LAPORAN PRAKTIKUM KE- 2

Dosen pengampu : Karno Diantoro, M.Kom

Disusun Oleh : Septhania Maito Hutahaean (41822010114)

MATA KULIAH CCNA R&S 1

PROGRAM STUDI SISITEM INFORMASI
FAKULTAS ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS MERCU BUANA
TAHUN 2023
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur dipanjatkan kehadirat Allah SWT yang memberikan

rahmat dan hidayahNya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas Praktikum
Penulis juga menghaturkan banyak terima kasih kepada Bapak Karno Diantoro,
M.Kom selaku dosen pengampu yang memberikan tugas dan mengarahkan
selama proses teknis pengerjaan. Bagi penulis, sangat bermanfaat, dan
memberikan banyak pengetahuan baru dibidang tema yang penulis ambil. Tidak
lupa juga penulis ucapkan kepada semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu
persatu, atas bantuan selama proses pengerjaan tugas. Mengingat hasil laporan
praktikum yang saya buat masih banyak kekurangan dan tidak sempurna. Maka
dari itu, kritik dan saran yang membangun penulis butuhkan untuk evaluasi dan
perbaikan diri untuk laporan yang akan datang.

Jakarta, 19 Maret
2023
 ABSTRAK

Pada teknologi komunikasi jaringan, terdapat dua model arsitektur utama

yang digunakan dalam membangun sistem atau aplikasi jaringan, yaitu peer-to-
peer dan client-server. Peer-to-peer (P2P) merupakan model arsitektur dimana
setiap node atau perangkat dalam jaringan memiliki fungsi yang sama dan
berkomunikasi secara langsung satu sama lain. Dalam model ini, setiap perangkat
dapat berperan sebagai client atau server secara bersamaan, tergantung pada
kebutuhan jaringan. Sedangkan pada model client-server, terdapat dua jenis peran
dalam jaringan, yaitu client dan server. Client adalah perangkat atau aplikasi yang
meminta atau mengakses layanan dari server. Sedangkan server adalah perangkat
atau aplikasi yang menyediakan layanan dan merespons permintaan dari client.
Model ini sering digunakan pada aplikasi web, email, dan database. Kedua model
arsitektur ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masinG. P2P memiliki
keunggulan dalam fleksibilitas dan keamanan karena tidak terdapat satu titik pusat
yang rentan terhadap serangan. Sedangkan client-server memiliki keunggulan
dalam pengaturan dan manajemen jaringan yang lebih mudah dan
 DAFTAR ISI

HAL
KATA PENGANTAR......................................................................................................2
ABSTRAK........................................................................................................................3
DAFTAR ISI....................................................................................................................4
Pengertian Peer-to-Peer...................................................................................................5
Pengertian Client-Server.................................................................................................7
KESIMPULAN................................................................................................................8
Pengertian Peer-to-Peer
Peer-to-Peer (P2P) adalah model jaringan komputer di mana setiap komputer atau
node di jaringan memiliki peran yang sama. Dalam model ini, semua node di
jaringan dapat berinteraksi dan berbagi sumber daya dan layanan, seperti file,
media, atau aplikasi, tanpa bergantung pada server pusat.

Komponen yang digunakan adalah 2 buah PC, 1 Kabel jenis crossover untuk
menghubungkan.

1. Setelah selesai memilih komponen, masukkan IP addres pada perangkat di

Packet Traser
2. Klik 1 kali di atas PC
3. Maka akan muncul tampilan gambar PC, klik Tab Dekstop
4. Kemudian pilih menu IP Configurations

5. Masukkan IP address: contoh IP address pada komputer 192.168.100.10

dan subnetmask 255.255.255.0
6. Bila sudah klik tombol silang sudut kanan atas
7. Lakukan kembali dengan langkah yang sama untuk PC1 dengan IP address
192.168.100.11 dan subnetmask 255.255.255.0
8. Uji keterhubungan antar perangkat pada Packet Tracer dengan cara Klik
satu kali pada PC
9. Masuk ke Tab Dekstop Kemudian pilih menu Command Prompt
10. Cek koneksi dari PC ke PC lainnya dengan perintah ping 192.168.100.11

11. Pada tampilan gambar di atas terlihat hasilnya Reply from 192.168.100.11
12. Artinya PC dengan PC lainnya sudah terkoneksi dengan baik
 13. Lakukan cek koneksi terbalik, jika keduanya terkoneksi maka tampilan
kabel warna hijau yang artinya sudah terhubung

Pengertian Client-Server
Client-Server adalah model jaringan komputer di mana beberapa komputer
berperan sebagai server yang menyediakan layanan dan sumber daya, sedangkan
komputer lainnya bertindak sebagai client yang mengakses layanan dan sumber
daya tersebut. Server bertanggung jawab untuk menyimpan dan memproses data,
sementara client mengakses dan menggunakan data tersebut.

Komponen yang digunakan adalah 4 buah Laptop, 1 Switch, dan 1 Server

1. Setelah selesai memilih komponen, masukkan IP address

2. Cek koneksi dari PC ke PC lainnya dengan perintah ping 192.168.100.10
3. Setiap komponen dihubungkan dengan menggunakan kabel UTP
4. Kemudian klik simple PDU dan klik kedua komponen tersebut, jika
berhasil maka akan mucul perintah Succesfull

5. Masukkan IP Server 192.168.100.1, kemudian hubungkan dengan kabel

TPU
 KESIMPULAN

Kesimpulannya, membuat jaringan peer-to-peer dan client-server di Cisco

memerlukan pemahaman tentang konfigurasi IP address, perangkat Cisco, dan
software server. Jaringan peer-to-peer lebih mudah dibuat karena tidak
memerlukan server pusat, namun memiliki kelemahan dalam hal keamanan.
Sedangkan jaringan client-server lebih stabil dan aman, namun biaya
pengoperasiannya lebih tinggi karena memerlukan server pusat. Pilihan antara
kedua model jaringan ini tergantung pada kebutuhan organisasi atau individu.