Anda di halaman 1dari 3

GENERASI BERKARAKTER

Ksatria Bhavana Cittaning Dharma

Pada zaman sekarang atau bahkan di waktu yang sudah beranjak menjadi dewasa ini,
pendidikan di indonesia mulai dari sekolah dasar bahkan sampai universitas masih saja
terfokus pada akademik, sedangkan pembentukan karakter masih sering diabaikan begitu
saja. Tentu hal ini menyebabkan masih banyaknya generasi penerus bangsa di Inndonesia
yang belum memiliki karakter yang cukup, meskipun akademik yang dimiliki di atas rata-
rata. Seperti yang kita ketahui bahwa karakter merupakan hal terpenting untuk kemajuan
bangsa Indonesia dan dibutuhkannya mahasiswa yang tanggap akan masalah, tangguh,
berkarakter kuat dan berjiwa ksatria sejati. Maka dari itu, kita sebagai mahasiswa harus
mempunyai karakter yang baik dan dapat memberikan edukasi kepada pemuda atau
mahasiswa lainnya tentang betapa pentingnya pendidikan karakter itu agar nantinya dapat
bermanfaat bagi diri sendiri, orang lain, maupun bangsa Indonesia itu sendiri.
Dalam eksplorasi “Generasi Berkarakter” kali ini, para peserta akan mengunggah
video di akun instagram masing-masing. Video yang dibuat berisikan cara peserta mengajar
atau menyampaikan materi edukasi mengenai pentingnya pendidikan karakter yang nantinya
dapat memberikan ilmu serta dampak positif bagi setiap orang yang dapat menjangkau media
sosial. Melalui eksplorasi ini, para peserta diharapkan dapat membawa perubahan untuk
masyarakat melalui video edukasi agar setiap pelajar dapat menyadari betapa pentingnya
pendidikan karakter guna menghasilkan calon pemimpin bangsa yang tidak hanya mampu di
bidang akademik, namun juga terpuji secara karakternya.

Ketentuan Umum
1. Video berisikan cara peserta mengajar atau menyampaikan materi edukasi mengenai
pentingnya pendidikan karakter.
2. Video berdurasi minimal 1 menit dan maksimal 3 menit.
3. Video dibuat semenarik dan sekreatif mungkin.
4. Peserta PKKMB menggunakan kemeja rapi dan sopan.
5. Peserta wajib memperlihatkan diri minimal setengah badan (dari kepala hingga
pinggang)
6. Video dibuat landscape serta suara peserta harus terdengar jelas dalam penyampaian
materi.
7. Tidak boleh ada unsur SARA, pornografi atau unsur lainnya yang dapat
merugikan pihak manapun.
8. Butiran yang akan disampaikan pada video :
 Nama dan asal daerah dengan format pantun sekreatif mungkin. Contoh :
Pergi ke toko beli cuka
Pulangnya ke pasar beli tali
Perkenalkan nama saya Wika
Saya berasal dari Bali
 Nomor Gugus dan Nomor Urut
 Menjelaskan pentingnya pendidikan karakter
 Penutup berupa meneriakkan salam “HIDUP MAHASISWA!”

Ketentuan Caption
 Caption berisi judul : [GENERASI BERKARAKTER : (judul bebas
sekreatif mungkin)]
 Perkenalan diri sesuai dengan format yang telah ditentukan pada contoh.
 Isi dan makna dalam video secara singkat.
 Sebuah quote mengenai pendidikan (bahasa bebas).
 Identitas diri dengan ketentuan (Nama/No. Gugus/No. Urut).
 Ketentuan hashtag mengikuti dengan format yang dicantumkan pada
teknis pengumpulan.
 Contoh Caption :
[GENERASI BERKARAKTER : Pendidikan Karakter Bangsa]

Saya Ni Putu Wika Pradnya Widnyani dari Gugus 40 Fakultas Kedokteran Program
Studi Psikologi siap mengikuti PKKMB 2022 Universitas Udayana

Pendidikan karakter sendiri termasuk aspek yang penting karena mengajarkan nama
keagamaan, kesopanan, serta norma-norma lainnya. Mengetahui dan bergerak
berlandaskan norma-norma akan membuat para generasi muda memiliki karakter
kuat. Di mana karakter ini akan sangat diperlukan dalam membangun serta
memajukan bangsa.

"Pendidikan bukan hanya pergi ke kampus dan mendapatkan gelar. Tapi, juga soal
memperluas pengetahuan dan menyerap ilmu kehidupan."

(Ni Putu Wika Pradnya Widnyani/Gugus 40/09)

#PeranMahasiswaDalamPendidikan
#KsatriaBhavanaCittaningDharma

Teknis Pengumpulan
1. Video wajib diunggah di akun Instagram masing-masing peserta dengan akun yang
tidak di-private.
2. Bukti upload dikumpul paling lambat tanggal 7 Agustus 2022 pukul 23.59 WITA.
3. Peserta wajib mencantumkan hashtag:
#PeranMahasiswaDalamPendidikan
#KsatriaBhavanaCittaningDharma
4. Postingan Instagram tersebut wajib menandai (tag) akun @ksatriamudaudayana dan
akun pangus terkait.
5. Peserta melakukan screenshot pada postingan Instagram yang telah diunggah.
6. Peserta wajib mengumpulkan bukti screenshot pada album line grup gugus masing-
masing.

~Selamat Mengerjakan~

Anda mungkin juga menyukai