pada Masyarakat
Tridarma ketiga ini, mensyaratkan perguruan tinggi untuk melakukan
pengabdian pada masyarakat, baik secara langsung maupuntidak langsung.
Pengabdian secara langsung seperti program KKN atau melakukan
penyuluhan mengenai suatu masalah ditengah masyarakat.Pengabdian secara
tidak langsung misalnya kegiatan penelitian yang dilakukan di laboratorium,
yang tujuannya adalah mengembangkan ilmu untuk kemajuan hidup
masyarakat. Pengabdian pada masyarakat adalah pengenalan ilmu
pengetahuan,teknologi, dan seni langsung kepada masyarakat secara
melembaga melalui metodologi ilmiah. Jadi, di Perguruan Tinggi atau yang
bisa disebut dalam kampus, tidak hanya mengajar akan tetapi mendidik.
Implementasi Pancasila Dalam Kehidupan Kampus
Implementasi pancasila sebagai paradigma kehidupan kampus tidak jauh berbeda
dengan kehidupan tatanan Negara. Jadi kampus juga harus memerlukan tatanan
pumbangunan seperti tatanan Negara yaitu politik, ekonomi, budaya, hukum dan
antar umat beragama Untuk mencapai tujuan dalam hidup bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara maka sebagai makhluk pribadi sendiri dan sebagai
makhluk Tuhan Yang Maha Esa. Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) pada
hakikatnya merupakan suatu hasil kreativitas rohani manusia. Sebagai mahasiswa
yang mempunyai rasa intelektual yang besar kita dapat memanfaatkan fasilitas
kampus untuk mencapai tujuan bersama. untuk mencapai tujuan seluruh mahasiswa
harus mendasarkan pada hakikat. Oleh karena itu hakikat manusia merupakan
sumber nilai bagi pembangunan pengembangan kampus itu sendiri
Implementasi Pancasila Dalam Kehidupan Kampus
1. Ketuhanan yang Maha Esa
Di dalam kampus fase jam-jam untuk kuliah sudah diatur
sedemikian rupa sehingga jam kuliah tidak mengganggu untuk
beribadah, Mahasiswa baru diwajibkan untuk mengikuti
pelatihan ESQ (emotional spiritual quetion), Selain itu di
universitas juga terdapat UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) yang
menjadi wadah berkumpulnya mahasiswa yang berbeda agama.
Misalnya saja perkumpulan mahasiswa Budha, Kristen Protestan,
Katolik, Islam dan Hindhu.

2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab


Mahasiswa terdiri dari berbagai macam latarbelakang budaya agama, ras
dan suku bangsa, tetapi dalam perbedaan itu, mereka bersatu dalam kebersamaan. Di
dalam tidak ada suatu pembedaan antara orang per orang
Implementasi Pancasila Dalam Kehidupan Kampus
3. Makna Sila Persatuan Indonesia
Makna persatuan hakikatnya adalah satu, yang artinya bulat
tidak terpecah. Jika persatuan Indonesi dikaitkan dengan
pengertian modern sekarang ini, maka disebut nasionalisme.
Nasionalisme adalah perasaan satu sebagai suatu bangsa, satu
dengan seluruh warga yang ada dalam masyarakat.

4. Makna Sila Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijakanaan dalam


Permusyawaratan/ Perwakilan Permusyawaratan
Diusahakan agar dapat menghasilkan keputusan-keputusan yang
diambil secara bulat. Apabila pengambilan keputusan secara bulat itu tidak bisa
tercapai, baru diadakan pemungutan suara. Kebijakan ini merupakan suatu
prinsip bahwa yang diputuskan itu memang bermanfaat bagi kepentingan orang
banyak.
Implementasi Pancasila Dalam Kehidupan Kampus

5. Makna Sila Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia


Keadilan berarti adanya persamaan dan saling menghargai
karya orang lain. Jadi seorang itu bertindak adil apabila orang
memberikan sesuatu orang lain sesuai dengan haknya, misalnya
seseorang berhak memperoleh X, sedangkan ia menerima X. maka
perbuatan itu adil.
Kesimpulan
Pancasila sebagai dasar Filsafat Negara, pandangan hidup bangsa serta ideologi bangsa
dan Negara, bukanlah hanya merupakan rangkaian kata-kata yang indah namun harus
diwujudkan dan diaktualisasikan dalam berbagai bidang dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara.
Pendidikan dan pengajaran dilaksanakan dalam bentuk proses belajar mengajar antara
dosen dan mahasiswa di kampus. Di perguruan tinggi atau yang bisa disebut dalam kampus
tidak hanya bisa disebut dalam kampus, tidak hanya akan mengajar tetapi mendidik.
Tridarma ketiga ini, mensyaratkan perguruan tinggi untuk melakukan pengabdian pada
masyarakat, baik secara langsung maupun tidak langsung. Pengabdian secara langsung
seperti program KKN atau melakukan penyuluhan mengenai suatu masalah ditengah
masyarakat.
Makna persatuan hakikatnya adalah satu, yang artinya bulat tidak terpecah.Sila
Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijakanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan
Permusyawaratan.Diusahakan agar dapat menghasilkan keputusan-keputusan yang diambil
secara bulat. Keadilan berarti adanya persamaan dan saling menghargai karya orang lain.
Terima
Kasih!

Anda mungkin juga menyukai