DOSIS KALIUM (K) kimia yang digunakan dalam alat uji tanah ini terdiri atas larutan pengekstrak dan pembangkit warna. Bentuk hara yang diekstrak dengan PUTS untuk nitrogen adalah NO3-N dan NH4-N, untuk fosfat adalah orthophosphate 3- = - (PO4 , HPO4 , dan H2PO4 ) dan kalium + adalah K . Pengukuran kadar hara dilakukan secara semi kuantitatif dengan *Diberikan 2 kali (1/3 bagian saat tanam, 2/3 bagian saat metode kolorimetri (pewarnaan). *Diberikan 2 kali (1/3 bagian saat tanam, 2/3 bagian saat tanaman berumur 2-3 minggu) Hasil analisis N, P, dan K tanah ini tanaman berumur 2-3 minggu) DOSIS FOSFOR (P) selanjutnya digunakan sebagai kriteria ** Dosis jerami 5t/ha diberikan sebelum tanam) penentuan rekomendasi pemupukan N, P, dan K spesifik lokasi untuk tanaman padi Satu kemasan alat PUTS dapat digunakan sawah. untuk analisa contoh tanah sebanyak ±50 sampel dengan masa kadaluarsa 1-1,5 tahun setelah kemasan dibuka. MANFAAT PUTS Saran dan informasi lebih lanjut dapat dapat menghubungi : a. Menetapkan kadar hara N, P, K dan pH tanah. Kadar hara N, P, dan K tanah dikelompokkan menjadi 3 kelas status * Diberikan sekaligus saat tanam yaitu Rendah (R), Sedang (S), Tinggi (T), PPL RAMBAN KULON - KECAMATAN CERMEE b. Menentukan dosis rekomendasi DEVI ARIENI, S.P, pemupukan N, P, K untuk padi sawah Hp. 082180098142 berdasarkan kelas status hara tanah. E-mail : arienidevi@gmail.com c. Memilih jenis pupuk N yang sesuai dengan kondisi lahan.
PERANGKAT UJI TANAH SAWAH (PUTS)
Perangkat Uji Tanah Sawah Latar Belakang (PUTS) Efisiensi pemupukan merupakan hal PENINGKATAN PENGETAHUAN yang sangat penting dalam usaha DAN KETERAMPILAN PETANI Perangkat Uji Tanah Sawah (PUTS) adalah suatu alat untuk analisis kadar hara pertanian mengingat tindakan tersebut DALAM PENGGUNAAN PUPUK dapat menghemat biaya produksi, tanah secara langsung di lapangan meningkatkan hasil, dan mampu BERIMBANG MELALUI dengan relatif cepat, mudah, murah dan PERANGKAT UJI mengurangi dampak merugikan bagi cukup akurat. PUTS ini dirancang untuk lingkungan. Efisiensi pemupukan dapat mengukur kadar N, P, K dan pH tanah. TANAH SAWAH dicapai jika pemupukan dilakukan secara Satu Unit Perangkat Uji Tanah Sawah berimbang. terdiri dari: (1) satu paket bahan kimia dan Pemupukan berimbang adalah alat untuk ekstraksi kadar N, P, K dan pH, (2) pemberian pupuk ke dalam tanah untuk bagan warna untuk penetapan kadar pH, mencapai status semua hara esensial N, P, dan K, (3) Buku Petunjuk Penggunaan seimbang dan optimum dalam tanah serta Rekomendasi Pupuk untuk padi yang dapat meningkatkan produksi dan sawah, (4) Bagan Warna Daun (BWD). mutu hasil pertanian, efisiensi pemupukan, kesuburan tanah, serta menghindari Rekomendasi pemupukan pada pencemaran lingkungan. Pada lahan OLEH : berbagai kelas status hara tanah yang sawah, penentuan pupuk sesuai dengan PURWANDHITO RAHMANTO ADI , S.P. diberikan mengacu pada hasil kalibrasi uji kebutuhan tanaman padi dapat NIP. 199403302019031003 tanah. dilakukan dengan cepat, murah, dan cukup akurat menggunakan Perangkat Uji Tanah Sawah (PUTS).. PRINSIP KERJA PUTS
Prinsip kerja PUTS ini adalah mengukur
kadar hara N, P, dan K tanah dalam bentuk BALAI PENYULUHAN PERTANIAN tersedia, yaitu hara yang larut dan atau KECAMATAN BARON terikat lemah dalam kompleks jerapan koloid tanah. Kadar atau status hara N, P, dan K DINAS PERTANIAN KABUPATEN NGANJUK dalam tanah ditentukan dengan cara 2020 mengekstrak dan mengukur hara tersedia di dalam tanah.