Anda di halaman 1dari 2

DISKUSI 6 MANAJEMEN KEUANGAN

Pasar modal sebagai pasar untuk berbagai instrumen keuangan jangka panjang
yang bisa diperjualbelikan, baik dalam bentuk hutang ataupun modal sendiri, baik
yang diterbitkan oleh pemerintah, public authorities, maupun perusahaan swasta.
Dengan adanya pasar modal, para pemodal dimungkinkan untuk melakukan
disversifikasi investasi, membentuk portofolio sesuai dengan risiko yang mereka
bersedia tanggung dan tingkat keuntungan yang mereka harapkan. Dalam keadaan
pasar modal yang efisien, hubungan yang positif antara resiko dan keuntungan yang
diharapkan akan terjadi.

Pasar modal yang efisien adalah pasar modal yang harga sekuritas-sekuritasnya
mencerminkan semua informasi yang relevan.

Syarat-syarat yang harus dipenuhi untuk pasar modal yang efisien adalah :

(1) diselousure;

(2) pasar dalam keadaan seimbang; dan

(3) kondisi pasar berlangsung secara bebas.

Bentuk-bentuk pasar modal yang efisien meliputi :

(1) efisiensi bentuk lemah;

(2) efisiensi bentuk setengah kuat; dan

(3) efisiensi bentuk kuat.

Pengujian pasar modal yang efisien adalah :

(1) efisiensi bentuk lemah dengan pengujian koefisien korelasi perubahan harga
saham untuk time lag tertentu;

(2) efisiensi bentuk setengah kuat dengan pengujian market model (single index
model) dan Capital Assets Pricing Model (CAPM); dan

(3) efisiensi bentuk kuat dengan pengujian Capital Assets Pricing Model (CAPM)
juga yaitu dengan cara menganalisa prestasi berbagai portofolio yang dikelola
secara profesional seperti mutual funds.

Tiga Bentuk Pasar Modal yang Efisien untuk Mendapatkan Keuntungan


Pada tahun 1970, seorang pakar ekonomi yang bernama Eugene Fama
mengungkapkan bahwa terdapat sebuah pengetahuan penting yang perlu diketahui
investor di pasar modal, yakni teori hipotesis pasar efisien. Teori ini menujukkan
bahwa harga sebuah aset menggambarkan keseluruhan informasi di dalamnya.
Jika dicontohkan dalam pasar modal, pada dasarnya harga saham selalu
diperjualkan sesuai dengan harganya (fair value) meskipun harganya naik turun.
Karena harga naik dan turunya harga saham hanya dalam jangka waktu pendek.
Artinya, konsep ini dapat diketahui bahwa keuntungan di atas rata-rata tidak
datang secara terus menerus.
Dikutip dari skripsi berjudul Analisis Overreaction Hyphothesis, dan Pengaruh Firm
Size Serta Bid-Ask Spread Terhadap Fenomena Price Reversal Di Bursa Efek
Indonesia Periode 2008-2010 oleh Roviq Wirawan (2012:13-14), bentuk pasar basar
yang efisien di bagi ke dalam tiga efficient market hypothesis (EMH), yakni:
1. Efisiensi Pasar Bentuk Lemah (weak form)

Pasar dikatakan efisien dalam bentuk lemah jika harga surat berharga saat ini
betul-betul menggambarkan seluruh informasi yang terkandung dalam harga-harga
surat berharga di masa-masa lalu. Informasi masa lalu merupakan informasi yang
sudah terjadi. Jika pasar efisien dalam bentuk lemah, maka nilai-nilai masa lalu
tidak dapat dipergunakan untuk memprediksi harga sekarang.
Ini berarti bahwa untuk pasar yang efisien dalam bentuk lemah investor tidak
dapat menggunakan informasi masa lalu untuk mendapatkan abnormal return.
2. Efisiensi Pasar Bentuk Setengah Kuat (semi strong form)

Pasar dikatakan efisien dalam bentuk setengah kuat jika harga-harga surat
berharga betul-betul menggambarkan seluruh informasi yang dipublikasikan. Jadi
tak seorang pun investor yang mampu memperoleh tingkat pengembalian yang
berlebihan dengan hanya menggunakan sumber-sumber informasi yang
dipublikasikan. Termasuk jenis informasi ini adalah laporan tahunan perusahaan
atau informasi yang disajikan dalam prospektus, informasi mengenai posisi
perusahaan pesaing, maupun harga saham historis.
3. Efisiensi Pasar Bentuk Kuat (strong form)

Pasar dikatakan efisien dalam bentuk kuat jika harga-harga sekuritas secara penuh
mencerminkan semua informasi yang tersedia, termasuk informasi yang privat. Jika
pasar modal efisien dalam bentuk ini maka tidak ada individual atau grup dari
investor yang dapat memperoleh abnornal return.

Meskipun teori ini hanya berlaku ketika para investor bertindak secara rasional
dalam berinvestasi, akan tetapi teori hipotesis pasar efisien sangatlah bermanfaat
untuk mengetahui bagaimana gambaran dari pasar modal yang akan terjadi dalam
jangka waktu tertentu.(MZM

Sumber Referensi :

 BMP EKMA4213 Manajemen Keuangan


 https://kumparan.com/berita-terkini/tiga-bentuk-pasar-modal-yang-
efisien-untuk-mendapatkan-keuntungan-1zDjPzDkP57/full
 https://moraref.kemenag.go.id/documents/article/98077985952819801

Anda mungkin juga menyukai