OR7 - Model Sediaan Dasar Deterministik
OR7 - Model Sediaan Dasar Deterministik
OR7 - Model Sediaan Dasar Deterministik
Model Sediaan
Riset Operasi
Program Sarjana Statistika FMIPA UB
Semester Genap
1
Dasar-dasar model Sediaan
• Manajemen sediaan dibutuhkan di dalam:
1. Proses produksi yang membutuhkan bahan baku yang dibeli/ dipesan dari
pihak lain
2. Usaha penjualan, di mana barang yang dijual diproduksi/dipesan di tempat
lain
• Bentuk sediaan di contoh 1:
– stok bahan baku di gudang/tempat penyimpanan
• Bentuk sediaan di contoh 2:
– stok barang yang tersimpan di gudang/tempat penyimpanan
• Model sediaan digunakan di dalam manajemen sediaan, di mana
diperlukan keputusan – keputusan untuk:
– Kapan memesan barang/mengisi ulang tempat penyimpanan?
– Berapa banyak barang yang harus dipesan setiap kali melakukan pemesanan?
2
• Dalam proses usaha, banyaknya unit barang/stok di tempat
penyimpanan/gudang pasti mengalami penurunan akibat adanya
permintaan (demand) dari pasar
Dua kemungkinan keputusan manajemen:
1. Sering memesan dengan sedikit barang per pemesanan
2. Jarang memesan dengan banyak barang per pemesanan
Kemungkinan I: Kemungkinan II:
- Mahal di biaya - Murah di biaya
pemesanan pemesanan
- Murah di biaya - Mahal di biaya
penyimpanan penyimpanan
4
4. Biaya kehabisan barang (stockout cost) s, per unit per tahun
– Segala biaya yang berhubungan kerugian akibat kehabisan barang di dalam
sediaan, yang tergantung dari banyaknya barang per lamanya kehabisan barang
5
Model Economic Order Quantity dasar
Asumsi asumsi yang digunakan pada model ini:
• Demand (D) permintaan barang unit per tahun bersifat deterministik (tidak ada
fluktuasi)
• Biaya pemesanan, setiap kali pesan (K) bersifat tetap
• Tidak ada selang waktu antara pemesanan sampai barang datang: Lead time (L) = 0
• Tidak ada stockout
• Biaya simpan (h) per unit per tahun .
– Jika I unit disimpan selama T tahun: biaya simpan = I T h
6
Pada model EOQ dasar, dengan asumsi asumsi tersebut, diambil keputusan –
keputusan berikut ini:
Tergantung pada:
- banyaknya sediaan/stok di awal ( ),
- banyaknya permintaan ( ) yang
menyebabkan stok berkurang seiring waktu 7
Hubungan antara posisi sediaan dengan siklus
dalam waktu
Kali pemesanan
(frekuensi pesan).
unit
permintaan/thn
11
Struktur Biaya
14
Struktur biaya total, biaya penyimpanan dan biaya pemesanan
per tahun
1/2 1/2
2KD 2 5 500 62500 250 unit
q*
h 0 . 08
16
• Frekuensi pemesanan per tahun:
D 500
2 kali/thn
q 250
q 250
0.5 thn
D 500
17
EOQ model dengan Back Orders
• Digunakan asumsi bahwa permintaan ( ) tetap dilayani ketika sudah tidak ada
persediaan di gudang,
• Permintaan yang datang ketika tidak ada sediaan/stok, dijanjikan untuk dikirim
(dengan biaya tertentu) setelah gudang sudah diisi ulang (pemesanan dari tempat lain
sudah tiba)
– Permintaan yang tidak dapat terlayani karena sediaan kosong disebut sebagai
stockout
– Jika stockout dijanjikan untuk dikirim ketika gudang sudah diisi disebut sebagai
Back Orders
18
EOQ model dengan Back Orders
• Digunakan notasi:
: stockout maksimum yang diperbolehkan, dengan status back orders
: banyaknya pemesanan setiap kali pesan
• Karena adanya back orders maka pemesanan yang datang tidak sepenuhnya
digunakan untuk melayani demand berikutnya karena harus digunakan
sebagian untuk melayani back orders yang terjadi sebelumnya
19
EOQ model dengan Back Orders
Lama waktu di saat barang masih ada
adalah solusi ketika
20
EOQ model dengan Back Orders
OB q/D tahun
21
EOQ model dengan Back Orders
OB q/D tahun
22
EOQ model dengan Back Orders
OB q/D tahun
23
EOQ model dengan Back Orders
Struktur biaya:
1. Biaya penyimpanan per tahun, dengan h per unit per waktu:
• Biaya penyimpanan/siklus × jumlah siklus/tahun
2. Biaya stockout per tahun, dengan s per unit per waktu
• Biaya stockout/siklus × jumlah siklus/tahun
3. Biaya pemesanan per tahun
24
EOQ model dengan Back Orders
27
Total Biaya untuk EOQ dengan Back Orders
Total: TC(q, M) = (1) + (2) + (3) 2𝐾𝐷
/
𝐸𝑂𝑄 =
ℎ
hM 2 q M 2 KD
TC q, M s
2q 2q q
• Optimal EOQ
/ /
29
Contoh Kasus
• Setiap tahun Klinik mata Smalltown menjual 10000 frame kaca mata. Klinik tsb
memesan di suatu suplier dengan biaya $15 per frame, dan $50 per pesan.
Smalltown memperbolehkan adanya stockout (backorder) dengan biaya
stockout $15 per frame per tahun. Biaya penyimpanan 30 sen per dollar nilai
sediaan per tahun.
• D = 10000, p = $15, K = $50, s = $15, h = 0.3 × 15 = $4.5 𝐸𝑂𝑄 = 471.4045
/
ℎ+𝑠
𝑞 ∗= 𝐸𝑂𝑄
𝑠
• Pemesanan yang meminimukan biaya q*:
30
Contoh Kasus
• Setiap tahun Klinik mata Smalltown menjual 10000 frame kaca mata. Klinik tsb
memesan di suatu suplier dengan biaya $15 per frame, dan $50 per pesan. Smalltown
memperbolehkan adanya stockout (backorder) dengan biaya stockout $15 per frame
per tahun. Biaya penyimpanan 30 sen per dollar nilai sediaan per tahun.
• D = 10000, p = $15, K = $50, s = $15, h = 0.3 × 15 = $4.5
𝐸𝑂𝑄 = 471.4045
𝑠 /
𝑀∗ = 𝐸𝑂𝑄
ℎ+𝑠
• Tingkat sediaan maksimum yang meminimumkan biaya M* :
/ /
∗
31
Contoh Kasus
• Setiap tahun Klinik mata Smalltown menjual 10000 frame kaca mata. Klinik tsb
memesan di suatu suplier dengan biaya $15 per frame, dan $50 per pesan.
Smalltown memperbolehkan adanya stockout (backorder) dengan biaya
stockout $15 per frame per tahun. Biaya penyimpanan 30 sen per dollar nilai
sediaan per tahun.
• D = 10000, p = $15, K = $50, s = $15, h = 0.3 × 15 = $4.5
𝑞∗ = 537.48
𝑀∗ = 413.45
• Maksimum stockout
∗ ∗
32