Anda di halaman 1dari 8

Penyesuaian diri dan

Kesehatan Mental

KELOMPOK 2
● Gangguan jiwa (neurose) dan penyakit jiwa (psychose) adalah
akibat dari tidak mampunya orang menghadapi kesukuran-
kesukarannya dengan wajar, atau tidak sanggup menyesuaikan
diri dengan situasi yang dihadapinya. Sebelum kita
membicarakan gangguan dan penyakit jiwa, baiklah kita
ketahui lebih dahulu, faktor-faktor yang mempengaruhi
penyesuaian diri itu, dan cara-cara menyesuaikan diri yang
dilakukan secara tidak sadar

Faktor-Faktor tersebut antara lain:


● Frustasi (tekanan perasaan)
Frustrasi ialah suatu proses yang menyebabkan orang merasa akan
adanya hambatan, terhadap terpenuhi kebutuhannya, atau menyangka
bahwa akan terjadi sesuatu hal yang menghalangi keinginannya.
Contohnya : Dalam kehidupan sehari-hari, banyak sekali faktor-faktor
yang menyebabkan terhalangnya orang dalam mencapai yang diingininya
itu. Anak kecilpun sudah mulai dihadapkan kepada berbagai kebiasaan
yang diharuskan oleh orangtuanya. Misalnya makan, tidur, bermain,
buang air dan sebagainya harus pada waktu dan tempat tertentu.
Semuanya itu merupakan halangan bagi terpenuhinya keinginan anak itu
dengan semau-maunya. Semakin besar si anak, semakin banyak pula
faktor-faktor frustrasi yang harus dialaminya.
● Konflik (pertentangan batin)
Konflik jiwa atau pertentangan batin, adalah terdapatnya dua macam
dorongan atau lebih, yang berlawanan atau bertentangan satu sama lain,
dan tidak mungkin dipenuhi dalam waktu yang sama. Konflik itu dapat
dibagi kepada beberapa macam, yaitu :
Pertentangan antara dua hal yang diingini, Pertentangan antara dua hal
dan Pertentangan antara dua hal yang tidak diinginkan
● Kecemasan (anxiety)
Kecemasan adalah manifestasi dari berbagai proses emosi yang bercampur
baur, yang terjadi ketika orang sedang mengalami tekanan perasaan
(frustrasi) dan pertentangan batin (konflik). Dan Rasa cemas itu terdapat
dalam semua gangguan dan penyakit jiwa, dan ada bermacam-macam
pula.
1. Rasa cemas yang timbul akibat melihat dan mengetahui ada bahaya yang
mengancam dirinya.
2. Rasa cemas yang berupa penyakit dan terlihat dalam beberapa bentuk
3. Cemas karena merasa berdosa atau bersalah, karena melakukan hal-hal
yang berlawanan dengan keyakinan atau hati nurani.

Adapun macam-macam cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi


perasaan tertekan, pertentangan batin dan kecemasan itu.Cara yang terbaik
untuk menghilangkan ketegangan batin ialah dengan jalan menghilangkan
sebab-sebabnya. Tetapi tidak semua orang sanggup mengatasinya dengan
cara tersebut, Cara-cara tersebut antara lain : Pembelaan, Proyeksi,
Identifikasi, Hilang hubungan (disassosiasi), Represi, Subtitusi.
KESIMPULAN
Penyesuaian diri merupakan salah satu persyaratan penting untuk
menyeimbangkan dan menciptakan kesehatan mental. Namun ada
beberapa Faktor-faktor yang mempengerahui penyesuaian diri itu, Faktor-
faktor itu ialah : Frustasi (tekanan perasaan), Konflik (pertentangan batin),
Kecemasan (anxiety). Dan untuk menghilangkan ketegangan bati itu yaitu
dengan cara: Pembelaan, proyeksi, indentifikasi, hilang hubungan
(disassossiasi), represi, substitusi
SEKIAN DAN TERIMA KASIH
Ir Soekarno
"Bermimpilah setinggi langit,
jika engkau jatuh, engkau
akan jatuh di antara bintang."

Anda mungkin juga menyukai