Langkah-langkah Komuikasi Terapeutik dalam keluarga tentang pertolongan pertama pada klien dengan diare
1 . PRA-INTERAKSI
a. Mempersiapkan
-Topik : Pertolongan pada klien dengan gangguan gastrointestinal
-Subtopik : Pertolongan pertama pada klien dengan diare -Tujuan Jangka Panjang : Setelah melakukan komunikasi terapeutik diharapkan keluarga dapat melakukan pertolongan pertama pada klien diare -Tujuan Jangka Pendek :1. Menghentikan diare
2. Mencegah dehidrasi berlanjut
-sasaran : keluarga pasien yang anggota keluarganya sering terkena diare -Tempat : Ruang IGD RS Bhayangkara -Waktu : 30 menit b. Karakteristik Klien -Nama : Malika -Umur : 10 tahun -Jenis Kelamin : perempuan -Riwayat Penyakit : Klien pada 11 april 2016 masuk rumah sakit karena mengalami maag -Keadaan umum : Klien masuk rumah sakit Bhayangkara 01 desember 2017 dengan keadaan diare dan di temukan tanda-tanda lemas, muka pucat, feses cair.
2. ORIENTASI
Ibu : Dokter, tolong anak saya dok.Dia lemes sekali
Perawat 1 : mohon maaf ibu, ibu silahkan mendaftar dulu ke resepsionis KEADAAN DALAM RUANG IGD Perawat 2 : adik saya kakak Ira, kakak akan memeriksa adik ya IBU MENDAFTAR KE RESEPSIONIS Resepsionis : selamat siang ibu, ada yang bisa saya bantu ? Ibu : saya mau mendaftarkan anak saya Resepsionis : baik ibu, atas nama siapa ? umur berapa dan tolong sertakan juga alamatnya ? Ibu : namanya Malika bu, umur 10 tahun, alamatnya Patrang bu Resepsionis : pasien mengalami keluhan apa bu ? Ibu : anak saya diare bu sudah 7x dari tadi pagi. Resepsionis : baik bu, sekarang anak ibu sudah di tangani oleh dokter, ibu silahkan tunggu diruang tunggu 3. FASE KERJA KEADAAN DALAM RUANG IGD Perawat 2 : adik saya kakak Ira, kakak akan memeriksa adik ya PERAWAT MEMERIKSA KONDISI PASIEN IBU MENUNGGU DI RUANG TUNGGU Perawat 1 : permisi ibu, apakah benar ini dengan keluarga adik Malika ? Ibu : iya sus benar Perawat : ibu perkenalkan saya perawat Jeje, saya perawat di ruang IGD. Kalau boleh tahu adik malika sudah berapa kali BAB bu ? Ibu : sudah 7x dari tadi pagi sus Perawat : apakah BABnya ada lendir, nanah atau darah bu ? Ibu : tidak ada sus Perawat :apakah ibu sudah memberikan obat kepada adik Malika ? Ibu : iya sus, Malika tadi saya berikan obat warung 1x sus Perawat 1 : yang ibu lakukan sudah benar tetapi alangkah baiknya ibu bawa adik Malika langsung ke rumah sakit jika BABnya sudah lebih dari 3x agar adik Malika mendapatkan perawatan yang intensif. Ibu : iya sus Perawat 2 : ibu saya sudah berikan infuse RL kepada adik Malika dan selanjutnya saya akan berikan antibiotic untuk menghentikan diarenya.jika ibu setuju mohon tanda tangani inform consent ini. inform consent ini berisi pernyataan bahwa ibu menyetujui terapi yang di berikan kepada adik Malika. Ibu : baik sus ( ibu menandatangani inform consent) Perawat 2 : baik ibu, saya permisi sebentar, saya akan melaporkan hasil pengkajian saya kepada dokter dan dokter nanti akan menjelaskan tentang kondisi adik Malika Ibu : iya sus PERAWAT MENEMUI DOKTER Perawat 2 : permisi dokter, saya ingin melaporkan hasil pemeriksaan dari pasien atas nama adik Malika umur 10 tahun. Pasien diare sudah 7x BABnya tidak ada lendir, nanah maupun darah, mata cekung, wajah pucat, konjungtiva kering, turgor kulit buruk, diketahui terjadi hiperperistaltik yaitu 25x/meni, tekanan darahnya 110/70 mmHg, nadi 90x/menit, suhu 38°c dan RRnya 25x/menit.ini hasil lebih lengkapnya dok Dokter : terapi apa saja yang sudah di berikan sus ? Perawat 2 : saya sudah memasang infuse RL 500 ml dan ibu pasien sudah memberikan obat warung tadi pagi 1x dok. Dokter : kalau begitu tolong berikan antibiotic ya sus.dan tolong jelaskan kepada keluarga bahwa pasien harus opname. Perawat 2 : apakah perlu kita lakukan pemeriksaan penunjang dok ? Dokter : Tidak perlu sus Perawat 2 : baik dok, kalau begitu saya permisi dulu PERAWAT MEMBERIKAN ANTIBIOTIK KEPADA PASIEN Perawat 2 : permisi ibu, saya tadi sudah konsultasi ke dokter dan dokter menyarankan untuk adik Malika di opname agar adik Malika mendapatkan perawatan intensif Ibu : iya sus, opname saja kalau memang di perlukan Perawat 2 : kalau ibu setuju untuk opname, ibu ingin kamar vip,vvip atau yang biasa bu ? Ibu : vvip saja sus Perawat 2 : baik ibu saya akan menyiapkan kamar dulu ya 5 MENIT KEMUDIAN Perawat 1 : ibu saya sudah menyiapkan kamarnya, sekarang saya antar ibu dan adik Malika ke kamar. ( Setelah sampai di kamar ) 4. FASE TERMINASI Perawat 1 : adik malika , gimana keadannya setelah kakak tadi berikan obat ? Pasien : sudah mendingan kak Perawat 1 : sudah bisa senyum dong sekarang ? Pasien : haha iya kak Perawat 1 : kalau adek sudah baikan kakak balik ke ruangan dulu ya , nanti sore teman kakak kesini lagi ya untuk memeriksa keadaan adek Pasien : iya kak Perawat 1 : selamat beristirahat adek semoga cepet sembuh. Ibu nanti sore teman saya akan memeriksa kembali kondisi adek malika , jika ibu perlu bantuan ibu bisa menekan tombol ini atau ibu bisa panggil perawat di ruang perawat . apakah ada yang ingin ibu tanyakan ? Ibu : baik sus terimakasih Perawat 1 :kalau begitu saya permisi ya bu.