Anda di halaman 1dari 10

JENIS IMPELLER

1. Propeller
 Efinisi dan Gambar

Propeller merupakan alat yang digunakan untuk menghasilkan gaya dorong


dengan bantuan mesin dengan mentransmisikan daya dengan cara mengkonversi gerakan
rotasi menjadi daya dorong. Propeller berfungsi untuk merubah tenaga mesin menjadi
tenaga dorong sesuai dengan kombinasi RPM dan kecepatannya.

 Jenis dan Tipe


a. Marine propeller

Marine propeller adalah komponen yang berfungsi untuk menjalankan kapal.


Komponen ini memindahkan tenaga dengan mengkonversi gerakan rotasi sebagai
gaya dorong untuk menggerakkan sebuah kapal.

b. Hydrofoil propeller
c. High flow propeller

 Pola Aliran

Pompa aksial adalah salah satu alat yang berfungsi untuk mengalirkan fluida dari
potensial rendah ke potensial yang lebih tinggi dengan menggunakan gerak putaran dari
blades/Impller dan mempunyai arah aliran yang sejajar dengan sumbu porosnya.

 Karakterstik Fluida

Fluida yang digunakan pada propeller yaitu fluida yang memiliki viskositas
rendah, Hal ini karena satu propeller tidak mampu mensirkulasikan keseluruhan massa
dari bahan pencampur (emulsi), selain itu ketinggian emulsi bervariasi dari waktu ke
waktu.

 Kecepatan Pengadukan
Kecepatan berkisar antara 500 rpm hingha 2800 rpm (revolution per minuts) di
biasanya digunakan dan diaplikasikan pada cairan dengan tingkat viskositas yang rendah.
2. Tipe Helix
Jenis pengaduk ini digunakan pada larutan pada kekentalan yang tinggi dan beroperasi
pada RPM yang rendah pada bagian laminer. Ribbon atau bentuknya seperti kita dibentuk
dalam sebuah bagian helical bentuknya seperti helikopter baling-baling dan ditempelkan ke
pusat sumbu pengaduk dimana cairan bergerak dalam sebuah bagian aliran berliku-liku pada
bagian bawah dan naik ke bagian atas pengaduk.
 Gambar & Jenis/Tipe
Ada pun beberapa jenis pengaduk helical-ribbon ialah sebagai berikut: ribbon impeller,
double ribbon impeller, helical screw impleller, sigma impleller, dan z-blades.

Single Hilical Impeller Double Hilical Impeller Helical Screw Impleller

Sekrup Heliks Pisau Z Sigma Impleller


 Pola Aliran
Dalam sistem agitasi dengan impeler pita heliks, pencampuran berlangsung pertama kali
di area dekat sudu dan dinding bejana di mana fluida mengalami regangan geser yang tinggi.
Homogenisasi fluida kemudian dipenuhi oleh aliran pusaran aksial yang diinduksi oleh
putaran impeller pita. Telah terbukti bahwa jenis impeler ini sangat efektif dalam mencampur
cairan dengan kekentalan tinggi. yang terutama menghasilkan aliran melingkar, memperbaiki
pencampuran karena kekurangan aliran aksial untuk menyapu seluruh bejana. Dalam sistem
agitasi dengan impeler pita heliks, pencampuran berlangsung pertama kali di area dekat sudu
dan dinding bejana di mana fluida mengalami regangan geser yang tinggi. Sehingga memiliki
arah Aliran tangensial atau disebut juga rotasional yaitu yang bekerja pada arah tunggal
menuju tembusan lingkar di sekitar poros dengan gerakan melintang.
 Karakteristik Fluida
Impeler pita heliks dirancang khusus gerakan aksial cairan dengan viskositas tinggi dapat
meningkatkan penguncian panas dan homogenitas pada produk yang lengket. Cocok untuk
viskositas sangat tinggi hingga 25.000.000 cps.
 Kecepatan Pengadukan
Dengan diameter pengaduk 50- 150 mm dengan kecepatan motor penuh berkisar pada
kecepatan diatas 1750 rpm (putaran per menit).

