Anda di halaman 1dari 7

PEMERINTAH KABUPATEN ALOR

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS TAMALABANG
KECAMATAN PANTAR TIMUR
Desa Kaleb; email:uptpuskesmastamalabang@gmail.com

PERJANJIAN KERJASAMA
ANTARA
PUSKESMAS TAMALABANG
DENGAN
PT. SPEKTRUM KREASI PRATAMA
TENTANG
JASA PENGUJIAN/ KALIBRASI ALAT KESEHATAN PADA
UPTD PUSKESMAS TAMALABANG
Nomor : PUSK 447/ /V/PKL/2023

Pada hari ini, Selasa tanggal Sembilan , bulan Mei, tahun Dua Ribu Dua Puluh
Tiga (09-Mei-2023), yang bertanda tangan di bawah ini:

I. ADAM ARING, A.Md.,Kl : Kepala UPTD Puskesmas Tamalabang,


berkedudukan di Desa Kaleb, bertindak
untuk dan atas nama UPTD Puskesmas
Tamalabang selanjutnya disebut PIHAK
PERTAMA.

II. HENDRA SAPUTRA : Selaku Direktur PT. Spectrum Kreasi


Pratama, berkedudukan di Jalan K.H.M.
Yusuf Raya No. 14, Kota Depok, bertindak
untuk dan atas nama PT. Spectrum Kreasi
Pratama yang selanjutnya disebut PIHAK
KEDUA.

PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA, selanjutnya secara bersama-sama


dalam Perjanjian Kerjasama ini disebut PARA PIHAK dan secara sendiri-
sendiri disebut PIHAK. Sepakat untuk menjalin kerjasama dalam Pekerjaan
Jasa Pengujian/ Kalibrasi Alat Kesehatan pada UPTD Puskesmas Tamalabang
dengan syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan sebagai berikut:

PIHAK PIHAK
PERTAMA KEDUA
PASAL 1
DASAR HUKUM

(1) Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2020 tentang Perubahan atas


Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang
Milik Negara/ Daerah.
(2) Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2021 tentang Perubahan atas
Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadan Barang/ Jasa
Pemerintah.
(3) Peaturan Menteri Dalam Negeri Nomor 19 Tahun 2016 tentang Pedoman
Pengelolaan Barang Milik Daerah.

PASAL 2
JENIS PEKERJAAN

PIHAK PERTAMA memberikan pekerjaan kepada PIHAK KEDUA dan PIHAK


KEDUA menerima baik untuk melaksanakan pekerjaan tersebut berupa
penyediaan Jasa Kalibrasi Alat Kesehatan pada UPTD Puskesmas Tamalabang
Adapun rincian pekerjaan kalibrasi meliputi;
a. Pelaksanaan kalibrasi alat kesehatan di UPTD Puskesmas Tamalabang
sesuai jadwal.
b. Database peralatan kedokteran termasuk foto alat
c. History perlakuan terhadap perlatan kedokteran
d. Status kalibrasi peralatan kedokteran
e. Laporan kalibrasi (LK) dan Pemberian Sertifikat Kalibrasi

PASAL 3
HAK DAN KEWAJIBAN PIHAK PERTAMA

(1) Dalam perjanjian ini PIHAK PERTAMA mempunyai hak:


a. Mendapatkan atau menerima hasil layanan kalibrasi peralatan
kesehatan milik PIHAK PERTAMA dari PIHAK KEDUA sesuai Standart
Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku dalam bentuk sertifikat
kalibrasi.
b. Melakukan evaluasi atas hasil layanan kalibrasi yang dilakukan oleh
PIHAK KEDUA.
(2) Dalam perjanjian ini PIHAK PERTAMA mempunyai kewajiban:
a. Membayar jasa kalibrasi alat kesehatan kepada PIHAK KEDUA sesuai
dengan jumlah alat yang dikalibrasi dan tarif yang berlaku.
b. Memberikan data peralatan kesehatan yang akan dimintakan kalibrasi
kepada PIHAK KEDUA (daftar alat yang akan dikalibrasi terlampir).
c. Didamping oleh petugas atau staf UPTD Puskesmas Tamalabang.

