Anda di halaman 1dari 8

HEMOROID

Pengertian hemoroid

Hemoroid adalah pelebaran dan inflamasi pembuluh darah vena


di daerah anus yang berasal dari pleksus hemoroidalis. Pelebaran dan
inflamasi ini menyebabkan pembengkakan submukosa pada lubang
anus. Dalam masyarakat umum hemoroid lebih dikenal dengan wasir.
1,2,3

Tingkatan/jenis penyakit hemoroid

Hemoroid dibedakan hemoroid interna dan eksterna. 2,3

1. Hemoroid interna
Hemoroid interna adalah pelebaran pleksus v.hemoroidalis
superior diatas garis mukokutan (linea dentata) dan ditutupi oleh
mukosa.
Hemoroid interna ini merupakan bantalan vaskuler didalam
jaringan submukosa pada rektum sebelah bawah. Sering
hemoroid terdapat pada posisi primer, yaitu kanan-depan, kanan-
belakang, dan kiri-lateral. Hemoroid yang lebih kecilterdapat
diantara ketiga letak primer tersebut.

KLASIFIKASI DAN DERAJAT4


Hemoroid interna dibagi berdasarkan gambaran klinis atas :
Derajat 1 : bab disertai sedikit darah segar
Derajat 2 : Pembesaran hemoroid yang prolaps dan menghilang atau
masuk sendiri kedalam anus secara spontan.
Derajat 3 : Pembesaran hemoroid yang prolaps dapat masuk lagi
kedalam anus dengan bantuan dorongan jari.
Derajat 4 : Prolaps hemoroid yang permanen. Rentan dan
cenderung untuk mengalami trombosis dan infark
Berdarah Menonjol Reposisi
I (+) - -
II (+) + Spontan
II (+) + Manual
I
I (+) Menetap Tidak dapat
V

2. Hemoroid eksterna
Pelebaran dan penonjolan pleksus hemoroid inferior terdapat di
bawah linea dentata dan ditutupi oleh epitel gepeng.

Kedua pleksus hemoroid, interna dan eksterna saling berhubungan secara


longgar dan merupakan awal dari aliran vena yang kembali bermula dari
rektum sebelah bawah dan anus. Pleksus hemoroid interna mengalirkan
darah ke v.hemoroidalis superior dan selanjutnya ke v.porta. pleksus
hemoroid eksternus mengalirkan darah ke peredaran sistemik melalui
daerah perineum dan lipat paha ke v.iliaka.3

Gejala hemoroid

Hemoroid dapat menimbulkan gejala yang mengganggu, seperti:

 Gatal luar biasa di sekitar anus.


 Iritasi dan nyeri di sekitar anus.
 Ada benjolan atau bengkak di dekat anus.
 Buang air besar yang menyakitkan.
 Adanya darah pada jaringan setelah buang air besar.

Meskipun gejalanya menyakitkan, hemoroid bukanlah penyakit yang bisa


mengancam jiwa. Pada kebanyakan kasus, penyakit ini bisa hilang dan sembuh
dengan sendirinya tanpa pengobatan. Namun, pada beberapa kasus, hemoroid
juga bisa berkembang menjadi parah, menyebabkan komplikasi seperti:

 Adanya gumpalan darah di pembuluh darah yang bengkak.


 Buang air besar berdarah.
 Anemia defisiensi besi, akibat perdarahan atau buang air besar berdarah.

Penyebab wasir atau hemoroid


Karena tingginya tekanan pada aliran darah di sekitar anus. Tekanan ini
menyebabkan Aliran balik vena terganggu hingga menimbulkan pelebaran
pleksus hemoroidalis. pembuluh darah di rektum membengkak dan mengalami
peradangan.
Factor resiko
Umumnya, hemoroid terjadi akibat ada terlalu banyak tekanan pada pembuluh
darah di anus. Berbagai hal yang dapat menjadi pemicu terjadinya hal ini,
yaitu:

 Mengejan berlebihan saat buang air besar.


 konstipasi atau sembelit kronis.
 Duduk dalam waktu lama, terutama di toilet.
 Berdiri terlalu lama

 Sering mengangkat beban berat.


 Obesitas.
 Ketegangan konstan lainnya pada tubuh.

