Nama : Fajar

NIM : 043600784

TUGAS 1

Setelah mempelajari Materi Inisiasi 1, 2 dan 3, Saudara diharapkan dapat mengerjakan Tugas
1 yang ada di bawah ini. Dalam hal ini, jangan takut untuk salah, karena tak akan ada
pengurangan nilai. Partisipasi Saudara dalam mengerjakan Tugas 1 memiliki bobot nilai tuton
yang signifikan.

Untuk Tugas 1, jawablah sejumlah pertanyaan berikut ini:

1. Menurut Saudara, bagaimanakah sebaiknya seorang manajer menjalankan fungsinya?

2. Jelaskan secara singkat ciri-ciri yang membedakan antara seorang manajer dan non
manajer!

3 Menurut pendapat Anda, kapan manajemen itu muncul?

4. Siapakah yang dikenal sebagai Bapak Manajemen ilmiah dan apa pendapatnya tentang
manajemen?

5. Mengapa perencanaan disebut sebagai sebuah proses tanpa akhir?

Jawaban

1. Menurut saya, seorang manajer dalam menjalankan fungsinya harus memahami tugas
dan tanggung jawabnya dengan baik, serta mampu memimpin dan menginspirasi tim
kerjanya. S eorang manajer yang baik harus dapat menajalankan empat fungsi
pokok manajemen, yaitu perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan
pengawasan.
Dibawah ini adalah penjelasan mengenai empat fungsi pokok manajemen yang
meliputi perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan pengawasan :
 a. Perencanaan
Perencanaan merupakan fungsi manajemen yang didalam meliputi kegiatan
atau terkandung penetapan sasaran dan penentuan tindakan-tindakan untuk
mencapai sasaran tersebut.
b. Pengorganisasian
Pengorganisasian adalah fungsi manajemen yang didalamnya meliputi
kegiatan melibatkan kegiatan atau terkandung pembuatan atau pengembangan
struktur organisasi dan alokasi (pembagian) sumber daya manusia untuk
menjamin tercapainya sasaran organisasi.
c. Penggerakan
Penggerakan adalah suatu kegiatan untuk mempengaruhi orang lain untuk
merealisasikan pencapaian sasaran organisasi.
d. Pengawasan
Pengawasan adalah suatu kegiatan yang berkaitan dengan jaminan bahwa
kinerja yang dihasilkan tidak menyimpang dari standar yang ditetapkan.
Dalam pengawasan terdapat tiga tahap, termasuk didalamnya penetapan
standar kinerja, mebandingkan kinerja saat ini dengan standar yang ditetapkan,
dan pengambilan tindakan koreksi manakala diperlukan.

Sumber referensi :
- Pemikiran sendiri
- Buku Materi Pokok ISIP 4111

2. Perbedaan antara seorang manajer dan non-manajer dapat dijelaskan sebagai berikut :

A. Tanggung Jawab: Seorang manajer memiliki tanggung jawab untuk mengatur dan
mengelola sumber daya organisasi dan memastikan tujuan organisasi tercapai.
Sedangkan seorang non-manajer memiliki tanggung jawab untuk menjalankan tugas-
tugas tertentu sesuai dengan peran dan tanggung jawabnya.
 B. Kewenangan: Seorang manajer memiliki kewenangan untuk membuat keputusan
strategis dan taktis untuk organisasi, sedangkan seorang non-manajer biasanya tidak
memiliki kewenangan seperti itu.

C. Pengaruh: Seorang manajer memiliki pengaruh yang lebih besar dalam organisasi
dibandingkan seorang non-manajer. Seorang manajer dapat mempengaruhi keputusan
dan tindakan orang lain dalam organisasi, sedangkan seorang non-manajer biasanya
mempengaruhi dirinya sendiri atau tugas-tugas yang diberikan kepadanya.

D. Fokus: Seorang manajer memiliki fokus yang lebih besar pada pengelolaan dan
pengembangan organisasi, sedangkan seorang non-manajer biasanya fokus pada
tugas-tugas spesifik yang diberikan kepadanya.

E. Keterampilan: Seorang manajer perlu memiliki keterampilan kepemimpinan dan

manajemen yang baik untuk menjalankan tugasnya dengan efektif, sedangkan seorang
non-manajer biasanya memiliki keterampilan teknis yang berkaitan dengan
pekerjaannya.