PIHAK PIHAK
PERTAMA KEDUA
PASAL 4
HAK DAN KEWAJIBAN PIHAK KEDUA

(1) Dalam Perjanjian ini PIHAK KEDUA mempunyai hak:


a. Menerima pembayaran jasa kalibrasi sesuai dengan jumlah alat yang
dikalibrasi.
b. Menerima hasil evaluasi atas pelaksanaan kalibrasi PIHAK PERTAMA.
(2) Dalam Perjanjian ini PIHAK KEDUA mempunyai kewajiban:
a. Melakukan kalibrasi peralatan kesehatan sesuai dengan pesanan dari
PIHAK PERTAMA.
b. Memberikan laporan secara tertulis kepada PIHAK PERTAMA mengenai
hasil kalibrasi yang dilakukan oleh PIHAK KEDUA.

PASAL 4
HARGA

(1) Harga pekerjaan dimaksud pada Pasal 2 sebesar Rp. 6.418.534 sudah
termasuk pajak.
(2) Pajak sebagaimana dimaksud pada Pasal 4 ayat 1 sepenuhnya dibebankan
kepada PIHAK KEDUA sesuai dengan ketentuan yang berlaku, yang akan
diperhitungkan dikemudian hari pada saat akan dilakukan pembayaran
kepada PIHAK KEDUA.

PASAL 5
JANGKA WAKTU

Waktu pelaksanaan pekerjaan ini ditetapkan 60 (enam puluh) hari kalender,


dan mulai terhitung sejak ditetapkan yaitu tanggal 8 Mei 2023 sampai dengan
8 Juli 2023 dan penyelesaian pekerjaan pada tanggal 8 Mei 2023

PASAL 6
TATA CARA PEMBAYARAN

(1) PIHAK PERTAMA melakukan pembayaran terhadap seluruh biaya kalibrasi


alat kesehatan kepada PIHAK KEDUA sebagaimana dimaksud pada Pasal 4
dengan perincian sebagaimana dimaksud pada lampiran perjanjian ini.
(2) Pembayaran dilakukan sekaligus setelah pekerjaan selesai 100%.
(3) PIHAK KEDUA akan mengirimkan tagihan atas biaya-biaya sebagaimana
dimaksud pada Pasal 4 kepada PIHAK PERTAMA, setelah selesai kegiatan
kalibrasi alat-alat kesehatan.
(4) Pembayaran sebagaimana dimaksud pada Pasal 6 ayat 1, dilaksanakan oleh
PIHAK PERTAMA setelah diterimannya surat tagihan secara lengkap dan
benar dari PIIHAK KEDUA.
(5) Pembayaran dilakukan dengan cara di transfer ke rekening PIHAK KEDUA
Bank : MANDIRI
No. Rekening : 157 000 7072 292
A.n : PT. Spectrum Kreasi Pratama

PIHAK PIHAK
PERTAMA KEDUA
NPWP : 21.006.938.1-077.000

PASAL 7
FORCE MAJUERE

(1) Yang termasuk force majeure dalam perjanjian ini adalah termasuk tetapi
tidak terbatas pada kejadian-kejadian seperti gempa bumi, banjir,
kebakaran, wabah penyakit, perang, pemogokan, dan pemberontak yang
secara nyata dapat mempengaruhi terhadap pemenuhan prestasi salah
satu pihak.
(2) Apabila terjadi force majeure terhadap salah satu pihak, maka pihak yang
terkena force majeure tersebut harus menyampaikan pemberitahuan,
laporan dan atau informasi secara tertulis dengan disertai bukti-bukti yang
dapat menunjukkan kebenaran laporan tersebut dalam kurun waktu 7
(tujuh) hari.
(3) PARA PIHAK tidak dapat dianggap lalai atau bersalah atas adanya
keterlambatan pelayanan atau kegagalan proses yang disebabkan oleh
force majeure setelah ketentuan dalam pasal 15 ayat 2 terpenuhi.
(4) Jika sebagai akibat dari suatu force majeure tersebut adalah menjadi
halangan dan perubahan yang menyebabkan keterlambatan atau bahkan
kegagalan dalam melaksanakan perjanjian ini dan berlangsung selama 30
(tiga puluh) hari sejak terjadi force majeure atau sejak terjadi perubahan,
sebagaimana disebutkan dalam pasal 15 ayat 2 maka perjanjian dapat
diakhiri dengan suatu kesepakatan secara tertulis di antara PARA PIHAK.
(5) Apabila ada perubahan kebijakan dari pemerintah yang dapat berdampak
secara langsung maupun tidak langsung terhadap pelaksanaan perjanjian
ini, dapat dimungkinkan diselesaikan dengan cara musyawarah oleh PARA
PIHAK.

