Anda di halaman 1dari 4

TUGAS 2

METODE PENELITIANI
PERBANDINGAN HASIL PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG
HOTEL AMARSVATI LOMBOK UTARA DENGAN
SRPMK DAN SRPMM

DISUSUN OLEH :

MUTIARA HELPITIANI
2020D1B108

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM
2023
LATAR BELAKANG

Siring dengan pesatnya jumlah penduduk yang ada di indonesia khususnya


di pulau lombok maka akan semakin meninggat pula kebutuhan suatu tempat
tinggal. Namun bisa kita lihat sendiri bahwa luas wilayah di lombok semakin
sedikit, solusinya adalah pemerintah harus membangun bangunan-bangunan
bertingkat seperti hotel, rumah susun dan apartemen.
Indonesia merupakan negara yang rawan terhadap gempa di dunia. Hak
tersebut di karenakan bahwa indonesia sangat dekat dengan 3 lempeng tektonik
yang saling bertemu yaitu lempeng indonesia-australia, lempeng auresia dan
lempeng pasifik
Berhubung peneliti dan teknologi yang ada saat ini belum bisa
memperkirakan kapan datangnya suatu gempa, maka perlu diberikan suatu zonasi
rawan gempa untuk menjadi suatu acuan unuk indonesia sebagai perencanaa
bangunan tahan gempa sesuai dengan zonasi rawan gempa yang ada. Zonasi
rawan gempa dapat di susun sesuai dengan data statistik dan letak biografis.
Dalam merencanakan suatu bangunan tahan gempa terbentuknya sendi-
sendi plastis yang mampu menimbulkan energi gempa dan membatasi besarnya
beban gempa yang masuk dalam struktur harus dikendalikan sedemikian rupa agar
struktur yang direncanakan berprilaku dan memuaskan dan tidak sampai runtuh
saat terjadi gempa yang besar.
Pada pembangunan gedung hotel amarsvati kabupaten lombok utara
dengan menggunakan konstruksi beton bertulang. Dalam penelitian ini, peneliti
akan merencanakan struktur gedung hotel amarsvati kabupaten lombok utara
dengan menggunakan dua metode yaitu sistem rangka pemikul momen khusus
(SRPMK) dan sistem rangka pemikul momen menengah(SRPMM). Sistem
rangka pemikul adalah sistem rangka ruang dalam komponen-komponen dan join-
joinnya menahan gaya-gaya yang bekerja melalui aksi lentur, aksial dan geser.
Dalam penulisan ini perhitungan untuk bangunan Gedung Hotel Amarsvati
kabupaten lombok utara menggunakan softwere SAP 2000 V.14 dan perhitungan
gaya/beban gempa yang bekerja dengan metode Analisa Statik Ekuivalen.
Sehubungan dengan hal tersebut, maka merencanakan gedung dengan sistem
struktur penahan gedung seismik sesuai dengan SNI 03-1726-2019 tentang
persyaratan Beton. Struktur untuk Bangunan Gedung SNI 03-1726-2019 tentang
tata cara perencanaan ketahanan gempa untuk Bangunan Gedung dan Non
Gedung. Kedua SNI ini merupakan dasar utama dalam perencanaan struktur
dengan sistem struktur penahan gaya seismik. Peraturan pembebanan adalah SNI
1727-2012. Dengan pedoman standar nasional indonesia ini, diharapkan struktur
mampu bertahan dari beban gravitasi dan beban gempa tanpa mengalami
kegagalan struktur. Dan apabila terjadi kegagalan struktur, kegagalan yang
pertama kali terjadi adalah pada struktur balok sehingga dapat memberikan tanda
dan waktu bagi penguhi gedung untuk menyelamatkan diri sebelum kegagalan
kolom terjadi.
DAFTAR PUSTAKA

Islami, M., M., 2021, Perbandingan Hasil Perancangan Struktur Gedung Hotel
Golden Tulip Mataram Dengan SRPMK Dan SRPMM, Skripsi, Teknik
Sipil, Universitas Muhammadiyah Mataram.
Belo., J., M., F., 2015, Studi Perencanaan Struktur Tahan Gempa Dengan Sistem
Rangka Pemikul Momen Pada Bangunan Gedung B Program Teknologi
Informasi Dan Ilmu Komputer Universitas Brawijaya Malang Tahap I,
Skripsi, Teknik Sipil, Institut Teknologi Nasional Malang.
Firqoni., H., A., 2010, Analisis Rumah Panggung Sederhana Terhadap Gempa
Bumi, Skripsi, Teknik Sipil, Departemen Teknik Sipil Depok.
Titono., M., 2010, Analisa Ketahanan Gempa Dalam Rangka Konservasi
Bangunan Bersejarah, Studi Kasus: Gedung X, Tesis, Teknik Sipil,
Kekhususan Teknik Sipil Depok.

Anda mungkin juga menyukai