Anda di halaman 1dari 14

HUBUNGAN

MANUSIA DENGAN
KEGELISAHAN

Present by : Kelompok 10
ANGGOTA KELOMPOK
ILMU BUDAYA DASAR KEL.10

LAZUARDI ARMAN

TIARA OKTARI

LAYALIA FITRI
Pengertian Kegelisahan
Kegelisahan berasal dari kata “gelisah”. Gelisah
artinya rasa yang tidak tentram dihati atau selalu
merasa khawatir, tidak dapat tenang, tidak sabar
lagi (menanti), dan sebagainya. Kegelisahan
artinya perasaan gelisah,cemas,khawatir atau
takut. Rasa gelisah ini sesuai dengan suatu
pendapat bahwa manusia yang gelisah itu
dihantui rasa khawatir dan takut.
Perasaan cemas menurut
sigmund freud

1) Kecemasan objektif/Kecemasan
terapan

2) Kecemasan noerotik ( saraf )

3) Kecemasan moral
FAKTOR FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI TIMBULNYA
KEGELISAHAN
1) Faktor Internal

Faktor internal adalah aspek-aspek yang


berasal dari dalam diri individu. Berikut yang
termasuk faktor internal:
Kondisi Biologis
Kondisi psikologis
Kondisi kepribadian
2) Faktor Eksternal

Faktor eksternal adalah faktor yang


mencakup berbagai situasi, kondisi, atau
pengaruh dari lingkungan luar individu, yaitu:
Lingkungan
Budaya
Situasi
Perubahan hidup yang besar
Tekanan sosial
BENTUK-BENTUK
KEGELISAHAN
1) KETERASINGAN
Keterasingan adalah suatu kondisi dimana
manusia merasa terpisah,asing atau tidak meiliki
hubungan dengan sesuatu, seseorang atau
dirinya sendiri.

2) KESEPIAN
Kesepian adalah suatu keadaan mental dan
emosional yang dicirikan dengan kehampaan,
merasa sunyi, tidak memiliki teman, atau tidak
ada seseorang yang dapat memahaminya.
BENTUK-BENTUK
KEGELISAHAN
3) KETIDAKPASTIAN
Ketidakpastian adalah suatu keadaan
dimana seseorang atau kelompok
mengadapi situasi yang tidak dapat
diprediksi atau dijelaskan secara pasti.
HUBUNGAN MANUSIA DENGAN
KEGELISAHAN
Hubungan manusia dengan kegelisahan adalah
hubungan yang kompleks dan dinamis. Manusia
adalah makhluk yang memiliki kemampuan untuk
berpikir, merasakan dan bertindak. Manusia juga
memiliki kebutuhan, harapan dan cita-cita yang
ingin dicapai. Namun dalam proses mencapai
tujuan ini, manusia sering menghadapi berbagai
hambatan, tantangan dan ancaman yang dapat
menimbulkan rasa tidak nyaman. Rasa tidak
nyaman ini disebut dengan kegelisahan.
Hubungan manusia dengan
kegelisahan dapat bersifat positif atau
negatif, tergantung pada intensitas,
frekuensi, dan durasi kegelisahan.
Kegelisqahan yang positif dapat
meningkatkan kreativitas, produktivitas
dan prestasi manusia, sedangkan
kegelisahan yang bersifat negatif
dapat menimbulkan kegelisahan yang
berat.
Untuk mengatasi kegelisahan yang
negatif, manusia dapat melakukan
berbagai cara, seperti:

1) Mencari bantuan profesional, seperti


dokter, psikolog atau konselor.
2) Menerapkan gaya hidup sehat, seperti
berolahraga, beristirahat dan berdiet
seimbang.
3) Mengembangkan keterampilan koping,
seperti relaksasi, meditasi dan afirmasi.
4) Meningkatkan dukungan sosial, seperti
keluarga, teman, dan komunitas.
5) Menumbuhkan sikap positif, seperti
optimisme, kepercayaan dan bersyukur.
KESIMPULAN
Hubungan Manusia dengan kegelisahan adalah hubungan
yang kompleks dan dinamis. Kegelisahan adalah suatu kondisi
psikologis yang ditandai oleh perasaan cemas, khawatir, takut,
atau gelisah yang berlebihan dan tidak rasional. Kegelisahan
dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor internal dan eksternal
yang berasal dari dalam dan luar manusia. Kegelisahan dapat
bersifat positif atau negatif, tergantung pada intensitas,
frekuensi, dan durasi kegelisahan. Kegelisahan yang positif
dapat menjadi motivasi, peringatan, dan perlindungan bagi
manusia, sedangkan kegelisahan yang negatif dapat menjadi
hambatan, gangguan, dan ancaman bagi manusia.
THANK
YOU FOR
LISTENING
TIME FOR
QUESTIONS!

Anda mungkin juga menyukai