Ny. Rita usia 35 tahun datang ke klinik dengan keluhan nyeri pada
lidah. Selain itu pasien mengeluh nyeri saat mengunyah dan
menelan. Riwayat pasien memakai obat kumur seminggu
sebelumnya. Pasien suka makan makanan pedas dan mempunyai
riwayat merokok Pada pemeriksaan fisik didapatkan lidah halus dan
tampak hiperemis. Apakah kemungkinan diagnosis pada pasien
di atas?
a. Ankyloglossia tongue tie
→
/
kekuninyan
leukopeni
→
/ Bg
leukositosis pus ( ) /
t
seeing
aptos
, →
→
_
SBHA
supuratif
txawaʰ → viral Hsvo .
#
- #
}# °"
tepatf , , , ,µ ,
← {
infertil
dakrioadenitis
herpetiform
aftosa minor
aptosa mayor
2
c. Epididimitis
d. Abses bezold
e. Orchitis
3
→ imunocomp imvnocomp
✓
Anak Bela usia 5 bulan dibawa ibunya ke dokter karena muncul
bercak- bercak putih pada mukosa pipi dan bibir bayi. Bayi saat ini
hanya mengkonsumsi ASI saja. Sekitar 2 minggu yang lalu pasien
mengalami batuk dan pilek sehingga bidan memberikan antibiotik
yang harus dihabiskan. Pada pemeriksaan fisik tampak adanya plak
putih pada lidah, pallatum dan mucosa buccal dengan dasar
eritematosa. Apakah tatalaksana yang tepat pada pasien di
atas?
a. Cefadroxil dx candidiasis
:
b. Chloramphenicol
c. Amoksisilin
d. Nystatin
e. Cotrimoksazole
4
e. Leukoplakia
Hairy leukoplakia -
inpeksi EBV
G) dikerok
beam but
Leukoplakia →
lesi
pre
/ canker ( karsinogenik : merokok )
f) dikerok
C-lberambut
5
Tn. Vian usia 25 tahun datang ke klinik dengan keluhan nyeri dada
sejak 5 hari yang lalu. Nyeri semakin hebat apabila setelah makan,
1
disertai rasa pahit dan asam pada lidah, mual, dan muntah.
Pemeriksaan fisik didapatkan nyeri tekan epigastrium. Apa
diagnosis pada pasien tersebut?
a. Tukak duodenum 01 Kus
gaster
b. Tukak peptic
c. Gastritis akut
GERD
d. GERD
e. Gastritis akut
20
{
30 ←
40 {
-2 2
gold c-
hi perennis Alarm ( )
endoskopi sign
t
-
* :
esopagus
alarm
sign →
Org 45 th Mu Dik Bergama ke Paria Man
Lambart produksi as
lambing
45th
-
-
* → * PSMBA
H
dgn hambat Pompa
+
ion K ATPase
* 4) inhibitor histamine
set parietal
pdreseptor He
* muntah persist en
* Anemia
*
dispagia * Riw .
kehsrga Ca
* BBL * Massa
sendoskopi
→ akibatnptur
esofagvs
searing c-
- - -
Tn. Yanto usia 38 tahun datang ke klinik dengan keluhan rasa perih
dan seperti terbakar di dada terutama saat bangun pagi. Selain
itu pasien juga mengeluhkan mulut yang terasa pahit. Mual
dan muntah disangkal. Saat ini pasien memiliki IMT 32 kg/m2 dan
merokok sehari 2 bungkus Pasien sudah merokok sejak 4 bulan
yang lalu. Pasien juga memiliki kebiasaan makan coklat saat
menonton TV di rumah. Apa pemeriksaan penunjang yang
tepat dilakukan untuk menegakkan diagnosis?
a. Urea breath test coklat nitrat barbiturate
dx GERD ,
b. Barium enema
→ ,
:
peppermint
c. Barium meal
d. Endoskopi
e. Kolonoskopi
7
Ny. Lisa usia 40 tahun datang ke klinik dengan keluhan nyeri dada
dan ulu hati sejak 5 hari yang lalu. Nyeri seperti terbakar dan
bertambah setelah makan. Pasien mengeluh sering terbangun di
malam hari karena tenggorokan terasa panas dan pahit di mulut.