PASAL 8
PENYELESAIAN PERSELISIHAN

(1) Setiap perselisihan, pertentangan dan perbedaan persepsi dan atau


pendapat sehubungan dengan perjanjian ini, PARA PIHAK sepakat akan
diselesaikan secara musyawarah dan mufakat
(2) Apabila musyawarah dan mufakat tidak tercapai kesepakatan maka PARA
PIHAK sepakat untuk menyerahkan penyelesaian perkara ini sesuai
dengan hukum yang berlaku.

PASAL 9
HUKUM YANG BERLAKU

PARA PIHAK sepakat bahwa perjanjian ini tunduk dan diinpretasikan


berdasarkan ketentuan hukum dan peraturan peruandang-undangan yang
berlaku.

PIHAK PIHAK
PERTAMA KEDUA
PASAL 10
PEMUTUSAN PERJANJIAN

(1) Pelanggaran terhadap ketentuan dalam perjanjian ini oleha salah satu
PIHAK dapat beraakibat putusnya perjanjian ini apabila pelanggaran ini
tidak diperbaiki dalam waktu 14 (empat belas) hari sejak ditanggal
diterimanya surat pemberitahuan tentang pelanggaran tersebut.
(2) PARA PIHAK sepakat untuk mengesampingkan berlakunya Pasal 1266 dan
Pasal 1267 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata terhadap pemutusan
perjanjian ini, sehingga pemutusan perjanjian ini dapat dilakukan oleh
masing-masing PIHAK tanpa menunggu keputusan hakim.
(3) Apabila pada saat perjanjian ini berakhir dan atau belum diputuskan,
masih terdapat kewajiban yang belum diselesaikan oleh PARA PIHAK ,
maka ketentuan-ketentuan dalam perjanjian ini tetap berlaku sampai
diselesaikannya hak dan kewajiban masing-masing PIHAK.

Pasal 11
PENUTUP

(1) Perubahan atas ketentuan yang telah disepakati dan ditetapkan dalam
perjanjian ini hanya dapat dilakukan atas kesepakatan PARA PIHAK yang
telah dituangkan dalam suatu addendum yang menjadi bagian yang telah
terpisahkan dari perjanjian ini.
(2) Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian ini akan diatur kemudian dan
atas kesepakatan PARA PIHAK dan dituangkan dalam addendum yang
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari perjanjian ini.
(3) Tiap-tiap lembar yang merupakan bagian dari perjanjian ini adalah sama,
diparaf oleh PARA PIHAK dan mempunyai kekuatan hukum yang sama
(4) Perjanjian kerjasama ini dibuat atas kesepakatan bersama untuk
menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan dan agar tidak ada
salah satu pihak yang merasa dirugikan.

PIHAK KEDUA, PIHAK PERTAMA,


DIREKTUR PT. SPECTRUM KREASI KEPALA UPTD PUSKESMAS
PRATAMA TAMALABANG

HENDRA SAPUTRA Materai 1000 ADAM ARING, A.Md., Kl


NIP. 198611302011011003

PIHAK PIHAK
PERTAMA KEDUA
DAFTAR NAMA ALAT KESEHATAN (Visual) SIAP KALIBRASI

Doppler Inkubator Infant

Microscope Binocular Nebulizer

Refrigator, Vacine Tensimeter

PIHAK PIHAK
PERTAMA KEDUA
Timbangan Dewasa Sterilitator

PIHAK PIHAK
PERTAMA KEDUA

Anda mungkin juga menyukai