Seperti dijelaskan tadi, hemoroid atau wasir bisa berkembang saat mengejan
(baik karena diare atau sembelit) atau duduk terlalu lama di toilet. Hubungan
intim yang dilakukan melalui anus juga dapat meningkatkan risiko iritasi pada
hemoroid.
Selain itu, kamu juga lebih mungkin terkena hemoroid jika sedang hamil. Hal
ini karena saat rahim membesar dan meningkatnya hormone progesterone , ia
dapat menekan vena di usus besar, dan menyebabkan timbulnya benjolan pada
anus.
Pencegahan dan Pengobatan hemoroid

1. Konsumsi makanan yang kaya akan serat


Perbanyaklah konsumsi makanan yang tinggi serat, seperti buah dan sayuran,
kacang-kacangan, serta biji-bijian. Mengonsumsi jenis-jenis makanan ini
berguna untuk melembutkan dan membuat volume tinja menjadi padat
sehingga mudah dikeluarkan.

2. Banyak minum cairan


Minumlah 6–8 gelas air putih setiap hari untuk mempertahankan tinja agar
tetap lunak.
4|Hemoroid
3. Jangan mengejan berlebihan
Jangan mengejan berlebihan saat mencoba mengeluarkan kotoran, karena akan
memberikan tekanan besar bagi pembuluh darah di rektum dan anus sehingga
menjadi wasir.

4. Jangan menunda buang air


Menunda BAB terlalu lama hingga keinginan BAB menghilang dapat
mengakibatkan tinja mengering dan sulit dikeluarkan.

5. Berolahraga
Berolahraga secara rutin dapat mencegah konstipasi dan obesitas, yang
merupakan faktor risiko timbulnya wasir. Olahraga juga dapat membantu
untuk menurunkan berat badan berlebih yang dapat mengakibatkan wasir.

6. Hindari duduk terlalu lama


Duduk terlalu lama, termasuk kebiasaan membaca atau bermain ponsel saat
buang air, dapat meningkatkan tekanan pada pembuluh darah di anus.

7. hindari berdiri terlalu lama

Wasir harus segera ditangani agar tidak membengkak, pecah, atau terpelintir.

Pengobatan bisa dilakukan dengan cara:

 Mengonsumsi obat pelancar BAB


 Menggunakan salep wasir
 Menjalani operasi pengangkatan wasir

5|Hemoroid
PEMERIKSAAN 3

Apabila hemoroid mengalami prolaps, lapisan epitel penutup


bagiana yang menonjol ke luar mengeluarkan mukus yang dapat dilihat
apabila penderita diminta mengedan.

Pemeriksaan colok dubur hemorid interna tidak dapat diraba


sebab tekanan vena didalamnya tidak cukup tinggi, dan biasanya tidak
nyeri. Colok dubur diperlukan untuk menyingkirkan karsinoma kolon
rektum.

Penilaian dengan anoskopi diperlukan untuk melihat hemoroid


interna yang tidak menonjol keluar. Anoskopi dimasukkan dan diputar
untuk mengamati keempat kuadaran. Hemoroid interna terlihat sebagai
struktur vaskular yang menonjol kedalam lumen. Apabila penderita
diminta mengedan sedikit, ukuran hemorid akan membesar dan
penonjolan atau prolaps akan lebih nyata.

Protosigmoidoskopi perlu dikerjakan untuk memastikan untuk


memastikan bahwa keluhan bukan disebabkan oleh proses radang atau
proses keganasan di tingkat yang lebih tinggi, karena hemorid
merupakan keadaan fisiologik saja atau tanda yang menyertai. Feses
harus diperiksa terhadap adanya darah samar.

6|Hemoroid
Diagnosis hemoroid :

Darah di anus Prolaps

Perasaan tak nyaman di anus (mungkin pruritus anus) Pengeluaran

lendir
Anemia sekunder (mungkin)

Tampak kelainan yang khas pada anus Gambaran yang khas pada

anoskopi/rektoskopi

7|Hemoroid
DIAGNOSIS BANDING 3

Perdarahan rektum yang merupakan manifestasi utama hemoroid


interna juga terjadi pada karsinoma kolorektum, penyakit divertikel,
polip, kolitis ulseratif, dan penyakit lain yang tidak begitu sering
terdapat di kolorektum. Pemeriksaan sigmoidoskopi harus dilakukan.
Foto barium kolon dan kolonskopi perlu dipilh secara selektif, tergantung
pada keluhan dan gejala penderita.

8|Hemoroid

Anda mungkin juga menyukai