Pada pemeriksaan EKG tidak ditemukan kelainan. Pemeriksaan
fisik didapatkan nyeri tekan epigastrium. Apakah terapi awal
yang dapat diberikan pada pasien?setelah G) membaik
ppl test at txawalgejala
a. PPI dosis ganda
au
→
e. Ulkus duodenum
g
Ny. Tina usia 25 tahun dibawa ke IGD dengan keluhan utama muntah
darah sejak 3 jam SMRS. Pasien tidak pernah meminum alkohol dan tidak
ada riwayat muntah darah sebelumnya. Semalam pasien muntah terus
menerus setelah makan mie instan yang ternyata sudah kadaluarsa. Pada
pemeriksaan tanda vital didapatkan tekanan darah 100/70 mmHg, nadi
100 x/menit, RR 20 x/menit, suhu 36,7 C. Pada pemeriksaan abdomen
tidak didapatkan hepatosphlenomegali. Hasil pemeriksaan laboratorium Hb
10,4 g/dl, Leukosit 4500/mm3, trombosit 332000/mm3, SGOT 24 IU, SGPT
21 IU. Setelah dipasang NGT tampak keluar darah segar. Manakah
dibawah ini diagnosis yang paling mungkin pada pasien di atas?
a. Ruptur varises esofagus ah dash
b. Boerhave syndrome ruptures Fagus
*
muntah
persistent
c. Mallory Weiss tear }
◦
Ruptures Fagus
◦
d. Kanker gaster
e. GERD
svbmukosa
→
→
intramural
\ serous
tear
Berhane
syndrome vs Mallory weis
-
-
* FR = alkohol * FR : GERD
alkohol
on
empisema )
*
bendarah
Px : aural ✗ + Contras
ray
→
tepat →
esofagografi
10
Ny. Ayun usia 39 tahun datang ke IGD dengan keluhan muntah kehitaman
t
sejak 1 hari yang lalu. Sebelumnya pasien mengeluh nyeri perut ulu hati
(+) 3 hari. Dari hasil pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 120/80
mmHg, nadi 90 x/menit, RR 21 x/menit, suhu 36 C, nyeri tekan epigastric
(+), hepar lien tak teraba. Riwayat sakit kuning disangkal, riwayat
konsumsi jamu herbal (+) selama 2 bulan terakhir. Apakah kemungkinan
diagnosa pada pasien?
a. Ulkus duodenum "ᵗer
titis -011ns
9 Hematemesis
b. Gastritis Akut erosive ↓
)
c. Ulkus Peptikum Cerosi gaster
Dispepsia
c- PSMBA
d. Achalasia organic
e. Dispepsia Fungsional
Perdarahan Sal Cerna ← PSMBA - Hematemesis a Melena
Bag .
Atas
-
gastro pati NSAID
→
grant-7 batang spiral Flageta. milcroaeropilik
-
.
aster
Gakbersyukur -
= } Sena M
- -
-
- - -
-
-
- - -
NB :
Omeprazol = Semuajenis
PPI
11
#da makan →
nyeri ↓
pent
✓
Tn. Galang usia 60 tahun datang ke IGD RS dengan keluhan nyeri
ulu hati yang dirasakan terutama saat perut kosong bahkan sering
membangunkan pasien tengah malam karena nyeri. Keluhan ini
sudah dialami sejak 2 bulan yang lalu. Pasien juga mengatakan
BAB hitam sejak 2 minggu terakhir. Pada pemeriksaan didapati
in
konjungtiva anemis dan Hb 7,5 gr/dl dengan morfologi mirkositik
]
hipokromik. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
a. Gastritis erosive
b. Ulkus gaster s Dispepsia organic
c. Ulkus duodenum
d. GERD ADB
e. Gastritis
12
Ny. Nur usia 60 tahun datang dengan keluhan lemas disertai BAB
kehitaman seperti aspal sejak 1 minggu yang lalu. Pasien rutin
mengkonsumsi steroid untuk nyeri sendinya. Dari pemeriksaan
tanda vital didapatkan TD 90/60 mmHg, nadi 110 x/menit, RR 19
x/menit, dan suhu 36,8 C. Pada pemeriksaan fisik ditemukan
konjungtiva anemis (+), nyeri tekan epigastrium. Pemeriksaan
Laboratorium Hb 8,2. Apa kemungkinan diagnosis pasien di
atas?
