Budaya Tiongkok kuno, sebelum era kekaisaran (dari 221 SM), memiliki awal yang tidak jelas. Invasi
dan kontak selanjutnya dengan budaya asing telah mewarnai budaya Tiongkok. Tetapi bentuk-bentuk
dasar yang terbentuk selama era Dinasti Shang dan Zhou masih muncul dalam budaya Tiongkok modern
dalam segala hal mulai dari agama, tradisi, pakaian, hingga penulisan karakter.
Dilansir dari Chinahighlight.com, orang Shang mengembangkan bentuk budaya seperti tulisan
piktografik, makanan dan pakaian khas, dan menekankan proyek konstruksi skala besar.
Tradisi-tradisi ini kemudian ditiru di era Zhou (1046–221 SM) ketika filsafat Konfusianisme berkembang,
dinasti kekaisaran, dan Tiongkok modern.
Mereka secara tradisional memiliki kepercayaan ini karena sejarawan Tiongkok kuno terkemuka, Sima
Qian (~130–86 SM), menggambarkan bahwa Kaisar Kuning yang supernatural dan suku Huaxia yang
menang adalah asal mula orang Han dan peradaban serta budaya mereka.
Dikatakan bahwa sejarahnya, catatan sejarawan Agung ( 太史公書 tài shǐ gōng shū), yang ditulis sebelum
86 SM sebelum ia meninggal tentang teks dasar peradaban Tiongkok, karyanya bersama dengan teks-teks
yang dikaitkan dengan Konfusius, dan sejarawan lain mencontoh budaya kuno.
Tulisan-tulisannya tentang pendirian peradaban awal, tradisi kuno, filsafat, dan agama mereka, serta
biografinya tentang orang-orang terkenal seperti Konfusius (551–479) dan Kaisar Qin pertama, Qin Shi
Huang, pada dasarnya mendefinisikan budaya Tiongkok kuno selama 2.200 tahun terakhir. Orang-orang
Tiongkok secara sadar atau tidak sadar telah mencontoh kehidupan mereka di akun Sima Qian.
KESENIAN CHINA
Seni Bangunan
1. The Great Wall of China
(Worldalldetails.com)
The Great Wall of China adalah Tembok Besar Cina. Tembok raksasa Cina ini dibangun dalam waktu 18
abad dan selesai pada masa kekuasaan Dinasti Ming.
Seni Kerajinan
1. Guci abad ke 16
Sekilas gucinya kelihatan biasa saja dan gak kelihatan mahal, namun buat yang ngerti dengan karya seni
ini pasti dia siap beli mahal.
Menurut laporan, harga guci ini mencapai 180 juta Yuan atau Rp 376 miliar! Wow, guci doang lho. Dan
guci ini adalah yang termurah dari barang-barang bersejarah lainnya. Wah gak kebayang yang termahal
berapa.
Dengan harga segitu, gak kebayang kalau sampai hilang atau rusak. Itu sebabnya, barang-barang mewah
seperti ini pasti udah punya asuransi.
Seni Lukisan
1. Lukisan Gunung Maoshan
Gunung Maoshan adalah gunung yang dianggap suci, yang terletak di Kota Nanjing. Di puncak gunung
tersebut, terdapat kuil Laozi-Jishan yang di tengahnya berdiri patung raksasa, Laozi, sang penemu ajaran
Taoisme.
Seni Patung
1. Seni Ukir Dongyang
Seni ukir Dongyang memiliki sejarah panjang berusia ribuan tahun. Jenis kesenian ini berkembang sejak
zaman Dinasti Tang dan mencapai masa kejayaannya pada zaman Dinasti Ming dan Qing. Namanya
diambil dari daerah tempat berkembangnya kesenian tersebut, yaitu Dongyang yang berada di Provinsi
Zhejiang, dekat Shanghai.
Kesenian Dongyang disebut-sebut sebagai salah satu seni ukir relief terindah di dunia. Ukiran
menampilkan relief yang terdiri dari potongan-potongan gambar tiga dimensi. Bisa ditemui pada benda
sehari-hari seperti laci, lemari, meja, dan kursi. Setiap bagian menampilkan detail kecil dan halus yang
diukir dengan presisi tinggi. Semuanya dibuat dari satu potong kayu utuh.