Dari penjabaran diatas, dapat disimpulkan bahwa perbedaan antara seorang manajer dan non-
manajer meliputi tanggung jawab, kewenangan, pengaruh, fokus, dan keterampilan. Namun,
baik seorang manajer maupun non-manajer memiliki peran dan tanggung jawab penting
dalam organisasi dan saling berkaitan untuk mencapai tujuan organisasi secara efektif.

Sumber referensi :

Robbins, S. P., Coulter, M., & DeCenzo, D. A. (2017). Fundamentals of Management.

Pearson.

Griffin, R. W., & Moorhead, G. (2014). Organizational Behavior: Managing People and
Organizations. Cengage Learning.
Bateman, T. S., & Snell, S. A. (2015). Management: Leading & Collaborating in a
Competitive World. McGraw-Hill Education.

3. Berdasarkan apa yang saya ketahui, pemikiran awal manajemen telah ada sebelum masehi
samapi dengan abad pertengahan. Pembangunan piramida di Mesir menunjukkan manajemen
telah ada sejak awal peradaban. Di situ ditunjukkan usaha bagaimana mengerahkan orang-
orang secara terogarnisasi melalui aktivitas perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan,
kepemimpinan, monitoring dan evaluasi. Namun baru pada abad ke 19 hal tersebut dikaji
secara sistematis. Kajian tersebut menghasilkan satu bangunan pengetahuan dan menjadi
disiplin ilmu formal. Pertumbuhan secara cepat, baik dalam isi maupun aplikasinya terjadi
sejak 50 tahun yang lalu.

Walaupun begitu, menurut pendapat saya, manajemen selalu muncul dalam kehidupan kita
setiap hari nya, mulai dari kita bangun tidur di pagi hari hingga tidur kembali pada malam
hari. Hidup kita, tidak akan pernah lepas dari yang namanya manajemen, seperti contoh
dalam memasak sarapan pagi kita menggunakan fungsi pokok manajemen seperti
perencanaan, “apa yang akan kita masak pada pagi hari ini”, pengorganisasian “apa saja
bahan-bahan yang diperlukan, pelaksanaan “saat kita memulai memasak sarapan pagi kita
tersebut” dan pengawasan “apakah prosedur memasak yang kita lakukan sudah benar”.
Kesimpulannya adalah manajemen seperti asal katanya yaitu “to manage” atau untuk
mengatur, akan selalu muncul dalam kehidupan kita setiap saat, mulai dari kita mengatur diri
kita sendiri hingga organisasi atau perusahaan tempat kita bekerja.

Sumber refensi :
- Pemikiran sendiri
- Buku Materi Pokok Asas-Asas Manajemen (ISIP 4111)

4. Berdasarkan apa yang saya ketahui, Bapak Manajemen Ilmiah bernama Frederick Wilson
Taylor (1856-1915). Pada tahun 1911 Taylor menerbitkan pemikirannya Principles of
Scientific Management. Taylor berpendapat bahwa hanya ada 1 cara terbaik untuk mencapai
efisiensi dan produktivitas yaitu dengan cara seleksi pekerja yang sesuai, pelatihan dan
menyebarkan/menempatkannya. Pemikiran mendasarnya adalah :
 a. Mencari dan menemukan cara terbaik dan menggunakannya sebagai patok duga.
b. Menguraikan pekerjaan kepada komponen atau unsur, yang saat ini dikenal sebagai
proses desain ulang. \
c. Singkirkan hal-hal yang tidak memberikan nilai tambah.

Sumber referensi :
- Buku Materi Pokok Asas-Asas Manjemen (ISIP 4111)

5. Didalam melakukan suatu kegiatan, sebuah organisasi pasti akan melakukan empat fungsi
pokok manajamen yaitu perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan.
Perencanaan merupakan tahap awal dari setiap organisasi atau perusahaan yang ingin
melakukan kegiatan, tanpa adanya perencanaan tujuan organisasi tidak akan dapat tercapai.
Perencanaan dapat terbagi menjadi tiga pembagian waktu, yaitu perencanaan jangka pendek,
menengah dan panjang. Perencanaan disebut sebagai sebuah proses tanpa akhir karena
selama suatu organisasi atau perusahaan masih beroperasi berarti akan selalu ada yang
namanya kegiatan, yang mana sebelum melakukan kegiatan tersebut pasti akan selalu dimulai
dengan yang namanya perencanaan agar semua tujuan organisasi dapat tercapai dengan baik.

Sumber referensi :
- Pemikiran sendiri