.to/cezia-nBABmerahsegar-PSMBA-
PSMBB
← Hema
a. Melena e.c. susp ulkus gaster
b. Hematoskezia e.c. susp ulkus gaster Melena-BAB hitam
c. Melena e.c. susp rupture varises esofagus t
d. Melena e.c. susp mallory weiss tear bercampur
e. Hematoskezia e.c. susp varises esophagus as tambung
.
13
Ny. Ela usia 29 tahun datang ke rumah sakit dengan keluhan nyeri
ulu hati yang dirasakan semakin memberat sejak 1 minggu terakhir.
Pasien pernah membeli antasida dan keluhan dirasakan membaik.
Pasien memiliki riwayat BAB hitam. Pada pemeriksaan rectal
touche didapatkan feses berwarna kehitaman pada sarung tangan.
Apakah pemeriksaan penunjang yang paling tepat untuk kasus
di atas?
a. MRI abdomen dx dispepsia organic
:
c. Barium swallow
d. Barium enema
e. Upper endoscopy
14
Ny. Yosi usia 28 tahun datang ke poliklinik RS dengan keluhan nyeri ulu
hati sejak 1 minggu yang lalu. Keluhan disertai dengan perut terasa
penuh, mual, dan muntah. Pasien sudah minum obat yang dibelinya
sendiri diwarung, namun nyeri tidak berkurang. Pasien memililki riwayat
sering makan di pinggir jalan. Dari anamnesis didapatkan pasien memiliki
alergi terhadap klaritromisin. Pada pemeriksaan fisik didapatkan nyeri
tekan epigastrium. Pada pemeriksaan penunjang didapatkan urea breath
test (+). Apakah terapi yang paling tepat diberikan pada pasien?
a. Ranitidine, amoksisilin, klaritromisin
b. Omeprazole, amoksisilin, klaritromisin dx gastritis
:
-
-
Tx : PPI
+
- - - - -
prokinetik
f
↓
↓
16
Bowel
-
Irritable Bowel →
Inflammatory
Disease
syndrome
-
→
beresikomenjadi
}
adenocarcinoma
- -
BAB
kolon
4 colitis
-
intermitente
Psikoterapi
→
→ utama
probiotic
}
lpenyempitan / double tract sign/
kolon cover button
gold
↑
non kaseosa / kripta bifid
abses kriptra
17
Tn. Tejo usia 31 tahun datang ke rumah sakit dengan keluhan diare
yang kadang disertai lendir dan darah sejak 2 bulan. Selain itu pasien
juga mengeluhkan nyeri perut yang hilang timbul, lemas, dan berat
badan menurun. Pada pemeriksaan fisik tampak pucat, papil lidah
atrofi, dan nyeri tekan abdomen. Pada pemeriksaan kolonoskopi
didapatkan cobble stone appearance. Apakah diagnosis yang tepat
pada pasien tersebut?
a. Kolitis ulseratif
b. disease
c. Karsinoma kolon
d. Divertikulitis
e. Karsinoma pankreas
18
b. 3 inverted sign
→ Massa duodenum dx : colitis ulseratif
c. Bird beak sign→ aka/ asia
d. String sign
e. Lead Pipe Sign
20
/
ma canan
c. Keracunan makanan
d. Gastritis
e. Dispepsia fungsional
Keracunan makanan ✓ s Alergi makanan
tertentu
*
Banyak ◦
rang
*
Orang
* - GIT .