3. Tipe Paddle
Digunakan untuk mengaduk liquid yang kental dengan pencampuran sedikit bahan
yang memiliki granul tebal. Jenis ini dapat menyapu dan mengeruk dinding tangki sampai
dengan dasar tangki. Dengan diameter 150 mm dan kecepatan maksimal 800 rpm (putaran per
menit). Arus yang bergerak ke arah horizontal setelah mencapai dinding akan dibelokkan ke
atas ataupun ke bawah. Pada kecepatan tinggi akan terjadi pusaran saja tanpa terjadi agitasi.
Sehingga dilakukan pada kecepatan rendah.
 Gambar & Jenis/Tipe
a. Paddle Anchor
b. Paddle Frame f. Paddle Glassed Steel

c. Paddle Flat Beam g. Paddle Finger

d. Paddle Double h. Paddle Helix

e. Paddle Gate i. Multi Paddle


 Pola Aliran
Jenis Gambar Pola Aliran
Kecepatan
Impeller Tanpa Sekat Dengan Sekat
Paddle 4

Terjadi pada aliran fluida laminar, transisi, atau turbulen tanpa baffle.
Terbentuknya aliran arah radial dan tangensial dan adanya tanpa gerak vertikal sama
sekali. Bila digunakan pada kecepatan tinggi akan terjadi pusaran saja tanpa terjadi
agitasi
 Karakterstik Fluida
Digunakan pada cairan kental dimana endapan pada dinding dapat terbentuk dan
juga digunakan untuk meningkatkan transfer panas dari dan ke dinding tangki. Berada
pada viskositas 100-500 Pa.s, sehingga tidak efektif untuk suspensi padatan.
 Kecepatan Pengadukan
Pada panjang total dari pengadukan dayung biasanya 60-80% dari diameter tangki
dan lebar dari daunnya 1/6 – 1/10 dari panjangnya. Sehingga cocok digunakan pada
kecepatan rendah diantaranya 20 hingga 200 rpm.
 Aplikasi
Paddle diaplikasikan untuk proses pembuatan pasta, kanji, cat, bahan perekat, dan
kosmetik

4. Tipe Turbin

Pengaduk turbin adalah pengaduk dayung yang memiliki banyak daun pengaduk dan
berukuran lebih pendek, digunakan pada kecepatan tinggi untuk cairan dengan rentang
kekentalan yang sangat luas. Diameter dari sebuah turbin biasanya antara 30 - 50% dari
diameter tangki.

1. Curved Blade Turbine (CBT)

2. Pitched Blade Turbine

3. Turbine Bar
4. Turbine Disc Flat Blade

5. Turbine Shrouded

Pola Aliran
Untuk jenis turbin dengan sekat terlihat bahwa pola aliran yang dihasilkan adalah aliran
radial karena pelet-pelet plastik dalam tangki bergerak secara horizontal menuju ke pusat
turbin lalu turun ke bawah setelah mencapai dinding lalu ke atas dan ke bawah. Sedangkan
untuk tanpa sekat terbentuk aliran aksial karena pelet-pelet plastik bergerak secara vertikal.

Karakteristik Fluida

Pengaduk jenis ini digunakan pada viskositas fluida rendah seperti halnya pengaduk jenis
propeller. Pengaduk jenis turbin bisa digunakan untuk viskositas di bawah 100 Pa.s (100.000
cp).

Kecepatan Pengadukan

Dapat beroperasi dengan kecepatan tinggi yaitu 500-1700 Rpm

APLIKASI IMPELLER

1. PROPELLER

- digunakan industri penerbangan, maritim, dan mesin energi, industri minyak

2. TURBIN

- PENGGUNAAN MODEL PENGADUK PITCHED BLADE TURBIN DAN FIVE


BLADE TURBIN PADA PRODUKSI BIODIESEL DARI RESIDU MINYAK DALAM
TANAH PEMUCAT BEKAS DENGAN KECEPATAN PENGADUKAN 650 RPM
- digunakan industri perminyakan, susu, yogurt,

3. PADDLE

- digunakan pada industri sabun cair, cat, tinta, lem, dan adhesive

4. HELIX

- digunakan sabun, lotion, pasta,krim

Anda mungkin juga menyukai