Anda di halaman 1dari 2

No.

Dokumen : SOP–MIL-043

Revisi :0
SOP
PT TRI BHAKTI Tanggal berlaku : 1 Maret 2007
SARIMAS
Halaman : 1 dari 2

PROSEDUR TANGGAP DARURAT LIMBAH B3

A. TUJUAN

Agar dapat mengarahkan segala tindakan yang diperlukan jika terjadi keadaan darurat maupun
kondisi yang tidak kondusif pada sekitar areal Penyimpanan Limbah B3.
Untuk menjaga agar dapat mengarahkan segala tindakan yang diperlukan jika terjadi keadaan
darurat maupun kondisi yang tidak kondusif pada sekitar areal Penyimpanan Limbah B3.

B. TANGGUNG JAWAB

- Petugas Gudang
- Ka. Gudang
- Pimpinan Perusahaan

C. JENIS LIMBAH B3
- Oli Bekas
- Accu Bekas
- Fillter Bekas
- Lain-lain

D. PROSEDUR

1. Tumpahan Limbah B3
Tumpahan LB3 dapat terjadi akibat bocornya wadah penampung, tutup wadah kurang rapat,
tumpah pada saat pengisian LB3 ke wadah penampung, arus dan force major (gempa bumi) , dll.
Untuk itu langkah – langkah yang harus di laksanakan adalah:
a. Cari sumber tumpahan dan segera tutup atau pindahkan isi kemasan tersebut ke kemasan
yang tidak bocor
b. LB3 yang tumpah di lokasi penyimpanan agar segera di bersihkan dengan peralatan yang
tersedia.
c. LB3 yang ada di bak penampung ( D) segera di kutip sampai bersih.

2. Kebakaran
Kebakaran dapat terjadi akibat berbagai sebab dan untuk itu antisipasi yang harus dilakukan
adalah:
a. Dilarang merokok di areal penyimpanan Limbah B3
b. Memastikan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) selalu dalam kondisi siap pakai.
c. Memastikan Fire Hydrant selalu dalam kondisi siap pakai.
d. memastikan seluruh karyawan dapat memahami penggunaan pemakaian APAR dan Fire
Hydrant
e. Jika terjadi kebakaran maka setiap karyawan yang berada dekat dengan lokasi kejadian
wajib segera melaksanakan S.O.P tanggap darurat ini dengan langkah-langkah sbb:

Disetujui oleh: Keterangan:


RTPM
Diperiksa oleh:
Mill Manager
Dibuat oleh:
Supervisor PGA
No. Dokumen : SOP–MIL-043

Revisi :0
SOP
PT TRI BHAKTI Tanggal berlaku : 1 Maret 2007
SARIMAS
Halaman : 2 dari 2

PROSEDUR TANGGAP DARURAT LIMBAH B3

 Putuskan segera arus listrik ke lokasi kejadian


 Jika kebakaran terjadi di dalam lokasi penyimpanan, kalau api belum terlalu besar maka
segera buka pintu, dengan kunci ataupun dengan cara mendobraknya lalu padamkan api
dengan APAR.
 Jika kebakaran terjadi di dalam lokasi penyimpanan, kalau api sudah besar dan
drum/wadah penyimpan sudah ikut terbakar maka hati-hati terhadap ledakan yang
mungkin terjadi. Usahakan memadamkan api dengan menggunakan Fire Hydrant.
 Proteksi lokasi kebakaran agar tidak merambat ke lokasi yang lain
 Segera laporkan ke Pimpinan dan di tindak lanjuti ke Satuan Pemadam Kebakaran
terdekat

E. KETENTUAN K3
Petugas harus menjamin bahwa tugasnya dilaksanakan secara penuh perhatian terhadap K3.
Peralatan K3 yang sesuai (helm, sepatu safety dan sarung tangan) harus dipakai.

F. KETENTUAN LINGKUNGAN HIDUP


Pada setiap saat mempertimbangkan dampak negatif terhadap lingkungan hidup yang dapat
ditimbulkan oleh kegiatan Anda:
 Emisi udara,
 Kontaminasi ke badan air,
 Pengolahan sampah,
 Pencemaran lahan,
 Issue lingkungan hidup lokal lain.

G. VERIFIKASI
 Implementasi tugas yang sesuai dengan prosedur ini akan diverifikasi oleh audit.

Anda mungkin juga menyukai