( urticaria
diane) alergi ,
angioedema /
21
c. Pemberian PPI
d. Pemasangan IVFD
e. Pemberian antibiotik
-
stress
HSV c-
→
emergency
→ KI
/ Susu
→ PPI , analgetik
↓
emergency
HD stabit c-
mdihat
Endoskopi cito
←
tanda 's
persfordsi 245am
22
↓
syok
23
d. Abses hepar × .
kcolesistitis
e. Kolesistitis kolangitis
/
↓
BAB
Koning
bilirubin
t
beriwarna
Koning
→
F ""
BAB
↓
tlkuningldempul
Kulik 1+1
Kuning
ykantungemp.edu "
°ⁿP" syok ( t)
ikterik f)
ikten.LA
/( leukositosis
pnpiogeni
••☆t) \ nonpiogenikresyokt)
,
↳ leukospeni / normal
tañknapas ←
tekanpentkananatas
↓
hentinañkanapids
akibat nyeri
"
Trias +
Charcot
*
?⃝
24
\
[
ada. Dokter melakukan pemeriksaan USG dan dijumpai hasil berikut.
Apakah diagnosis yang paling tepat pada pasien ini? .
e. Kolelitiasis # shadow
/
garamempedu sawn wanting
↓ g. /
dikeluarkan → makanan kmak → bisa di metabolism
→ gold : ERCP
- depenitif : F- RCP
26
>
→
utoantibdi
→
} auto digestive
protease
enzim
✓
cuonoisier sign
↓
palpasi regio
epigastñoriteraba
kandungempedu
→ tepat
→ propilaksis
27
Tn. Lana usia 58 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan rasa tidak
nyaman di perut sisi kanan atas yang semakin terasa sejak 1 bulan terakhir.
Keluhan disertai rasa lemas, mudah lelah, tubuh menjadi kekuningan.
Sejak 2 minggu BAB berwarna pucat seperti dempul dan BAK kecoklatan.
Pada pemeriksaan fisik TB 178 cm dan BB 48 kg. TD 110/70 mmHg, nadi
96 x/menit, RR 18 x/menit, suhu 37, konjungtiva anemi (+), sklera ikterik
(+), TVJ normal, abdomen mendatar, teraba masa di regio kanan atas.
Nyeri (+,) Defans muscular (-). Pada pemeriksaan fisik HbA1C 7%, Bilirubin
Direk 6, Bilirubin Total 8. Apakah penyebab keluhan di atas? t
a. Koledokolitiasis Kensalcan
amoebic
- ↳ IV / PO
insisi
drainase Abses
piogenik
}
• >
salah
sato
/ lobuskiri
29
Tn. Fadil usia 28 tahun datang ke IGD dengan keluhan nyeri perut
pada bagian kanan atas sejak 1 hari yang lalu. Sebelumnya pasien
mengalami demam dan diare disertai lendir darah. Pada pemeriksaan
fisik didapatkan tekanan darah 120/80 mmHg, nadi 90 x/menit, RR 21
x/menit, suhu 38,7 C. Nyeri tekan perut kanan atas (+), hepar teraba 3
jari BAC. Saat dilakuan aspirasi didapatkan Achovy Paste.
Pemeriksaan mikroskopik feces lengkap didapatkan kista matang
berinti 4. Apakah diagnosis dan etiologi dari penyakit tersebut?
a. Hepatitis A ec Infeksi Virus Hepatitis A
b. Hepatoma ec Infeksi Virus Hepatitis C Kronis
c. Abses Hepar ec Amoebiasis
d. Steatohepatitis ec Perlemakan hati
e. Sirosis Hepatis ec Alcoholic
Abses Hepar vs Krista Hepar
*
Inplamasi (t) *
Inplamasi G)
e. Steatohepatitis
↑ Kadar
homon estrogen
g.
tginekomasti
1
hipertensi
porta
\ → ✓arises eso
Fagus
/ Hepatoma/
HCC
in
- -
set abdomen
+ nyeriteksn -
- -
laktulosa amonia ↓
→- Tx : :
→ amoniak ↑
key #
-
31
-
Tn. Jimin usia 50 tahun datang ke IGD dengan keluhan BAB hitam
sejak 1 minggu yang lalu disertai muntah darah. Pasien mempunyai
penyakit liver kronis sejak 1 tahun yang lalu. Pemeriksaan fisik dan
tanda vital didapatkan pasien nampak pucat, TD 100/60 mmHg, nadi
70 x/menit, RR 20 x/menit, suhu 36,5 spider nevi (+), hepar tidak
teraba, shifting dullness (+). Pemeriksaan darah lengkap didapatkan
Hb 9.8 mg/dl. Apakah pemeriksaan penunjang untuk mengetahui
penyebab keluhan utama pasien?
a. Esofagogram
dx sins is hepatis + ✓arises
esopagus
d×
c. USG abdomen
d. Endoskopi → ✓ arises esopagug tx-
ligasi
e. Faal hati
32
Tn. Bambang usia 69 tahun datang ke IGD RS dengan keluhan muntah darah.
Sebelumnya pasien mengeluhkan perut kembung dan terasa makin membesar.
Sejak 1 bulan yang lalu mata tampak kuning disertai nafsu makan dan berat
badan menurun dan perut terasa nyeri. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
kesadaran compos mentis, tekanan darah 110/70 mmHg, nadi 98 x/menit,
reguler, RR 16 x/menit, suhu 36,8 C. Pemeriksaan jantung dan paru dalam
batas normal. Pemeriksaan abdomen didapatkan hepar teraba 3 cm bawah
arkus kosta, keras dan berdungkul, fluid wave (+), anti HCV (+). Pada
i.
pemeriksaan ekstremitas didapatkan eritema palmaris (+). Pada pemeriksaan
laboratorium didapatkan Hb 8 g/dL, leukosit 8.000/µL, trombosit 75.000/µL.
Apakah diagnosis yang paling mungkin?
a. Hepatoma →
aflatoksin ( t) → a.sites ( t)
↳ racundihasilkan undulasi
b. Sirosis hepatis
oleh aspergiloma
c. Hepatitis akut
d. Hepatitis kronik aktif
e. Hepatitis fulminan akut
33
asteriksi tremor
gray Koma :
34
Tn. Aksa usia 23 tahun datang ke tempat praktik dokter dengan keluhan
badannya kuning, kencing seperti teh, dan demam sejak 2 hari yang lalu.
Dari hasil pemeriksaan fisik didapatkan TD 120/80 mmHg, nadi 80 x/menit,
RR 20 x/menit, suhu 38.7 C. Dari pemeriksaan laboratorium didapatkan
bilirubin direk dan bilirubin total naik, IgM anti HAV (+), HbsAg (+), HbeAg
(+), IgM antiHbs (+), anti HCV (+), anti HDV (-) anti> HEV (-). Apakah
¥¥
diagnosa paling tepat pada pasien?
a. Hepatitis A akut + Hepatitis B kronis + Riwayat infeksi Hepatitis C
b. Hepatitis A akut + Hepatitis B dan C kronis
c. Riwayat- Hepatitis A + Vaksinasi Hepatitis B + Hepatitis C kronis
d. Hepatitis A akut + Hepatitis B akut infeksius + Riwayat Hepatitis C
e. Hepatitis A akut + Hepatitis B akut infeksius + Hepatitis C kronis
""
Picon " SEROLOC.nl "
↳ mungleinkwnik
" ""
T / IgM akut " teñnfeksiuins
hepadnavins
:
,µcvRN_A
→
↓ ↓
I
→
banyak Orang antibodi HCVRNA HCWRNA
" "
"" C-ladaviws
teriyaki
↑ /
_
(→
→ f) perk antivirus
Fokus ( t)
lebih satu
Sato Tombolo
G) jomblo →
c-
anti Hbc
*
IgG :
sakit /
* Window period →
Ig Manti Hbc 1+1 *
Hb£Ag :
sedang
-
terinpcksi
* Hbe Ag ^
.
replikatiflinfekñus
35
b. Co-Infeksi hepatitits B
c. Fekal oral
d. Semen
e. Darah
36
(
urin protein (+), bilirubin urin (-). Apakah diagnosis yang paling tepat?
a. Hepatitis B akut
Jomblo
b. Hepatitis B kronis aktif
c. Hepatitis B kronis inaktif
d. Hepatitis B window period
e. Hepatitis B carier aktif
37
¥
b. Pernah terinfeksi hepatitis B dan hepatitis c akut
c. Riwayat imunisasi Hepatitis B dan hepatitis C kronis
d. Hepatitis B kronis dan riwayat infeksi hepatitis C
e. Hepatitis B window period dan tidak pernah terinfeksi hepatitis C
38
Ny. Desi 50 tahun datang dengan keluhan lemah letih lesu sejak 1 minggu yang
lalu, disertai rasa mual muntah dan nyeri perut bagian atas. Tidak ada
perubahan frekuensi dan warna BAB. Pasien merupakan penderita obseitas
sejak muda. Pemeriksaan antropometri dijumpai BB pasien 85 kg dan TB 156
cm. Dari pemeriksaan tanda vital dalam batas normal, pucat, sklera ikterik,
hepar teraba 5 cm di bawah arkus kostae. Spleen tak teraba. Dari hasil lab
HbsAg (-) anti HCV (-) SGOT 125, SGPT 230, amilase 40, lipase 86.
Pemeriksaan lipid dijumpai kolesterol total 300 mg/dl, TG 250 mg/dl, HDL 40
mg/dl, LDL 180 mg/dl. Riwayat konsumsi alcohol disangkal. Kemungkinan
diagnosis pada kasus di atas adalah?
a. Alcoholic fatty liver Liver Obesitas + dislipidemi +
b. NAFLD Fatty →
gg hepar
.
c. Hepatitis B kronis 0T / PT
d. Sirosis hepatis
125 / 230 =<I
e. Ulkus peptikum
obesitas + dislipidemi +
gg
.
hepar
↓
Liver / steatosis
AKT = SGPT Fatty
AST = SGOT ↓
inflamasi
*
+
{ 0T / PT rasio < I
* 0T / PT rasio > I
t
*
+
Nonalcoholic steal-
◦
hepatitis ( NASH ) inplamasi
Alcoholic steal -
Hepatitis
◦
39
Ny. Ira usia 35 tahun datang ke IGD RS dengan keluhan nyeri perut kiri bawah
sejak 1 hari yang lalu. Keluhan disertai dengan demam, mual dan muntah.
1.
Pasien juga mengeluhkan sering mengalami konstipasi akibat diet rendah
serat. Pada pemeriksaan tanda vital ditemukan tekanan darah 110/70 mmHg,
nadi 110 x/menit, RR 20 x/menit, suhu 38,5 C. Dari pemeriksaan fisik
didapatkan perut sebelah kiri tampak keras dan sedikit tegang dan nyeri tekan
regio illiaca sinistra. Hasil pemeriksaan barium enema dijumpai gambaran
sebagai berikut. Apakah kemungkinan diagnosis pada pasien di atas?
a. Abses hepar
b. Diverticulitis
c. Appendicitis Diverticulosis /
d. Intususepsi
Diverticulitis
e. Diverticulosis
Diverticulitis vs Diverticulosis
G)
*
inflamasi ( t) *
inplamasi
kistin Penebalan
① AB : sepalospoñn USG : Massa 1-
[
akibatkonstipa.si
kronis
spx :
scibala